Reza. Adalah aku.
Setelah pingsan tiba tiba, bagaimana bisa apa yang dirasanya adalah kegelapan tak berujung. Hingga, sebuah cahaya merah muda dengan campuran sedikit cahaya ungu menyelimuti diri Reza.
Reza akhirnya terpingsan kembali.
Beberapa detik kemudian. Sebuah suara sistematis Wanita terdengar. Tentu, Reza mulai membukakan mata dan mendengarkan lebih lanjut suara apa itu.
Dan ketika dikalimat terakhir. Tubuhnya benar benar terasa dibakar dan setelahnya langsung di dinginkan dengan masing masing memiliki suhu yang benar benar begitu tinggi dan begitu rendah.
Akhirnya, hanya dalam beberapa detik. Reza terpingsan kembali hingga rasa sakit yang menyerang tubuhnya menghilang.
---'---
Entah sudah berapa waktu yang berlalu bagi Reza yang terpingsan. Akhirnya, Reza terbangun dan melihat sekeliling hanya kegelapan tanpa cahaya sedikitpun.
''Kalo begini. Bagaimana aku bisa melihat, dan juga. KENAPA TUBUHKU BEGITU DINGIN DAN SERASA SEMILIR ANGIN BENAR BENAR TERASA DI DAERAH KEDUA KAKIKU!!!.'' Jerit Reza dengan meraba raba seluruh tubuhnya dan merasa, dirinya benar benar telanjang bulat.
Reza menghela napas. Dia tak tau harus bagaimana dan kenapa situasi bisa menjadi seperti ini. Sebuah pemikiran terlintas di kepalanya.
''Bukankah tadi ada sebuah suara wanita seperti robot, ya. Kemana dia?.'' Reza terheran dengan menghilangnya suara robot itu.
[Ada yang bisa saya bantu, Tuan?.]
Tiba tiba, terdengar sebuah suara tanpa wujud oleh Reza. Sedikit merinding, Reza dengan suara yang tiba tiba terdengar ini.
''Kau dimana?. Apa kau hantu?.'' Hanya itu yang Reza pikirkan di situasi seperti ini.
[Saya bukan hantu, Tuan. Saya adalah, Richael. System Agung Dewi Aphrodite.]
''Lalu, dimana wujudmu?!. Kenapa aku tak bisa melihatnya...'' Karena saking takutnya Reza dengan keadaan gelap seperti ini.
Dia melupakan bahwa semuanya memang sedari awal gelap gulita tanpa cahaya sedikitpun, membuatnya menjadi agak bodoh.
[Richael tidak bisa di lihat Tuan. Richael sudah menyatu satu hati dan satu jiwa dengan Tuan.] Dengan datar dan tak berperasaan, sosok Richael menjawab pertanyaan Reza.
Reza menghela napas. Kemudian, dia tersenyum kecut ketika mendengar perkataan Richael. ''Bila kau mengatakan hal itu. Ini cukup membuat orang salah paham nantinya.'' Lemas, Reza menanggapi arti perkataan Richael.
[Richael hanya sebuah sistem pembantu. Richael tidak mengerti perasaan.] Datar pula jawab Richael pada Reza.
''Baiklah, bisakah kau jelaskan situasi mengenai diriku, Richael?.'' Reza mulai serius dan ingin sekali tau keadaannya karena terheran dengan sedemikian kejadian yang dialaminya ini.
[Ini akan panjang. Saat ini, Tuan adalah sosok laki laki yang di pilih oleh Dewi Aphrodite, Sang Dewi Cinta, Nafsu, Keindahan. Dewi Aphrodite sendiri merasa kebosanan. Akhirnya, dia memilih satu dari banyaknya mahluk hidup berjenis kelamin pria yaitu, Tuan sendiri, untuk dia beri ujian.
Tuan akan di tugaskan untuk bisa menarik perhatian Sang Dewi Aphrodite bagaimanapun caranya. Entah itu hal baik, ataupun hal buruk. Tuan haruslah berusaha menarik perhatian Dewi Aphrodite.
Bila dalam kurun waktu 100juta tahun, Tuan tidak bisa menarik perhatian Dewi Aphrodite. Maka Tuan diabadikan dan tidak bisa mati maupun menua. Dan Tuan akan selalu diperlihatkan sosok yang berharga bagi Tuan akan mati ataupun di siksa dengan kejam.
Jadi, semoga bisa menarik perhatian Dewi Aphrodite dan bisa menyelamatkan sosok yang beharga bagi Tuan. Richael akan selalu membantu anda dalam menarik perhatian Dewi Aphrodite.]
Terdiam Reza dengan penjelasan Richael.
''Sosok yang berharga, kah...'' Gumam Reza sembari memejamkan mata.
Kehidupan Reza selama 16 tahun, dibilang biasa biasa saja. Namun bukan itu yang menjadi permasalahannya.
Reza adalah anak seakan dia adalah sebuah kehidupan tanpa memiliki arti kehidupan. Sederhananya, dia tidaklah memiliki tujuan hidup.
Hanya sebatas mengikuti alur cerita jalan hidupnya. Menghormati orang tua, sekolah, makan, minum, dan lain lainnya. Namun, semua itu Reza lakukan tanpa memiliki perasaan sama sekali.
Rasa khawatir, kasih sayang, cinta, sedih, suka, dan berbagai macam perasaan. Bagi Reza, itu hanyalah sebuah pemrogaman manusia yang memang tertanam.
Penyesalan yang pernah Reza rasakan ketika melihat orang orang memiliki teman. Itu hanyalah sebuah omong kosong yang di ucapnya karena dia menganggap, mengucapkan hal seperti itu adalah bahwa itulah diucapkan oleh orang orang.
Tidak ada arti apapun. Hanya mengikuti alur tanpa perasaan sama sekali. Boneka yang mengerti perasaan, mungkin ini adalah sebutan yang cocok bagi Reza.
''Richael... Apakah kau tau dimana aku berada saat ini?.'' Reza tak ingin memikirkan lebih lanjut mengapa dirinya bisa menjadi seperti ini. Lebih baik, memikirkan dimana dirinya berada.
[Tuan saat ini berada di sebuah dunia, dimana hal magis seperti sihir dan hal hal menakjubkan ada. Dunia ini bernama, Deteravuyu. Deteravuyu sendiri memiliki beberapa Ras: Manusia, Elf, Dwarf, Peri/Fairy, Demi-Human, Iblis, Monster, Malaikat, Vampir, Mahluk Suci, Mahluk Jahat.
Saat ini, Tuan sekarang berada di sebuah goa hutan. Hutan ini bernama hutan kematian. Karena banyaknya monster dan mahluk mengerikan, ditambah hutan ini sudah memakan puluhan triliun korban jiwa didunia Deteravuyu.]
Tanggapan Reza sangatlah biasa. Tidak seperti pertama kali dia mendengar Richael.
Menurutnya, Richael seperti dirinya. Boneka mengerti perasaan. Maka dari itu, tak perlu lagi baginya untuk menyembunyikan sikap ketidak pedulian terhadap apapun.
''Begitukah, lalu. Kenapa aku dikirimkan di tempat ini?.'' Walau sebenarnya Reza tidak peduli dengan keadaannya saat ini. Setidaknya, dirinya ingin sedikit bersikap seperti manusia biasa.
[Richael mengirim Tuan disini karena agar bisa meningkatkan kekuatan dengan cepat.]
''Kesampingkan dahulu mengenai kekuatan. Sekarang, jelaskan dahulu sepesifikasi mengenai dirimu secara lengkap, Richael.'' Reza mengutamakan apa yang menurutnya paling utama terlebih dahulu.
[System Agung Dewi Aphrodite. Adalah, sebuah perangkat yang diciptakan oleh Dewi Aphrodite untuk membantu Tuan dalam meningkatkan kekuatan dengan cepat.
Beberapa fitur masih dalam keadaan terkunci dan akan terbuka disaat Tuan mencapai batas kekuatan tertentu.
Fitur yang masih bisa di gunakan saat ini adalah, Status. Kegunaan Fitur Status adalah, untuk memberikan informasi mengenai Tuan. Nama, umur, Title, kekuatan, skill, dan lain lain.]
Merasa heran dengan statusnya, Reza akhirnya mencoba membuka statusnya.
''Coba, cek statusku.''
{Status.}
{Nama: Reza.}
{Umur: 16 tahun}
{Title: Orang Pilihan Dewi Aphrodite.
(Kegunaan:
-Akan menjadi lelaki yang digemari oleh wanita.
-Perasaan cinta seorang wanita kepada Tuan akan meningkat 30% dalam pandangan pertama.
-Ketika melakukan hal hal vulgar. Sang wanita akan merasa kecanduan dan akan semakin candu seiring waktu berjalan.)}
{Kekuatan:
-Jiwa: --
-Tubuh: --
-Mana Energy: --.}
{Skill:
Reza menatap datar dengan layar hologram yang ada didepannya ini. Kegunaan Title yang didapat, benar benar tidaklah wajar bagi orang normal menurutnya. Walaupun, sebenarnya Reza tidak peduli dengan kegunaan title, namun, ya. Kalo mau bersikap seperti manusia biasa yang jarang bersosialisasi dengan masyarakat. Mau tak mau, Reza harus menghapus dua dari 3 kegunaan Title.
''Richael, bisakah kau menghapus atau menyegel kegunaan yang ke satu dan dua di title Orang Pilihan Dewi Aphrodite?.''
{Apa anda ingin menghapus kegunaan title satu dan dua?.}
{Ya/ Tidak.}
Tanpa ragu sedikitpun, Reza memencet tombol ya pada layar hologram yang baru muncul itu.
Kemudian, dilayar status miliknya. Dua kegunaan title menghilang dan hanya menyisakan satu kegunaan title.
''Begini lebih baik. Lalu, Richael apa ada pakaian atau sesuatu yang bisa menutupi tubuhku ini?, ini terlaku dingin lah.'' Sedari tadi Reza selalu menahan dingin yang terus menerus menurun suhunya.
[Apa tuan ingin membuka hadiah pemula?.]
Jawabannya tak sesuai dengan pertanyaan apa yang dia tanyakan. Namun, Reza tetap menjawab karena penasaran.
''Buka hadiah pemula.''
{Ding!. Anda mendapatkan satu set perlengkapan Assasint tingkat Elite. Keterangan lebih lanjut^^.}
Sedikit bingung Reza dengan hadiah yang dia terima. Karena tak ingin pikir panjang. Reza memencet tanda keterangan lebih lanjut dan keluar perlengkapan zirah dan baju assasint.
Bersamaan dengan itu, ada senjata seperti pedang pendek, dan lain lainnya.
Reza ambil pakaian dalam dari set perlengkapan assasint. Bagaimanapun, tak sehelai benang sama sekali yang ada di tubuhnya.
''Entah Kenapa rasanya benar benar nyaman menggunakan pakaian assasint ini. Walau cukup ketat dan memperlihatkan lekuk tubuh, namun rasanya benar benar nyaman...'' Gumam Reza setelah memakai pakaiaan ketat dari perlengkapan Assasint ini.
[Itu dikarnakan pakaian dalam atau pakaian dasar dari zirah Assasnt adalah yang terbaik tuan. Richael hanya akan memberikan barang barang yang terbaik di tingkatan mereka.] Ujar Richael mengomentari gumaman Reza yang membuat, Reza mengangguk dan kembali bingung.
''Kurasa, kutanyakan besok saja lah. Lebih baik sekarang tidur dan besok mempersiapkan segalanya.''
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
dite
jatuh pingsan bukan terpingsan
2021-06-28
0
Dhina ♑
What?? Aphrodite??
Bila dalam kurun waktu 100 tahun tidak bisa menarik perhatian .....tapi malah diabadikan??
Rugi dong
terpingsan
kata-kata yang salah
2021-06-27
7
kaisar naga surgawi
Thor buat MC nya digin Ama kejam 👍
2021-06-22
10