ketika can sue akan membuka pintunya, dia mencari kunci kontrakan tersebut didalam tasnya, dan dia terkejut ahh...,
"dimana dimana kunciku"!!! teriaknya cemas,
ia pun teringat kepada kejadian yang menimpanya tadi pagi, aishhh, umpatnya teringat pemuda bermulut pedas yang sialnya berwajah tampan.
Karna tidak mempunyai pilihan, akhirnya ia pun pergi menuju bar yang sedang membutuhkan karyawan, sesampainya disana ia menemui manager Bar, dan menunjukkan identitas palsu nya, dikarenakan Bar tersebut sedang membutuhkan karyawan, tanpa melihat berkas can sue, manager tersebut langsung memperkerjakan can sue,
can sue pun lekas berganti baju pelayan rambut sepunggung nya ia gulung hingga menampakkan leher jenjangnya, rok pendek bar itu terlihat panjang bagi can sue karena memiliki tubuh yang tidak terlalu tinggi, setelah selesai berganti pakaian, ia segera mengambil minuman untuk menawarkanya kepada pelanggan, ketika ia hendak pergi menuju meja lobi,
"can sue", panggil pak manager, kamu akan melayani tamu VVIP malam ini, karena kamu sangat cantik dan terlihat muda ingat pandailah menawarkan minuman ini jika menginginkan banyak pemasukan, "Baik pak", ucapnya pada manager Bar itu, can sue pun membungkukkan badan dan berpamit pergi,
ketika ia memasuki ruang VVIP,
ia mengedarkan pengelihatanya kepenjuru ruangngan tersebut, rasa takut menghampirinya, digenggam erat lah nampan yang berisi minuman itu, dan pada akhirnya bola matanya membesar karena ia melihat pria dewasa yang tadi pagi dengan sombongnya meninggalkan dia di tepi jalan, aishhh.... umpatnya.
Bukankah dia pemuda pria sombong tadi pagi, dengan mulut pedas yang sialnya sangat menawan, ditambah lagi dengan pakaian yang sangat berantakan tapi menggoda, dengan jas hitam yang masih melekat dan dasi yang kendor, diikuti oleh dua kancing kemejanya yang terbuka.
Pria tersebut tengah dikelilingi beberapa wanita penghibur bar , ia pun melangkahkan masuk kakinya dan sembari tersenyum kepada para kolega bisnis sembari menawarkan minuman, dan tanpa dia sadari ada sebuah bibir seksi yang menyeringai tipis melihatnya,
"Tuan apakah anda ingin membeli minuman"? tanya can sue kepada semua kolega yang ada diruangan tersebut, "Hai gadis cantik", goda salah satu pembisnis diruangan VVIP itu, kamu sangat menawan, dan tampak sangat muda, aku tebak kamu masih anak SMA" ucapnya kepada can sue, can sue pun sedikit terkejut, sambil mencengkram erat nampan yang dibawanya,
"anda salah tuan, mungkin ada seseorang yang mirip denganku". jika aku gadis SMA mereka tak akan mengijinkan aku untuk bekerja disini". jawab can sue.
Dan pria tersebut mendekatinya dan berkata kepada temanya yaitu pemuda tampan yang menabrak sepedanya tadi pagi,
"yue" panggilnya kepada pemuda tersebut, yue pun melirikkan mata tajam miliknya itu kepada temanya yang memanggil barusan, "Apa"? jawab ketus dan dingin pria tampan tersebut
apakah kamu tidak menginginkan makanan segar malam ini tanya ethes, yang tak lain adalah teman baik yue, "Aku tidak suka kucing liar" jawabnya kepada ethes, mendengar jawaban yue, can sue pun berkata
"hei"!!
panggilnya kepada yue, dasar pria sampah tidak berguna, tidak punya hati, semoga malam ini kau tidak bisa tidur, ucap can sue kepada yue,
Hehhh... , Yue menyeringai setelah mendengar umpatan gadis kecil itu, ia lalu berdiri dan berjalan mendekat menuju tempat can sue berada, sesampainya dihadapan can sue, yue membisikkan kata-kata pelan ke telinganya, ia membisikkan
"ya, aku tidak akan bisa tidur malam ini karna ada kucing liar kurang ajar yang menggodaku, uacapnya sembari menyeringai" fiuhhh tiup yue ketelinga can sue.
Lalu yue pun membalikkan badanya dan melangkah menjauh sembari berkata sebaiknya kau cepat pulang jika besok tidak ingin terlambat, setelah mengatakan itu,yue melangkah kan kakinya keluar ruangan VVIP tersebut, lalu ethes pun membeli semua minumannya, dan berkata kepada can sue, sungguh gadis yang berani, ungkap ethes, csn sue yang melihat dagang an nya habis terjual, ia berterima kasih kepada ethes dan pamit pergi.
Dikarenakan kontrakannya terkunci, ia hanya bisa tidur di kamar pegawai bar tersebut.
Keesokan harinya....
Ahhhhhh.... teriak can sue ketika melihat jam dinding, ia pun bergegas berangkat sekolah, dan hanya mencuci muka nya, mengganti pakaian pelajar nya,
sesampainya disekolah ia menerima hukuman dan mendengar ada guru baru yang akan mengajar di sekolahnya, guru tersebut adalah seorang pembisnis sukses yang akan berbagi cerita tentang kesuksesan nya,
Karena penasaran, can sue pun bertanya kepada teman disebelahnya, siapa kira-kira yang akan menjadi guru baru tersebut, dan temanya pun menjawab, dia adalah pria yang tampan dan mempunyai cabang perdagangan didunia menjadi salah satu model majalah star word paling dicari oleh kaum hawa, dan yang paling pentingnya dia akan mengajar dikelas kita,
"apa"?? teriak can sue terkejut, mengapa dikelas kita, aku sedikit trauma dengan orang kaya jawab can sue, sambil menepuk kepala nya sendiri, namun aku tidak akan memberikan kesan buruk dihari pertama dia mengajar dikelas kita, dikarenakan semua guru telah membenci ku, aku takut guru baru itu juga akan membenciku, haha tawa hampa can sue,
setelah selesai dengan hukumanya ia buru-buru bergegas ke kelas, ia takut akan memberikan kesan buruk dihari pertama guru baru dikelasnya mengajar, sesampainya di depan kelas ia membuka pintu kelas dan mengucapkan selamat pagi dan ia melihat..... ???
#To Be Countinud
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 32 Episodes
Comments
Nila Kasuma
lanjut
2020-09-19
0
Irma Wati
mdh2an ceritanya bgus trus smpai akhir
2020-08-17
1
Yeyen Dhevan
haha
2020-08-15
0