"ada apa mah... ?" tanya rains
"siapa wanita yang bersama kamu kemarin di cafe hitam...?" tanya mamah dingin
"di-a.... " rains tak bisah menjawab apa ini yang membuat sikap mentari dan ayah nya berubah menjadi dingin
"mamah udah tau semua nya rains mamah minta sama kamu berhenti sebelum semua nya terlambat wanita itu sudah memiliki suami dan anak begitu pula dengan kamu, citra mengetahui apa yang kamu lakuin di belakang dia tetapi dia memilih diam berharap kamu bisah berubah, rains kamu memiliki dua adik prempuan hargai posisi istri mu apa kamu mau kelak kedua adik mu merasakan perlakuan seperti apa yang kamu lakukan kepada istri mu, ingat rains citra adalah pilihan mu kamu yang membawa dia ke rumah ini ada meminta kami melamar nya bukan.... " ucap mama panjang
"ia mah rains salah tapi rains ngelakuin itu karna rains ngerasa citra terlalu sibuk dia gk perhatian lagi sama rains mah dia kerja terus dan pulang waktu nya untuk anak-anak.... " ucap rains
"rains itu bukan alasan jika perkerjaan kamu sudah bisah memenuhi kebutuhan keluarga mu citra tidak akan berkerja sekarang ini, kamu menyalahkan anak apa itu pantas kamu pikir menjadi seorang ibu sekaligus berkejaran itu mudah ha tidak nak jika kamu tidak ingin menjauhi wanita itu cerai kan citra dan keluar dari rumah ini, citra akan tinggal bersama mamah dan kedua anak mu dan kamu terserah mamah dan ayah tidak ingin citra selalu makan hati hidup dengan laki-laki tidak tau diri seperti kamu rains... " bentak ayah yang baru masuk kamar
"jangan yah mah rains gk mau pisah sama citra iya rains bakal ngejauhin rina dan minta maaf ke citra sama mentari rains sayang keluarga rains dan kedua adik rains mah... " pinta rains di angguki kedua orangtuanya
"ayah tunggu janji mu rains... " ucap ayah
rains keluar dari kamar kedua orang tua nya dan menemui citra ia melihat dari balik pintu betapa syahdu nya pemandangan itu melihat citra yang sedang bermain bersama dengan kedua anak nya rains sadar akan kesalahanya ia tidak mau kehilangan orang yang sudah menemani dia dari nol hingga sampai sekarang....
"tar kita ke taman yuk..... " ajak jofanes
"iya kan kita gk mungkin ke Sekolah ini udah jam 10 pagi tar... " jawab riko
"ide bagus tuh yuk gas ken sayang.... " ucap mentari
mentari menghidupkan lagu di mobil nya mentari dan riko berjoget ria sedangkan jofanes mengendarai mobil,....
mereka sampai di taman kota banyak orang di saja ada yang joging ada yang berpacaran ada yang berjemur.......
"guys kita masih pakek seragam sekolah gimana dong kalian ada yang bawak jaket kagak... ?" tanya mentari kedua sahabat nya menggeleng
"yaudah deh turun aja kita udah sampek sini aja... " ucap mentari
mereka bertiga berjalan beriringan dengan mentari di tengah indah sejuk karna jam 10 belum terlalu siang untuk berjemur bukan kah begitu....
riko melihat ada sewa sepeda riko mengajak jofanes dan mentari ke sana sayang nya sepeda hanya tinggal satu mereka menyewa sepeda tersebut untuk mentari, tapi dengan mentari penggunakan androk sekolah yang pendek tidak memungkinkan untuk nya menaiki sepeda
jofanes yang rambut nya hitam ya guys sedangkan riko yang rambut nya kuning
kalo mentari udah tau dong yang mana
"yah gimana dong gw pakek androk gini lagi.... " ucap mentari
"yaudh gk usah naikin kita keliling aja tapi sepeda nya di bibit aja.... " ucap jofanes
"ya capek aja dong... " jawab riko
"hy gw udah bayar sewa nya ya itu duit keles bukan daun.... " jawab jofanes
"iyaiya deh.... " ucap mentari cengegesan begitu juga dengan Riko
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 169 Episodes
Comments