Mitha dan Radit

Sehari setelah di timpuk Rezeki, Mitha merasa paginya begitu cerah hingga semangat untuk bangun lebih pagi dan yang di ingatnya saat itu adalah mengabari Pras bahwa pesanannya akan siap dalam 2-3 hari kedepan.

Mitha : Selamat Pagi Dok, sebelumnya perkenalkan saya Paramitha yang kemarin promosi.

Prasetya : Pagi mba mitha, oh iya gimana mba?

Mitha : Pesanan dokter siap dalam 2-3 hari kedepan ya dok. Mohon di tunggu

Prasetya : Siap, terimakasih

Mitha : Sama-sama Dok !

Tak ada percakapan yang istimewa antara mereka, tak juga mereka duga hubungan mereka akan menjadi lebih dari sekedar hubungan bisnis.

...----------------...

Hari minggu pun tiba, Mitha dan Radit sudah merencanakan untuk mulai mempersiapkan pernikahan mereka. Mulai dari mencari Wedding Organizer hingga melihat-lihat baju dan dekorasi yang akan mereka pakai. Waktu 3 bulan akan terasa singkat untuk mempersiapkan pernikahan pikir mereka karena selain ingin menampilkan yang terbaik, mereka pun disibukkan dengan pekerjaan masing-masing.

" Dit, kalo udah nikah kita mau langsung punya anak enggak?" Pertanyaan itu keluar begitu saja dari mulut Mitha ketika mereka sedang menyantap bubur di dekat stadion olahraga.

" Kamu maunya gimana? Ini kan tubuh kamu, kamu yang lebih berhak menentukan."

" Aku pengen langsung punya anak tapi cukup 2 anak aja."

" Iya semoga aja ya setelah nikah kita di segerakan punya keturunan."

" Aamiin Dit. Abis dari sini kita ke WO yang di rekomendasiin temenku yuk?"

" Boleh, bulan ini kita fokus nentuin gedung, dekor, sama wadrobe yaa .. Bulan depan kita mulai fokus sama catering. Terus sebulan sebelum acara kita mulai bagi-bagi undangan."

" Siap Bos Radit !" Mitha memberikan tanda hormat seperti tentara.

" Kamu ih malu-maluin .."

" Emang biasanya juga gitu tapi cinta kan? Haha " Mereka tertawa lepas bersama.

Mitha dan Radit terlihat sangat serasi, memiliki selera humor yang sama. Sifat Mitha yang manja dan kekanak-kanakan bisa di imbangi oleh Radit yang memiliki sifat bijak dan sabar. Namun dalam masalah pekerjaan mereka punya karakter yang sama-sama kuat dan bertanggung jawab itulah mengapa dalam waktu tiga tahun saja mereka bisa membangun masa depan mereka bersama-sama tanpa bantuan kedua orangtua mereka sedikit pun meski kini mereka sudah tidak memiliki tabungan tapi setidaknya tabungan mereka selama ini sudah berbentuk rumah, mobil, dan pesta pernikahan yang akan segera di selenggarakan.

Pukul 9 malam Mitha pun sampai di depan rumahnya dengan diantar Radit. Mitha turun dari motor Radit lalu menyerahkan helm nya, Radit yang melihat rambut Mitha yang sedikit berantakan kemudian merapikannya. Pandangan mereka saling betemu beberapa saat, ada gelora yang bergejolak di dada Radit namun selalu Radit tahan karena cintanya pada Mitha sehingga tidak ingin menyentuhnya sebelum waktunya bahkan untuk sekedar ciuman bibir pun tak pernah mereka lakukan.

" Udah sana masuk, godaan setan nih kalo lama-lama lihat kamu .." Canda Radit.

" Apaan ih kamu." Mitha mencubit lengan Radit sampai si empunya mengaduh.

" Galak .. Awas nanti kalo udah waktunya gak bakalan aku lepasin kamu !" Radit lantas mencubit pipi Mitha gemas.

" Aaahhh hus pergi sana takut aku kamu mulai gak waras dit haha."

" Yaudah aku pulang dulu ya yang ? Salam sama ibu dan bapak .."

Radit pun menyalakan sepeda motornya lalu mulai memacu kendaraan roda duanya dengan kecepatan sedang. Meski sudah memiliki mobil, namun Radit tak pernah menggunakannya karena akan di gunakan perdana ketika hari pernikahan mereka sebagai kendaraan mempelai pengantin dan sebagai simbol keberhasilan mereka.

Mitha masuk kedalam rumah, disana ada ibu yang sedang menggosok baju dan bapak yang masih berkutat dengan laptopnya. Bapak Mitha merupakan seorang pegawai negeri sedang ibunya seorang ibu rumah tangga, tak ada yang istimewa mereka keluarga sederhana yang penuh kehangatan dan cinta.

" Assalamu'alaikum pak bu .." Sapa Mitha

" Wa'alaikumsalam nak, cepat mandi terus makan." Titah Bu Retno, Ibu nya Mitha.

" Udah makan tadi sama adit. Kata Adit salam sama bapak sama ibu gak mampir dulu karena udah malem. Sama ini, mau nyogok katanya biar jadi menantu kesayangan haha " Mitha menyodorkan dua box martabak asin dan manis pemberian Radit beserta satu keresek penuh buah-buahan.

" Alhamdulillah rezeki anak sholeh ini .." Angga adik satu-satunya Mitha segera menyambar makanan pemberian Radit.

Plaaakk .. Mitha memukul tangan Angga.

" Aww sakit kak."

" Pamali makan sebelum orangtua, gak sopan namanya. Terus cuci tangan dulu sana !" Sungut Mitha pada adiknya

" Iya iya bawel .." Angga berlalu pergi untuk mencuci tangannya

" Jangan galak sama adekmu, gimanapun kalo nanti bapak gak ada yang jadi wali kamu nanti adek mu itu."

" Hus bapa apaan sih belum aja nikah udah ngomong yang enggak-enggak."

" Yakan umur gak ada yang tau." Jawab Pak Adi Ayahnya Mitha.

" Mitha do'akan Ibu sama Bapak panjang umur biar nemenin Mitha sampe nanti Mitha sama Adit bisa ngasih cucu yang lucu-lucu buat Ibu sama Bapak."

" Aamiin, duh jadi pengen cepet-cepet ngemong bayi Mit, nanti jangan nunda punya anak Ya? Ibu sama Bapak udah tua biar bisa lihat anak-anakmu sampe gede."

" Iya Bu Pak, yaudah dimakan dulu keburu dingin. Mitha mau istirahat dulu yaa, daah .." Mitha mencium pipi kedua orangtuanya bergantian.

Mitha berjalan menuju kamarnya di lantai dua, lalu merebahkan tubuhnya untuk beberapa saat setelah lelah berkeliling kota untuk mencari WO yang cocok bersama Radit. Sebelum memutuskan untuk mandi, Mitha meraih ponselnya lalu sempat berbalas pesan dengan Radit.

Mitha : Yang udah nyampe?

Radit : Udah tapi mau mandi dulu.

Mitha : Yaudah mandi sanah bau

Radit : Gak kebalik? Kamu yang susah mandi selalu bikin motorku bau :(

Mitha : Itu mah mulut kamu terlalu deket sama idung, makannya pake behel biar mulutnya gak maju ..

Radit : Calon istri lucknvt 😡

Mitha : Biarin, yang penting cantik

Radit : Haha yaudah aku mandi dulu nanti kita sambung lagi ya babee ..

Mitha : Ok aku juga mau mandi ini

Selalu saja ada hal-hal kecil yang bisa membuat Mitha tertawa tentang Radit. Hal yang semakin membuat Mitha jatuh cinta pada Radit, cinta yang bukan menggila namun terasa begitu manis, ringan dan lembut. Kadang Mitha berpikir hal baik apa yang telah di lakukannya di masa lalu hingga bisa memiliki Radit yang bukan hanya tampan dan mapan namun juga bertanggung jawab, setia dan taat. Pria yang begitu di idam-idamkan banyak wanita yang tidak disangka malah menyukai wanita sepertinya yang sederhana serampangan bahkan sangat jarang memakai riasan jauh dibanding kan dengan wanita-wanita yang sekantor dengan Radit yang selalu terlihat cantik dan harum.

Terpopuler

Comments

Lanjar Lestari

Lanjar Lestari

dokter pras sama anakku aja msh sekolah.he he,biar mitha sm radit

2023-11-15

0

As Ghina Nadiyah

As Ghina Nadiyah

berharap mitha sama radit jodoh. biar pras sama aku aja 🙈

2023-02-24

0

Fajar Ayu Kurniawati

Fajar Ayu Kurniawati

zx

2023-02-24

1

lihat semua
Episodes
1 Pengkhianatan
2 Hukuman
3 Harta Karun Paramitha
4 Mitha dan Radit
5 Kemiripan Mitha
6 Mabuk
7 Tragedi
8 Setelah Tragedi
9 Pertemuan Terpaksa
10 Rencana Jonathan
11 Mengungkap Kebenaran ?
12 Tersulut Emosi
13 Perdebatan
14 Keterbukaan
15 Kebeneran Menyakitkan
16 Mansion Utama
17 H-1
18 Hari H
19 Amarah Radit
20 Malam Pengantin ?
21 Meninggalkan Rumah
22 Dinamika Rumah Tangga
23 Melunak
24 Don't Be Happier
25 Masa Lalu vs Masa Kini
26 Kontrol Bersama
27 Ceroboh
28 Niat Tulus
29 Makhluk Random
30 Rasa atau Obsesi ?
31 Hormon
32 Kejutan
33 Perkara Jatah
34 Pertemuan dengan Radit
35 Ketulusan
36 Pagi yang ?
37 Dikutuk
38 Kabar Buruk
39 Menjaga Kewarasan
40 Menangislah
41 Melanjutkan ?
42 Mematahkan Kutukan
43 Kutukan Terpatahkan
44 Imbalan Istri
45 Pemburu Handal
46 Reina ?
47 Kepercayaan
48 Hari Pertama di Kampus
49 Masalah Cacingan
50 Misteri Reina
51 Suasana Genting
52 Perang Dimulai
53 Kucing Liar
54 Perpisahan
55 Tertantang
56 Sebuah Permohonan
57 Dua Makhluk Astral
58 Dua Gelas Wine
59 Perdebatan Semalam
60 Aku Merindukanmu
61 Ganas
62 Kecemburuan
63 Mempermainkan ku ?
64 Dibalik Kebahagiaan
65 Dalam Persimpangan
66 Antara Dua Kehidupan
67 Akan Bagaimana Tanpamu ?
68 DAY-7
69 Setelah 40 Hari
70 Intermezo
71 Kutukan Berulang
72 Sebuah Perbedaan
73 Setelah Kehadiran El
74 Drama Queen
75 Siti Nurbaya
76 Jadilah Milikku
77 Perantara
78 Nasi Menjadi Bubur
79 Apakah Ini Saatnya ?
80 Mati Rasa
81 Semenderita Itu !
82 Keadaan Memburuk
83 Buah Keegoisan
84 Kepulangan
85 Menemui Radit
86 Memberikan Waktu
87 Persetujuan
88 Mengantar El
89 Bukan Menyumpahi
90 Ucapan Bodoh
91 Bukan Mantan Biasa
92 Rujuk Saja
93 Keberangkatan Mitha
94 Menyerah
95 Aku butuh Kamu
96 Mengkhawatirkanmu
97 Momen Pas
98 Enak dan Enek
99 Sentuhan Hangat
100 Kesalahan Kedua
101 Tarik Ulur
102 Tahun Terberat
103 Lembar Baru
104 Kembali ke Indonesia
105 Inikah Kematian
106 Selamatkan
107 Kandas
108 Semakin Suram
109 Mengembalikan Ingatan
110 Menerima Keadaan
111 Mati Rasa
112 Sebuah Kewajiban
113 Sebuah Usaha
114 Mencuri Kesempatan
115 London Story
116 Mengunjungi Rumah Sakit
117 Demam
118 Ganjalan Hati
119 Kembalinya Ingatan
120 Tanpa Suara
121 Memperbaiki Selagi Bisa
122 Shock
123 Cukup Kamu
124 Setelah Cuti
125 Mecca
126 Jantung Rumah Tangga
127 Cemburu Buta
128 Kehilangan Kesabaran
129 Mengundurkan Diri ?
130 Memutuskan
131 Emosional
132 Kesembuhan Mecca
133 Melalui Masa Berat
134 Seseorang dari Masa Lalu
135 Penetapan
136 Sakitnya Pras
137 We Never Know
138 Bersaing
139 Berlibur tanpa Anak
140 Bikin Minder
141 Menjemput Pras
142 Bolehkah ?
143 Sesuai Prosedur
144 Hari Interview
145 Hasil Tes
146 Godaan Pras
147 Tidak Tau Diri
148 Mendisiplinkan
149 Tangis Duka dan Bahagia
150 Merawat Maylinda
151 Sebuah Peringatan
152 Kehebohan di GS
153 Gara Gara Post
154 Rapat Umum
155 Wanita Rendah
156 Puncak Amarah
157 Hukuman Telah Diputuskan
158 Surat Pemanggilan
159 Kembali Baik
160 Hamil ?
161 Dibalik Kabar Baik
162 Silahkan saja Mati
163 Nasihat untuk Dinda
164 Sebatas Kekaguman
165 Kenyang Gombalan ?
166 Drama Piket Malam
167 Dua Rius
168 Tentang Vidya
169 Jeda Yang Hilang
170 Langkah Kecil
171 Karya Nikah Paksa Terbaru
172 Langkah Bersama
173 Dibalik Dinding Presdir
174 Tak Ada Tuntasnya
175 Konferensi Pers
176 Cinta dan Tanggung Jawab
177 Riak di Bawah Permukaan
178 Garis Tipis Antara Hidup dan Mati
179 Ketika Nyawa di Pertaruhkan
180 Di Ambang Kelahiran
181 Kehidupan Baru
182 Chaya di Tengah Badai
183 Cahaya Yang Kembali
184 Detak Kehidupan
185 Ujung Perjalanan
186 Menutup dan Menitip
Episodes

Updated 186 Episodes

1
Pengkhianatan
2
Hukuman
3
Harta Karun Paramitha
4
Mitha dan Radit
5
Kemiripan Mitha
6
Mabuk
7
Tragedi
8
Setelah Tragedi
9
Pertemuan Terpaksa
10
Rencana Jonathan
11
Mengungkap Kebenaran ?
12
Tersulut Emosi
13
Perdebatan
14
Keterbukaan
15
Kebeneran Menyakitkan
16
Mansion Utama
17
H-1
18
Hari H
19
Amarah Radit
20
Malam Pengantin ?
21
Meninggalkan Rumah
22
Dinamika Rumah Tangga
23
Melunak
24
Don't Be Happier
25
Masa Lalu vs Masa Kini
26
Kontrol Bersama
27
Ceroboh
28
Niat Tulus
29
Makhluk Random
30
Rasa atau Obsesi ?
31
Hormon
32
Kejutan
33
Perkara Jatah
34
Pertemuan dengan Radit
35
Ketulusan
36
Pagi yang ?
37
Dikutuk
38
Kabar Buruk
39
Menjaga Kewarasan
40
Menangislah
41
Melanjutkan ?
42
Mematahkan Kutukan
43
Kutukan Terpatahkan
44
Imbalan Istri
45
Pemburu Handal
46
Reina ?
47
Kepercayaan
48
Hari Pertama di Kampus
49
Masalah Cacingan
50
Misteri Reina
51
Suasana Genting
52
Perang Dimulai
53
Kucing Liar
54
Perpisahan
55
Tertantang
56
Sebuah Permohonan
57
Dua Makhluk Astral
58
Dua Gelas Wine
59
Perdebatan Semalam
60
Aku Merindukanmu
61
Ganas
62
Kecemburuan
63
Mempermainkan ku ?
64
Dibalik Kebahagiaan
65
Dalam Persimpangan
66
Antara Dua Kehidupan
67
Akan Bagaimana Tanpamu ?
68
DAY-7
69
Setelah 40 Hari
70
Intermezo
71
Kutukan Berulang
72
Sebuah Perbedaan
73
Setelah Kehadiran El
74
Drama Queen
75
Siti Nurbaya
76
Jadilah Milikku
77
Perantara
78
Nasi Menjadi Bubur
79
Apakah Ini Saatnya ?
80
Mati Rasa
81
Semenderita Itu !
82
Keadaan Memburuk
83
Buah Keegoisan
84
Kepulangan
85
Menemui Radit
86
Memberikan Waktu
87
Persetujuan
88
Mengantar El
89
Bukan Menyumpahi
90
Ucapan Bodoh
91
Bukan Mantan Biasa
92
Rujuk Saja
93
Keberangkatan Mitha
94
Menyerah
95
Aku butuh Kamu
96
Mengkhawatirkanmu
97
Momen Pas
98
Enak dan Enek
99
Sentuhan Hangat
100
Kesalahan Kedua
101
Tarik Ulur
102
Tahun Terberat
103
Lembar Baru
104
Kembali ke Indonesia
105
Inikah Kematian
106
Selamatkan
107
Kandas
108
Semakin Suram
109
Mengembalikan Ingatan
110
Menerima Keadaan
111
Mati Rasa
112
Sebuah Kewajiban
113
Sebuah Usaha
114
Mencuri Kesempatan
115
London Story
116
Mengunjungi Rumah Sakit
117
Demam
118
Ganjalan Hati
119
Kembalinya Ingatan
120
Tanpa Suara
121
Memperbaiki Selagi Bisa
122
Shock
123
Cukup Kamu
124
Setelah Cuti
125
Mecca
126
Jantung Rumah Tangga
127
Cemburu Buta
128
Kehilangan Kesabaran
129
Mengundurkan Diri ?
130
Memutuskan
131
Emosional
132
Kesembuhan Mecca
133
Melalui Masa Berat
134
Seseorang dari Masa Lalu
135
Penetapan
136
Sakitnya Pras
137
We Never Know
138
Bersaing
139
Berlibur tanpa Anak
140
Bikin Minder
141
Menjemput Pras
142
Bolehkah ?
143
Sesuai Prosedur
144
Hari Interview
145
Hasil Tes
146
Godaan Pras
147
Tidak Tau Diri
148
Mendisiplinkan
149
Tangis Duka dan Bahagia
150
Merawat Maylinda
151
Sebuah Peringatan
152
Kehebohan di GS
153
Gara Gara Post
154
Rapat Umum
155
Wanita Rendah
156
Puncak Amarah
157
Hukuman Telah Diputuskan
158
Surat Pemanggilan
159
Kembali Baik
160
Hamil ?
161
Dibalik Kabar Baik
162
Silahkan saja Mati
163
Nasihat untuk Dinda
164
Sebatas Kekaguman
165
Kenyang Gombalan ?
166
Drama Piket Malam
167
Dua Rius
168
Tentang Vidya
169
Jeda Yang Hilang
170
Langkah Kecil
171
Karya Nikah Paksa Terbaru
172
Langkah Bersama
173
Dibalik Dinding Presdir
174
Tak Ada Tuntasnya
175
Konferensi Pers
176
Cinta dan Tanggung Jawab
177
Riak di Bawah Permukaan
178
Garis Tipis Antara Hidup dan Mati
179
Ketika Nyawa di Pertaruhkan
180
Di Ambang Kelahiran
181
Kehidupan Baru
182
Chaya di Tengah Badai
183
Cahaya Yang Kembali
184
Detak Kehidupan
185
Ujung Perjalanan
186
Menutup dan Menitip

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!