Pagi hari telah berganti hanya 4 hari yang tersisa sebelum event di desa pemula yang di tempati oleh Roy dimulai.
Sekarang,Roy sedang berada di taman.Dia baru selesai berolahraga di taman dan tujuan selanjutnya dia akan mengkonversikan goldnya ke kredit.
Roy berjalan menuju tempat penarikan kredit terdekat.
Di perjalanan Roy memkonversikan goldnya lewat akun resmi game yang ada di dalam ponsel genggamnya.
"Hmm sepertinya aku juga akan membeli handphone baru setelah menarik uang."
Setelah mengkonversi gold menjadi kredit ke kartu yang hanya dengan batas konversi 10 juta per bulan,ghost langsung masuk untuk menarik uang 6 juta.
Sesudah itu,Roy pergi ke mall untuk membeli handphone dan juga berbelanja bahan-bahan untuk makan.
Sehabis belanja Roy langsung pulang kerumah dan masuk kembali ke game.
____
Kesadaran ghost pun kembali ke penginapan yang sebelumnya dia tempati.
Langsung saja ghost keluar untuk mengajak putri Ruby dalam leveling.
Knock! knock!
"Tuan putri saatnya kita menaikan levelmu."
Setelah mengucapkan itu pintu kamar terbuka dan menampilkan seorang perempuan dengan baju kemarin dengan rambut acak-acakan khas orang bangun dari mimpi indahnya.
"Ada apa masih pagi juga ganggu orang lagi mimpi indah.''
ucap Ruby dengan kesal
''Tuan putri jika rakyat anda mengetahui kalau putri dari raja mereka sering bangun kesiangan,bisa-bisa anda tidak lagi di katakan kecantikan sempurna.''
''Maksutmu bangun kesiangan ?''
''Ini sudah siang tuan Putri Danendra.''
ucap ghost dengan penekanan di akhir.
Ruby yang mendengar kalau hari sudah siang langsung menutup pintunya dan kembali membukannya.
Tampilan Ruby langsung berubah ketika kembali membuka pintu.
Rambutnya sudah rapi dengan diikat ekor kuda,bajunya tidak lusuh,pipinya tidak ada bekas air liur juga.
Melihat itu ghost langsung saja keluar dari penginapan dengan di ikuti oleh Ruby.
''Sebelum kita leveling,sebaiknya kita membeli dulu peralatan untukmu tuan putri karena yang aku lihat kau hanya membawa busur dan panah tingkat F saja.''
''Hmpp yaa.''jawab ketus Ruby.
Ghost yang mendengar itu tidak peduli lalu memimpin jalan ke tempat pandai besi.
Ruby yang di abaikan tambah kesal karena tadi berharap untuk di puji kecantikannya tapi di abaikan sekarang setelah mendengar jawaban ketusnya juga tidak merasa bersalah.
Ruby berjalan mengikuti ghost sambil menghetak hentakkan kakinya ketanah setiap kali melangkah.
Sampailah mereka ketempat pandai besi di desanya ini.
Di tempat ini banyak senjata-senjata yang terpajang dari Sword,Two Handedsword,
Bow,Degger,Staff,dan Shield.
Di tempat ini juga terdapat senjata berbagai tingkat dari.
Dari tingkat F - C.
Rata - rata senjata tingkat C di bandrol dengan harga 2000 gold jika di konversikan ke kredit setara 2 juta kredit.
Seungguh harga yang tidak mampu di beli oleh orang berpendapatan menengah kebawah.
Ruby yang melihat banyak senjata berbinar seperti anak kecil yang di beri permen.
Pandangannya menuju ke sebuah panah dengan warna merah dan disertai garis kuning di setiap ujungnya.
Ghost juga mengalihkan penglihatannya ke panah tersebut.
[ Red Fire Bow ]
Panah yang terbuat dari perpaduan tulang singa api dan kayu yang berkualitas dari kerajaan Woodland.
Tingkat : C
STR : 75
DEX : 65
AGI :50
Harga : 1900 gold
Melihat harganya seperti itu,seketika Ruby tampak sedih karena dia tidak membawa uang sepeserpun didalam sakunya.
Melihat bahwa Ruby menginginkan panah tersebut,ghost langsung menuju ke kasir dan langsung memberi uang 2000 gold.
''Paman temanku menginginkan panah Api merah dan ini uangnya.''
Orang yang di kasir itupun membuka kantung uang itu.
''Hmm kelebihannya apa yang kau inginkan?''ucap orang tersebut seakan mengerti pikiran ghost.
''Aku ingin bertanya dimana letak tempat yang bisa mengajariku untuk menempa.''
ucap ghost tegas dan berwibawa.
''Menempa?''ucap orang tersebut sambil berpikir.
Setelah menunggu beberapa saat.
Orang tersebut memberitahukan lokasi para penempa belajar.
Yakni di ibukota kerajaan Oresale.
Ghost yang mendengar itu menganggukan kepala dan pergi dari tempat itu sambil membawa panah itu.
Ruby yang melihat ghost keluar sambil membawa panah yang diinginkannya pun juga mengikutinya dan berharap panah itu memang di belikannya untuknya.
Setelah sampai di luar ghost memberikan panah itu beserta anak panah yang sepaket ke Ruby.
Ruby yang di berikan panah pun bahagia dan berterima kasih.
"Terima kasih ghost.''ucap Ruby tulus
''Ya sudah mari ke hutan sebelah utara."jawab ghost datar.
Ruby tidak mempermasalahkannya dan berjalan mengikuti di belakang ghost.
Sesampainya di padang rumput yang hijau ghost berhenti dan berbalik menghadap ke Ruby.
Ruby yang kebingungan bertanya.
''Ada apa ghost ?''
''Tuan putri karena anda berspesialis jarak jauh sebisa mungkin lawan monster normal sendiri dan juga jika monster mendekat kearahmu tusuk dengan degger pemberianku kemarin supaya kau tidak terluka.''ucap ghost serius.
Ruby yang mendengar itu tersenyum karena dia di khawatirkan oleh ghost,sebab baru pertama kalinya dia dikhawatirkan oleh orang lain.
Padahal jika Ruby tahu jika ghost khawatir bukan untuk Ruby melainkan jika Ruby terbunuh dia yang akan menjadi incaran kerajaan,dia akan mengutuk Ghost sampai cicit-cicitnya.
Setelah mengucapkan itu ghost dan Ruby memasuki hutan tempat tinggal para kelinci dan rumah wild boss kelinci hitam.
Setiap dalam perjalanan Ruby membunuh kelinci itu dengan satu tembakan panah,karena senjata yang berada di tingkatan C.
Level Rubypun juga meningkat,perlahan namun pasti levelnya sekarang sama seperti ghost 19.
(Kenapa naiknya cepat karena NPC berbeda dengan player.EXP untuk NPC tidak sebanyak Player jika naik level,dan NPC mendapat EXP ganda dari membunuh karena sudah dari sistem game atau dari alam dunia itu sendiri)
Beberapa saat sampailah mereka di tempat tinggal wild bos kelinci hitam.
Terlihat bahwa kelinci hitam sedang tertidur di dekat pohon besar yang di kunjungi ghost.
''Ok sekarang sebelum menyerang wild bos itu aku akan menegaskan,bahwa aku akan mengawasi kamu pada saat pertarungan.
Kalahkan kelinci itu dengan pengalaman bertarungmu.
Saat dalam bahaya aku akan langsung menyelamatkanmu,kamu mengerti.''
ucap ghost serius.
''Baik.''
Setelah menjawab itu,Ruby langsung menghadapi kelinci hitam.
Dengan 2 kali tembakan tepat di mata yang sama telah membuat HP kelinci itu setengah.
Kelinci itu marah dan langsung menyerang dengan ganas.
Melihat serangan kelinci yang acak dan kuat,ghost langsung maju dan memukul kepala kelinci itu dengan kuat sampai HP kelinci tersebut tersisa sedikit.
Langsung saja ghost meminta Ruby untuk mendapatkan last hit.
Setelah mendapat last hit,level dari Ruby meningkat 5 level dan sekarang menjadi 24.
Setelah kenaikan level itu ghost memberikan nasihat kepada Ruby sambil memberikan potion MP dan HP.
Nasihatnya berisi jika dalam pertarungan satu lawan satu harus tenang dan juga selalu waspada di sekitar jikalau ada yang menyerang secara tiba-tiba.
Setelah memberikan petuah tersebut mereka melanjutkan leveling ke arah timur tempat serigala perak berada.
...BERSAMBUNG...
......................
......................
......................
......................
......................
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Comments
M Elyas Firdaus
👍
2022-01-10
0
Akiraa
next
2021-11-11
0