“Tapi kan Kak Alan masih muda,” sahut Stefi lagi. “Umurnya juga baru dua puluh delapan tahun. Untuk ukuran pengusaha kayak Kak Alan, umur segitu tuh muda banget. Nggak usah takut ketuaan nikah kali, Kak. Pasti banyak cewek naksir Kakak. Emangnya Kak Alan nggak bisa nyari cewek sendiri apa? Sampe mesti dicariin Papa? Lagian, kenapa sih Papa ngotot banget ngejodohin Kak Alan sama anak Pak Haji?” Stefi, gadis yang masih duduk di kelas dua belas SMA itu blak-blakan.
“Hus... Papa ini kan punya banyak kenalan, banyak kolega. Mayoritas punya anak perempuan. Dan dari semua yang Papa kenal, Pak Hajilah yang pantas jadi besan Papa,” jelas Wiliam.
“Lah, ini yang cocok tuh Kak Alan sama anaknya Pak Haji, atau Pak hajinya yang cocok sama Papa?” Stefi nyerocos.
“Papa kenal deket sama Pak Haji Herlambang. Kami temenan sejak SMA.”
“Tu kan, Papa kenal sama Pak Hajinya, bukan anaknya. Emangnya Papa tahu kayak apa anaknya? Cantik nggak?”
“Stefi, Kakakmu percayakan semuanya sama Papa.” Wiliam percaya diri.
Stefi menatap Alan dan bertanya, “Bener gitu, Kak? Kakak nggak takut kalo ternyata calon kakak berparas jelek? Kan nggak asik banget tuh dipandang mata.”
Alan diam saja.
“Kakak ngelakuin ini bukan karena terpaksa, kan? Bukan Cuma demi memenuhi keinginan Papa doang, kan? Jangan bilang ini demi ngegedein bisnis,” lanjut Stefi.
Lagi-lagi Alan tidak menjawab, membuat Stefi yakin bahwa Alan sesungguhnya tidak menginginkan perjodohan itu, dan Alan hanya menuruti kemauan Papanya. Entah hal apa yang membuat Papanya begitu antusias menyatukan anak Pak Haji dengan Alan. Stefi takut keputusan Papanya adalah hal keliru.
“Stefi, kok ngomongnya gitu?” tukas William. “Pak Haji Herlambang itu berasal dari keluarga sederhana, nggak ada alasan memperbesar bisnis dibalik perjodohan ini. Lagi pula Papa pasti pertemukan Alan dengan calon istrinya sebelum mereka menikah, kok.”
“Orangnya cantik nggak, Pa?” tanya Clarita polos.
“Cantiklah, masak ganteng.”
“Serius dong, Pa. Cantik nggak?”
“Menurut Papa, Alan pasti menyukai wajah gadis itu.”
“Waah... Cantik, dong. Hati-hati loh, Kak Alan. Jangan kepikiran terus sama anaknya Pak Haji.” Clarita nyengir setelah mengucapkan itu, membuat Alan tersenyum tanpa menoleh.
***
Seluruh siswa kelas dua belas berkumpul di lapangan. Kepala sekolah mengundang seorang motivator dari perusahaan ternama dengan tujuan dijadikan inspirasi anak-anak yang beberapa bulan lagi akan menentukan masa depan setelah lulus SMA.
Pagi itu cuaca bersahabat, membuat anak-anak yang berkumpul tampak berseri-seri, tidak kepanasan tentunya.
“Kenalkan saya Reno.” Pria berkemeja biru memperkenalkan diri. Ia bertugas sebagai moderator, tak lain asisten sang motivator. “Kalian tentu tahu alasan apa yang membuat kalian berkumpul di sini? Kepala sekolah kalian mengundang motivator, yang mudah-mudahan apa yang beliau sampaikan nanti akan menjadi inspirasi untuk kalian, supaya pikiran kalian terbuka, juga berwawasan luas.” Suaranya menggema melalui mikrophone. “Hanya dalam hitungan beberapa bulan saja kalian sudah harus Ujian Nasional, setelah itu lulus dan menentukan langkah masa depan. Motivasi ini akan sangat bermanfaat untuk kalian.”
Reno menoleh ke samping, tepat ke arah pria berkemeja putih kemudian berkata, “Yang disamping saya ini adalah Motivator kita pagi ini. Kebanyakan anak muda sukses yang masuk daftar 20 under 30 majalah Karya, menyebutkan daftar bergengsi yang berisi 20 orang anak muda dibawah 30 tahun yang dianggap sukses di bidangnya. Tahun ini motivator kita termasuk anak muda kece yang masuk dalam daftar yang ditampilkan di majalah tersebut. Beliau lulusan Stanford University. Tak lain beliau adalah CEO perusahaan terkemuka di negeri kita. Baiklah, mari kita dengarkan motivasi yang akan beliau sampaikan.” Reno kembali menoleh ke arah pria tampan itu lalu berkata, “Silahkan!”
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 287 Episodes
Comments
𝓐𝔂⃝❥hanny👈🏻
kepikiran lah...anak pak haji gtu lho...😁
2022-10-20
0
𝓐𝔂⃝❥hanny👈🏻
😁😁😁😁😁
2022-10-20
0
Eni Trisnawati Mmhe Winvan
hedeeeh hedeeeh perjodohan terus setiap xali baca novel nih
2021-12-21
0