BAB 2 Beautiful Romance

Pukul 1:00 malam......Aditya menelfon supir pribadinya untuk datang menjemputnya di Bar. Tak lama kemudian supirnya datang dan membantu Aditya masuk ke mobil. Sesekali supir itu melirik kebelakang kursi penumpang untuk melihat keadaan Aditya.

“Apa Anda baik – baik saja tuan?” Tanya supir pribadi Aditya.

“Eem “ Sahut dengan setengah sadar.

Tidak lama mereka sampai disebuah Apartemen mewah yang terletak dikawasan elite. Pak Supir memarkirkan mobilnya dan membantu Aditya keluar dari mobil dengan keadaan sempoyongan.

“Saya bantu Tuan Muda” Sahut si supir mencoba memegangnya.

“Tidak usah....pergi sana” Teriaknya sambil menghempaskan tangannya dari supirnya.

Aditya berjalan masuk tanpa menghiraukan supirnya. Supir itu terus berdiri dan memperhatikan tuannya masuk. Ia menunggu apakah Aditya memerlukan bantuannya?Aditya sudah masuk dan menaiki lift sampai ke lantai empat Apartemennya. Saat sampai di Apartemennya. Ia langsung menjatuhkan dirinya dikasur.

“Haaa.....gadis sialan itu. Beraninya memukulku” Gumamnya sambil melemparkan HP yang dipegangnya ke samping. Ia lalu tertidur dengan keadaan mabuk.

Keesokan paginya....ia terbangun mendengar bunyi Handphonenya yang berdering berkali – kali dari tadi, ia carilah Handphonenya itu dikasur yang ia lemparkan tadi malam.

“Siapa sih...pagi – pagi begini menelfon?” Keluhnya setengah tidur.

(Suara Didalam telfon)

“Eemm...hallo”

“Halo kakak pertama, aku Andi. Kakak pertama sekarang dimana?”

“Aku dirumah. Ada apa kamu menelfonku pagi – pagi begini sialan?”

“Hari ini kita ada pertandingan futsall dikampus”

Tiba – tiba Aditya terperanjak bangun mendengar tentang pertandingan futsalnya, ia memang sangat menyukai futsal. Itu adalah hobinya dari dulu.

“Aahh sial jam berapa sekarang?”

“Ini sudah jam sembilan pagi kak” terdengar suara beberapa orang dari belakangnya.

“Kenapa berisik sekali sih disitu?”

“Kita sekarang ada dilapangan futsal kampus menunggu kakak pertama datang. Kakak kedua dan kakak ketiga sudah datang dari tadi”

Ia langsung menutup telfonnya dan turun ketempat tidur menuju kamar mandi. Hanya selang beberapa menit saja. Ia kembali keluar dari kamar mandi dan menuju kamar gantinya yang sangat besar. Didalam berjejer pakaiannya dan lemari yang dipenuhi dengan jam tangan mewahnya, disamping jamnya berjejer lemari sepatu yang sangat besar. Ia keluar dengan memakai kemeja putih ketat dan celana panjang ketat berwarna coklat muda. Membuat penampilannya semakin cool.

Diluar terlihat mobil sport berwarna hitam terparkir di parkiran Apartemennya. Ia keluar dengan menaiki mobil sportnya itu.

Di mobil, ia memikirkan kejadian tadi malam. Ia tidak bisa melupakan ciuman yang ia lakukan pada gadis itu. Itu adalah pertama kalinya ia selalu terbayang – bayang dengan seorang gadis hanya karena sebuah ciuman. Biasanya ia bisa melakukan berbagai hal pada seorang gadis bahkan tidur pun beberapa kali ia lakukan tapi ini pertama kalinya ia tidak bisa membuat gadis itu hilang dari pikirannya, tidak tahu karena apa?. Ia terus membayangi gadis itu. Mungkin karena ia pertama kali dipukul oleh seorang gadis hanya karena sebuah ciuman.

“Sialan.....sepanjang perjalanan aku terus memikirkan ciuman gadis itu. Lebih mengerikan lagi dia membuat hidungku berdarah. Awas saja kalau bertemu, aku pasti akan membalasnya” Gumamnya yang kesal.

Setelah menggerutu panjang, ia sampailah disebuah Universitas ternama dikota itu. Ia masuk dan memarkirkan mobilnya diparkiran pribadinya. Tiba – tiba datang seorang pria dari belakangnya. Pria itu adalah Andi yang biasa disebut adik ke empat oleh teman - temannya.

“Kakak pertama.....” Panggilnya.

Aditya berbalik setelah mendengar suara dari belakangnya.

“Apa mereka sudah mulai?” Tanya Aditya sambil berjalan masuk kampus.

“Ia.....baru sepuluh menit yang lalu” Balas Andi.

“Kalau begitu aku masuk di babak kedua saja” Ucap Aditya

“Baiklah....”

Aditya dan Andi masuk kedalam lapangan futsal, terlihat kursi penonton dipenuhi dengan gadis – gadis. Biasanya basket populer dikampus itu tapi sejak kedatangan Aditya dikampus itu. Popularitas basket menurun. Para siswa malah mengidolakan futsal apalagi gadis – gadis yang ada dikampus itu. Mungkin kerena ketampanan Aditya dan kepintarannya dalam main futsal.

(Kembali ke Aditya)

Pertandingan futsal sedang berlangsung, jurusan otomotif melawan jurusan ilmu komputer. Aditya sudah masuk kedalam gedung futsal. Para gadis yang sedang duduk dikursi penonton mulai berteriak melihat Aditya. Mereka berteriak memanggil – manggil nama Aditya sedangkan Aditya tidak menghiraukan mereka. Itu sudah biasa baginya.

“Hei.......kamu sudah datang” Terdengar teriakan seorang pria dari lapangan.

Ia adalah Bagas yang biasa dipanggil kakak kedua oleh yang lainnya, disampingnya ada Rey yang biasa dipanggil adik ketiga oleh Aditya.

Aditya hanya melihat Bagas yang ada dilapangan. Bagas berlari menghampiri Aditya yang sedang berdiri disamping kursi pemain.

“Aku sudah menyiapkan baju futsalmu diruang ganti. Kamu pergilah kesana” Ucap Bagas.

“Eem...”

Aditya pun pergi ke ruang ganti untuk mengganti bajunya. Ia keluar memakai baju futsal berwarna putih dengan nomor punggung delapan. Gadis – gadis semakin histeris melihat Aditya keluar dari ruang ganti. Terlihat seorang gadis cantik dikursi penonton terus tersenyum tidak melepaskan pandangannya pada Aditya. Gadis itu bernama Melia seorang primadona kampus yang dikejar – kejar banyak pria tapi ia hanya menyukai Aditya saja.

“Hei..Aditya tampan sekali ya” Sahut teman disampingnya yang bernama Alini.

“Hemm ia” Balasnya yang terus tersenyum melihat Aditya.

“Haaaaa.....” Teman disampingnya mencoba menghela nafas. “Memang orang yang sudah jatuh cinta itu susah diajak bicara” Sahut temannya itu yang bernama Sarla.

“Kalian itu cerewet sekali sih. Kalian fokus saja lihat pertandingannya” Sahut Melia sambil menengok melihat mereka berdua.

Babak pertama masih berlangsung. Poin yang didapat Jurusan Otomotif sangat menurun. Mereka terlampau jauh dari Jurusan Ilmu Komputer. Para siswa yang duduk dikursi penonton mulai khawatir melihatnya apalagi para pemainnya. Mereka sangat khawatir melihat poin yang didapatnya sedangkan Aditya yang duduk dikursi pemain hanya memasang wajah biasa – biasa saja. Terlihat Rey dari lapangan memandang Aditya dari kejauhan lalu ia mulai berteriak pada Aditya.

“Hei kakak pertama....cepatlah masuk. Sebentar lagi kita akan kalah” Teriaknya

“Dasar tidak berguna” Gumamnya sambil melihat Rey.

Babak kedua pun dimulai. Aditya masuk ke lapangan dengan gaya angkuhnya. Ia memulai aksinya memainkan bola didepannya. Para gadis mulai antusias melihat aksi Aditya. Mereka yang tadi tidak semangat melihat permainannya. Kini mulai semangat lagi. Hanya beberapa menit saja Aditya masuk. Ia sudah manambah poin untuk timnya dan sudah melewati poin dari lawan. Ia memang pemain jenius diantara teman – temannya itu.

Pertandingan pun berakhir. Jurusan Otomotif mengalahkan Jurusan Ilmu Komputer. Para pemain sudah mulai meninggalkan lapangan satu – persatu. Diruang ganti, ke empat laki – laki itu berkumpul untuk berganti pakaian. Mereka membuka lemari ganti mereka masing – masing dan saling membelakangi sambil berganti pakaian .

“Haaa....kita memang beruntung memiliki kakak pertama” Sahut Andi sambil melihat Aditya yang berdiri disampingnya yang sibuk membuka lemari bajunya.

“Hei.....adik keempat. Kamu itu setiap hari memuji – muji kakak pertamamu terus. Kapan giliran kita” Sahut Bagas sambil menengok Andi yang ada dibelakangnya

“Aku juga ingin dipuji oleh adik keempat” Sambung Rey sambil tertawa mengejek yang saat itu berdiri disamping Bagas

“Diamlah kalian! Kalian ini berisik sekali dari tadi” Sahut Aditya dengan suara keras membuat mereka terdiam.

“Lihat..... dia marah lagi” Bisik Rey ditelinga Bagas.

“Hussst...”Menahan bibirnya dengan jari telunjuknya menyuruh Rey untuk diam. “Diamlah.....jangan bicara lagi. Nanti dia semakin marah” Jelas Bagas padanya.

Setelah ganti baju, Aditya keluar meninggalkan ketiga temannya itu. Ia pergi menuju sebuah ruangan dan istirahat disana. Itu adalah ruangan tempatnya istirahat. Ruangannya sangat mewah dan luas. Ia memang selalu mendapat perlakuan istimewa dikampus itu karena ibunya selalu menyumbangkan uang yang cukup besar dikampus itu. Bisa dibilang kalau ibunya pemilik yayasan terbesar tempatnya kuliah.

Bersambung.

Jangan lupa like and koment ya

Terpopuler

Comments

ar💞

ar💞

wkwkwwk sunggokong kali kakak pertama 😂🤧

2022-01-24

0

Erni Muliana Mendrofa

Erni Muliana Mendrofa

nyimak

2021-05-06

0

chaeunwoo

chaeunwoo

kaka pertama kaka kedua
tapi dibilang aditya meninggalkan teman2nya

2021-04-30

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 Beautiful Romance
2 BAB 2 Beautiful Romance
3 BAB 3 Beautiful Romance
4 BAB 4 Beautiful Romance
5 BAB 5 Beautiful Romance
6 BAB 6 Beautiful Romance
7 BAB 7 Beautiful Romance
8 BAB 8 Beautiful Romance
9 BAB 9 Beautiful Romance
10 BAB 10 Beautiful Romance
11 BAB 11 Beautiful Romance
12 Visual Karakter
13 BAB 12 Beautiful Romance
14 BAB 13 Beautiful Romance
15 BAB 14 Beautiful Romance
16 BAB 15 Beautiful Romance
17 BAB 16 Beautiful Romance
18 BAB 17 Beautiful Romance
19 BAB 18 Beautiful Romance
20 BAB 19 Beautiful Romance
21 BAB 20 Beautiful Romance
22 BAB 21 Beautiful Romance
23 BAB 22 Beautiful Romance
24 BAB 23 Beautiful Romance
25 BAB 24 Beautiful Romance
26 BAB 25 Beautiful Romance
27 BAB 26 Beautiful Romance
28 BAB 27 Beautiful Romance
29 BAB 28 Beautiful Romance
30 BAB 29 Beautiful Romance
31 BAB 30 Beautiful Romance
32 BAB 31 Beautiful Romance
33 BAB 32 Beautiful Romance
34 Pengumuman
35 BAB 33 Beautiful Romance
36 BAB 34 Beautiful Romance
37 BAB 35 Beautiful Romance
38 BAB 36 Beautiful Romance
39 BAB 37 Beautiful Romance
40 BAB 38 Beautiful Romance
41 BAB 39 Beautiful Romance
42 BAB 40 Beautiful Romance
43 Foto Liburan
44 BAB 41 Beautiful Romance
45 BAB 42 Beautiful Romance
46 BAB 43 Beautiful Romance
47 BAB 44 Beautiful Romance
48 BAB 45 Beautiful Romance
49 BAB 46 Beautiful Romance
50 BAB 47 Beautiful Romance
51 BAB 48 Beautiful Romance
52 BAB 49 Beautiful Romance
53 BAB 50 Beautiful Romance
54 BAB 51 Beautiful Romance
55 BAB 52 Beautiful Romance
56 BAB 53 Beautiful Romance
57 Foto Kyra dan Aditya
58 BAB 54 Beautiful Romance
59 BAB 55 Beautiful Romance
60 BAB 56 Beautiful Romance
61 BAB 57 Beautiful Romance
62 BAB 58 Beautiful Romance
63 BAB 59 Beautiful Romance
64 BAB 60 Beautiful Romance
65 BAB 61 Beautiful Romance
66 BAB 62 Beautiful Romance
67 BAB 63 Beautiful Romance
68 BAB 64 Beautiful Romance
69 BAB 65 Beautiful Romance
70 BAB 66 Beautiful Romance
71 BAB 67 Beautiful Romance
72 BAB 68 Beautiful Romance
73 BAB 69 Beautiful Romance
74 BAB 70 Beautiful Romance
75 BAB 71 Beautiful Romance
76 BAB 72 Beautiful Romance
77 BAB 73 Beautiful Romance
78 BAB 74 Beautiful Romance
79 BAB 75 Beautiful Romance
80 BAB 76 Beautiful Romance
81 BAB 77 Beautiful Romance
82 Pengumuman
Episodes

Updated 82 Episodes

1
BAB 1 Beautiful Romance
2
BAB 2 Beautiful Romance
3
BAB 3 Beautiful Romance
4
BAB 4 Beautiful Romance
5
BAB 5 Beautiful Romance
6
BAB 6 Beautiful Romance
7
BAB 7 Beautiful Romance
8
BAB 8 Beautiful Romance
9
BAB 9 Beautiful Romance
10
BAB 10 Beautiful Romance
11
BAB 11 Beautiful Romance
12
Visual Karakter
13
BAB 12 Beautiful Romance
14
BAB 13 Beautiful Romance
15
BAB 14 Beautiful Romance
16
BAB 15 Beautiful Romance
17
BAB 16 Beautiful Romance
18
BAB 17 Beautiful Romance
19
BAB 18 Beautiful Romance
20
BAB 19 Beautiful Romance
21
BAB 20 Beautiful Romance
22
BAB 21 Beautiful Romance
23
BAB 22 Beautiful Romance
24
BAB 23 Beautiful Romance
25
BAB 24 Beautiful Romance
26
BAB 25 Beautiful Romance
27
BAB 26 Beautiful Romance
28
BAB 27 Beautiful Romance
29
BAB 28 Beautiful Romance
30
BAB 29 Beautiful Romance
31
BAB 30 Beautiful Romance
32
BAB 31 Beautiful Romance
33
BAB 32 Beautiful Romance
34
Pengumuman
35
BAB 33 Beautiful Romance
36
BAB 34 Beautiful Romance
37
BAB 35 Beautiful Romance
38
BAB 36 Beautiful Romance
39
BAB 37 Beautiful Romance
40
BAB 38 Beautiful Romance
41
BAB 39 Beautiful Romance
42
BAB 40 Beautiful Romance
43
Foto Liburan
44
BAB 41 Beautiful Romance
45
BAB 42 Beautiful Romance
46
BAB 43 Beautiful Romance
47
BAB 44 Beautiful Romance
48
BAB 45 Beautiful Romance
49
BAB 46 Beautiful Romance
50
BAB 47 Beautiful Romance
51
BAB 48 Beautiful Romance
52
BAB 49 Beautiful Romance
53
BAB 50 Beautiful Romance
54
BAB 51 Beautiful Romance
55
BAB 52 Beautiful Romance
56
BAB 53 Beautiful Romance
57
Foto Kyra dan Aditya
58
BAB 54 Beautiful Romance
59
BAB 55 Beautiful Romance
60
BAB 56 Beautiful Romance
61
BAB 57 Beautiful Romance
62
BAB 58 Beautiful Romance
63
BAB 59 Beautiful Romance
64
BAB 60 Beautiful Romance
65
BAB 61 Beautiful Romance
66
BAB 62 Beautiful Romance
67
BAB 63 Beautiful Romance
68
BAB 64 Beautiful Romance
69
BAB 65 Beautiful Romance
70
BAB 66 Beautiful Romance
71
BAB 67 Beautiful Romance
72
BAB 68 Beautiful Romance
73
BAB 69 Beautiful Romance
74
BAB 70 Beautiful Romance
75
BAB 71 Beautiful Romance
76
BAB 72 Beautiful Romance
77
BAB 73 Beautiful Romance
78
BAB 74 Beautiful Romance
79
BAB 75 Beautiful Romance
80
BAB 76 Beautiful Romance
81
BAB 77 Beautiful Romance
82
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!