Dev Genit?

Sila ketakutan karena ada orang tinggi,badan kekar menggedor pintu mobilnya.

" Shhhh udah Sil keluar dulu aja ,kita minta maaf kita yang salah udh ngebut " Ucap Vio

" iy iya Vi tapi aku takut " Ucap Sila gemetaran

" Ya udah aku aja yang keluar kamu tunggu disini ya " Ucap Vio

" Ja ja Ngan Vi itu orangnya serem banget " Ujar Sila

" Udah GPP kita harus tanggung jawab " Ucap Vio sambil memegangi dahinya

Vio akhirnya membuka pintu mobil lalu keluar menghampiri lelaki itu sambil memegangi dahinya.

" Maaf Tuan telah menabrak mobil anda , Maaf juga teman saya tidak bisa keluar karena dia takut tuan ,saya mohon maaf sekali atas kejadian ini. Saya bersedia ganti tapi tidak bisa langsung ya tuan, saya janji akan cicil biaya kerusakannya. dan ini kartu nama saya,saya tidak akan kabur hanya saat ini saya buru-buru saya ada keperluan yang harus diselesaikan segera ". ucap Vio panjang lebar seperti tak capek ngomongnya.

" HMm ternyata si pipi chubby " Bathin Dev.

Dan ternyata yang ditabrak oleh Sila adalah mobil Elan yangaedang dikemudikan oleh Dev.

" Tuan,tuan maafin ya, please.. saya ga akan kabur koq.tuan percaya kan sama saya. " Vio melepas tangannya yang menutupi dahinya yang berdarah.

" Eh , anda berdarah nona, apa anda tidak punya kotak p3k. " ucap Dev malah jadi fokus ke dahi Vio yang berdarah.

" Tuan maaf, saya tidak butuh kotak p3k saya hanya butuh maaf dan bisakah kami pergi dari sini ? " ucap Vio lembut.

" ah ya, baiklah ini kartu namaku ,saya akan hubungi oh tidak, masud saya silahkan hubungi jika anda sudah ada uangnya " Ujar Dev datar

.

dalam mobil Elan,

" Lama banget sih Dev, bukannya cepat aku kan harus meeting. " gerutu Elan

" Deeev cepatt kita terlambat " Teriak Elan dari dalam mobil lalu melihat ke arah punggung Dev yang menutup badan orang yang menabrak mobilnya.

" Dev koq jadi ngobrol sih " ujar Elan lagi.

.

Diluar mobil,

" Baik Tuan segera saya hubungi, tuan percaya saya kan? " ucap Vio

" Hmm baiklah ,saya pamit nona " Ucap Dev membungkuk

" Deeev lama sekali, sudah biarkan saja jika ia tak mau ganti, tak seberapa dibanding keuntungan kerjasama kita ini dengan Klien baru " Ujar Elan agak berteriak

Vio yang sudah berbalik ke arah mobil Sila langsung berlari berbalik ke arah mobil Elan

" hosh hosh hosh Tuan benarkah kami tak perlu ganti?? " Ujar Vio yang menghampiri mobil Elan

" Eh Kau "

" Eh Om pemilik Ruko "

" Kau kenapa? " ucap Elan melihat Vio

" Eh itu saya dengar Om berteriak kalau kami tak perlu membayar ganti rugi hehe ,jika begitu saya sangat berterima kasih karena saya harus mengumpulkan uang untuk menyewa ruko " Ujar Vio menggaruk kepalanya.

" Bukan itu maksud saya. " ucap Elan

" Eh maksudnya apa ya Om? " Vio bingung

" Itu kenapa " tanya Elan lagi

" Itu kenapa apanya ? " Vio semakin bingung

" Ckk itu dahimu kenapa? " Tanya Elan lagi

" Oh ini ," Ucap Vio memegangi dahinya

" Sejak kapan Elan peduli dengan orang lain selain bisnisnya " Bathin Dev sambil mengernyitkan dahinya

" Kenapa ? " Tanya Elan yang kesekian kali.

" Itu tadi kena dashboard mobil Om pas teman saya mengemudikan mobil dengan agak cepat karena kami terburu-buru" Ucap Vio

" Yasudah kamu tak perlu ganti mobil ku ,obati saja lukamu ,Jalan Dev " Ujar Elan

" Seriusan om? " ucap Vio senang bukan main.

" Ya " Jawab Elan

" Ah terima kasih Om atas kebaikannya, Hati-hati Tuan, " Vio tersenyum senang ke arah Elan lalu ke Dev.

" Duh senyumnya " Bathin Dev dan Elan dalam hati.

" Dev matamu harus lurus kedepan " Ucap Elan yang melihat kepala Dev akan menoleh ke arah Vio

" Ah Ya Tuan " jawab Dev cepat.

" Permisi Nona " Ucap Dev lagi tanpa melihat ke arah Vio

" Hati-hati Tuan Dev daaaaaahh terima kasih yaaaa " Vio melambaikan tangannya sambil berteriak.

.

Didalam mobil Elan,

" Dia tau namamu Dev " Ucap Elan

" Ah ya Tuan " Jawab Dev

" Hanya itu? " Tanya Dev lagi

" Ya Tuan, mungkin dia melihat kartu nama saya yang saya berikan untuk nya agar menghubungi saya? " Jawab Dev lagi.

" Kau minta dihubungi ? genit sekali kau Dev ,dimana Dev yang dingin seperti kulkas " Cibir Elan

" astaga ,kenapa aku jadi dikatai genit, dan kenapa cerewet sekali tuanku satu ini " Bathin Dev.

" Utarakan jangan hanya kau gunam dalam hati " Cibir Elan lagi

" Hmm cenayang mulai beraksi " Bathin Dev lagi

" Dev " Elan memanggil lagi.

" Eh ya Tuan, " Jawab Dev

" hmm maksud saya , itu agar Vio bisa mengganti biaya servis mobil tuan yang ditabrak mobil temannya itu " Jawab Dev lagi.

" Kau tau namanya ? " Dahi Elan berkerut

" Hmm ya, saya menyelidiki nya tuan " Ucap Dev

" Untuk apa? " tanya Elan

" Jika suatu saat Tuan membutuhkan nya saya sudah dapat informasi tentang nya " Jawab Dev lagi

" Aku tak meminta " Elan berucap datar

" Ya tuan, maafkan saya " Ucap Dev

Elan hanya menjawab dengan deheman saja.

.

Dimobil Sila

" Vi, orang tadi ga marah? sepertinya kita pernah bertemu tapi dimana ya ?" Sila sambil membersihkan luka Vio

" Itu yang punya Ruko disamping Restoran yang kita cek tadi" Jawab Vio sambil meringis menahan perih

" Duh maaf ya Vi, aku ga sengaja ,ga lagi-lagi deh kita ngebut " ucap Sila penuh sesal.

" iya Sil GPP santai aja sih namanya juga kecelakaan kita ga ada yang tau kak. " Vio tersenyum kearah Sila

" Tapi beneran kita ga disuruh ganti? " Tanya Sila penasaran

" Aku dengernya sih gitu " Jawab Vio sambil mengambil kartu namanya di Sling bagnya.

" Devan Rianto , Hanya nama tanpa ada jabatan tapi alamatnya Moza Corp , yang punya x ya " ucap Sila.

" Kalau yang punya Moza masa dia nyetirin orang sih " Ucap Vio

" emang iya? " Ucap Sila

" Huum tadi dibelakangnya yang tadinya menawarkan Ruko, om om itu " Ujar Vio

" Eh tapi berati dia ada hubungannya apa ya dengan Kak Lea " Sila penasaran

" Udah ga usah kepo ah, biarin aja " Vio tak ingin memusingkan

" Apa Kak Lea sugar baby nya " Ucap Sila

" astaga Silaaaa, kau tuh pikirannya macam-macam " Vio mennyentil Kening Sila dengan Jarinya

" Aduuhh ,Vio jahat ih " Sila pura-pura kesakit

" Hahahah lagian sih nakal.. " Jawab Vio

Mobil pun melaju ke arah rumah Vio. dan terlihat banyak sekali orang disana ..

" Duh perasaan ku koq ga enak ya Sil " Vio deg-degan

" Mudah-mudahan ga ada apa-apa Vi " Sila berusaha menenangkan Vio..

.

.

Jangan lupa dukungan Like,Vote,komen dan hadiah seikhlasnya ya dear 😘

Terpopuler

Comments

EmbunCahaya

EmbunCahaya

eh...jangan rebutan ya...

2022-10-08

0

RistyAyu

RistyAyu

lanjuuuttt

2021-12-22

1

Ahmad Khoir

Ahmad Khoir

aku suka ini....dimana ada pesan moral secara tak langsung di sampaikan..👍👍👍

2021-11-15

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!