Keputusan kakek Zhou tidak terbantah

Setelah Zhou Yu Sheng menghubungi Michell seketarisnya.Tanpa menunggu lama Zhou Yu Sheng berjalan menuju lift yang siapkan khusus untuk petinggi perusahaan.

Tidak lama kemudian.Ia pun keluar dari lift berjalan menuju mobil sport mewahnya yang berparkir di basement.

Beberapa karyawan menyapa dan serta ada yang berusaha menarik perhatian CEO tampan itu. Khususnya karyawan perempuan yang tidak bisa menahan kekagumannya pada bosnya itu.Namun Zhou Yu Sheng tetap mengacuhkannya dan berjalan tanpa membalas sapaan itu.

*******

Zhou Yu Sheng kini mengendarai mobil sportnya dengan kecepatan penuh membelah padatnya kota Beijing.

Tidak selang lama,kini mobil yang di kendarai Zhou Yu Sheng berhenti sebuah kawasan elit,dengan pagar menjulang tinggi melingkari perumahan itu.Setelah pagar itu terbuka,mobil yang di kendari Zhou Yu Sheng pun melaju masuk mansion milik keluarganya.Setelah dia memarkirkan mobilnya di garasi Zhou Yu Sheng pun langsung keluar dari mobilnya dan berjalan menuju ruang keluarga.

Di sana sudah terlihat kakek Zhou yang duduk disofa menikmati hidangan teh tradisional favoritnya di atas meja.

"Kakek.."Panggil Zhou Yu Sheng.

Kakek Zhou langsung menoleh ke asal suara yang memanggil dirinya sambil meletakkan cangkir teh yang berukuran kecil di atas meja.

"Oh Cucuku,kemarilah."Ucap Kakek Zhou pada cucunya sambil melepaskan kaca matanya lalu beranjak dari duduknya dan memeluk sang cucu.

"Apa kau sudah makan?"tanya kakek Zhou.

"Sudah,kek.Tadi aku makan di kantor."

"Jangan membohongi kakek.Apa kamu pikir kakek tidak tahu,jika kamu sudah bekerja kamu pasti akan melewati makanmu.Itu sangat tidak baik untuk lambungmu,cucuku."Ucap Kakek Zhou menasehati sang cucu.

"Waktu aku di kantor kakek telepon aku pulang,dan bilang ada hal penting yang mau di bicarakan denganku.Jadi kakek mau bicarakan apa?"tanya Zhou Yu Sheng dengan tatapan menyelidik.

"Ayo,kita makan dulu nanti kita baru bicara."Ajak sang kakek .

"Baiklah."

Kini mereka pun berjalan menuju ruang makan dan duduk di sana saling berhadapan.Di atas meja terlihat sudah tersedia berbagai makan lezat.

"Kakek,kenapa menyiapkan begitu banyak makanan?"

"Kakek sengaja meminta pelayan menyiapkan semua ini,karena kita jarang makan bersama."

"Cepat di makan sebelum menjadi dingin."Ucap sang kakek.Lalu menyendok lauk kesukaan sang cucu di atas piring yang sudah di isi nasi.

******

Setelah selesai makan malam,mereka pun kembali menuju ke ruang keluarga.Membicarakan tentang bisnis baru yang akan Zho Yu Sheng rintis.Serta menunjukkan proposal bisnisnya pada sang kakek.

"Kinerjamu membangun perusahaan memang luar biasa,cucuku."Ucap Kakek sambil tertawa.

"Kau bisa membuat Group SHINA lebih besar dan berkembang makin pesat.Makin maju dengan usiamu yang sangat muda kakek bangga padamu."

"Tentu saja,karena aku lulusan dari Harvard serta kecerdasanku keturunan dari kakek dan Ayahku ."Ucap Zhou Yu Sheng dengan bangga diri.Namun saat dia menyebut kalimat ayah peristiwa kejadian waktu dulu tiba-tiba terlintas dipikiran begitu saja.Jika di pikirkan itu memang masa yang paling kelam di dalam hidupnya.Tapi tetap mempertahankan dengan wajah datarnya karena dia tidak mau kakeknya tahu kesedihannya dan khawatir.

"Memang benar cucuku,jika saja Ayahmu masih hidup dia pasti juga akan bangga padamu."Ucap kakek Zhou dengan ekspresi sedih.

"Untuk membangun perusahaan kau sudah membuktikannnya,tapi ada satu lagi."Ucapan kakek membuat Zhou Yu Sheng mengernyit bingung.

"Maksud,kakek?"

"Memimpin rumah tangga.Kakek rasa sudah saatnya kamu membangun rumah tangga.Jangan sampai sibuk mengurus bisnis lalu lupa membangun rumah tangga."Ucapnya.

Hal yang Zhou Yu Sheng khawatir akhirnya lolos begitu saja dari ucapan sang kakek.Zhou Yu Sheng tersentak mendengarnya langsung membulatkan matanya .Jujur saja,Zhou Yu Sheng tahu suatu hari sang kakek akan melakukannya.Tapi dia tidak tahu kakeknya akan melakukan secepat ini,padahal usianya baru 29 tahun.

"Nanti kek,kakek harus bersabar.Saat ini aku hanya ingin fokus pada perusahaan dan aku juga tidak pernah berpikir hal soal pernikahan.Dan aku tidak punya waktu untuk itu.Lagi pula cari calon istri itu tidak bisa sembarangan."Jawabnya seadanya.

"Kakek rasa usia kamu itu,sudah cukup untuk jadi pemimpin rumah tangga,lagi pula kakek sudah carikan calon istri untuk kamu."Ucap kakek Zhou yang terdengar serius.

"Kakek,aku sudah punya kekasih.Jadi kakek tidak perlu repot-repot menjodohkan aku dengan sembarangan perempuan untukku."Ucap Zhou Yu Sheng menghela nafas frustasi.

"Itu cucu mendiang sahabatku,bagaimana kau bisa menyebutnya sembarangan perempuan.Perjodohan ini sudah di lakukan sejak lama,kita tidak bisa mengingkari perjodohan ini.Kakek rasa gadis itu sempurna untuk menjadi pendamping kamu,jadi tidak perlu tunggu lama lagi.Pokoknya lusa kita akan kerumah mereka dan temui calon istrimu."Ucap kakek Zhou dengan nada terdengar kecewa dengan bantahan cucu semata wayangnya.

"Kakek tidak mau tahu siapa yang menjadi kekasihmu itu,putuskan dia!Jangan sampai kakek turun tangan untuk mengurusnya.Ini bukan permintaan tapi perintah!Kakek tidak mau mendengar penolakan darimu lagi."Lanjut kakek Zhou tegas tanpa bisa di gugat sambil kembali menatap sang cucu dengan tatapan tegas.

"Tapi kakek,kenapa harus secepat ini?"

"Apa ini di sebut cepat.Kalau tidak sekarang nikah kapan kamu baru mau nikah.kakek ini sudah tua.Apa kamu mau tunggu kakek pergi kamu baru mau nikah?"tanya beliau seketika membuat hati Zhou Yu Sheng tersentil.

"Kenapa kakek bicara seperti ini?"tanya Zhou Yu Sheng sambil mendesah lelah.

Tadinya Zhou Yu Sheng menyebut bahwa dirinya sudah mempunyai seorang kekasih,dia berharap sang kakek bisa melupakan perjodohan ini.Namun dia sepertinya tidak bisa mengubah keputusan kakeknya yang tegas itu.

"Bagaimana menurutmu,Yu Sheng?"tanya beliau lagi dan menunggu jawaban dari sang cucu.

"Jika kakek sudah membuat keputusan seperti ini,apa aku punya hak untuk menolaknya?no right?jadi lakukanlah sesuai keinginan kakeknya.Besok aku ada janji temu dengan klien,jadi aku kekamarku untuk istrilahat dulu."Ucap Zhou Yu Sheng sambil beranjak dari duduknya.

"Baiklah...lusa kita bertemu keluarga Mu,kau harus hadir disana."Ucap beliau sambil mengambil teh di meja dan menyeruputnya.

"Terserah kakek."Ucap Zhou Yu sheng sambil melangkah pergi memasuki kamarnya.

Apa yang bisa dia lakukan selain setuju kemauan sang kakeknya.Karena Zhou Yu Sheng tahu sikap kakeknya yang keras tidak bisa di bantah.Di sisi lain dia juga tidak mau mengecewakan kakeknya yang bisa di bilang,satu-satunya orang tua yang dia miliki setelah kedua orang tuanya meninggal.Sehingga seberapa menyebalkan dan kerasnya sang kakek,dirinya tidak mau kehilangan beliau.Kesehatannya sang kakek membuat Zhou Yu Sheng kerap membuat kali dia ketakutan,biar beliau tidak bilang kesehatannya menurun tapi Zhou Yu Sheng selalu mencari tahu kesehatan beliau lewat dokter pribadi sang kakek yang bekerja untuk keluarga Zhou.

Karena Zhou Yu Sheng tahu,orang yang sekeras dan setegas sang kakek.Tentu tidak akan pernah beritahu siapa pun tentang kesehatan beliau.Kalau di tanya beliau hanya menjawab dirinya baik-baik saja.

*******

Hai,reader bagi yang udah baca babnya.jangan lupa komen saran kritikan,like dan vote arigato🙏

Maaf jika banyak typo.

Happy reading....

Episodes
1 Awal perjodohan
2 Terpaksa
3 Jika ini yang terbaik
4 Keputusan kakek Zhou tidak terbantah
5 Kenangan
6 Bertemu
7 Gadis jelek
8 Putus
9 Pernikahan 1
10 Pernikahan 2
11 Jangan memanggilku paman
12 Gugup
13 Berstatus istri tapi pembantu
14 Pria dalam Bus
15 Mengenali
16 Menyebalkan
17 Kemarahan Zhou Yu Sheng
18 Jatuh pelukan iblis
19 Cemburu
20 Malam yang dingin
21 Di lecehkan
22 Menyelamatkan
23 Mengambil keuntungan dalam kesempitan
24 Ketahuan
25 Kedatangan sang kakek
26 Masalah yang tidak berujung
27 Pria aneh
28 Cobaan kesabaran
29 Pertengkaran
30 Dia semakin aneh
31 Gengsi
32 Mati kutu
33 Si pria dingin yang angkuh
34 Menguji kesabaran
35 Sikap yang sulit ditebak
36 Malam kita berdua 21++
37 Saat berbicara dengan tembok berjalan
38 Tersudutkan
39 Apakah pria itu sudah tidak waras?
40 Hari yang sial
41 Panggilan terabaikan
42 Hati yang panas
43 Kenyang cemburu
44 Hukuman
45 Drama pernikahan
46 Tempat mengadu
47 Tamu tidak diundang
48 Mencari Mu Qing Yi
49 Ayo kita pulang
50 Untuk apa kita dihotel?
51 Lari
52 Ulang tahun kakek
53 Ulang tahun kakek 2
54 Pesta
55 Kekacauan
56 Mengenalkan Mu Qing Yi dihadapan publik
57 Amarah Jona
58 Dibawah sinar rembulan
59 Kegilaan Zhou Yu Sheng
60 Kegilaan Zhou YuSheng 2
61 drama yang tak pernah selesai
62 Perang dunia ketiga
63 21+...
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Awal perjodohan
2
Terpaksa
3
Jika ini yang terbaik
4
Keputusan kakek Zhou tidak terbantah
5
Kenangan
6
Bertemu
7
Gadis jelek
8
Putus
9
Pernikahan 1
10
Pernikahan 2
11
Jangan memanggilku paman
12
Gugup
13
Berstatus istri tapi pembantu
14
Pria dalam Bus
15
Mengenali
16
Menyebalkan
17
Kemarahan Zhou Yu Sheng
18
Jatuh pelukan iblis
19
Cemburu
20
Malam yang dingin
21
Di lecehkan
22
Menyelamatkan
23
Mengambil keuntungan dalam kesempitan
24
Ketahuan
25
Kedatangan sang kakek
26
Masalah yang tidak berujung
27
Pria aneh
28
Cobaan kesabaran
29
Pertengkaran
30
Dia semakin aneh
31
Gengsi
32
Mati kutu
33
Si pria dingin yang angkuh
34
Menguji kesabaran
35
Sikap yang sulit ditebak
36
Malam kita berdua 21++
37
Saat berbicara dengan tembok berjalan
38
Tersudutkan
39
Apakah pria itu sudah tidak waras?
40
Hari yang sial
41
Panggilan terabaikan
42
Hati yang panas
43
Kenyang cemburu
44
Hukuman
45
Drama pernikahan
46
Tempat mengadu
47
Tamu tidak diundang
48
Mencari Mu Qing Yi
49
Ayo kita pulang
50
Untuk apa kita dihotel?
51
Lari
52
Ulang tahun kakek
53
Ulang tahun kakek 2
54
Pesta
55
Kekacauan
56
Mengenalkan Mu Qing Yi dihadapan publik
57
Amarah Jona
58
Dibawah sinar rembulan
59
Kegilaan Zhou Yu Sheng
60
Kegilaan Zhou YuSheng 2
61
drama yang tak pernah selesai
62
Perang dunia ketiga
63
21+...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!