"Arseen, aku bukan Angel!" Bella berusaha untuk meyakinkan Arseen kalau dirinya adalah Bella bukan Angel. Namun, karena posisi Arseen tengah mabuk. Jadi Arseen terkekeh kalau wanita yang ada di depan matanya itu adalah Angel. Wanita yang sangat Arseen cintai.
Arseen mencengkrama tubuh Bella dengan sangat kuat sehingga Bella tidak bisa berontak sama sekali. Pada akhirnya terjadilah malam pertama untuk Bella dengan Arseen. Bella sangat senang kini sudah di renggut kesuciannya oleh Arseen suaminya laki-laki yang sangat di cintai sejak masa putih abu. Meskipun, Arseen menyentuhnya tanpa sadar lagi keadaan mabuk dan menganggap Bella adalah Angel.
Meskipun Arseen dalam pengaruh minuman alkohol, tapi Arseen tidak berbuat kasar. Sentuhan lembut dari Arseen membuat Bella merasakan indahnya bercinta, indahnya saling di hujani oleh keringat Arseen. Bella kini sudah merasakan kenikmatan surga dunia yang nantinya akan menghasilkan benih-benih cinta.
"Arseen nyenyak banget tidurnya. Arseen aku sangat bahagia malam ini. Meskipun kamu menganggapku Angel, tapi aku menikmati setiap leguhan tubuh kamu. Arseen, entah alasan apa sehingga membuat Angel pergi di hari pernikahan kalian. Arseen, aku berharap kehadiranku bisa menyembuhkan luka kamu. Arseen, terimakasih untuk malam ini. Kamu sudah memberikan nafkah batin untukku. Entahlah aku ini bodoh atau bego agau apalah... aku tidak perduli. Yang penting aku bahagia Arseen," batin Bella seraya mengusap-ngusap lembut keningnya Arseen. Tubuh Bella dan tubuh Arseen masih dalam keadaan polos. Bella kembali melanjutkan tidur di sebalah Arseen.
Waktu sudah menunjukan pukul 10 malam. Nyonya Karin baru pulang dari kerja.
"Apa? Di kamar ada Bella. Dan dari jam 6 petang sampai jam 10 malam Bella belum keluar dari kamar Arseen?" Karin begitu terkejutnya kala mendengar dari Mpok Ati kalau ada Bella di kamar Arseen dan Bella belum keluar. Nyonya Karin curiga kalau Bella dan Arseen melakukan (") soalnya Arseen tiap hari kerjaannya mabuk-mabukan.
Nyonya Karin berjalan dengan gontai menuju ke kamarnya Arseen. Pintu kamar emang tidak sempat Bella kunci. Karena Arseen langsung mencemkamnya.
Klek
Betapa terbelalaknya Nyonya Karin ketika sudah berada di ambang pintu kamar Arseen. Nyonya Karin sangat jijik melihat Bella dan Arseen tidur satu ranjang, apalagi saat melihat pakaian Arseen dan Bella berserakan di lantai.
Dengan penuh emosi. Nyonya Karin langsung saja menarik-narik tangan Bella.
"Bangun kamu," sentak Nyonya Karin dengan kedua mata yang terbuka lebar. "Dan cepat pakai kembali pakaianmu. Dasar murahan," kata Nyonya Karin dengan sinisnya.
Bella terkejut. Dan Bella bingung kenapa Nyonya Karin mengatakan kalau Bella adalah wanita murahan. "Aku kan istrinya Arseen," batin Karin seraya mengumuti pakaiannya yang tergeletak di lantai. Kini Nyonya Karin menunggunya di lantai bawah.
10 menit menunggu, Bella kini sudah menghadap Nyonya Karin.
"Sekarang kamu pulang," sentak Nyonya Karin menyuruh Bella untuk pulang.
"Jangan sampai Arseen mengetahui soal malam ini. Saya tahu, kalau Arseen lagi mabuk. Jadi dia pasti lupa malam ini. Dan cepat sana kau pulang." Nyonya Karin menunjuk ke arah pintu keluar dengan sinisnya.
"Tante, aku ini kan istrinya Arseen," ucap Bella dengan beraninya mengangkat wajahnya menatap Nyonya Karin yang sangat menyeramkan itu.
"Apa kamu bilang hah?" sentak Nyonya Karin.
"Kamu itu hanya istri pengganti. Jadi kamu itu jangan berharap lebih Bella!" tegas Nyonya Karin yang masih menyeramkan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
Hasrie Bakrie
Semoga Bella hamil, biar Arsen yg ngidam. Ibu Arsen tega banget
2023-03-23
0
Yulia Prihatin91#SoLo#
nyonya karin sekarng jijik ama bella
coba besok tahu hal sebenarnya Angel sakit itu
bella mengandung cucunya
bella pergi yang jauh saja desa terpencil yang gk bisa dicari mom Karin
biyar mereka yg mencarimu
2022-12-17
0
Fira Ummu Arfi
sampai siniiii
2022-05-29
0