Perkenalan
Michael (Papa Alsava)
Tumben ....
Michael (Papa Alsava)
[tersenyum melihat putrinya makan dengan penampilan berbeda dari biasanya]
Alsava
Hari ini aku ada kelas pagi.
Michael (Papa Alsava)
Oooo.... [masih tersenyum mencibir]
Michael (Papa Alsava)
Sava, ini Zen. Tadi kamu sempat bertemu dengannya sebelum kamu kembali ke kamarmu.
Zen
[sedikit membungkukkan tubuhnya]
Alsava
[menatap sejenak lalu membuang pandangannya ke arah Michael]
Alsava
Jadi sesuai dengan perjanjian, dia akan menuruti semua perintahku, kan?
Michael (Papa Alsava)
Zen sudah tahu apa yang harus ia lakukan.
Alsava
Aku mau dia menjagaku dari jarak jauh. Tidak perlu selalu menempel denganku.
Michael (Papa Alsava)
Zen akan mempelajari keadaan sekitarmu. Ia tahu kapan harus dekat dan kapan harus menjaga dari jakar jauh, Sava.
Alsava
Lalu, kapan aku punya wakti sendiri?
Michael (Papa Alsava)
Saat kamu berada di rumah ini.
Michael (Papa Alsava)
Ini demi keselamatanmu, Sava. Bersabarlah sedikit.
Michael (Papa Alsava)
[menatap ke arah Zen yang berdiri di belakang Sava tanpa ekspresi apa pun]
Michael (Papa Alsava)
Zen, saya harap kamu bisa bersabar menghadapi Sava.
Michael (Papa Alsava)
Terkadang dia bisa bersikap seperti anak kecil.
Zen
[hanya menundukkan kepalanya tanda ia mengerti]
Alsava
[menoleh kembali ke arah Zen]
Alsava
[dalam hati] Apa dia tidak bisa bicara?
Alsava
[dalam hati] Sepertinya hari-hariku akan suram.
Alsava
[dalam hati] Bagaimana bisa aku tahan dengan manusia seperti ini?
Alsava
[dalam hati] Seharusnya aku memilih untuk tinggal di rumah saja.
Michael (Papa Alsava)
Cepat habiskan sarapanmu. Zen akan mengantarmu ke kampus mulai hari ini.
Alsava
Dengan pakaian seperti itu?
Alsava
Pa, dia akan menarik banyak perhatian.
Alsava
Mana ada mahasiswa berpakaian setelan jas lengkap seperti itu.
Michael (Papa Alsava)
Lalu maunya kamu seperti apa?
Alsava
Berpakaian lebih santai. Seperti anak kuliah pada umumnya.
Michael (Papa Alsava)
Mengapa kamu tidak katakan sendiri pada Zen?
Michael (Papa Alsava)
Kalian akan menghabiskan banyak waktu bersama, jadi sebaiknya kalian bisa mulai saling berkomunikasi.
Alsava
[menghembuskan napas]
Alsava
Zen. [dengan nada yang sengaja ditegaskan]
Zen
[menatap langsung ke mata Sava]
Keberanian Sava langsung runtuh seketika saat melihat pandangan dingin Zen.
Alsava
Bi-- bisakah kamu mengganti pakaianmu?
Alsava
[dalam hati] Lari kemana semua keberanianku?
Zen
[melangkah pergi ke arah kamar yang sebelumnya sudah di sediakan untuknya]
Alsava
Astaga, dia sangat mengerikan. [mengelus dadanya]
Alsava
Pa, apakah Papa tidak memiliki bodyguard lain?
Alsava
Dia terlalu mengerikan.
Michael (Papa Alsava)
Dia yang terbaik, Sava.
Michael (Papa Alsava)
Kamu adalah satu-satunya milik Papa yang paling berharga.
Michael (Papa Alsava)
Papa tidak mau mengambil risiko menempatkan orang yang tidak terlatih untuk menjagamu.
Comments
zoey iskandar
lanjuuut
2021-11-21
0
sonia tan
❤❤❤
2021-11-20
0
Dina Tarigan
❤👍👍
2021-11-03
0