4. Mengungkapkan Fakta

flash back on

"Saya benar-benar mohon maaf. Ini sudah berada di luar kendali kami. Anak anda kami nyatakan Mandul," ungkap dokter wanita itu kepada pihak keluarga yang ada di ruangan tersebut. Seketika ruangan itu tegang, bahkan wanita paruh baya di depan sang dokter begitu syok mendengarnya. Dia bahkan Hampir pingsan dibuatnya. Beruntung suaminya ada di sampingnya dan langsung merangkulnya.

"sayang,,, kamu gak apa-apa kan?" tanya pria itu panik. Tanpa menerima jawaban, dia menggendongnya ala bridal style. Dengan sedikit isyarat kepada si dokter, ia mebawa istrinya ke ruangan rawat VIP di rumah sakit itu. Dan untungnya wanita itu baik-baik saja, hanya mengalami syok saja.

Setelah memastikan istrinya aman, dia kembali menemui si dokter untuk mengetahui yang sebenarnya terjadi. "Dok, bisa dijelaskan maksud dari perkataan dokter yang tadi?"

Dokter tersebut merasa iba dan kasihan kepada kedua orang yang sedang berkonsultasi kepadanya. Namun dia memang tidak bisa berbuat banyak, lebih baik jujur meski menyakitkan daripada harus berbohong namun hanya sementara. Dokter pun menjelaskan diagnosis yang didapatkannya kepada pria itu. Wajah pria itu terlihat begitu serius mendengarkan penjelasan dokter. Beberapa kali dia bertanya dan kemudian di jawab oleh dokter.

"Baiklah, Dok. Saya mengerti, terimakasih informasinya," ujar pria itu setelah mendengar penjelasan sang dokter.

"iya, pak. Sama-sama," balas dokter itu.

"Kalau begitu saya pergi sebentar menemui istri saya, Dokter," lanjut pria itu meninggalkan ruangan itu. Dia berjalan perlahan menuju ruangan istrinya. Hembusan nafasnya terdengar begitu berat, dan beberapa kali dia mengumpati dirinya sendiri. Dia mengumpulkan nyalinya, kemudian mengetuk pintu ruangan istrinya.

"iya, Sayang. Kamu boleh masuk," jawab istrinya yang masih terduduk di atas tempat tidur pasien.

"Kemarilah, ceritakan padaku semuanya!"

Pria itu mendekat dan duduk di samping tempat tidur istrinya. "Kamu serius mau mendengar semuanya?"

"iya, aku sudah mendingan. Aku siap mendegar kabar darimu," ucap istrinya sambil mengelus rambut suaminya. Memang dia merasa berat untuk mendegar kabar buruk ini. Tapi dia harus tahu yang sebenarnya terjadi pada putrinya.

Sejenak keadaan hening, kemudian pria itu menggenggam tangan istrinya seolah meminta kekuatan pada genggaman itu."Anak kita, dia mengalami gangguan pada sel ovumnya. Hasil diagnosis dari dokter, anak kita mandul."

Flashback off

"Apa maksud dari foto ini?" tanya ayahnya memecahkan keheningan setelah Clara duduk di sana. Clara pun mengambil selembaran foto itu dan melihatnya. Nampaknya dia tak percaya foto itu.

"Hmm,,, foto ini tidak ada apa-apanya, yah." jawab Clara masih melihat beberapa foto itu. Dan betapa terkejutnya dia ketika melihat beberapa foto yang tersisa.

"Tidak ada apa-apanya? apa kamu serius mengatakan hal itu?" tanya ayah Clara dengan sedikit emosi melihat perubahan sikap Clara pada salah satu foto.

"Ay, ayah, ini hanya salah paham. Pasti ada penjelasan dalam foto ini," balas Clara masih melihat beberapa foto terakhir. Dia benar-benar tidak percaya, bagaimana bisa foto ini sampai di tangan ayahnya.

Ayah Clara beranjak dari tempat duduknya. Dia berjalan ke arah jendela, dan mengamati halaman luas atau lebih tepatnya lapangan luas di luar jendela. "Clara, boleh ayah tahu berapa umurmu saat ini?"

"28, untuk tahun ini, Ayah." jawab Clara.

"Berapa lama kamu tinggal dengan ayah?" sambung ayahnya. Dia masih tetap menatap ke arah lapangan yang sedang dirawat oleh beberapa pelayan.

"25 tahun, Ayah." meski hanya pertanyaan sederhana, entah mengapa, Clara merasa begitu takut dan gelisah.

Ayah Clara mengembangkan senyum di wajahnya. "Kamu benar. 25 tahun aku menjagamu. Tak pernah sekalipun aku memaksamu. Semua kemauan putriku adalah proritas bagiku. Bahkan semenjak kelahiran kalian, khususnya dirimu anak sulungku. Perusahaan hanyalah nomer 2 bagiku. Namun, apa yang telah terjadi di sini!"

Clara hanya diam mendengarkan ayahnya berbicara. Terlebih lagi dia begitu kaget dengan bentakan ayahnya barusan. Selama bersama ayahnya, dia tidak pernah melihat ayahnya semurka ini. Meski watak ayahnya itu mudah marah, tapi dia tidak pernah melihat eksperesi ayahnya seperti saat ini.

"Tepatnya 3 tahun yang lalu, ketika kamu meminta aku untuk merestui pernikahanmu. Jujur aku memang tidak merestui pernikahan ini, bagaimana mungkin aku rela menyerahkan putri kesayanganku kepada brengsek seperti dia!" sambung ayah Clara. Emosinya semakin memuncak, Clara dan paman Bayu hanya bisa mendengarkan kemarahan ayah Clara.

"Tenanglah saudaraku. Bukannya kamu tidak ingin yang lain dengar tentang masalah ini?" paman Bayu akhirnya buka suara menenangkan ayah Clara. Bayu juga menenangkan Clara yang nampaknya begitu syok dengan keadaan ini.

"Maafkan ayah, Clara. Ayah hanya ingin yang terbaik untukmu. Bayu maaf juga melibatkanmu pada hal ini." kini ayah mencoba menenangkan dirinya karena melihat Clara yang sudah tertunduk dan menahan tangis. Ayah Clara menghampirinya.

"Nak, ayah tidak bermaksud kasar padamu. Ayah hanya marah pada orang yang menyakitimu," ungkap ayahnya yang sudah memeluk anaknya.

"Iya ayah, Clara paham." balas Clara dengan sesenggukan. Dia memeluk erat ayahnya seolah meminta kekuatan kepadanya. Dan tak terasa air matanya mengalir begitu saja.

Ayahnya yang begitu terluka melihat tangisan anaknya, mengelus kepala putrinya dengan lembut. "Nak, ayah tahu ini berat bagimu. Tapi kamu adalah harta berharga bagi ayah. Tidak akan ayah biarkan siapapun menyakitimu. Siapapun itu orangnya. Jadi, ayah harap kamu mau mengikuti keputusan ayah. Ceraikan Suamimu itu."

Terpopuler

Comments

Cut Nyak Dien

Cut Nyak Dien

kenp cerai? kj ktanya yg mandul clara

2021-09-15

0

lihat semua
Episodes
1 1. Boss Besar
2 2. Tuan Liam
3 3. Masuk Ke Kandang Singa
4 4. Mengungkapkan Fakta
5 5. Tom and Jerry
6 6. Sang Penyelamat
7 7. Panggilan video
8 8. Bertemu Sahabat
9 9. Siapa Dia
10 10. Serangan Balasan
11 11. Berkenalan
12 12. Aku Hamil
13 13. Salah Paham
14 Himbauan
15 14. Harus Pergi 1
16 15. Harus Pergi 2
17 16. Ini kau sebut Pesta?
18 17. Nyamuk
19 18. Kenyataan Yang Pahit
20 19. Hanya Menikmati
21 20. Keributan Yang Sia-sia
22 21. Mabuk Ketampanan
23 22. Minuman Sesat
24 23. Mencoba Kabur
25 Himbauan
26 24. Nikmatnya
27 25. One Stand Night
28 26. After
29 27. Kesepakatan 1
30 28. Kesepakatan 2
31 29. Menelusuri
32 30. Klien Penting
33 31. Kerja Sama
34 32. Buaya
35 33. Akh
36 34. Ingatan
37 35. Ada Yang Aneh
38 36. Baik-Baik Saja
39 37. Jalang
40 38. Positif
41 39. Berita
42 40. Syok
43 41. Aku Tak Mau
44 42. Pembicaraan Tak Enak
45 43. Jeratan Istri
46 44. Ronde Tambahan
47 45. Bagas
48 46. Reuni Keluarga
49 47. Porsi 5 Orang
50 48. Seorang Ibu
51 49. Maaf
52 50. Latihan Rutin
53 51. Makan Malam Gratis
54 52. Amarah
55 53. Khawatir
56 54. Pria Misterius
57 55. Murka Sang Istri
58 56. Kabur
59 57. Vila
60 58. Sang Penyelamat
61 59. Kekhawatiran
62 60. Hilang
63 61. Tio
64 62. Mak Comblang
65 63. Menerima Bantuan
66 64. Rindu
67 65. Kilas Jay
68 66. Orang Istimewa
69 67. Kebenaran
70 68. Kembali
71 69. Map coklat
72 70. Nge-date
73 71. Rencana Licik Buaya
74 72. Terjebak
75 73. Kesal Sendiri
76 74. Mengawasi
77 75. Firasatku Benar
78 76. Teman pelampiasan
79 77. Terulang kembali
80 78. Bangun
81 79. Ada yang bersin
82 80. Obrolan serius
83 81. Kesepakatan Lagi
84 82. Tak Seperti yang Diharapkan
85 83. Permintaan Bira
86 84. Makan Malam Gratis 2
87 85. Masuk ke Kandang Singa (Bag. Bira)
88 86. Kak Clara?!
Episodes

Updated 88 Episodes

1
1. Boss Besar
2
2. Tuan Liam
3
3. Masuk Ke Kandang Singa
4
4. Mengungkapkan Fakta
5
5. Tom and Jerry
6
6. Sang Penyelamat
7
7. Panggilan video
8
8. Bertemu Sahabat
9
9. Siapa Dia
10
10. Serangan Balasan
11
11. Berkenalan
12
12. Aku Hamil
13
13. Salah Paham
14
Himbauan
15
14. Harus Pergi 1
16
15. Harus Pergi 2
17
16. Ini kau sebut Pesta?
18
17. Nyamuk
19
18. Kenyataan Yang Pahit
20
19. Hanya Menikmati
21
20. Keributan Yang Sia-sia
22
21. Mabuk Ketampanan
23
22. Minuman Sesat
24
23. Mencoba Kabur
25
Himbauan
26
24. Nikmatnya
27
25. One Stand Night
28
26. After
29
27. Kesepakatan 1
30
28. Kesepakatan 2
31
29. Menelusuri
32
30. Klien Penting
33
31. Kerja Sama
34
32. Buaya
35
33. Akh
36
34. Ingatan
37
35. Ada Yang Aneh
38
36. Baik-Baik Saja
39
37. Jalang
40
38. Positif
41
39. Berita
42
40. Syok
43
41. Aku Tak Mau
44
42. Pembicaraan Tak Enak
45
43. Jeratan Istri
46
44. Ronde Tambahan
47
45. Bagas
48
46. Reuni Keluarga
49
47. Porsi 5 Orang
50
48. Seorang Ibu
51
49. Maaf
52
50. Latihan Rutin
53
51. Makan Malam Gratis
54
52. Amarah
55
53. Khawatir
56
54. Pria Misterius
57
55. Murka Sang Istri
58
56. Kabur
59
57. Vila
60
58. Sang Penyelamat
61
59. Kekhawatiran
62
60. Hilang
63
61. Tio
64
62. Mak Comblang
65
63. Menerima Bantuan
66
64. Rindu
67
65. Kilas Jay
68
66. Orang Istimewa
69
67. Kebenaran
70
68. Kembali
71
69. Map coklat
72
70. Nge-date
73
71. Rencana Licik Buaya
74
72. Terjebak
75
73. Kesal Sendiri
76
74. Mengawasi
77
75. Firasatku Benar
78
76. Teman pelampiasan
79
77. Terulang kembali
80
78. Bangun
81
79. Ada yang bersin
82
80. Obrolan serius
83
81. Kesepakatan Lagi
84
82. Tak Seperti yang Diharapkan
85
83. Permintaan Bira
86
84. Makan Malam Gratis 2
87
85. Masuk ke Kandang Singa (Bag. Bira)
88
86. Kak Clara?!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!