Ayla yang malang hanya duduk dari pagi sampai siang. Ini hari kesekian kalinya di tepi kasurnya sama sekali tak berubah bahkan ingatannya tentang ucapan Arga masih terngiang di kepalanya.
"Berhentilah merengek seakan aku perduli padamu, dengar Ayla.. aku menikahimu karena status dan tentang aku mau menikah lagi itu urusanku, aku sangat tak bisa di atur oleh siapapun, bahkan kau istriku sendiri."
"Aku tak merasa hebat atau merasa di atas angin juga terharu saat kau mengatakan tak masalah aku menikah lagi tak masalah kau tidak dianggap, Satuhal Ayla... kau sekarang istriku cukup! Mengerti, aku tak suka menambah beban semua wanita di luar sana tidak mengerti apa yang mereka mau dan butuhkan, aku menikahimu saja terpaksa."
Nadanya bicara seakan Ayla benar-benar beban untuknya.
Ayla memegang tongkatnya gemetaran.
"Kenapa.. kau baru tahu hem.. Aku memang kasar dan kejam." Menunjuk dahi Ayla sampai mendanga dan kembali ke hadapan depan semula.
"Otak mu berpikirlah lebih baik, Kau kenapa tidak menolak saja jika tidak mau kenapa malah menerimanya," ucap Arga semakin kasar.
"See... Kenyataannya Kau yang mau menikahiku bukan aku."
"Dasar Bodoh tidak sadar."
Kedua tangannya teremor terus saat Arga mengatakan semua kata kasar tak berhenti di situ saja.
Suara ketukan pintu membuyarkan lamunan Ayla.
Ayla yang masih duduk menikmati sinar matahari sampai benar benar siang sekarang mulai merasakan panasanya. Ayla berjalan dari kursi dengan tongkat silvernya dan mendekati pintu saat mendekat kepintu perlahan Ayla membukannya.
'Apa aku bisa melakukan semuanya sendiri di rumah ini?'
'Aku sangat takut.'
"Lama sekali kau membuka pintu, Telingamu tertutup hah, kenapa membuatku menunggu membuka pintu, sekarang turun dan ikut denganku," ucap Arga seketika membuat Ayla hanya bisa diam mengikuti pegangan tangan yang kasar menarinya untuk terus mengikutinya dengan cepat menuruni tangga.
Dan tidak berpikir kalo Ayla bisa saja jatuh terjungkal karena ulah ceroboh Arga.
Dalam harinya Ayla terus berpikir ulang tapi mau bagaimanapun Ayla harus bisa melakukan apapun sendirian.
Kenyataan suara ketukan pintu itu benar-benar datang di kamarnya yang Ayla kira itu ketukan kamar sebelah.
Sekarang malah di tarik kasar turun kebawah. Ayla harus apa melihat saja tidak akan pernah bisa dan sekarang di paksa. Sepertinya kali ini memang tidak ada gunanya menolak.
Kemarin malam Arga yang bilang untuk mengatakan jika Ayla harus memanfaatkan jabatan sebagai istrinya.
Memangnya Ayla siapa seenaknya dirumahnya Arga walaupun sekarang istrinya.
Sekarang aja Arga memperlakukannya sangat kasar dan ceroboh.
Ayla memang Ayla. Sekarang tangannya sudah di pegang tangan Arga yang entah kemana menuntunnya.
"Masuk." Datar dan dingin. Suara itu selalu yang Ayla dengar tapi, saat tak mendengar itu beberapa waktu lalu persaan Ayla sangat sedih, gila memang Ayla.
"Kau masih bengong mau masuk atau aku tarik kau masuk mobil hah," ucap Arga kasar sekali.
Ayla masuk saat pintu mobil di buka Arga dan saat sudah duduk di dalam mobil Arga lagi-lagi berdecak malas.
Memasangkan sabuk pengaman dan jarak wajahnya dengan Ayla sangat dekat. Ayla merasakan itu Ayla tidak polos-polos banget, Parfum dan bau nafas yang sangat terasa wangi harumnya rempah khusus itu membuat Sarea gelisah tapi, tetap tenang dilihat di wajahnya.
Arga justru acuh saja dan melajukan mobilnya pergi.
"Ku dengar kemarin malam kau memecahkan teko air dan itu membuat para pelayan membereskannya apa kau tak bisa melakukan dengan benar," ucap Arga saat sedang menyetir mobil.
Ayla terdiam menatap lurus kedepan.
"Kau bilang aku tak tahu tentangmu, Kau bilang kita seakan tak harus mengurusi hidup dan masalah yang kita lakukan dengan saling tahu, jadi apa maksud anda bertanya tentang teko kaca semalam," ucap Sarea kembali dengan suara datar dan dingin tiba-tiba bicara membuat Arga entah kenapa malah ingin marah.
"Memang kau mau berapa banyak memecahkan teko air, jika tidak bisa melakukan apapun sedari awal, minta lah bantuan," ucap Arga lebih keras
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 96 Episodes
Comments
delissaa
aku mampir lagi Thor jangan lupa mampir juga ya 😍
2021-07-03
1