Beasiswa S1 ke London

Setibanya di rumah Hana bergegas untuk ganti baju. Melaksanakan kewajiban lalu beristirahat. Merebahkan tubuhnya diatas kasur sambil memainkan handphone, membuka aplikasi media sosial. Selang beberapa waktu tiba-tiba ngantuk datang menyerang, beberapa kali menguap hingga akhirnya Hana tertidur. Saat bangun jam sudah menunjukan pukul 01.30, Hana bangun mencuci muka lalu mengenakan hijabnya dan berjalan keluar kamar. Rumah masih sepi karena ayah, ibu dan kakak Hana sedang bekerja. Hana mengambil kunci sepeda motor lalu menuju warung orang tuanya. Sesampainya di sana hana melihat orang tuanya sangat sibuk. Hana segera membantu melayani pembeli. Dengan ramah dan selalu tersenyum Hana memberikan pelayanan terbaik. Tak heran jika banyak pembeli yang suka dengan sikap Hana. Hingga sore hari sekitar pukul 06.00. Hana meminta izin kepada orang tuanya untuk melaksanakan sholat di masjid seberang jalan sana. Setelah kembali Hana kembali membantu orang tuanya. Disuruh untuk mengantarkan mie pangsit kepada pelanggan. Namun pandangan Hana tiba tiba tertuju pada satu meja pengunjung. Ada dua orang laki laki yang salah satunya adalah Daffa. Hana masih ingat betul dengan wajah Daffa. Dengan sopan iya berjalan menuju ke arah lelaki tersebut.

"Mohon maaf menunggu lama" Kata Hana sambil tersenyum tanpa melihat kearah Daffa.

"Tidak apa apa dek, kami juga belum lama menunggu kok" Jawab Daffa

"Silahkan dinikmati mas, semoga suka" Kata Hana sambil sambil berlalu menginggalkan Rey dan Daffa.

Daffa ingin tahu banyak tentang Hana. makanya iya mulai dari sesuatu yang mudah, contohnya dengan mendatangi warung ibu Hana.

"Maaf, bukanya adek ini gadis yang pernah naik bus disamping saya ya" Tanya Daffa

Hana sedikit canggung, dengan ekspresi sedikit bingung iya menjawab "Iya mas"

"Kenalkan nama saya Daffa" Sambil mengulurkan tangannya.

Hana pun membalas uluran tangan Daffa, sambil tersenyum dan menjawab "Hana"

Kalau begitu silahkan dinikmati dan saya permisi.

Tatapan Daffa tak henti memandang Hana karena kagum, tetapi Hana hanya menundukkan kepalanya.

Sambil berlalu pergi "Permisi" izin Hana

Beberapa bulan kemudian..

Hari ini adalah hari yang sangat ditunggu tunggu oleh Hana dan temannya. Hari ini adalah hari kelulusan mereka. Hana mengenakan sebuah kebaya putih dengan make up yang tipis. Dan itu membuat Hana semakin cantik. Tak heran jika banyak yang mengaguminya. Iya berangkat ke sekolah dengan ibunya. Setiba di sekolah Hana menuju ke kursi yang sudah disediakan. Acara pun akan segera dimulai. Semua guru dan staf di smk IT sudah berkumpul. Menyampaikan hasil ujian yang sudah ditunggu oleh seluruh siswa. Dan kini mereka mengumumkan juara pertama yang diraih oleh Hana. Hana sangat bersyukur dengan semua pencapaianya. Kepala sekolah memberikan beberapa pengumuman penting. Termasuk tentang beasiswa lanjutan dari sekolah untuk melanjutkan ke perguruan tinggi hingga S1. Dan alangkah terkejutnya Hana, disaat kepala sekolah memanggil pemilik smk IT untuk memberikan langsung beasiswa tersebut. Ternyata Daffa berjalan ke depan. Hana tidak menyangka jika Daffa adalah anak dari pemilik smk IT. Dengan perlahan daffa menuju panggung.

Memberikan sedikit sambutan, lalu memanggil sang juara untuk maju kedepan.

Dengan rasa grogi bercampur malu juga bangga, Hana dan ibunya maju ke depan.

"Selamat kepada saudari Hana Azzahra. Yang sudah membawa nama baik sekolah kita. Banyak sekali prestasi yang sudah iya raih, Semoga kedepannya bisa lebih baik lagi" Kata Daffa mmeberikan sambutan.

"Silahkan sampaikan sesuatu saudari Hana Azzahra ? perintah Daffa

"Emmm... Iya iya" Dengan gugup Hana menjawab

"Assalamualaikum wr wb... Selamat pagi kepada seluruh Ibu Bapak wali murid yang saya hormati, serta teman teman yang saya sayangi. Pertama Hana mengucap syukur kehadirat Allah yang sudah memberikan karunia_Nya kepada saya. Ke dua, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada ibu bapak serta seluruh guru, berkat dukungan dari kalian selama ini. Tanpa kalian saya tidak bisa seperti ini.

Ketiga, saya mengucapkan terimakasih banyak kepada bapak Aji Utama dan bapak Daffa, karena dengan adanya beasiswa ini saya lebih mudah untuk melangkah lebih maju. Dan pemberian beasiswa S1 ke London, ini adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan untuk saya. Dan untuk teman teman semoga kedepannya kita semua lebih baik lagi. Sekali lagi, terimakasih untuk semuanya...

Wassalamu'alaikum wr wb" ...

Setelah sedikit memberikan sambutan, Hana berjalan ke arah Daffa, menerima ijazah dan menerima tanda bukti penyerahan beasiswa. Alangkah bahagianya Hana. Dan peserta penerima beasiswa berjumlah 3 siswa.

Semua orang yang berada disana merasa bangga sekaligus terharu. Terutama ibu Hana. Iya sangat bahagia dengan kabar ini. Karena mimpi anaknya untuk kuliah akan menjadi kenyataan.

Tak berbeda jauh dengan Daffa. Iya merasa pencapaian Hana adalah suatu keberuntungan untuknya. Dengan beasiswa ini, Hana bisa direkomendasikan untuk bekerja di Utama grub. Dan itu artinya, mimpi untuk bisa selalu bertemu dengan Hana bukanlah hal yang sulit. Dengan memperhatikan Hana dalam-dalam dari depan, Daffa terlihat tersenyum kepada Hana. Saat itu pula pandangan mereka bertemu. Hana membalas senyuman Daffa.

Setelah acara selesai, para wali murid pun membubarkan diri. Kecuali hana dan ke 2 temannya yang mendapat beasiswa tadi. Mereka masih harus menandatangani berkas sebelum berangkat ke London. Mengurus segala sesuatu agar lebih mudah nanti jika waktunya sudah tiba. Hana, Diana dan Malik. Itulah tiga anak yang berhasil mendapatkan beasiswa tersebut. Mereka bukan berasal dari keluarga berada. Namun mereka masuk dalam kategori siswa yang genius, terutama Hana.

Setelah semua selesai, mereka bertiga bergegas untuk pulang. Namun Daffa menyuruh Hana untuk tetap tinggal karena ada sesuatu yang harus dibicarakan.

"Maaf kalau kamu harus pulang terakhir ya" Kata Daffa dan Hana pun menggangguk.

"Kami memberikan beasiswa untuk orang yang sangat genius seperti kamu, saya melihat laporan tentang kamu, kalau kamu adalah salah satu siswa yang pandai dalam ilmu IT, maka dari itu saya tidak ingin kamu mengecewakan saya, setelah kamu selesai kuliah, kamu akan direkomendasikan untuk perusahaan Utama"

"Iya pak" Sambil menunduk Hana menjawab dalam hati iya sangat berdebar, entah ada apa dengan jantungnya. Yang selalu berdetak cepat saat melihat atau bertemu dengan Daffa.

"Baik kalau kamu dan teman temanmu sudah siap, kami akan segera mengatur jadwal keberangkatan kalian. Untuk pendaftaran sudah kami urus, jadi kalian tinggal belajar saja" Daffa menjelaskan

"Baik pak, terimakasih banyak"

"Oke, sekarang kamu boleh pulang, hati hati" kata Daffa

"Baik pak, mari" Jawab Hana sambil berlalu.

Setelah Hana hilang dibalik pintu, Daffa menyenderkan badannya dikursi. Iya tak menyangka bakal melihat hana dari dekat. Dan ini adalah hal yang sudah iya inginkan sejak pertama bertemu dengan Hana. Seorang gadis kecil yang sudah berhasil mencuri hatinya

TBC....

Terpopuler

Comments

Astina Sutami

Astina Sutami

nyimak

2022-10-19

0

Nur fadillah

Nur fadillah

so sweet...saya sukak...🤣🤣

2022-10-11

0

Listiana Nurlani

Listiana Nurlani

awal yg bagus..

2021-11-20

0

lihat semua
Episodes
1 sebuah pertemuan
2 Terfikirkan
3 Beasiswa S1 ke London
4 Melepas Kepergianmu Untuk Sementara
5 Tempat Tinggal Baru
6 Penantian
7 Tak Terkira
8 Menanti Jawaban...
9 Kelegaan Hati...
10 Olahraga
11 Menyelidiki....
12 Menyelidiki 2
13 Penyelidikan 3
14 Hari Pertama Bekerja
15 Gugup
16 Jum'at Berkah
17 Siapa Zahra ?
18 paket untuk hana
19 HANA AZZAHRA
20 Permintaan Ayah
21 PERNIKAHAN
22 Malam Pernikahan
23 Bahagia...
24 Hari Pertama Menjadi Istri Daffa
25 Kedatangan Amanda
26 Keluar bersama Amanda
27 Keputusan Amanda
28 Rumah Mertua
29 Olahraga Malam
30 Manis
31 Keluarga Mandala
32 Ide Hana Dan Daffa
33 Satya Haidar Utama
34 Meninjau Proyek
35 Menuju Bandung
36 Sampai Di Bandung
37 Meninjau Proyek
38 Kembali Ke Jakarta
39 System Peretas
40 Cemburu
41 Perasaan Aneh Reyhan Arrasyid
42 Keberangkatan Amanda
43 Bertemu Nadia
44 Nadia Menginap
45 Rencana Fariz
46 Ketahuan
47 Mengakui
48 London
49 London 2
50 London 3
51 London 4
52 Kembali Ke Indonesia
53 Di Kantor
54 Bibit Pelakor
55 Melawan
56 Kerumah Mertua
57 Keputusan Smith
58 Menginap
59 Malam Panjang
60 Sikap Bodoh Orang Jatuh Cinta
61 Musibah orang tua Hana
62 Kepergian Ibu
63 Kesedihan
64 Berkumpul
65 Ketabahan Hati
66 Berkunjung Ke Makam
67 Musuh Tersembunyi
68 Menelusuri
69 Memulai melacak
70 Ruang Kejujuran
71 Menggertak
72 Bebas Bersyarat
73 Hari Yang Melelahkan
74 Bantuan Smith
75 Bantuan Smith 2 (Melacak)
76 Pelaku Sebenarnya
77 Rencana
78 System Eror
79 Musibah tak terduga
80 Pulang Dari Rumah Sakit
81 Sikap Hana
82 Sakit
83 Positif
84 Bahagia bersamamu
85 Menemani
86 Klepon Di Tengah Malam
87 Singkong Keju
88 Ikut Ke Kantor
89 Lahirnya Daffa Dan Hana Junior
90 Arsyad Dan Arsyida
91 Berkumpul Karena Baby Twin
92 Fariz dan Nadia
93 Extra Part 1
94 Extra Part 2
95 Extra part 3
96 Extra Part 4
97 Extra Part 5
98 Extra Part 6
99 Dua Anak Genius
100 Berkeliling kantor
101 Extra part 9 Duo Genius
102 Extra Part 10. Meretas Seluruh Cctv Kantor
103 Extra Part 11. Penghianat dan Pendendam
104 Extra Part 12. Penyerangan
105 Extra part 13. Pengawalan Ketat
106 Extra pArt 14. Kejujuran
107 Extra Part 15. Merencanakan
108 Extra Part. Akhir Dari Semua
109 Bukan Update
110 Pemberitahuan Rilis Karya Baru
111 Rilis Novel
112 RILIS Novel Baru
Episodes

Updated 112 Episodes

1
sebuah pertemuan
2
Terfikirkan
3
Beasiswa S1 ke London
4
Melepas Kepergianmu Untuk Sementara
5
Tempat Tinggal Baru
6
Penantian
7
Tak Terkira
8
Menanti Jawaban...
9
Kelegaan Hati...
10
Olahraga
11
Menyelidiki....
12
Menyelidiki 2
13
Penyelidikan 3
14
Hari Pertama Bekerja
15
Gugup
16
Jum'at Berkah
17
Siapa Zahra ?
18
paket untuk hana
19
HANA AZZAHRA
20
Permintaan Ayah
21
PERNIKAHAN
22
Malam Pernikahan
23
Bahagia...
24
Hari Pertama Menjadi Istri Daffa
25
Kedatangan Amanda
26
Keluar bersama Amanda
27
Keputusan Amanda
28
Rumah Mertua
29
Olahraga Malam
30
Manis
31
Keluarga Mandala
32
Ide Hana Dan Daffa
33
Satya Haidar Utama
34
Meninjau Proyek
35
Menuju Bandung
36
Sampai Di Bandung
37
Meninjau Proyek
38
Kembali Ke Jakarta
39
System Peretas
40
Cemburu
41
Perasaan Aneh Reyhan Arrasyid
42
Keberangkatan Amanda
43
Bertemu Nadia
44
Nadia Menginap
45
Rencana Fariz
46
Ketahuan
47
Mengakui
48
London
49
London 2
50
London 3
51
London 4
52
Kembali Ke Indonesia
53
Di Kantor
54
Bibit Pelakor
55
Melawan
56
Kerumah Mertua
57
Keputusan Smith
58
Menginap
59
Malam Panjang
60
Sikap Bodoh Orang Jatuh Cinta
61
Musibah orang tua Hana
62
Kepergian Ibu
63
Kesedihan
64
Berkumpul
65
Ketabahan Hati
66
Berkunjung Ke Makam
67
Musuh Tersembunyi
68
Menelusuri
69
Memulai melacak
70
Ruang Kejujuran
71
Menggertak
72
Bebas Bersyarat
73
Hari Yang Melelahkan
74
Bantuan Smith
75
Bantuan Smith 2 (Melacak)
76
Pelaku Sebenarnya
77
Rencana
78
System Eror
79
Musibah tak terduga
80
Pulang Dari Rumah Sakit
81
Sikap Hana
82
Sakit
83
Positif
84
Bahagia bersamamu
85
Menemani
86
Klepon Di Tengah Malam
87
Singkong Keju
88
Ikut Ke Kantor
89
Lahirnya Daffa Dan Hana Junior
90
Arsyad Dan Arsyida
91
Berkumpul Karena Baby Twin
92
Fariz dan Nadia
93
Extra Part 1
94
Extra Part 2
95
Extra part 3
96
Extra Part 4
97
Extra Part 5
98
Extra Part 6
99
Dua Anak Genius
100
Berkeliling kantor
101
Extra part 9 Duo Genius
102
Extra Part 10. Meretas Seluruh Cctv Kantor
103
Extra Part 11. Penghianat dan Pendendam
104
Extra Part 12. Penyerangan
105
Extra part 13. Pengawalan Ketat
106
Extra pArt 14. Kejujuran
107
Extra Part 15. Merencanakan
108
Extra Part. Akhir Dari Semua
109
Bukan Update
110
Pemberitahuan Rilis Karya Baru
111
Rilis Novel
112
RILIS Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!