BAB 16

selesai menyiapkan keperluan alex, clea pun melangkah kan kaki nya mencari dapur untuk membuatkan alex sarapan .

alex yang baru keluar kamar setelah berpakaian pun langsung mencari clea , alex yang mendengar suara seperti orang memasak pun langsung melangkahkan kakinya ke arah dapur , alex yang melihat clea yang sedang sibuk memasakkan makanan untuk dirinya pun hanya melihat kegiatan clea sambil menyenderkan tubuhnya di tembok .

" apakah perlu bantuan " tawar alex melihat clea yang kesusahan menggapai toples garam di rak atas .

" tuan bisa kah kau ambilkan garam itu untuk ku " pinta clea pada alex . dengan cepat alex menghampiri clea dan mengambilkan toples garam tersebut .

" terimakasih tuan " ucap clea seraya mengambil garam tersebut dari tangan alex.

" kau harusnya sering minum susu agar dirimu tinggi " ucap alex kepada clea . clea yang mendengarnya pun tidak terima .

" apakah kau tau tuan tubuhku ini masuk dalam kriteria tubuh wanita yang tinggi " protes clea pada alex.

" hah kau terlalu percaya diri " ucap alex

" yayaya baiklah tuan ku yang terhormat anda benar saya memang pendek " ucap clea mengalah pada alex .

𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘨𝘪𝘭𝘢 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘮𝘦𝘭𝘢𝘸𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘮𝘶 𝘵𝘦𝘳𝘶𝘴 - 𝘵𝘦𝘳𝘶𝘴𝘢𝘯 𝘵𝘶𝘢𝘯 . 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘤𝘭𝘦𝘢 .

"berani nya kau mengumpat tuan mu " ucap alex tiba- tiba pada clea .

" ah mana ada saya mengumpat tuan " ucap clea dengan gugup .

" kau tau kan aku ini memiliki ind..... " belum alex selesai bicara perkataan alex langsung terpotong akibat pekikan clea.

𝙨𝙨𝙩𝙩 𝙖𝙝𝙝 , jari clea teriris dalam akibat ia tidak fokus memotong wortel , darah nya pun seketika keluar banyak dari jari clea , alex yang melihat jari tangan clea yang berdarah banyak itu pun panik , dengan segera ia menghisap jari clea tersebut .

" lihat lah kau ceroboh sekali " ucap alex pada clea sambil terus menghisap darah di jari clea yang terus keluar .

" sssttt saya tidak apa - apa tuan " ucap clea lembut pada alex yang panik.

" tidak apa-apa bagaimana ini teriris nya cukup dalam , ayo kita ke rumah sakit" ucap alex yang langsung menggendong clea .

clea sebenarnya ingin mengatakan luka nya tidak terlalu sakit sampai-sampai harus ke rumah sakit. tapi melihat wajah alex yang semakin dingin ketika clea ingin bicara pun dengan terpaksa ia pasrah .

𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘵𝘪 𝘬𝘦𝘩𝘢𝘣𝘪𝘴𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘭𝘶𝘬𝘢 𝘬𝘦𝘤𝘪𝘭 𝘪𝘯𝘪 . 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘤𝘭𝘦𝘢

" mark ke rumah sakit sekarang " perintah alex pada mark yang dari tadi berdiri tegap di depan apartemen alex .

mark yang melihat wajah panik alex serta menggendong clea pun terkejut dan bingung . namun semua itu ia tahan untuk bertanya dan dengan sigap ia mengeluarkan mobil mewah tersebut untuk tuan alex nya.

sesampainya di rumah sakit besar di jepang yang mana alex merupakan donatur terbesar di sana pun langsung di sambut oleh kepala rumah sakit yang mana di perjalanan ia di kabari oleh mark bahwa alex akan ke rumah sakit.

" ようこそ、女性をVVIPルームに連れて行ってください

[𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢𝘵 𝘥𝘢𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘶𝘢𝘯 , 𝘴𝘪𝘭𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘸𝘢 𝘯𝘰𝘯𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘦𝘣𝘶𝘵 𝘬𝘦 𝘳𝘶𝘢𝘯𝘨 𝘝𝘝𝘐𝘗 ] " ucap kepala rumah sakit tersebut pada alex

𝙤𝙠 𝙙𝙞𝙨𝙞𝙣𝙞 𝙠𝙞𝙩𝙖 𝙗𝙪𝙖𝙩 𝙗𝙖𝙝𝙖𝙨𝙖 𝙟𝙚𝙥𝙖𝙣𝙜𝙣𝙮𝙖 𝙡𝙖𝙣𝙜𝙨𝙪𝙣𝙜 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙗𝙖𝙝𝙖𝙨𝙖 𝙞𝙣𝙙𝙤𝙣𝙚𝙨𝙞𝙖 𝙖𝙟𝙖 𝙮𝙖 𝙜𝙖𝙮𝙨 𝙨𝙤𝙖𝙡 𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙪𝙨𝙖𝙝 𝙗𝙪𝙖𝙩 𝙖𝙠𝙪 𝙗𝙤𝙡𝙖𝙠 - 𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠 𝙩𝙧𝙖𝙣𝙨𝙡𝙖𝙩𝙚 𝙬𝙠𝙬𝙠 ;)

alex yang panik pun langsung membawa clea ke ruang VVIP .

" kau cepat periksa jari tangan gadis kecil ini " ucap alex yang mana langsung membuat jiwa sang kepala rumah sakit pun terguncang mendengar perkataan alex .

𝘢𝘱𝘢 𝘫𝘢𝘶𝘩 - 𝘫𝘢𝘶𝘩 𝘦𝘯𝘨𝘬𝘢𝘶 𝘬𝘦 𝘴𝘪𝘯𝘪 𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪- 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘵𝘢𝘭𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘯𝘤𝘢𝘯 𝘬𝘶 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘪𝘴𝘵𝘳𝘪 𝘬𝘶 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘦𝘮𝘪 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘦𝘳𝘪𝘬𝘴𝘢 𝘫𝘢𝘳𝘪 𝘯𝘰𝘯𝘢 𝘪𝘯𝘪. 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘭𝘢 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩 𝘴𝘢𝘬𝘪𝘵 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘦𝘣𝘶𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨𝘪𝘴 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘯𝘢𝘴𝘪𝘣 𝘯𝘺𝘢.

" tunggu apa lagi cepat lah " ucap alex dengan suara yang sudah naik satu okta tersebut . dengan cepat sang kepala rumah sakit pun memeriksa keadaan jari clea.

" tuan luka nya tidak parah hanya teriris sedikit dalam saya " jelas kepala rumah sakit tersebut dengan hati-hati .

" apa kau bilang hanya teriris sedikit dalam , apa kau tau darah nya tadi keluar sangat banyak dan kau bilang hanya teriris sedikit dalam " ucap alex marah pada kepala rumah sakit itu .

clea yang melihat itu pun memberanikan diri berbicara pada alex .

" tuan kemarilah " ucap clea pada alex dengan lembut supaya mengurangi amarah alex , dengan cepat alex pun mendekat .

" tuan aku tidak apa-apa ini hanya luka kecil saja , tuan jangan berlebihan " bisik clea pada alex .

" kau bilang luka kecil saja , kau tau betapa takut nya aku melihat darah yang keluar banyak dari jari mu itu " ucap alex frustasi yang mana mark yang mendengarnya langsung menggerutu dalam hati.

𝘸𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘩𝘢𝘮𝘱𝘪𝘳 𝘵𝘪𝘢𝘱 𝘩𝘢𝘳𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘮𝘢𝘯𝘥𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘱𝘦𝘳𝘯𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘱𝘢𝘯𝘪𝘬 𝘪𝘯𝘪 , 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘥𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘫𝘢𝘳𝘪 𝘯𝘰𝘯𝘢 𝘪𝘯𝘪 𝘬𝘢𝘶 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪 𝘴𝘦𝘱𝘢𝘯𝘪𝘬 𝘪𝘯𝘪 . 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘮𝘢𝘳𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘥𝘢𝘵𝘢𝘳 𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘯𝘺𝘢 𝘪𝘵𝘶.

clea yang mendengar perkataan alex pun , merasa sedikit terharu dan juga malu akibat tingkah alex itu.

" tuan aku tidak akan kehabisan darah hanya akibat luka ini " cicit clea pada alex .

" kau bisa saja kehabisan darah jika aku tidak cepat membawa mu ke rumah sakit ini " ucap alex kekeh pada pendirian nya. clea yang mendengar nya pun menjadi malu akibat tingkah alex yang berlebihan ini .

" emm tuan boleh kita bicara berdua " pinta clea pada alex , dengan cepat alex memberi kode pada kepala rumah sakit dan mark untuk keluar .

di dalam ruang VVIP tersebut clea dan alex sama - sama diam untuk sementara. clea pun memberanikan diri bicara .

"ehm tuan saya baik-baik saja , apakah kita boleh pulang saya sebenarnya tidak menyukai rumah sakit " ucap clea pada alex dengan hati-hati.

alex yang mendengarnya pun menghela nafas.

" kau terluka karena aku gadis kecil dan berarti aku harus bertanggung jawab " ucap alex dengan dingin dan tetap kekeh pada pemikiran nya.

𝘢𝘢𝘢𝘢𝘢𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘨𝘪𝘭𝘢 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘭𝘢𝘮𝘢-𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘥𝘪𝘴𝘪𝘯𝘪 . 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘤𝘭𝘦𝘢

" emm begini saja bagaimana jika saya memberikan anda 3 permintaan yang mana anda bisa meminta apapun pada saya kecuali tubuh saya . tapi dengan syarat saya bisa keluar dari rumah sakit . " tawar clea pada alex .

alex yang mendengar perkataan clea pun diam memikirkan ucapan clea . tiba-tiba ide gila melintas di pikiran alex . seperti kata pepatah mencari kesempatan dalam kesempitan itu lah yang sedang alex lakukan sekarang.

" yayaya baiklah kita akan pulang , tapi kau harus diam selama luka di jarimu belum sembuh " ucap alex memberikan syarat nya . dengan cepat clea pun menyetujuinya.

𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬𝘯𝘺𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘢𝘮𝘣𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘭𝘶 𝘢𝘬𝘪𝘣𝘢𝘵 𝘵𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘩 𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘢𝘭𝘦𝘹 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘭𝘢 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩 𝘴𝘢𝘬𝘪𝘵 , 𝘥𝘢𝘯 𝘫𝘶𝘨𝘢 𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘢𝘭𝘦𝘹 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘥𝘢𝘱𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘯𝘵𝘢 𝘢𝘱𝘢𝘱𝘶𝘯 𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘬𝘶 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘤𝘭𝘦𝘢.

" baik lah kau tunggu disini " ucap alex seraya memanggil mark yang berada di luar ruangan untuk segera menyiapkan mobil. setelah itu ia kembali lagi.

ketika alex ingin menggendong clea , clea pun langsung mencegah alex .

" tuan aku bisa berjalan sendiri kau tidak perlu susah-susah menggendong diriku"ucap clea pada alex .

" jika kau ingin pulang maka turuti saja aku " ucap alex langsung menggendong clea . clea pun akhirnya pasrah.

𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘶𝘬𝘢 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘫𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘶 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘬𝘪 𝘴𝘦𝘳𝘵𝘢 𝘣𝘢𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘶 . 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘤𝘭𝘦𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘨𝘦𝘳𝘶𝘵𝘶 .

sampainya di apartemen alex pun langsung menidurkan clea di kasur king size milik nya .

" tuan apakah anda tidak berangkat kerja " tanya clea pada alex .

" aku tidak akan jatuh miskin hanya gara-gara tidak bekerja satu hari " ucap alex sambil sibuk menyelimuti clea .

clea yang mendengar nya pun memutar bola mata nya dengan malas

𝘮𝘶𝘭𝘢𝘪 𝘭𝘢𝘨𝘪 . 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘤𝘭𝘦𝘢.

ok gays sampai sini dulu jangan lupa like and vote ya supaya aku semangat buat novelya.

selamat membaca, semoga suka ❤

Terpopuler

Comments

Ahmad Andica

Ahmad Andica

mafia bucin

2022-01-29

2

Pitri Eya

Pitri Eya

asyik..mulai bucin..suka deh sama posesifnya

2021-11-12

2

Novianti Ratnasari

Novianti Ratnasari

apa Alex blum pernah suka am ce sebelum nya sampai sikap nya dingin.

2021-11-08

4

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 BAB 1
3 BAB 2
4 BAB 3
5 BAB 4
6 BAB 5
7 BAB 6
8 BAB 7
9 BAB 8
10 BAB 9
11 BAB 10
12 BAB 11
13 BAB 12
14 BAB 13
15 BAB 14
16 BAB 15
17 BAB 16
18 BAB 17
19 BAB 18
20 BAB 19
21 BAB 20
22 BAB 21
23 BAB 22
24 BAB 23
25 BAB 24
26 BAB 25
27 BAB 26
28 BAB 27
29 BAB 28
30 BAB 29
31 BAB 30
32 BAB 31
33 BAB 32
34 BAB 33
35 PENGUMUMAN (PEMBAHASAAN PENULISAN NOVEL)
36 BAB 34
37 BAB 35
38 VISUAL TOKOH
39 BAB 36
40 BAB 37
41 BAB 38
42 BAB 39
43 BAB 40
44 BAB 41
45 BAB 42
46 BAB 43
47 BAB 44
48 BAB 45
49 BAB 46
50 BAB 47
51 BAB 48
52 BAB 49
53 BAB 50
54 BAB 51
55 BAB 52
56 BAB 53
57 BAB 54
58 BAB 55
59 BAB 56
60 BAB 57
61 BAB 58
62 BAB 59
63 BAB 60
64 BAB 61
65 BAB 62
66 BAB 63
67 BAB 64
68 VISUAL TOKOH
69 BAB 65
70 BAB 66
71 BAB 66
72 BAB 66
73 BAB 67
74 BAB 68
75 BAB 69
76 BAB 70
77 BAB 71
78 BAB 72
79 BAB 73
80 BAB 74
81 BAB 75
82 BAB 76
83 BAB 77
84 BAB 78
85 BAB 79
86 BAB 80
87 BAB 81
88 BAB 82
89 BAB 83
90 BAB 84
91 BAB 85
92 BAB 86
93 BAB 87
94 BAB 88
95 BAB 89
96 BAB 90
97 BAB 91
98 BAB 92
99 BAB 93
100 BAB 94
101 BAB 95
102 BAB 96
103 BAB 97
104 BAB 98
105 BAB 99
106 BAB 100
107 BAB 101
108 BAB 102
109 BAB 103
110 BAB 104
111 BAB 105
112 BAB 106
113 BAB 107
114 BAB 108
115 BAB 109
116 BAB 110
117 BAB 111
118 BAB 112
119 BAB 113
120 BAB 114
121 BAB 115
122 BAB 116
123 BAB 117
124 BAB 118
125 BAB 119
126 BAB 120
127 BAB 121
128 BAB 122
129 BAB 123
130 BAB 124
131 BAB 125
132 BAB 126
Episodes

Updated 132 Episodes

1
PROLOG
2
BAB 1
3
BAB 2
4
BAB 3
5
BAB 4
6
BAB 5
7
BAB 6
8
BAB 7
9
BAB 8
10
BAB 9
11
BAB 10
12
BAB 11
13
BAB 12
14
BAB 13
15
BAB 14
16
BAB 15
17
BAB 16
18
BAB 17
19
BAB 18
20
BAB 19
21
BAB 20
22
BAB 21
23
BAB 22
24
BAB 23
25
BAB 24
26
BAB 25
27
BAB 26
28
BAB 27
29
BAB 28
30
BAB 29
31
BAB 30
32
BAB 31
33
BAB 32
34
BAB 33
35
PENGUMUMAN (PEMBAHASAAN PENULISAN NOVEL)
36
BAB 34
37
BAB 35
38
VISUAL TOKOH
39
BAB 36
40
BAB 37
41
BAB 38
42
BAB 39
43
BAB 40
44
BAB 41
45
BAB 42
46
BAB 43
47
BAB 44
48
BAB 45
49
BAB 46
50
BAB 47
51
BAB 48
52
BAB 49
53
BAB 50
54
BAB 51
55
BAB 52
56
BAB 53
57
BAB 54
58
BAB 55
59
BAB 56
60
BAB 57
61
BAB 58
62
BAB 59
63
BAB 60
64
BAB 61
65
BAB 62
66
BAB 63
67
BAB 64
68
VISUAL TOKOH
69
BAB 65
70
BAB 66
71
BAB 66
72
BAB 66
73
BAB 67
74
BAB 68
75
BAB 69
76
BAB 70
77
BAB 71
78
BAB 72
79
BAB 73
80
BAB 74
81
BAB 75
82
BAB 76
83
BAB 77
84
BAB 78
85
BAB 79
86
BAB 80
87
BAB 81
88
BAB 82
89
BAB 83
90
BAB 84
91
BAB 85
92
BAB 86
93
BAB 87
94
BAB 88
95
BAB 89
96
BAB 90
97
BAB 91
98
BAB 92
99
BAB 93
100
BAB 94
101
BAB 95
102
BAB 96
103
BAB 97
104
BAB 98
105
BAB 99
106
BAB 100
107
BAB 101
108
BAB 102
109
BAB 103
110
BAB 104
111
BAB 105
112
BAB 106
113
BAB 107
114
BAB 108
115
BAB 109
116
BAB 110
117
BAB 111
118
BAB 112
119
BAB 113
120
BAB 114
121
BAB 115
122
BAB 116
123
BAB 117
124
BAB 118
125
BAB 119
126
BAB 120
127
BAB 121
128
BAB 122
129
BAB 123
130
BAB 124
131
BAB 125
132
BAB 126

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!