Kegiatan pertama MOPD

"Huh untung saja tidak terlambat jadi bebas dari hukuman deh," gumam Akila setelah memasuki gerbang sekolah menuju parkiran.

Hari ini hari pertama kegiatan MOPD di laksanakan, dan ini jadi pengalaman pertama bagi Akila di sekolah menengah atas.Walaupun sekarang dia masih memakai seragam putih biru untuk satu minggu ini dan setelah nya dia resmi jadi anak SMA.

"Hey de mana atribut nya? kenapa tidak di pakai?" tanya salah satu kakak kelas yang belum diketahui nama nya oleh Akila.

"Ada ka ini," jawab Akila sambil menunjukan tas nya.

"Cepet pakai," perintah kakak kelas itu dengan sedikit nada yang keras.

Akila hanya mengangguk dan mengeluarkan semua atribut nya dalam tas. Dari mulai toga yang terbuat dari kertas karton, rok rambe yang terbuat dari tali rapia, rompi dari karung beras, lengkap dengan gelang tangan dan gelang kaki memalukan sekali bukan, untung semua sama jadi Akila tidak malu sendiri.

"Kalau sudah di pakai langsung gabung dengan kelompok yang kemarin sudah di tentukan," perintah kaka kelas itu.

Akila hanya mengangguk dan langsung bergegas berjalan menuju kelompok nya.

"Hay Na,untung kita bersebelahan ya, walaupun tidak satu kelompok," sapa Akila ketika melihat sahabat nya Nana.

"Hey juga. Iya dong ...." jawab Nana sambil menoleh pada Akila.

"Datang jam berapa? ko udah disini aja," tanya Akila.

"Gak beda jauh ko,aku juga baru duduk La. Oh ya tadi kamu kena marah oleh kaka kelas itu?" tanya Nana sambil menunjukan rasa penasaranya.

"Enggak ko," jawab Akila sambil menggelengkan kepala.

"Tapi tadi kenapa kamu seperti di hentikan begitu La?" tanya Nana lagi.

"Oh tadi cuma gara-gara aku belum pakai atribut, suruh di pakai dulu atribut yang memalukan ini," jawab Akila sambil menunjukan gelang tangan nya.

"Eummmh kirain aku kamu kena marah," timbal Nana.

"Tenang kalau aku di marahi aku marahi balik kaka kelas itu," jawab Akila sambil ketawa dan seolah-olah mengepalkan tangan nya sambil melihat ke arah kakak kelas itu. Nana hanya ikut ketawa mendengar jawaban sahabat nya itu sambil mengacung kan jempol nya tanda oke.

"Oh ya Na kamu tahu gak nama kakak yang tadi menghentikan ku itu?" tanya Akila lagi.

"Eumm... kalau gak salah denger nama nya Asri kata anak-anak mah, dan dia katanya galak walau pun badan kecil juga," jawab Nana sambil berbisik ke telinga Akila.

"Emmhh keliatan sih," timbal Akila sambil mengangguk-ngangguk.

"Apa nya La yang keliatan?" tanya Nana tak mengerti.

"Badan nya. ya galak nya lah Na ...kamu ini," gurau Akila sambil tersenyum ceria dengan khas nya.

"Haha ... kirain aku apa La?" sahut Nana.

"Tapi kaya nya bukan galak Na, orang nya tegas kaya nya sih," ucap Akila seolah meyakinkan Nana.

"Entah lah," jawab nana sambil mengangkat bahu.

***

Jam pertama pun selesai, dari drama anak anak yang di hukum karna terlambat apel pagi, mengumpulkan persaratan,dan perkenalan panitia kegiatan MOPD yang lumayan membuat bosan karna harus duduk di dalam ruangan dengan jumlah murid yang lumayan membuat sesak. Karna bau keringat yang bercampur aduk, di tambah cuaca yang sangat panas membuat ruangan ini menjadi lautan keringat.

Walaupun waktu menunjukan istirahat tapi tetap untuk murid baru tidak di izinkan keluar ruangan, mereka hanya duduk dan makan bekal yang sudah di bawa sesuai yang telah di perintahkan oleh panitia MOPD.

Seperti biasa lah makan nya yang secara estafet gitu. MOPD kan masa pembalasan buat kakak-kakak yang dulu nya merasa terdzolimi dan sekarang angkatan Akila ikut merasakan nya. Tahun depan mungkin akan sama karna saling balas dendam gitu. yang pernah sekolah pasti ngerti lah kegiatan MOPD gimana. Jika kakak kelas takut di salah kan paling pembelaan nya ngejawab

"Dulu kakak lebih parah dari ini de,". iya kan guys?

Bersambung

Episodes
1 MOPD 1
2 Kegiatan pertama MOPD
3 takut di kira mirip
4 Hanya Status saja
5 Diam diam ada yang memperhatikan
6 Kemah Permata
7 Mengagumi
8 Demo Eskul
9 Takjub
10 Pertunjukan Eskul
11 Persiapan Lomba Puisi
12 Api Unggun
13 Jerit malam
14 Naksir Orang yang Sama
15 Upacara Penutupan
16 Hubungan Akila Berakhir
17 Seragam Baru
18 Kesalahan Yang Terulang Kembali
19 Ikhlaskan Semua nya
20 Latihan Pramuka
21 Rasa Yang Terungkap
22 Kesibukan
23 Gajihan Pertama Akila
24 Pengibran
25 Merasa Sakit Hati
26 Kesibukan Akila
27 Rafa Mempermalukan Akila
28 Pelantikan Pramuka
29 Saling Mengagumi
30 Sidang Pramuka
31 Balas Dendam Akila
32 Akila dan Rafa Berantem
33 Keyakinan
34 Hampir ketahuan
35 Latihan Gabungan
36 Akila Jadian Dengan Eza
37 Akila Putusin Eza
38 Kebersaman Akila dan Rafa
39 Kebersamaan Akila dan Rafa (bagian 2)
40 Keadaan Yang Tidak Tepat
41 Rafa Yang Cuek
42 Ujian Semster Dua
43 Berusaha Untuk Baik - Baik Saja
44 Cerita Akila
45 Intan Menang Catur
46 Akila Peringkat Dua
47 PUSDIKLATSAR
48 Sakit Hati Lagi
49 Sindiran Akila
50 Air Mata Akila
51 Merasa Bingung
52 Surat Dari Ikhsan
53 Kenekadan Ikhsan
54 Mencoba Menjauh
55 Mungkin Kebahagiaan Sesaat
56 Kecurigaan Eci
57 Pacar Baru Akila
58 Di Balik Senyuman Akila
59 Akila Cuekin Rafa
60 Teman Tapi Mesra
61 Orang Ketiga
Episodes

Updated 61 Episodes

1
MOPD 1
2
Kegiatan pertama MOPD
3
takut di kira mirip
4
Hanya Status saja
5
Diam diam ada yang memperhatikan
6
Kemah Permata
7
Mengagumi
8
Demo Eskul
9
Takjub
10
Pertunjukan Eskul
11
Persiapan Lomba Puisi
12
Api Unggun
13
Jerit malam
14
Naksir Orang yang Sama
15
Upacara Penutupan
16
Hubungan Akila Berakhir
17
Seragam Baru
18
Kesalahan Yang Terulang Kembali
19
Ikhlaskan Semua nya
20
Latihan Pramuka
21
Rasa Yang Terungkap
22
Kesibukan
23
Gajihan Pertama Akila
24
Pengibran
25
Merasa Sakit Hati
26
Kesibukan Akila
27
Rafa Mempermalukan Akila
28
Pelantikan Pramuka
29
Saling Mengagumi
30
Sidang Pramuka
31
Balas Dendam Akila
32
Akila dan Rafa Berantem
33
Keyakinan
34
Hampir ketahuan
35
Latihan Gabungan
36
Akila Jadian Dengan Eza
37
Akila Putusin Eza
38
Kebersaman Akila dan Rafa
39
Kebersamaan Akila dan Rafa (bagian 2)
40
Keadaan Yang Tidak Tepat
41
Rafa Yang Cuek
42
Ujian Semster Dua
43
Berusaha Untuk Baik - Baik Saja
44
Cerita Akila
45
Intan Menang Catur
46
Akila Peringkat Dua
47
PUSDIKLATSAR
48
Sakit Hati Lagi
49
Sindiran Akila
50
Air Mata Akila
51
Merasa Bingung
52
Surat Dari Ikhsan
53
Kenekadan Ikhsan
54
Mencoba Menjauh
55
Mungkin Kebahagiaan Sesaat
56
Kecurigaan Eci
57
Pacar Baru Akila
58
Di Balik Senyuman Akila
59
Akila Cuekin Rafa
60
Teman Tapi Mesra
61
Orang Ketiga

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!