Mereka bertiga di kuil untuk melakukan doa bersama yang ditujukan kepada mendiang nenek Jin Wo.
“Ayo kita masuk.” Ajak Min Hyuk.
“Kalian berdua saja yang masuk, aku tunggu diluar saja.” Kata Velina.
“Loh kenapa memangnya?” Tanya Min Hyuk.
“Dia tidak suka dengan aroma dupa kak, ayo kita masuk saja.” Ajak Jin Wo.
Velina pun menunggu diluar sambil menghirup udara segar. Tidak lama kemudian, ayah Velina menelfonnya.
“Halo pa?” Kata Velina.
“Kamu sedang apa sekarang? Bagaimana liburan akhir pekanmu disana?” Tanya ayah Velina.
“Aku sangat menikmatinya pa, sekarang aku sedang duduk-duduk dibawah pohon sambil menghirup udara segar.” Kata Velina.
“Papa sekarang sedang ada di Bali bersama mama kamu.” Kata ayah Velina.
“Benarkah? Wah jadi kalian berdua sedang berlibur ya? Sama kak Melisa juga ya?” Tanya Velina.
“Tentu saja, oh iya kakakmu katanya ingin berlibur kesana. Katanya dia sangat merindukanmu.” Kata ayah Velina.
“Sama suaminya juga ya pa? Atau sendiri?” Tanya Velina.
“Ya sama suaminya lah.” Kata ayah Velina.
“Aduh gawat kalau kak Melisa dan suaminya datang kesini lalu tau bahwa aku berpacaran dengan orang Korea pasti bakal rame ini, tapi memangnya salah kalau orang sedang jatuh cinta hmmmmm. Semoga saja kak Melisa tidak lama.” Kata Velina dalam hati.
“Kakakmu dari Bali nanti langsung terbang kesana jadi papa minta tolong kamu untuk menjemput kakakmu ya.” Kata ayah Velina.
“Apa? Jadi kak Melisa jadi datang kesini ya pa?” Tanya Velina.
“Tentu saja sayang, tunggu saja ya.” Kata ayah Velina lalu menutup panggilan tersebut.
**
Jin Wo dan kakaknya selesai berdoa di kuil, mereka pun segera keluar untuk menghampiri Velina.
“Hei mandu.” Panggil Jin Wo.
“Sudah selesai?” Tanya Velina.
“Sudah, ayo kita pulang.” Kata Jin Wo.
“Dimana kakakmu? Aku kan harus berpamitan kepada kakakmu.” Kata Velina.
“Dia ada didalam mobil, aku mau mengantar kakakku dulu ke stasiun.” Kata Jin Wo.
Kemudian mereka menuju ke stasiun. Didalam mobil, Min Hyuk didepan sedangkan Velina duduk di belakang. Namun Jin Wo keluar sebentar untuk mengambil barang miliknya yang tertingal didalam kuil sehingga Velina hanya berdua dengan Min Hyuk.
“Velina kamu asal mana? Sepertinya kamu bukan orang Korea ya?” Tanya Min Hyuk.
“Aku dari Indonesia kak, kebetulan aku kuliah disini ya satu kampus dengan adik kakak yang super menyebalkan.” Kata Velina sambil tertawa.
“Oh begitu ya, hubungan kalian sudah berjalan berapa lama memangnya?” Tanya Min Hyuk.
“Sekitar 6 bulan sepertinya kak.” Kata Velina.
“Jaga adikku ya, dia orang baik kok dan sepertinya dia sangat menyukaimu bahkan sepertinya dia tidak bisa hidup tanpamu, kamu pasti mengurusnya dengan sangat baik ya.” Kata Min Hyuk.
“Ah tidak juga kok kak, bahkan kita seringkali bertengkar hanya karena masalah sepele.” Kata Velina.
“Kalian berdua itu pasangan kekasih yang lucu dan kocak, Jin Wo beruntung bisa bertemu denganmu.” Kata Min hyuk.
“Jangan terlalu berlebihan kak.” Kata Velina.
“Aku tidak berlebihan, menurutmu kenapa orang tua kita tidak datang?” Tanya Min Hyuk.
“Jerapah bilang, maaf maksudku Jin Wo bilang ayah dan ibunya sedang diluar kota jadi mereka tidak bisa datang.” Kata Velina.
“Keluarga kami sedang tidak baik-baik saja, ayah Jin Wo yang juga ayah tiriku sedang menjalani masa hukumannya di penjara sedangkan ibu kami saat ini sedang bekerja keras untuk melunasi hutang ayah kami. Ayah kami terkena kasus korupsi dan kami harus membayar hutang ayah kami.” Kata Min Hyuk.
“Ibu kakak bekerja dimana memangnya? Kenapa tidak tinggal dengan kakak saja atau tinggal dengan Jin Wo?” Tanya Velina.
“Hubungan Jin Wo dan ibuku tidak akur, tapi maaf aku tidak bisa menceritakan masalah ini kepadamu. Apartemen dan mobil yang digunakan oleh Jin Wo saat ini adalah hasil dia bekerja keras selama ini. Dia tidak pernah cerita kepadamu ya?” Tanya Min Hyuk.
“Tidak kak, dia tidak pernah bercerita kepadaku.” Kata Velina.
“Dia menjalani usahanya, dia pernah bilang kalau saat ini dia semangat sekali menekuni bisnis yang dia jalankan, dia bilang kalau pacarnya yang membuatnya selalu semangat menjalani hidup dan menekuni bisnisnya. Makanya aku tadi bilang kepadamu kalau dia beruntung bertemu denganmu, aku minta jaga dia dengan baik ya.” Kata Min Hyuk.
Tiba-tiba Jin Wo datang lalu masuk kedalam mobil.
“Kita berangkat sekarang yuk.” Kata Jin Wo.
“Lets Go.” Kata Velina.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments
Orchid sidoarjo
thor makin seru, lanjut lagi ya thor semangat
2021-11-23
2
Entin Fatkurina
next next next next next next next next author
2021-11-23
2