Malam pagelaran pentas seni...
Seluruh mahasiswa & mahasiswi universitas Angkasa berkumpul di dekat panggung, mereka bersiap menyaksikan pentas seni yang sebentar lagi akan dimulai.
Para peserta sudah menyiapkan dirinya masing-masing untuk menampilkan aksi mereka di panggung nanti, termasuk juga Revina.
Ia nampak gugup dan merasa tidak pede untuk menari dihadapan para mahasiswa termasuk juga seniornya.
Latifah menyemangati nya agar ia percaya diri..
"Rev, kenapa sih? Ayo dong semangat kan bentar lagi acaranya dimulai!" ujar Latifah.
"Iya Fah, tapi aku kayak gak pede gitu.. Aku takut nantinya dance aku jelek dan diketawain sama orang-orang," ucap Revi.
"Jangan gitu dong! Kamu harus yakin kalo kamu bisa bikin mereka terkagum-kagum sama dance kamu!" ujar Latifah.
"Iya aku yakin kok,"
"Nah gitu dong!"
"Yakin gagal.."
"Ish kok malah yakin gagal sih? Yakin berhasil lah Rev! Udah ayo semangat, kamu tampil pertama loh!" ujar Latifah.
"Iya aku semangat kok!"
Lalu, rombongan orang yang juga akan menampilkan dance bersama Revi pun muncul..
"Eh Revi, ayo kita siap-siap bentar lagi kan kita tampil! Inget loh gaboleh sampe gagal!" ujar Mia.
"Iya aku inget kok," ucap Revi.
"Nah udah sana kumpul sama mereka!" ujar Latifah.
Revi mengangguk dan berjalan menghampiri teman-teman dancenya..
Kemudian, mc mulai naik ke atas panggung untuk memulai pentas seni tersebut..
"Selamat malam semua, selamat datang di acara yang meriah ini.. Malam ini kita semua akan menyaksikan penampilan dari para mahasiswa & mahasiswi baru di universitas kebanggaan kita! Puji & syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmatnya kita bisa berkumpul disini dalam keadaan sehat walafiat dan juga tentunya cuaca yang cerah semoga terus seperti ini sampai nanti di penghujung acara.."
"Saya Olivia dan pada malam ini, saya akan memandu jalannya acara yang rutin diadakan setiap tahun ini hingga selesai nanti.. Ok, baiklah semua tanpa berlama-lama lagi langsung kita akan menyaksikan penampilan modern dance dari the sweet girls.. Mereka adalah kumpulan cewek-cewek manis yang tentunya jago ngedance, pasti kalian para cowok bakal langsung terpukau sama penampilan mereka nanti! Oh iya ada bintang tamu spesial yang hadir malam ini turut memeriahkan acara kita ini.. Mereka adalah ward genius!"
Para penonton pun memberikan tepuk tangan yang meriah kepada bintang tamu spesial itu..
"Ok, welcome ward genius! Kali ini mereka akan memandu the sweet girls dengan musik dj yang khas tentunya, selamat menyaksikan..!!!"
The sweet girls yang dipimpin oleh Revi pun naik ke atas panggung, mereka disambut dengan tepuk tangan yang meriah dari para penonton disana.
Ward genius pun memainkan musik dan the sweet girls langsung menari di atas panggung tersebut..
Seluruh mahasiswa & mahasiswi yang hadir disana merasa terpukau dengan penampilan the sweet girls, termasuk juga Radian dan teman-teman buayanya.
"Wih, keren banget mereka ya apalagi yang paling depan tuh.." ujar Azim.
"Iya cantik-cantik banget, goyangannya juga aduhai sekali bikin gerah!" ujar Zian.
"Sangean lu pada! Tapi emang iya sih dance mereka mantep banget, seksi!" ucap Radian.
"Yeuh gemblong!" ujar Azim.
"Eh An, itu yang depan kan yang waktu itu marah-marah sama lu gara-gara lu godain cewek baru.." ujar Digo.
"Iya bener, gua gak sangka dia bisa dance sebagus ini.." ucap Radian.
"Terus bakal jadi target sasaran lu berikutnya gak??" tanya Zian.
"Pastinya dong, gue suka nih cewek yang jago dance kayak dia..!!" jawab Radian.
"Mantap, ditunggu traktirannya ya men kalo udah resmi!" ujar Azim.
"Tenang aja, kelar acara gua langsung tembak dia!" ucap Radian.
"Widih gile keren keren!" ujar Zian.
The sweet girls sudah selesai melakukan dance mereka, penonton pun bersorak-sorai sambil bertepuk tangan tanda mereka menyukai penampilan Revi dan kawan-kawan nya.
Revi terharu dengan itu, ia tidak menyangka kalau orang-orang akan suka dengan dance nya..
Di belakang panggung, semua peserta memberikan selamat kepada Revi & the sweet girls.
"Selamat ya Rev, tuh kan kalo lu pede pasti pada suka!" ujar Latifah.
"Iya thanks ya udah nyemangatin gue tadi.." ucap Revi.
"Sama-sama itu gunanya temen!" ujar Latifah.
Waktu demi waktu berlalu, kini acara tersebut sudah hampir selesai.. Penampilan terakhir ditunjukkan oleh grup band bernama Weli.
Setelah itu, Olivia kembali ke panggung dan menyampaikan kata penutup.
"Wah luar biasa.. Sekali lagi berikan tepuk tangan yang meriah untuk para peserta yang tampil malam ini..!! Keren banget semuanya gak ada yang gak keren! Rasanya pengen terus nyaksiin penampilan mereka, tapi mau gimana lagi acaranya sudah berakhir dan waktu pun juga semakin larut.. Ok, kalo gitu terimakasih buat semua yang udah mau berpartisipasi dalam acara ini.. Insyaallah kita bakal seru-seruan lagi tahun depan! Saya Olivia pamit undur diri..!!"
Tiba-tiba Radian naik ke panggung dan membisikkan sesuatu pada Olivia..
"Oh semuanya ternyata ada yang mau memberikan persembahan spesial nih untuk seseorang.. Ok, kita tahan dulu pulangnya ya! Silahkan Radian!"
"Terimakasih Oliv, eee sebelumnya saya minta tukang lampu tolong lampunya disorot ke arah wanita berbaju pink yang memakai pita merah disana ya.." ucap Radian sambil menunjuk ke arah Revi.
Hal itu membuat seluruh mahasiswa mengarahkan pandangan nya ke Revina..
"Eh Rev, itu cowok yang waktu itu lu nasehatin kan?" ujar Latifah.
"Iya bener,"
"Jangan-jangan dia mau bikin malu lu lagi.."
"Hah?"
Revi merasa panik dan ketakutan..
"Ya, dia lah orangnya.. Wanita cantik, manis juga jago dance... Kali ini izinkan saya untuk menampilkan sebuah puisi cinta spesial untuknya.." ucap Radian.
"Mungkin diantara kalian ada yang bertanya, mengapa seorang Radian bisa memberikan puisinya untuk wanita seperti dia.. Itu mudah untuk dijawab, walau aku belum mengetahui namanya dan bahkan sama sekali tidak mengenalnya.. Tapi, aku sudah bisa merasakan cinta sejak pertama kali menatapnya! Mungkin diantara kalian kembali bertanya-tanya, mengapa bisa seorang Radian jatuh cinta pada wanita yang belum dikenalnya? Itu juga mudah sekali dijawab, karena cinta tak memerlukan waktu untuk datang.. Dia bisa sampai kapanpun jika memang sudah waktunya,"
"Engkau, wanita terindah yang pernah aku temui dalam hidupku.. Melihatmu membuatku merasa nyaman dan tentram, seakan seluruh beban ku hilang saat melihat senyuman manis di pipimu! Disini, malam ini.. Aku Radian Al Fahri meminta, agar dirimu mau menjadi bagian dari hidupku! Menjadi penyemangat dalam diriku, dan juga menjadi pelipur lara dikala hatiku sedang kesepian.. Oleh karena itu, maukah kamu menjadi pacarku??" ucap Radian.
Revina kaget mendengar itu, ia tak menyangka kalau Radian akan menyatakan cinta padanya dihadapan orang ramai..
Ia pun bingung harus menjawab apa.
"Fah, aku harus gimana nih?" tanya Revi.
"Kamu terima aja! Lumayan loh bisa pacaran sama cowok keren kayak dia!" jawab Latifah.
"Eee.."
"Hei gadis manis, aku selalu menunggu jawaban darimu.." ucap Radian.
Akhirnya Revi membuka mulutnya dan menjawab pertanyaan Radian.
"Ma-maaf a-a-aku gabisa jadi pacar kamu.." ucap Revi.
Mendengar jawaban Revi, seluruh orang disana kaget serta syok seakan tak percaya..
...~Bersambung~...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 235 Episodes
Comments
gegechan (ig:@aboutgege_)
duhhh malu ngga tuh
2022-04-05
2
El_Tien
di sini boom like
2022-03-01
1
Anezaki Igarashi Ricky ⍣⃝కꫝ 🎸
semangat kak ♡♡
2021-10-11
1