Waktu yang di tunggu telah tiba. Kini waktu sudah menunjukkan tengah malam.
Dari arah kamar Mayleen terdengar teriakan Mayleen. Sebelum Mayleen seperti itu. Xiao xia selalu membuat pelindung di rumahnya agar pada tetangga xiao xia tidak ada yang mendengar teriakan Mayleen.
"Aaaaah....Panas, " Mayleen berteriak.
Zhao dan xiao xia yang mendengar langsung bergegas menuju kamar Mayleen.
Braak...Pintu di buka oleh Zhao.
Di lihat nya Mayleen berguling guling di atas kasur sambil memegang leher bagian belakang.
Aaaaah.....Maylen terus berteriak.
"Sayang..." Zhao menghampiri Mayleen.
"Sayang. Kamu masih bisa mendengar bunda." ucap Xiai xia.
"Em..." Mayleen mengangguk sambil menahan sakit.." Panas bun." ucap Mayleen mulai melemah dan pingsan
Tak lama tiba tiba Mayleen bangun dan membuka mata nya, Nampak lah mata yang mirip dengan zhao, Mata merah bangsa iblis.
"Dia memang memiliki darah iblis ku." ucap zhao pelan.
"Siapa kalian?." ucap Mayleen di kuasai jiwa iblisnya.
"Dia tidak mengingat kita sayang." ucap Zhao.
"Ya...karena dia belum bisa mengontrol kekutan yang sangat besar." ucap Xioa.
"Darah...aku butuh darah." ucap Mayleen bangkit dan melesat pergi.
"Kejar sayang, dia akan keluar untuk mencari darah." ucap xiao xia.
Zhao dan xiao xia melesat pergi mengejar Mayleen.
Mayleen pergi keluar rumah dan ingin mencari mangsanya.
"Darah..aku ingin darah." ucap Mayleen memukul mukul barir yang di buat xiao.
Mayleen tidak bisa keluar dari tempat itu dan hal itu membuat Mayleen marah.
Mayleen menatap tajam zhao xiao xia, Ia melesat menyerang mereka berdua.
Buk...Buk...Buk...
Perkelahian mereka terjadi. Bagi xiao xia dan zhao menghadapi Mayleen hanya seperti bermain dengan anak anak.
"Biar aku saja yang menghentikan putri kita sayang." ucap zhao.
"Em.." Xiao xia mengangguk.
"Sayang dengar kan ayah. Kontrol emosi mu, Ayah ada bersama mu, Lihat ayah." ucap zhao ikut berubah menjadi iblis.
"Kau tidak sendirian sayang, Aa ayah yang sama dengan mu." ucap zhao.
Mayleen menatap mata merah zhao. Dalam hati kecil Mayleen ia menangis, karena ia tidak seperti pada manusia umumnya.
"Darah aku mau darah.." ucap Mayleen.
Mayleen sungguh tidak bisa mengontrol akan dirinya.
"Sayang dengerin ayah, lawan jiwa iblis mu. Kamu harus bisa menekan dan mengontrol diri mu sendiri. jangan sampai fikiran mu hilang karena kekuatan itu." ucap Zhao.
Mayleen adalah keturunan manusia dan iblis. berbeda dengan zhao yang memang keturunan iblis. Mayleen harus bisa menekan kekuatan iblis nya agar bisa menyeimbangkan dengan tubuh manusia nya.
Aaaaah....Mayleen tak mendengar ucapan zhao ia kembali menyerang zhao dengan kekuatannya.
Buuuk....Buuuk..Buuuk...Suara perkelahian mereka.
Pukulan demi pukulan Mayleen layangkan kepada zhao.
"Sayang sudah, kasihan putri kita. Dia tetap tidak akan bisa mengontrolnya." ucap Xiao xia.
Zhao juga kasihan melihat putri nya seperti ini. Dan saat Mayleen melesat ke arahnya Zhao menghilang dari hadaapnnya dan berada di belakang tubuh Mayleen. Zhao memukul tengkuk Mayleen dan akhirnya ia pingsan.
Zhao menangkap tubuh putrinya, dan membawa nya masuk kedalam rumah.
"Letakkan di ranjang nya." ucap xiao xia.
Zhao meletakkan Mayleen di atas ranjang. Xiao xia mendekat dan mengusap rambut putri nya dengan sayang.
"Dudukkan dan pegang putri mu, Aku akan menekan tanda bintang yang masih menyala ini." ucap Xiao xia.
Zhao melakukan apa yang di perintah xiao xia. Memegang tubuh putrinya. Sedangkan xiao xia menggores tangan nya dan mengambil cawan kecil untuk wadah darah nya.
Zhao terus memperhatikan apa yang di lakukan istrinya. Setelah cukup Xiao xia mengusap tangan yang ia gores tadi, dan luka itu pun tertutup seperti sedia kala.
Xiao xia mendekatkan cawan berisi darah di dekat lambang bintang itu. Setelah itu xiao xia membaca sebuah Mantra yang hanya di ketaui xiao xia. Lambang bintang itu seakan menyedot darah yang ada di cawan. Dan setelah selesai, Xiao xia mengeluarkan kekuatannya dan menekan tanda itu agar tidak meminta lebih darah yang di berikan xiao xia.
Xiao xia masih mengeluarkan kekuatannya untuk menekan lambang itu. Hingga satu jam lama nya akhirnya Lambang Bintang yang menyala itu meredup dan hilang. Setelah selesai xiao xia ambruk karena kelelahan.
Melihat hal itu Zhao dengan sigap menangkap xiao xia dan kini ia ada dalam dekapan Zhao.
Dua wanita yang ia sayang kini berada dalam dekapannya.
"Kamu pasti sangat lelah sayang, Maaf aku tidak bisa membantu. Jika aku membantu itu akan memperburuk keadaan Putri kita ." ucap zhao dan membaringkan kedua wanita yang di sayangi nya dan mneyelimuti tubuh keduanya.
Karena waktu sudah malam, Zhao ikut berbaring di samping Xiao xia dan memeluk tubuh istrinya. Mereka bertiga tidur dalam satu ranjang hingga pagi.
Selamat membaca
Jangan lupa like and komen.
Sinyal susah dari pagi hilang, dan sekarang baru ada🙏🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
anggrek violet
kasian kau Mayleen.,,,,begitu menderita
2022-02-20
1
Oi Min
Kok kekuatan mereka masih ada?? Apa ini dunia semi modern dan kultivasi??
2021-12-19
0
Puji 849
entar ada episode mereka kembali kezaman kuno enggak?
2021-11-27
0