"silakan kalian duduk di bangku yang kosong"
ucap Bu guru menyuruh mereka duduk.
saat berjalan Dani tak sengaja melihat ke arah Raisa 'bukannya itu cewek yang kemarin dia sekolah disini juga' kata Dani dalam hati.
"woy ngapain lo diam aja, sudah jangan dilihatin terus.lagian dia nggak akan hilang ini"
ucap Alex menggoda Dani.
"apaan sih lo berisik"
ucap Dani kesal dengan ucapan Alex yang selalu menggodanya.
"oke,anak-anak kita lanjutkan pelajaran kemarin"
ucap Bu guru menerangkan sampe pelajaran usai dan jam istirahat pun bunyi.
tett..tett.
"kalau begitu itu hal 78 kalian kerjakan, Minggu depan ibu nilai selamat istirahat assalamu'alaikum"
ucap Bu guru pamit.
"wa'alaikumsalam"
ucap semua siswa.
"pin Fin kantin yuk?"
Raisa mengajak Pipin dan Fini ke kantin.
"ayo"
ucap Pipin dan Fini bersamaan.
di kantin.
"mau makan apa lo"
tanya Pipin ke Fini dan Raisa.
"gue seperti biasa"
ucap Raisa.
"gue samain aja"
ucap Fini melihat lihat ke penjuru kantin tiba-tiba ada yang datang.
"permisi boleh kita duduk disini soalnya tempat duduk lain sudah penuh"
tanya pemuda yang baru datang.
fini melihat ke arah Raisa dan diangguki setelah melihat sekitar yang sudah penuh.
"ya udah silakan"
Fini mempersilakan mereka untuk duduk.
"kita belum kenalan gue Alex dan ini Dani"
ucap Alex memperkenalkan diri.
"sudah tahu gue Fini dan di sebelah gue Raisa,kalau yang sedang jalan ke sini itu Pipin"
ucap Fini menjawab dengan datar.
"ngapain kalian disini"
seru pipin yang baru dateng kaget karena ada dua murid baru tadi pagi sebelum Alex menjawab Raisa menjawab lebih dulu.
"nggak ada tempat kosong jadi mereka duduk di sini"
ucap Raisa menjawab tanpa memperdulikan pandangan Dani dan Alex.
"ouh begitu oke silakan makan"
ucap Pipin menyantap makanannya.
"lo yang waktu itu kan?"
Dani bertanya ke Raisa takut ia salah mengenali orang.
"iya"
jawab singkat Raisa membuat Dani semakin penasaran.
"Lo tinggal di sekitar komplek itu"
tanya Dani kembali.
"iya emang kenapa ?"
ucap datar Raisa sambil makan.
"kalau..."
sebelum Dani melanjutkan ucapannya Alex memotong lebih dulu.
"kalau begitu itu kita searah,gue sama Dani juga tinggal di komplek itu lo blok apa?"
ucap Alex yang sedari tadi gatel ingin bertanya.
"gue tinggal di blok b"
jawab datar Raisa dengan malas.
"kalau begitu kita beda satu blok,gue di blok c kapan-kapan gue sama Dani boleh main?"
tanya Alex melancarkan aksinya.
"baru kenal sudah main aja"
celetuk Fini tanpa melihat ekspresi Dani dan Alex.
"Fin"
tegur Raisa.
"ya ya gue minta maaf"
ucap lirih Fini tapi masih di dengar semua.
"ngapain lo mau main ke rumah Isa?" pipin mengintrogasi Alex.
"gue cuman mau main aja,siapa tahu bisa belajar bareng"
ucap asal Alex 'gue kan printer ngapain tanya ke orang 'ucap Alex dalam hati.
"kalau nggak boleh juga nggak kenapa-kenapa"
ucap dani yang sedari tadi diam berbicara 'apa yang ada di pikiran ale ale semoga bukan hal aneh' ucap Dani dalam hati.
"silakan kalau mau main "
ucap raisa menjawab tanpa melihat ke arah Dani dan Alex ia memilih menikmati makanannya.
"oke kalau begitu gue minta no lo"
ucap Alex menyerahkan hpnya ke arah Raisa.
"ekhm modus amat mas"
celetuk Fini menyindir Alex.
"ekhm bener banget"
ucap Pipin menimpali perkataan Fini yang sudah greget dengan kelakuan Alex.
"ekhm buat apa?"
tanya Raisa.
"biar kita tahu rumah lo yang mana kan nggak mungkin gue tanya satu satu"
ucap Alex menjawab dengan santai walau ia sedikit gugup.
apakah Alex akan mendapat no Raisa?.
terima kasih sudah baca jangan lupa like and koment.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 113 Episodes
Comments