Madrid Spanyol.
Suara bel berbunyi, dahi Emily berkerut dengan mata setengah terpejam, ujung netranya melirik lurus ke arah jam dinding kamarnya. Waktu menunjukkan tepat pukul 22:00.
"Oh God! Siapa yang datang di jam seperti ini?" batin Emily memekik sedikit kesal. Dia mencoba mengabaikannya karena matanya yang terlalu berat. Namun, lagi-lagi, bel itu terus saja berbunyi dan terus berulang hingga membuat Emily dengan terpaksa harus berjalan membukakan pintu.
Gadis itu berjalan dengan pela karena tubuhnya sangat lemas, juga lelah. Dia membersihkan seluruh rumah. Lelah dan juga mengantuk membuat dia tidak sanggup untuk bangkit. Dia bahkan tidak sadar jika dia harusnya segera pulang. "Sebentar," ucap Emily mengusap-usap kedua matanya yang masih terasa berat untuk terbuka.
Cklak ....
Pintu itu terbuka, tampak di depannya seorang pria dengan Hoddy hitam yang meneutupi kepalanya. Emily tanpa sadar menatapnya dari atas kepala hingga kaki.
"Lo siento, necesitas algo? (Maaf, apa anda membutuhkan sesuatu?)" tanya Emily dengan suara seraknya.
Mata gadis itu seketika membulat, saat pria dengan Hoddy hitam itu berbalik. "Leon!" Wanita itu menatap manik di depannya dengan ekspresi yang sangat kaget.
"Dasar tukang pembuat onar! Sedang apa kau di sini? kau membuat semua orang panik karena mencarimu."
Emily mengerutkan kening, dia tidak mengerti dengan apa yang di ucapkan Leon. "Tapi dari tadi aku tidak melakukan apapun, aku hanya tidur karena lelah."
"Tidur?" Leon membuang napas kesal. "Kau tertidur dengan sangat pulas, sedangkan kami seperti orang tidak waras mencari mu kesana kemari Nona Emily."
Emily memutar mata malas karena semakin tidak mengerti dengan apa yang terjadi. "Ada apa denganmu, kenapa kau terus berkata kasar padaku."
"Oke, sekarang kau berada di mana?" Leon mencoba untuk membuat ingatan Emily kembali, karena sepertinya wanita ini sedang lupa ingatan.
"Rumahku?"
"Rumahmu yah." Leon mengangguk menahan kesal. "Kalau begitu, siapa aku?"
"Tentu Saja kau adalah Leon," jawab Emily lantang.
"Wow! Estás absolutamente en lo correcto. (Kau benar sekali.)"
Gadis bermata biru itu mengedihkkan bahu. "Lalu salahnya di mana? Aku tidak melakukan kesalahan tapi ka--" Emily menjedah ucapannya,mencerna semua perkataan Leon dari awal. Matanya gadis itu lalu berpencar melihat sekililing.
"Oh s-hit!" Mata cokelat itu kembali menatap Leon, dengan penuh ketakutan. Dengan suara yang hampir saja tidak terdengar dia berkata. "Maaf," ucapnya sangat pelan nyaris tidak terdengar.
Dan Leon tertawa hambar saat kalimat maaf itu keluar. "Apa kau tidak memiliki pekerjaan hingga membuat semua orang panik seperti ini!"
"Sudah cukup hentikan!" Emily tiba-tiba berkata dengan kasar. "Jangan meneriaki ku seperti itu, aku bukan pembuat onar, lagipula siapa yang sedang melarikan diri. Aku hanya datang berkunjung dan menyapa kedua orang tuaku di sini, apa tidak boleh."
"Tentu saja bisa Emily, tidak ada yang salah, dan tidak akan ada yang merasa khawatir jika kau memberitahu kemana kau akan pergi."
"A--aku, aku memberitahu Melisa jika akan pulang terlambat."
"What! Melisa?" Leon memejamkan mata, mengeram kesal karena dua wanita idiot ini.
"Apa aku salah lagi?"
"Tidak."
"Lalu kenapa wajahmu sekan menahan kesal padaku."
Leon tidak bisa lagi berkata-kata jika wajah polos Emily sudah merekah. "Ambil ini." Pria itu memberikan makan yang dia belikan saat perjalanan.
"Apa ini?" tanya Emily.
"Makanan. Apa hidung mu tidak bisa mengendus," jawabnya kasar.
"Tentu saja bisa. Semua fungsi organ tubuhku masih bekerja dengan bagus," cicit Emily kesal.
Leon mencibir kesal, ucapan wanita di depannya seakan sedang menyindirnya. "Habiskan makanannya, setelah itu kita kembali. Jika tidak Daddy akan membuat Manison menjadi sungai karena menangisimu."
Emily menoleh dengan wajah aneh ke arah Pria yang memiliki manik hitam itu. "Aku belum mati, untuk apa dia menangisiku seperti itu."
"Oh God!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
ACIMAKALA
lanjut thooor😍😍😍
2023-03-04
0
Irfah Al Begytthu
biasalah calon2 bucin pada betengkar
2022-01-19
0
mam Cahya
Emily ky Bolot 😁 awas Leon tar bucin lo
2021-12-28
0