Latihan Mengangkat Besi

Keesokan harinya, semua siswa dan siswi berkumpul di lapangan. Kevin mengatur barisan mereka, yang tidak rapi.

"Kenapa ini yang sebelah kanan, seperti tidak baris berbaris." ujar Kevin.

Mereka mengatur ulang barisan, hingga menjadi rapi. Sekarang ada satu siswa, yang mengangkat tangan di udara.

"Instruktur aku boleh bertanya." Memberanikan diri.

"Silahkan, apa yang ingin kamu tanyakan." jawabnya.

"Instruktur, bukankah jika menjadi tentara harus pria. Tapi, kenapa instruktur membiarkan Adel Munaya masuk sini." Protes siswa pria.

"Nah betul itu, sampai sekarang menjadi tanda tanya." jawab teman, yang ada di sebelahnya.

"Beberapa puluhan tahun silam, tepatnya tanggal 31 Desember 1999. Ayah Adel telah berjasa untuk negara ini. Dia mengatur siasat, untuk memusnahkan sekutu. Maka dari itu saat hendak menghembuskan nafas terakhir, diberikan satu permintaan oleh raja. Lalu Ayah Adel meminta, agar raja negara kita mengizinkan putrinya menjadi tentara." jawab Kevin, dengan penjelasan detail.

Semua siswa dan siswi mengangguk, mereka paham kenapa Adel bisa masuk ke Akmil Fuingshan.

"Sekarang saatnya, kalian mempersiapkan diri. Kalian lewat terowongan besi, yang di sana." Kevin menunjuk terowongan.

Kevin melanjutkan ucapannya. "Setelah itu, kalian semua lewati itu dan itu."

Kevin menunjuk tempat yang digantung besi-besi. Mereka harus menunduk, dan juga berjalan tengkurap.

Adel dan teman-temannya mulai masuk terowongan. Adel perlahan-lahan masuk, hingga ngos-ngosan saat keluar. Setelah itu, Adel menunduk melewati besi-besi gantung.

Langkah selanjutnya, mengangkat barbel besi. Adel berusaha bersemangat, Terus mengangkat barbel besi berat itu. Nafasnya sudah ngos-ngosan, Ashan hanya meliriknya saja.

"Rasain kamu gadis pelit, makanya jadi orang jangan belagu." batin Ashan.

Mereka sudah sampai ke tujuan, dimana harus balik lagi hingga sampai ke lapangan. Setelah selesai, mereka meletakkan barbel pada tempat semula. Baris berbaris seperti pada awalnya tadi.

"Kalian dengar iya, besok pagi persiapkan diri untuk latihan di alam bebas." ujar Kevin.

"Baik instruktur." jawab semuanya.

Hari sudah siang, sudah waktunya untuk meminta jatah makanan. Mereka semua mengambil rantang makanan, yang ada di dapur.

Setelah selesai mengantri, mereka duduk di kursi. Ashan dan Ruben duduk bersama Anar dan Adel.

"Hai, kamu gadis sendirian iya." Ashan sengaja menggoda Adel.

"Makanlah sayur rebusmu itu. Jangan sibuk menggangu aku, karena waktu akan terus berjalan." jawab Adel.

"Benar yang dibilang oleh Adel, kita disuruh bersih-bersih asrama." sahut Ruben.

"Ah sungguh malas." jawab Ashan.

"Lihatlah, dia itu tidak tahu malu. Masak iya, baru kenal saja sudah bilang dirinya Casanova." batin Adel.

Setelah selesai makan, mereka memasuki kamar masing-masing. Adel segera mencuci rantang, dan gelas miliknya. Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu.

Tok! Tok!

"Siapa sih, menggangu saja." Adel segera berjalan membuka pintu.

"Aaa!"

Adel terkejut, dengan boneka seram di depan pintu. Terdengar suara tawa, karena berhasil mengerjai.

"Ashan!" Adel berteriak.

Ashan segera berlari, melihat Adel yang murka. Adel mengejar Ashan, hingga jauh ke lorong-lorong asrama lain.

"Awas kamu iya, kalau kena tidak aku lepaskan." Adel melemparkan sandalnya.

Ashan mengelak, sambil menjulurkan lidahnya.

"Eh, mereka pacaran iya."

"Mungkin saja, lihatlah bermain kejar-kejaran."

"Tidak habis pikir, bahwa akan ada teman perempuan juga di asrama ini."

"Bisa sajalah, lagipula asrama diawasi."

Telinga Adel dapat mendengar suara riuh, teman-teman seangkatannya.

Episodes
1 Pengetesan Sekolah Tentara
2 Mengangkat Batu Besar
3 Berlari Sambil Membawa Senjata
4 Lempar Lembing
5 Latihan Mengangkat Besi
6 Latihan Memanjat Pohon
7 Kendala Saat Latihan
8 Jebakan Lubang Pemburu
9 Pertengkaran Kecil
10 Latihan Meninju Samsak
11 Surat Obligasi
12 Dikunjungi Pacar
13 Bersepeda Jarak Jauh
14 Diserang
15 Bercanda Bersama
16 Berkelahi
17 Sedikit Perhatian
18 Berlatih Menunggang Kuda
19 Jalan Berdua
20 Menyimak Materi
21 Menyelam Dalam Laut
22 Diculik Belanda
23 Insiden Tak Terduga
24 Dikejar Penjaga Goa
25 Perubahan Pasal 41
26 Insiden Dalam Kereta
27 Dikejar Dalam Hutan
28 Liburan
29 Ikan Panggang
30 Mencari Perhatian
31 Kekhawatiran Keluarga Adel
32 Rebutan Hati
33 Berburu
34 Liburan Telah Usai
35 Bom Dalam Kereta
36 Kembali Ke Asrama
37 Penyelidikan Markas Roy
38 Menjadi Penyusup
39 Bersembunyi
40 Berhasil Kabur
41 Latihan Menggesek Kayu
42 Adel Diculik
43 Pergi Tanpa Izin
44 Berhasil Kabur
45 Memanjat Bukit Berbatu
46 Menyatakan Perasaan
47 Refic Menjauh
48 Insiden Di Rumah Sakit
49 Serangan Mendadak
50 Cemburu
51 Terkena Parang
52 Ruben Sadar
53 Ashan Cemburu
54 Berantem
55 Mie Rebus
56 Bertinju
57 Hukuman
58 Tugas Berat
59 Sebuah Kendala
60 Insiden Luar Biasa
61 Akmil Fuingshan Diserang
62 Adel Berhasil Kabur
63 Menyerang Balik
64 Salah Paham Terungkap (The End)
Episodes

Updated 64 Episodes

1
Pengetesan Sekolah Tentara
2
Mengangkat Batu Besar
3
Berlari Sambil Membawa Senjata
4
Lempar Lembing
5
Latihan Mengangkat Besi
6
Latihan Memanjat Pohon
7
Kendala Saat Latihan
8
Jebakan Lubang Pemburu
9
Pertengkaran Kecil
10
Latihan Meninju Samsak
11
Surat Obligasi
12
Dikunjungi Pacar
13
Bersepeda Jarak Jauh
14
Diserang
15
Bercanda Bersama
16
Berkelahi
17
Sedikit Perhatian
18
Berlatih Menunggang Kuda
19
Jalan Berdua
20
Menyimak Materi
21
Menyelam Dalam Laut
22
Diculik Belanda
23
Insiden Tak Terduga
24
Dikejar Penjaga Goa
25
Perubahan Pasal 41
26
Insiden Dalam Kereta
27
Dikejar Dalam Hutan
28
Liburan
29
Ikan Panggang
30
Mencari Perhatian
31
Kekhawatiran Keluarga Adel
32
Rebutan Hati
33
Berburu
34
Liburan Telah Usai
35
Bom Dalam Kereta
36
Kembali Ke Asrama
37
Penyelidikan Markas Roy
38
Menjadi Penyusup
39
Bersembunyi
40
Berhasil Kabur
41
Latihan Menggesek Kayu
42
Adel Diculik
43
Pergi Tanpa Izin
44
Berhasil Kabur
45
Memanjat Bukit Berbatu
46
Menyatakan Perasaan
47
Refic Menjauh
48
Insiden Di Rumah Sakit
49
Serangan Mendadak
50
Cemburu
51
Terkena Parang
52
Ruben Sadar
53
Ashan Cemburu
54
Berantem
55
Mie Rebus
56
Bertinju
57
Hukuman
58
Tugas Berat
59
Sebuah Kendala
60
Insiden Luar Biasa
61
Akmil Fuingshan Diserang
62
Adel Berhasil Kabur
63
Menyerang Balik
64
Salah Paham Terungkap (The End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!