Begitunya Membenciku

"Kalau kamu menolaknya dengan terpaksa Papa dan Mama akan mengusir kamu dan mencoret daftar namamu di kartu keluarga." Ancam Mama dengan menatap tajam ke arahku.

Aku terpaku diam seribu bahasa, sakit hati yang aku rasakan tiada bandingnya. Mencerna semua kata-kata yang begitu menyayat hati ini, demi misi. Anakmu harus menjadi korban keegoisan kalian.

Papa melangkah mendekati ku dan memelukku," Kia Papa mohon sangat, bantu kami Nak?" Lirihnya dengan wajah mengiba.

"Pah, Mah. Apa tidak ada cara lain untuk mencari solusinya? Kenapa harus aku yang kalian jodohkan?! Dan kenapa tidak Kak Andin saja yang menikah," tolakku dengan menahan gejolak amarah yang setiap saat bisa meledak.

"Heh! Dasar anak tak tahu diri! Baru satu kali saja kami meminta bantuan dari mu kamu sudah berani menolaknya?!" Pekik Mama dengan tatapan nyalang padaku. Seakan-akan mau memakan ku hidup-hidup.

"Seharusnya kamu itu bersyukur atas kasih sayang yang kami berikan pada kamu sampai kami menyekolahkan dan sekarang kamu! Mau kuliah pun kami yang membiayai kebutuhan hidup sehari-hari dan kuliahmu. Dasar anak kurang aj*r!" Geramnya lagi.

"Mah! Kenapa harus aku! Maafkan aku bila sudah menyusahkan kalian, dan aku tidak minta dilahirkan oleh Mama!" Teriakku.

"Mengapa semua orang begitu membenci diriku apa salahku?" hiks...hiks.... Kiara menangis sesegukan  di antara mereka tak satupun untuk menenangkan Kiara. Keluarga macam apa mereka yang rela menjual anaknya pada orang lain demi kepuasan sesaat.

"Aku menyesal sudah melahirkan mu! Kalau tahu bahwa kamu akan membangkang terhadap Mama sudah aku gugurkan kandunganku dari dulu? Tapi Papa kamu yang melarangnya," ucapnya dengan wajah kecewa. 

Aku yang mendengar kejujuran dari Mama membuat terkejut bukan main.

'Ya Allah, jadi  semenjak aku belum lahir sekalipun mereka tidak menginginkan aku ada? Baiklah aku akan menerima perjodohan ini demi bakti ku pada kalian agar kalian bahagia? Tapi apa alasannya Mama hampir menggugurkan kandungannya ada apa yang sebenarnya?' Kiara membatin untuk menguatkan hati.

"B-baiklah bila itu semua bisa membuat kalian senang?" Jawabku dengan terbata-bata.

"Mikir kayak gitu saja harus pake otot!" Mama menatapku penuh kebencian terhadap aku.

Rasanya aku ingin bertanya tentang apa yang terjadi pada Mama yang selalu berkata mau membunuhku dalam kandungannya. Tapi ini bukan saatnya yang pas untuk aku bertanya.

Papa mendengar persetujuan langsung melempar senyum padaku," terimakasih Kia? Kamu memang anak yang bisa Papa andalkan," ucapnya dengan senyum binar terlihat jelas ada kebahagian lagi yang sempat redup sebelum aku menyetujui perjodohan tadi.

Mereka akan berterima kasih pada ku, bila keinginannya tercapai tapi bila aku menolaknya maka yang akan keluar adalah hinaan dan cacian yang akan aku dapatkan.

"Tapi Papa harus menjelaskan semuanya tentang kisah masa lalu Mama yang hampir menggugurkan ku dulu? Aku mohon Pah," aku menatapnya dengan wajah memohon.

"Sudahlah bila kamu ingin bantu kami, maka kamu jangan terlalu banyak bertanya tentang semua hal yang menyangkut masa lalu Mama, bila tak mau silahkan keluar dari rumah ini! Pintu ini terbuka lebar untuk kamu keluar!" Jawabnya dengan pelan tapi tajam menusuk jantungku

Duar…….

Bagaikan petir di siang bolong, aku yang mendengar pengakuan dari papa seketika detak jantungku seakan-akan berhenti nafasku tercekat lidahku kelu, tak terasa air mata ini sudah membasahi pipiku.

"Pah, jangan bicara seperti itu lagi. Maaf kan aku Pah." Aku berhambur memeluk tubuh renta nya.

"Apa kamu bersedia untuk menikah!" 

"Iya Pah!"

  

Aku mengangguk cepat dan meyakinkan Papa bahwa aku bersedia menikah dengan pilihan Papa walaupun orang itu buta aku ikhlas. Air mata ini enggan untuk berhenti terus dan terus mengeluarkan air hangatnya.

"Baiklah besok mereka akan datang kesini? Jadi Papa minta kamu harus bersikap ramah menyambut kedatangan calon suami kamu dan keluarga nya mengerti!" Ucapnya dengan berlalu meninggalkan aku sendiri yang masih setia berdiri dengan berurai air mata.

****

Aku menatap wajahku di pantulan cermin, apa ada yang salah dengan wajah ini? Sehingga mama begitu membenci diriku yang tidak tahu apa alasannya, gumamku.

Tiba-tiba Kak Andin masuk ke dalam kamarku dan meletakkan kebaya modern untuk besok agar aku kenakan.

"Besok pake gaun ini! Sebenarnya aku gak ikhlas memberikan gaun ini apalagi belum pernah aku pakai. Kalau bukan Mama yang menyuruhku untuk memberikan padamu, aku gak rela!" Geramnya dengan senyum sinis.

Disaat Kak Andin akan keluar ia membalikkan badannya dan memandangi wajah ku dan berkata.

"Besok jangan bikin ulah! Apalagi ada niatan kabur! Aku gak segan-segan  membunuhmu!" Ancamnya lagi dengan memasang wajah garang dan berlalu dengan menutup pintu dengan keras.

BRAKK

Membuat aku terkejut melihat sikap Kak Andin yang aku mengira dia sayang padaku tapi nyatanya sama saja dengan Mama dan papa, ku usap dadaku Astaghfirullah semoga aku kedepannya dapatkan kebahagiaan setelah apa yang terjadi pada ku.

Terpopuler

Comments

Ninik Sandra

Ninik Sandra

Ikut Hadir y Thor...Semangattt

2021-12-27

0

Yuen

Yuen

Thor klo nangis tuh biasanya hiks hiks... Ini thor nulis malah hihihi kan jd ketawa thor, bingung q... Trs knp si kiara ini cengeng n lemah bgt ya?

2021-12-27

12

YUNI AJAH

YUNI AJAH

w pikir kiara ketawa ternyata nanggis toh... harusnya hiks hiks hiks... jd saham(salah paham) akyu... 🤭

2021-12-20

1

lihat semua
Episodes
1 Aku Juga Anak Kalian
2 Begitunya Membenciku
3 Pertemuan
4 Matre
5 Keluarga Benalu
6 Makan Siang
7 Menjalankan Missi
8 Missi Yang Gagal
9 Jadikan Pelajaran
10 Bagai Anak Yang Terbuang
11 Keluarga Bar-bar
12 Curiga
13 Sebuah Rahasia
14 Kemarahan Rikha
15 Siapa Yang Mejadi Wali Nikahnya Kiara
16 Maafkan Mama
17 Membingungkan
18 Mendadak Berubah
19 Kekecewaan Rikha
20 Isi Surat
21 Dia Anakku
22 Hilangnya Kiara
23 Kiara Anak Sultan
24 Berlebihan
25 Teman Baru
26 Aku cemburu
27 Di jodohkan Lagi
28 Kemarahan Kiara
29 Aku Bukan Rubah
30 Merajuk
31 Ribut Manjah
32 Terjebak Dalam Jebakan Sendiri
33 Tom and Jerry
34 Bertemu Mantan
35 Sakit Tak Berdarah
36 Bertemu
37 Ini Aku Anakmu
38 Kita Sepupuan
39 Nama Khusus Untuk Kiara
40 Tak Seharusnya Kamu Kasar
41 Kesempatan Terakhir
42 Dilema
43 Khayalan David
44 Masih Ada Keraguan
45 Aku Tak Ingin Berpisah Dengan Kalian
46 Aku Sah Menjadi Istrinya
47 Takut Petir
48 Kegalauan David
49 Ketahuan.
50 Mulai Terbiasa Dengan Sentuhan lembutnya.
51 POV. David
52 Hadiah Dari Kakek.
53 Bertemu Dengan Si Ulet keket
54 Kelicikan Vanya
55 Kemenangan David
56 Mengulang Kembali
57 Kemarahan Vanya
58 Takut Hamil
59 Pertanyaan Yang Membagongkan
60 Pertanyaan Yang Membagongkan 2
61 Aku Wanita Yang Egois
62 Positif
63 Part. 63
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Aku Juga Anak Kalian
2
Begitunya Membenciku
3
Pertemuan
4
Matre
5
Keluarga Benalu
6
Makan Siang
7
Menjalankan Missi
8
Missi Yang Gagal
9
Jadikan Pelajaran
10
Bagai Anak Yang Terbuang
11
Keluarga Bar-bar
12
Curiga
13
Sebuah Rahasia
14
Kemarahan Rikha
15
Siapa Yang Mejadi Wali Nikahnya Kiara
16
Maafkan Mama
17
Membingungkan
18
Mendadak Berubah
19
Kekecewaan Rikha
20
Isi Surat
21
Dia Anakku
22
Hilangnya Kiara
23
Kiara Anak Sultan
24
Berlebihan
25
Teman Baru
26
Aku cemburu
27
Di jodohkan Lagi
28
Kemarahan Kiara
29
Aku Bukan Rubah
30
Merajuk
31
Ribut Manjah
32
Terjebak Dalam Jebakan Sendiri
33
Tom and Jerry
34
Bertemu Mantan
35
Sakit Tak Berdarah
36
Bertemu
37
Ini Aku Anakmu
38
Kita Sepupuan
39
Nama Khusus Untuk Kiara
40
Tak Seharusnya Kamu Kasar
41
Kesempatan Terakhir
42
Dilema
43
Khayalan David
44
Masih Ada Keraguan
45
Aku Tak Ingin Berpisah Dengan Kalian
46
Aku Sah Menjadi Istrinya
47
Takut Petir
48
Kegalauan David
49
Ketahuan.
50
Mulai Terbiasa Dengan Sentuhan lembutnya.
51
POV. David
52
Hadiah Dari Kakek.
53
Bertemu Dengan Si Ulet keket
54
Kelicikan Vanya
55
Kemenangan David
56
Mengulang Kembali
57
Kemarahan Vanya
58
Takut Hamil
59
Pertanyaan Yang Membagongkan
60
Pertanyaan Yang Membagongkan 2
61
Aku Wanita Yang Egois
62
Positif
63
Part. 63

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!