First Kiss

Sesuai yang dijanjikan Val. Hari ini gadis itu mengajari Mario sholat dan mengaji. Setelah makan siang Mario mengajak Val untuk ke Mansionnya. Ini permintaan Mario dan Papi Val mengizinkan.

"Pi. Papi kok kasih izin Mario bawa Val sih."

"Biar Mi. Kan dia pengen belajar."

"Belajar di sini kan bisa. Lagian Mami takut terjadi sesuatu sama Val."

"Kasian Mi. Dirumahnya sepi nggak pernah kedatangan orang. Mungkin dia ajak Val kesana supaya suasananya beda. Lagian Papi sudah suruh orang untuk mengikuti kok. Jangan khawatir."

"Yasudah." putusnya berusaha tenang.

Mobil berhenti di sebuah mansion bergaya Eropa. Dengan cepat seseorang membukakan pintu untuk tuannya. Val membuka pintu sendiri. Gadis itu sudah terbiasa, meskipun pelayan di rumahnya juga akan membukakan pintu jika Ia datang. Hanya membuka pintu, baginya hal yang sederhana. Oleh karena itu Val selalu menolak jika Ia di bukakan pintu oleh orang. Mario dengan cepat membantu gadis itu turun dari mobilnya.

"Hati hati." Tutur Mario karena kaki Val masih sakit.

"Iya Om."

Semua terkejut melihat kedatangan gadis cantik yang di bawa tuannya. Dia adalah satu satunya gadis yang pernah dibawa Mario pulang. Gadis yang tentunya spesial karena berhasil menerobos masuk gerbang mansion seorang Mario. Parasnya begitu cantik dan ramah karena Valerie tersenyum pada semua orang yang berpapasan dengannya. Tidak heran jika Tuan mereka jatuh cinta pada sosok itu.

"Maaf Nona." Kata pelayan yang tak sengaja menabrak Val sampai terhuyung. Untung saja Mario dengan cepat menangkap tubuh gadis itu sehingga tidak jatuh ke lantai.

Pelayan itu menunduk takut tak berani melihat tuannya. Ia pasti akan mendapat hukuman setelah ini. Mario sangat kesal karena Val hampir saja terjatuh karena pelayan bodoh di depannya. Ia bisa saja membentak, dan memaki jika saja Val tidak ada disana. Langkah utama yang dia lakukan untuk mendapatkan hati gadisnya adalah bersikap baik.

"Tidak apa Bibi." Jawab Val sambil tersenyum.

"Maaf Nona. Tuan. Saya benar benar tidak sengaja." Ucapnya ketakutan dengan aura marah dari Mario.

"Tidak apa Bibi. Jangan takut." Katanya mengelus lembut lengan wanita paruh baya itu. Mario sedikit risih melihat Val yang sembarangan memegang orang yang kastanya jauh dibawah.

"Pergilah." Kata Mario dingin.

"Baik Tuan. Permisi." Ucapnya dengan sopan dan langsung pergi.

"Kita belajarnya disini Om?" Tanya Val setelah sampai di kamar Mario.

"Iya. Aku sulit belajar jika ada suara berisik dari para pelayan yang bersih bersih." Jawabnya beralasan.

"Oh."

Val dan Mario duduk bersama. Tanpa menunggu lama Val langsung mengajari Mario huruf Hijaiyah dasar beserta harakat nya.

Untuk sholat Val memberikan buku. Ia juga menjelaskan dengan rinci gerakan dan bacaannya. Untungnya pria itu otaknya cerdas. Jadi cepat menangkap apa yang disampaikan oleh Val.

"Om bisa baca latinnya."

"Oh. Iya iya."Jawab Mario paham.

Sebenarnya Ia bisa saja baca sendiri dan mempraktekkannya. Ini hanya alasan saja untuk bisa bersama Val. Mario sangat tidak tahan dengan posisi mereka yang dekat seperti ini. Hawanya memanas. Pria itu menegang tiba tiba hanya karena melihat Val yang menjilat bibir bawahnya karena kering. Jika Ia tega, bisa saja Ia memperkosa Val sekarang. Namun, Pria itu mencoba mendapatkan dengan cara halus dulu. Jika tidak berhasil baru Ia akan memakai cara yang tidak biasa.

Mario mengantarkan Val pulang. Ia tahu jika diikuti oleh beberapa pengawal yang Papi gadis itu perintahkan. Makannya setiap pergerakannya harus hati hati.

Val tertidur sepanjang perjalanan. Mario menepikan mobilnya sebentar. Ia mengamati bidadarinya yang sedang terlelap dengan tenang. Mario memiringkan badannya yang bersender di kursi mobil. Ia perlahan mengelus lembut pipi, hidung dan bibir gadis itu yang begitu menggoda. Pahatan Tuhan begitu indah. "Sempurna." Ucap Mario. Pria itu mendekatkan tubuhnya. Ia tak takut melakukan hal ini karena kaca mobilnya hitam jadi orang luar tidak akan tau apa yang dia lakukan.

Ia mencium bibir Val dan menjilatinya sebelum gadis itu terbangun. Mario tersenyum karena dapat menuntaskan ciuman pertamanya pada gadis pujaan. Kali kedua melakukan hal yang sama Valerie menggeliat membuat Mario sedikit terkejut. Ia mengelus kepala Val yang sudah tertidur lagi dengan lembut.

"First kiss." Gumamnya berhasil mencuri ciuman dari Val.

Val terbangun tepat saat mereka sampai di kediaman Thompson.

"Maaf Om. Val ketiduran."

"Tidak apa." Jawabnya sambil tersenyum.

"Ayo turun."

"Iya."

Kedua orang tua Val langsung menyambut kedatangan mereka.

"Kalian sudah sampai." Mami langsung memeluk anak gadisnya.

"Val mau ashar dulu. Val masuk ya Om."

"Iya Val. Makasih."

"Sama sama Om." Kedua wanita itu masuk membiarkan mereka mengobrol.

Malam hari Val dan kedua orangtuanya tengah makan bersama.

"Papi kapan gips di kaki Val bisa di lepas?"

"Besok Papi tanyakan dokter."

"Ok Pi."

"Mami. Val mau ketemu teman boleh?"

"Siapa?"

"Kak Jeje. Besok dia kemari."

"Jeje kesini?"

"Iya. Dia mau tinggal disini katanya. Ayah sama Bundanya pindah ke Jogja rawat Kakek sama Neneknya. Lah Kak Jejenya disini hidup mandiri sambil kuliah."

"Yah kok nggak bilang bilang. Mami kan bisa masak enak."

"Dahlah Mi. Dia kasih kentang goreng ma jalan."

"Ih Papi."

"Besok aku jemput dia di Bandara ya Mi."

"Iya. Hati hati."

"Makasih Mi."

"Sama Sama."

Mario sedaritadi membolak balikkan badannya di ranjang. Tidurnya terganggu semenjak kenal dengan Val. Gadis itu berhasil membuat Mario terus memikirkannya hingga sulit tidur. Apalagi sekarang. Setelah merasakan ciuman itu, Mario ingin lagi dan lagi."Akh....Aku ingin lagi. Aku bisa gila jika begini." teriaknya frustasi.

"Aku kesana." Katanya penuh tekad. Namun beberapa detik kemudian berubah. Ia tak mungkin menerobos penjagaan mansion Thompson yang begitu ketat. Terpaksa Ia mengurungkan niatnya dan tersiksa.

Terpopuler

Comments

cowok

cowok

omg

2022-12-03

0

Erviana Erastus

Erviana Erastus

yaela mario mw lagi dan lagi 🤭

2022-01-31

0

🌹💐ꋪ꒤ꇙꂵ꒐ꋊ꒐ ꋪꄲꇙꏂ 🌼🌹

🌹💐ꋪ꒤ꇙꂵ꒐ꋊ꒐ ꋪꄲꇙꏂ 🌼🌹

ketagihan 😂😂😂

2022-01-30

0

lihat semua
Episodes
1 Hah?
2 Diblokir
3 Umur Om 36
4 First Kiss
5 Aku Gila
6 Tukeran Nomor
7 Val Ku Sayang
8 Kamu Nggak Peka Val Sayang
9 Ngeri Juga
10 Ungkapan dan Penolakan
11 Tidak Akan Menyerah
12 Semakin Gila
13 Nikmati Waktumu Sayang
14 Jangan Macam Macam
15 Galaknya Kemana?
16 Adik
17 Berbagi
18 Ini Semua Untuk Kamu
19 Istri Galak Amat
20 Dasar Gila
21 Lebih Enak
22 Iya. Paham
23 Sangat Perhatian
24 Bantu Aku
25 Akhirnya
26 Daddy
27 Hanya Angan Angan
28 Perasaan Val
29 Pulang
30 Maaf
31 Kabar Buruk
32 Kehilangan Jejak(Revisi)
33 Sang Pewaris (Revisi)
34 Fotografer Cantik (Revisi)
35 Butuh Diperhatikan
36 Kapan Kita Bulan Madu By?
37 Mulai Membatasi
38 Sisi Lain
39 Buaya?
40 Ved dan Veer
41 Seperti Daddy-nya
42 Penculikan
43 Dad Harus Ngalah (Revisi)
44 Istriku, Kesayanganku
45 Kebun Untuk Nyonya
46 Menantu Kurang Ajar
47 Author Gabut
48 Dasar Veer
49 Istriku Yang Baik
50 Dad...Sakit
51 Melanggar Janji
52 Kembali
53 Jangan Punya Baby Lagi ya Mom..
54 Kasar
55 Kita Buka lembaran Baru
56 Kamu yang Aneh
57 Berlibur
58 Kamu Ngeledek Aku By?
59 Tempat Rahasia
60 Terluka
61 Siuman
62 Perjanjian
63 Pertanyaan Mertua
64 Pulang
65 Manja
66 Kirain Udah Dapat Hidayah
67 Ingkar Janji
68 Merajuk
69 Cobaan
70 Bayi Besar
71 Salah Mengira
72 My Baby
73 Bahagia
74 Novel Baru
75 Inpo
76 Part 2 (Bikin kecewa)
77 Maaf Mom
78 Jadikan Mom Teman Curhat
79 Cemburu
80 Kamu Apain Anak Aku?
81 Mabuk
82 Terlalu Memanjakan
83 Prioritas
84 Nyusahin Aja
85 Curhatan Anak Remaja
86 Malu Malu Sama Mertua
87 Ada Maunya
88 Prahara Tetangga
89 Libur
90 Janda Kompleks
91 Ungkapan Cinta
92 Luka Lama
93 Istri Saya Hebat
94 Minta Apresiasi
95 Kecelakaan
96 Bangun
97 Ikhlas Melepaskan
98 Pergi
99 Kembali
100 Mengerti ya....
101 Kita Ngalah
102 Daddy Minta Maaf
103 Pacar Kamu Van?
104 Hadiah
105 Begadang
106 Banyak Trik
107 Ibu Yang Sempurna
108 Gara Gara Ulat
109 Veer
110 Cuman Kamu
111 Aku Titip Ladit
112 Aku Sibuk
113 Nasihat
114 Kehilangan, Wasiat dan Pengakuan
115 Panggil Aku Daddy
116 End
117 Lanjutannya....
118 Pengumuman
119 Novel Baru
120 Perjuangan Cinta Tuan Muda Andara
Episodes

Updated 120 Episodes

1
Hah?
2
Diblokir
3
Umur Om 36
4
First Kiss
5
Aku Gila
6
Tukeran Nomor
7
Val Ku Sayang
8
Kamu Nggak Peka Val Sayang
9
Ngeri Juga
10
Ungkapan dan Penolakan
11
Tidak Akan Menyerah
12
Semakin Gila
13
Nikmati Waktumu Sayang
14
Jangan Macam Macam
15
Galaknya Kemana?
16
Adik
17
Berbagi
18
Ini Semua Untuk Kamu
19
Istri Galak Amat
20
Dasar Gila
21
Lebih Enak
22
Iya. Paham
23
Sangat Perhatian
24
Bantu Aku
25
Akhirnya
26
Daddy
27
Hanya Angan Angan
28
Perasaan Val
29
Pulang
30
Maaf
31
Kabar Buruk
32
Kehilangan Jejak(Revisi)
33
Sang Pewaris (Revisi)
34
Fotografer Cantik (Revisi)
35
Butuh Diperhatikan
36
Kapan Kita Bulan Madu By?
37
Mulai Membatasi
38
Sisi Lain
39
Buaya?
40
Ved dan Veer
41
Seperti Daddy-nya
42
Penculikan
43
Dad Harus Ngalah (Revisi)
44
Istriku, Kesayanganku
45
Kebun Untuk Nyonya
46
Menantu Kurang Ajar
47
Author Gabut
48
Dasar Veer
49
Istriku Yang Baik
50
Dad...Sakit
51
Melanggar Janji
52
Kembali
53
Jangan Punya Baby Lagi ya Mom..
54
Kasar
55
Kita Buka lembaran Baru
56
Kamu yang Aneh
57
Berlibur
58
Kamu Ngeledek Aku By?
59
Tempat Rahasia
60
Terluka
61
Siuman
62
Perjanjian
63
Pertanyaan Mertua
64
Pulang
65
Manja
66
Kirain Udah Dapat Hidayah
67
Ingkar Janji
68
Merajuk
69
Cobaan
70
Bayi Besar
71
Salah Mengira
72
My Baby
73
Bahagia
74
Novel Baru
75
Inpo
76
Part 2 (Bikin kecewa)
77
Maaf Mom
78
Jadikan Mom Teman Curhat
79
Cemburu
80
Kamu Apain Anak Aku?
81
Mabuk
82
Terlalu Memanjakan
83
Prioritas
84
Nyusahin Aja
85
Curhatan Anak Remaja
86
Malu Malu Sama Mertua
87
Ada Maunya
88
Prahara Tetangga
89
Libur
90
Janda Kompleks
91
Ungkapan Cinta
92
Luka Lama
93
Istri Saya Hebat
94
Minta Apresiasi
95
Kecelakaan
96
Bangun
97
Ikhlas Melepaskan
98
Pergi
99
Kembali
100
Mengerti ya....
101
Kita Ngalah
102
Daddy Minta Maaf
103
Pacar Kamu Van?
104
Hadiah
105
Begadang
106
Banyak Trik
107
Ibu Yang Sempurna
108
Gara Gara Ulat
109
Veer
110
Cuman Kamu
111
Aku Titip Ladit
112
Aku Sibuk
113
Nasihat
114
Kehilangan, Wasiat dan Pengakuan
115
Panggil Aku Daddy
116
End
117
Lanjutannya....
118
Pengumuman
119
Novel Baru
120
Perjuangan Cinta Tuan Muda Andara

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!