Jumpa lagi para readers kesayangan di karya kedua ku ini... 😍😍
Jangan lupa ya untuk tetap like, komentar. Gift dan vote seikhlasnya.
Tidak lupa jadikan favorit, biar tak ketinggalan cerita nya dan selalu memberikan rate bintang lima.
Aku tunggu jejak kalian di kolom like dan komentar buat support author receh ini.
Selamat membaca...
💞💞💞💞
Setelah saling menceritakan kisah masing-masing yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan tersebut dan terdampar nya Chantika di kamar mewah milik Rendy.
Rendy Pov
Kalau di lihat dari dekat seperti ini. Aku bebas menikmati makhluk Tuhan yang paling seksi di hadapan ku sekarang ini. Kamu memang cantik. Di lihat dari sisi mana pun akan tetap terlihat cantik dan sempurna. Bodoh saja calon suami kamu sampai melepaskan mu dengan sia-sia. Aku yakin orang yang selingkuh dengan calon suami kamu itu wajah nya pas-pas an. Pas lagi dia butuh karena kamu lagi tidak bersama nya. Pas lagi dia butuh, di saat nafsu nya melambung tinggi. Sedangkan kamu dengan berani menolak nya.
Kamu wanita hebat yang masih bisa mempertahankan kesucian mahkota satu-satu nya milik kamu yang sangat berharga. Di jaman modern seperti ini. Walaupun banyak anggapan di luar sana bahwa kamu orang jadul yang tidak bisa mengikuti trend jaman sekarang yaitu s3x bebas. Yang bergonta ganti pasangan dalam berhubungan dengan pemersatu bangsa. Kamu dengan tenang nya tetap menjaga dan merawat kesucian itu untuk kau persembahkan kepada orang yang kamu cintai dan orang yang telah menghalalkan kamu secara ilegal dan legal.
Gila! Kata itu memang pantas di sematkan kepada calon suami kamu yang rela menukar diri mu dengan sahabat mu yang akhlak nya jauh di bawah kamu. Aku pasti kan. Dia bakalan frustasi seumur hidup nya telah mengecewakan kamu.
Wajahmu cantik. Kulit putih bersih merona, rambut hitam kelam panjang melebihi bahu. Bulu mata yang lentik menyempurnakan bola mata kamu yang indah. Lesung pipi yang mengapit hidung mancung mu. Di tambah bibir mu yang seksi. Serasa khilaf ini. Ingin mengecup nya, apalagi bangun di pagi hari. Bikin mood tambah positif saja. Hahahaha.
Gadis seperti ini, yang pantas mendampingi seorang Rendy. Si petualangan cinta. Mau enggak, ya. Dia bantu aku untuk membatalkan rencana papa dan mama menjodohkan aku dengan si cewek gatel itu.
Tapi, aku agak sangsi sih dengan gadis ini. Apa kelebihan nya yang ia miliki untuk bisa membantu ku keluar dari masalah yang membuat ku pusing. Masa iya Rendy yang notabene nya seorang pemain. Pemegang minion-minion cewek matre seantero jagat per-play boy an harus tumbang di tangan perjodohan. Ya Tuhan. Apa kata di sosmed nanti. Tiba-tiba keluar berita yang menggemparkan bahwa si Rendy hanya terkalahkan dengan kata perjodohan. Hancur muka ganteng Rendy. Hilang sudah cap kelinci di dada Rendy. Rugi dong. Mama sama papa bikin adonan donat semalam suntuk. Hingga terjadi malam pemersatu bangsa yang menghasilkan karya terbaik, terganteng, teristimewa, tersempurna, yang ter.. tersegala nya seperti Rendy ini.
Bagaimana kalau aku tawarkan dulu rencana ku ini. Untuk membuat kesepakatan dengan dia. Secara wajah dan body dia sudah masuk dalam kriteria. Tinggi semampai. Di ajak ke kondangan pasti tidak akan malu-maluin, kalau berjalan dengan nya. Di saat dinner berduaan dengan dia juga tidak akan rugi dengan budget pengeluaran karena memandang wajah nya saja sudah terasa kenyang. Apalagi nonton bioskop pun tidak bakalan mengecewakan. Pastikan nonton film horor. Yang hantu nya lagi menghiasi layar full. Teriakan dan acara peluk memeluk pasti akan mendarat dalam pelukan Rendy. Hahahaha.. Pasti menang banyak si Rendy.
Rendy Pov End
Chantika tercengang mendengar suara ketawa Rendy yang menggelegar di hadapan nya.
"Sakit pak?!"
"Bapak! Kapan aku jadi bapak kamu?" Rendy menahan tawa nya dengan memalingkan pandangan ke segala arah.
"Waah.. Parah ini orang gila! Obat nya habis kali? Siapa juga yang mau punya bapak macam orang tidak waras begitu!" balas Chantika dengan perlahan memundurkan badan nya menjauh.
"Apa! Tidak waras? Mau kabur ke mana kamu!" sungut Rendy sambil menarik tangan Chantika. Karena tidak seimbang dengan kakinya berdiri. Dia terjatuh tepat di atas tubuh Rendy yang terbaring di sofa akibat dorongan Chantika. Jemari nya yang lentik berpegang pada dada bidang Rendy. Wajah mereka saling bertemu. Hingga nafas hangat dari keduanya saling menyentuh kulit masing-masing.
"Ternyata, kamu senang banget tiduran di dalam pelukan ku. Ya!" ledek Rendy tanpa melepaskan pelukan nya.
"Hadiiihh.. Kepedean banget ini bapak! Siapa juga yang senang tiduran di atas tempat tidur dari bambu. Mempersakit tulang-tulang aku. Dan parah nya lagi membuat lecet kulit mulus aku!" kesal Chantika yang berusaha bangkit.
"PD banget kamu! Cantik kagak! Genit-genit sama aku!" balas Rendy dengan senyum tipis nya melihat kekonyolan Chantika.
"Bapak ini, buta atau merem? Siapa yang kegenitan dengan orang yang badan nya cungkring. Tinggal tulang sama kentut saja. Belagu! Kulit hitam, wajah pas-pas an!" olok Chantika menutupi rasa deg deg an suara jantung nya.
Beda dengan suara bathin Chantika. "Orang ganteng seperti artis Turkey. Di bilang wajah pas-pas an. Mata nya tajam setajam samurai menembus jantung. Wajah nya yang memancarkan aura kasih. Cewek mana yang memandang nya tidak klepek-klepek kek judul lagu. Tapi, satu lagi yang paling membuat jiwa jomblo Chantika meronta-ronta kelontang adalah bibir nya. Bibir yang seksi. Ingin rasa nya meng1git bibir bawahnya. Astaga.. Sadar Chantika jangan ngeces iler kamu"
"Haah! Apa?"
"Sudah lah. Malas berdebat dengan orang yang tuli. Kita tidak selevel! Lepas kan tangan nya. Jangan traveling ke mana-mana. Cepat sana! Aku mau pergi"
"Enak saja. Mau pergi! Tanggung jawab dulu. Odang!"
"Tanggung jawab apa dudung! Yang ada itu cewek minta tanggung jawab ke cowok. Lah ini, ke balik otak. Cowok minta ke cewek"
"Kita buat kesepakatan dulu. Baru aku lepaskan pelukan nya" titah Rendy.
"Kesepakatan apa? Bapak kan tidak hamil! Ngapain juga minta kesepakatan. Jangan ambil kesempatan dalam keenakan, dudung!"
"Emang ada kesempatan dalam keenakan?" pertanyaan sok bodoh Rendy.
"Ada- lah. Seperti bapak ini, mengambil kesempatan dalam keenakan! Dari tadi tidak mau lepas kan tubuh aku"
"Hai.. Di mana-mana yang di atas itu yang enak. Dodol! Yang di bawah itu sakit, nahan beban dosa kamu yang kebanyakan jadi nya berat banget" elak Rendy halus.
"Salah sendiri! Siapa suruh tarik tangan aku hingga jatuh begini" protes Chantika tidak mau kalah.
"Kesalahan ada pada diri nya. Lempar ke orang lain. Kalau badan pertahanan kamu kuat, mana mungkin kamu jatuh menimpah ke aku" kekeh Rendy.
Rendy tidak dapat menahan senyum nya lagi melihat kelakuan Chantika yang super konyol itu. Dia tidak salah lagi memilih gadis yang di hadapan nya kini. Menjadi partner sementara dalam membatalkan perjodohan nya.
Gadis ini tidak mudah terprovokasi dan terintimidasi oleh siapa pun. Apalagi tertindas. Bahkan dia sangat kuat pendirian nya. Pasti sangat menarik untuk di jadikan pasangan sementara. Tapi, kalau sudah nyaman bisa di lanjut kan ke tahap berikutnya.
❣️❣️❣️❣️
Bersambung...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments
Ummi Ime 🙈
lanjutkan....
2022-06-15
9
Bunda Liah
Senayan senyum bacanya thor
2022-06-10
6
🏚️🆒ᴵᶜᵉʷᵒˡᶠ👏 ⍣⃝కꫝ🎸
Rendy seneng banget godain Chantika
2022-06-07
2