Rahim Bayaran Tuan Muda Arrogant
Mana Balas Budimu?
Seo Jun
Ini, aku hanya ingin mengembalikan kartu identitas mu yang jatuh dari mobilku.
Ucap Seo Jun dan ia langsung pergi. Namun, sebelum pergi Seo Jun menyempatkan diri untuk memberikan Guanlin kissbye.
Setelah Seo Jun pergi. Guanlin langsung menatap Jihoon dengan tatapan tajamnya.
Jihoon yang melihat pamannya memberikan tatapan tajam ke arahnya seketika membuatnya takut.
Park Jihoon
Mau aku kompres lukanya paman?
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Tidak usah! Apa hubunganmu dengan si bangs*t itu?
Park Jihoon
Ti-tidak ada paman, seperti yang Jihoon katakan sebelumnya.
Ucap Jihoon gugup bercampur perasaan takut yang menyelimutinya sejak tadi.
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Jadi kenapa bisa kau sampai di antar pulang olehnya?
Jihoon hanya diam. Ia takut menceritakannya pada Guanlin, karena jika marah dan lepas kendali Guanlin pasti akan main tangan. Pria hitam ini suka menyiksa Jihoon dengan tangannya.
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Kenapa diam Jihoon? Sekarang aku sedang berbicara dengan mu, cepat jelaskan!
Jihoon tidak menjawab, ia hanya terdiam membisu.
Park Jihoon
*menghela napas pelan.
Akhirnya Jihoon memberanikan dirinya untuk menceritakan semua kronologis kejadiannya kepada sang paman.
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Si bangs*t itu sedang mencari ibu pengganti?
#Tanyanya tak percaya.
Park Jihoon
Iya, paman. Ta-tapi Aku tidak menerima tawaran itu.
Wajah Guanlin seketika berubah kesal.
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Kau tidak menerima tawaran itu?! Kenapa Jihoon. Aku melihat dengan mata kepala ku sendiri tadi, dari atas hingga bawah kalau si bangs*t itu pasti orang kaya dan hartanya bergelimang.
Park Jihoon
*tidak menjawab.
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Dasar! Cantik-cantik tapi otak udang. Kalau Jihoon menikah dengan si kepar*t itu. Aku bisa kecipratan hartanya. Hihihi..
*batin.
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Jihoon dengarkan paman, kau menyayangi paman dan bibi mu kan?
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Kalau begitu terima tawaran dari pria itu.
Park Jihoon
(kaget) Tapi Jihoon----
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Jihoon. Jadilah ibu pengganti dari pria itu dengan niat membahagiakan aku dan bibimu. Coba saja kau pikir. Jika kau menjadi ibu pengganti si kaya itu, uangmu akan banyak dan kau juga bisa memberikan aku uang.
Ucap Guanlin panjang kali lebar kepada Jihoon.
Park Jihoon
Aku tidak bisa paman.
Guanlin (Paman Park Jihoon)
Apa kau lupa siapa yang merawatmu sejak kedua orang tuamu meninggal? AKU DAN HA YUN! Maka balas jasa kami dengan dirimu!
*ucapan penuh penekanan.
Author
Untuk detail kejadian selanjutnya sudah author deskripsi di PROLOG-nya🙏
Comments
💮Aroe🌸
di jual ma pamanya😑
2022-04-29
0
(✿ ♡‿♡)Yatun~Borsel 💞ιиɑ͜͡✦
dikit" main tampar itu wajah paman bukan papan yang se enak nya aja kamu tampar di kira tidak sakit apa
2022-04-16
0
Om Rudi
semangat laki
2022-03-05
1