Zhao yang sudah mendapatkan perawatan akhirnya siuman.
"Dimana ini?" tanya zhao.
"Kita sedang ada di rumah sakit tuan." ucap Nifeng.
"Rumah sakit?" ucap zhao.
"Benar tuan, tadi anda pingsan saat di proyek, jadi saya membawa nada ke rumah sakit." ucap Nifeng.
"Em...Mata zhao tiba tiba berubah merah karena kesal bisa bisanya dia pingsan, namun Nifeng tidak tahu.
Saat mata Zhao berubah merah sebentar dia merasakan aura yang sangat di kenali nya ada di ruangan ini.
"Sayang, apakah kamu ada disini tadi. Aku bisa merasakan aura mu ada di sini." ucap Zhao dalam hati.
"Em...apakah ada yang datang ke sini tadi.?" tanya Zhao.
"Em..ada tuan tapi itu dokter dan suster yang memeriksa anda." ucap Nifeng.
"Dokter, suster." ucap zhao lirih.
"Apakah salah satu dokter atau suster itu istri ku. Tapi apa iya." ucap zhao dalam hati.
"Apa bisa kita keluar sekarang, aku sudah baik baik saja." ucap Zhao.
"Baiklah. Kalau tuan sudah baikan. Saya akan mengurus administrasi nya dulu tuan." ucap Nifeng.
Setelah itu Nifeng pergi untuk mengurus administrasi. Sedangkan zhao yang bosan di ruangan itu keluar sambil menunggu Nifeng menyelesaikan administrasinya.
Saat zhao jalan, tiba tiba badannya di tabrak oleh gadis remaja yang memakai pakaian seragam SMA.
"Aduuh..." ucap gadis remaja itu.
"Apakah kamu tidak apa apa?" tanya zhao.
Gadis remaja itu mendongak melihat wajah tampan yang ada di depannya.
"Waah...tampannya." ucap gadis remaja itu.
Sungguh gadis remaja itu selalu begitu jika melihat laki laki tampan.
"Kau tidak apa apa?." ucap zhao.
"Ya...ah...aduuuh...kaki ku sakit, seperti nya kaki ku tidak bisa berjalan." ucap gadis remaja itu.
Zhao yang mendengar dan melihat akting remaja itu tersenyum kecil...
Bisa bisanya bertingkah seperti itu fikir zhao.
"Baiklah saya akan menggendong mu." ucap zhao.
"Saya akan membawa mu untuk di periksa." ucap zhao membawa remaja itu ke ruang perawatan.
Dan setelah itu dia menghubungi Nifeng untuk membawa dokter keruangan nya. Mendengar tuan nya meminta dokter untuk datang keruangan nya Nifeng panik, Fikirnya Tuannya lah yang sedang gawat.
Saat terburu buru mata Nifeng melihat dokter xiao xia dan langsung menariknya dan membawa ke ruang rawat zhao.
"Hei.. lepaskan tuan, Saya mau di bawa di mana?." ucap xiao xia
"Maaf dok tapi ini darurat." ucap Nifeng terus menarik xiao xia.
Setelah sampai.
Braaaak...Nifeng mendorong keras pintu.
Zhao dan gadis remaja yang ada di dalam melihat ke arah suara.
Dan
Deg.... mata zhao menangkap wajah cantik yng mirip xioa xia istrinya.
"Sa...sayang..." ucap zhao lirih.
"Tuan anda tidak apa apa?" ucap Nifeng.
Xiao xia tidak menghiraukan tatapan zhao yang terus menatapnya tanpa kedip. yang ia tatap adalah putri nya. Ya gadis remaja itu adalah Mayleen putri tunggalnya yang sangat bandel.
Wajah Mayleen sangat takut kala melihat mata bundanya menatap tajam.
Xiao xia berjalan mendekati ranjang yang terdapat Mayleen.
"Apa ini." ucap xiao xia menunjuk lengan Mayleen yang di bungkus perban.
Deg...jantung zhao kembali berdetak cepat kla mendengar suara sama milik istrinya.
"Au...sakit bun." ucap Mayleeen
"Kenapa bisa seperti ini?." ucap xiao xia.
"Tadi jatuh dari motor saat berangkat sekolah." ucap Mayleen menunduk.
"Jatuh..." ucap xiao xia.
"Em...ini semua karena om menyebalkan itu yang tiba tiba berhenti di depan ku dan akhirnya aku menabrak mobilnya." ucap Mayleen.
"Tapi bunda tenang saja, Mayleen baik baik saja ." ucap Mayleen tegar.
Selamat membaca.
Jangan lupa and komen.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
Fifid Dwi Ariyani
trussemangst
2025-02-16
0
anggrek violet
aaahhhh syukurlah di antara Dia dan Zhao masih ada yg saling mengenal salah satunya,,,,
2022-02-20
6
Oi Min
Yey..... Zhao mngenali Xia
2021-12-19
1