Melviano menghukum Alina dengan memintanya menuliskan permohonan maaf sebanyak 100 lembar dengan tangan sendiri. "Kenapa Tuanmu itu tidak menceraikan saya saja? Mengapa harus menyuruh saya menuliskan permohonan maaf?" ucap Alina.
"Maaf, Nona, jika Tuan menceraikan Nona, nama baik Tuan akan tercemar di mata orang," jawab Pak Darman.
"Dia hanya mementingkan diri sendiri😏," ucap Alina dengan sinis.
Para pengawal kembali menjemput para istri Melviano untuk datang ke kediaman Tuan Melviano dan melayaninya. Namun, Alina kembali membuat rencana. Alina sengaja memakan banyak jengkol agar mulutnya berbau, sehingga para pengawal tidak jadi membawa Nona Alina. Hal ini membuat Alina dan Rani tertawa.
Hari ulang tahun Tuan Melviano tiba dan para istrinya berlomba-lomba menyiapkan hadiah terbaik untuk Melviano.
"Nona, apa Nona menyiapkan hadiah untuk Tuan? Pasti Nona sudah menyiapkan hadiah yang sangat istimewa," ucap Rani.
"Iya, sudah. Hadiahnya sangat istimewa," jawab Alina.
"Apa itu, Nona?" tanya Rani.
"Lihat saja nanti," ucap Alina.
Semua istri dan Tuan Melviano berkumpul di kediaman Tuan Melviano. Satu persatu, mereka memberikan hadiahnya kepada Tuan Melviano.
"Ini untuk Tuan, mudah-mudahan Tuan suka," ucap istri ke-21.
"Terima kasih," ucap Melviano.
"Ini untuk Tuan, saya sudah menyiapkan hadiah ini untuk Tuan selama 5 bulan. Semoga Tuan menyukainya," ucap istri ke-37.
"Terima kasih," ucap Melviano.
"Selamat ulang tahun, Tuan. Semoga Tuan panjang umur dan sehat selalu," ucap Radia sambil memberikan hadiah kepada Tuan Melviano.
"Terima kasih atas doanya," ucap Melviano.
Semua istri Melviano tampak cemburu dengan hadiah Radia yang begitu bagus untuk Melviano.
Setelah semua istri Melviano selesai memberikan hadiah, kecuali Alina yang tampak sibuk menyantap hidangan, Melviano melihat Alina dan membisikkan sesuatu ke Pak Darman.
"Semua istri wajib memberikan hadiah kepada suaminya jika suaminya sedang berulang tahun," teriak Pak Darman.
Semua orang melihat ke Alina.
"Nona, mana hadiahnya? Katanya Nona sudah mempersiapkannya," bisik Rani kepada Nona Alina.
"Tidak ada", ucap Alina
"Aduh nona bagaimana ini", ucap Rani yang panik.
Alina dengan santai beranjak dari tempat duduknya menuju tuan Melviano dan memberikan kue sisa yang telah ia makan. "Tuan, ini hadiah dari saya. Memang ini tidak begitu istimewa, tapi ini dapat mengenyangkan perut Tuan dibandingkan dengan hadiah-hadiah itu yang tidak bisa Tuan makan. Saya tahu Tuan pasti sangat lapar. Ini, Tuan," ucap Alina dengan santai. Semua istri Melviano menertawakan Alina.
"Aduh," ucap Rani sambil memukul jidatnya.
"Berani-beraninya kamu memberikan Tuan kue bekas kamu," ucap Radia.
"Emang kenapa, ini enak," balas Alina.
"Tuan, sebaiknya Tuan menghukum dia. Dia sangat lancang kepada Tuan," saran Radia.
Tiba-tiba, Rani mendekati Nona Alina dan memakan kue yang ada di tangan Alina. "Tuan, saya minta maaf. Ini salah saya. Saya tidak memberitahu Nona bahwa hari ini Tuan ulang tahun dan mungkin Nona lupa," ucap Rani, berbohong untuk melindungi Nona Alina.
"Ha? Rani, tapi..." ucap Alina.
"Beneran, Tuan. Ini salah saya," ucap Rani.
"Tidak, ini salah saya," balas Alina.
"Tidak, ini salah saya," ucap Rani lagi.
"Tuan, lebih baik mereka berdua dihukum," ucap Radia.
"Baik, sebagai hukumannya, kalian berdua harus membersihkan gudang dan tidak boleh pergi selama gudang itu tidak bersih," ucap Tuan Melviano.
Setelah sampai di gudang, Alina dan Rani mulai mengerjakan hukumannya. "Nona, biar saya saja yang melakukannya. Nanti tangan Nona kotor," ucap Rani.
"Kalau tangan saya kotor, kan bisa dicuci. Lagipula, ini salah saya," ucap Alina.
"Mmm, Nona," ucap Rani dan memeluk Nona Alina.
"Lagian, lebih baik membersihkan gudang dibandingkan harus melayani tuanmu itu," ucap Alina.
Setelah Nona Alina dan Rani selesai membersihkan gudang, mereka kembali ke kediaman Nona Alina. "Nona, seandainya saya tahu kalau Nona belum menyiapkan hadiah untuk Tuan, saya akan membantu Nona untuk menyiapkannya dan Nona tidak akan ditertawakan dan juga dihukum," ucap Rani.
"Kamu tidak usah bersedih gitu, saya memang sengaja tidak menyiapkan apa-apa," ucap Alina yang tersenyum.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments