Alya adinda salsabila seorang siswi pintar, cantik, dan populer di SMA prestasi jakarta.
Valen raka nugraha seorang murid terganteng, dingin, cuek, dan dia adalah musuh bebuyutan Alya sejak SMP.
keduanya tidak pernah akur selalu saja bersaing dan saling menjatuhkan secara halus.
namun siapa sangka,suatu malam orang tua mereka memberikan kabar yang mengejutkan Alya dan Valen.
"apa??, gak salah dengar, gua gak mau dijodohin sama dia apalagi kalau sampai menikah! "ucap Alya.
"emang lu pikir gua mau sama lu" ucap Valen.
namun sebanyak apapun mereka menolak permintaan orang tua mereka tidak bisa ditolak jadi terpaksa mereka berdua harus menikah secara diam-diam.
ditambah lagi aturan sekolah yang melarang untuk menikah, kalau sampai melanggar akan dikeluarkan oleh sekolah itu.
bagaimana kisah mereka selanjutnya??
yuk mampir
IG:qilla_kasychan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kasychan_A.S, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 8-pernikahan
pagi harinya tepatnya di kamar Alya saat ini waktu menunjukkan pukul delapan lewat tiga puluh menit, di kamar Alya sudah memakai gaun pernikahannya dan saat ini sedang di rias oleh seorang MUA.
sementara di ruang tamu sudah ada mamah Alya, papah Alya, Papah Valen, Mamah sambung Valen dan pengantin prianya yaitu Valen.
"kok Alya belum turun-turun ya,apa aku susul aja? " ucap mamah Alya
"coba aja mah susul" ucap papah Alya, kemudian mamah Alya pergi ke lantai atas menuju ke kamar Alya
setelah lima belas menit akhirnya Alya dan mamahnya turun dengan Alya yang memakai gaun pengantin berwarna putih bersih dengan make up nya yang tipis dan natural, sebenarnya tadi Alya sudah di make up dengan MUA tapi karna tidak puas dengan hasil Alya menghapus make up itu dan make up sendiri, jadi apa gunanya MUA nya?
sedangkan Valen menggunakan kemeja putih dengan jas dan celana berwarna Hitam.
Valen yang melihat Alya turun langsung terpesona dengan penampilan Alya yang sangat cantik.
"karena pengantinnya sudah ada bisa dimulai sekarang" ucap pak penghulu
"bisa pak" ucap mamah sambung Valen
"oke nak Valen silahkan menjabat tangan saya" ucap pak penghulu, Valen yang sedang duduk terpaksa menjabat tangan pak penghulu dengan Alya yang ada disebelahnya.
sebelum Valen menjabat tangan pak penghulu Valen menatap mata Alya sebentar mereka bingung apakah bisa menjalin rumah tangga di usia mereka yang masih muda?, kebetulan mereka juga musuh gimana nasip rumah tangganya?, itu lah hal yang sedang dipikirkan Valen dan Alya.
Mereka melakukan pernikahan itu dengan paksaan bukan cinta.
Pak penghulu mengucapkan kalimat resmi yaitu
sah
Valen dan Alya saat ini sudah SAH menjadi suami dan istri, semua yang menyaksikan itu merasa senang tidak banyak tamu yang diundang karena pernikahan mereka tertutup hanya keluarga dan tetangga dekat saja, tapi tidak dengan Alya dan Valen mereka tidak tau harus berbuat apa.
jujur ya guys, aku ga ngerti soal pernikahan gini, karena masih jomblo, jadi ya ngerti-ngertiin aja ya..
matahari sudah mulai gelap saat ini sudah hampir malam seluruh tamu di rumah itu sudah pulang menyisakan keluarga itu yang duduk di ruang tamu, mereka sedang berbincang-bincang soal pernikahan, sedangkan Alya dan Valen hanya diam mendengarkan dan mereka fokus dengan HP masing-masing.
"Alya ke kamar dulu ya" ucap Alya yang sudah merasa bosan akhirnya pergi ke kamarnya.
"Valen kamu susul Alya ke kamarya kamu juga pasti capek" ucap mamah Alya
"iya Valen, mending kamu ke atas susul Alya, bersih-bersih kebetulan mamah tadi bawa baju ganti di tas kamu"ucap mamah sambung Valen, Valen pun ke atas menyusul Alya
sedangkan Alya di kamar saat ini baru selesai mandi, Alya keluar dari kamar mandi dengan rambut panjang yang masih basah, dan memakai handuk yang hanya menutupi dada dan setengah pahanya.
Tiba-tiba Valen masuk ke kamar Alya dan..
"aaa.. lu ngapain ke kamar gua" teriak Alya merasa kaget dengan kehadiran Valen.
"gak usah tereak-tereak tar disangka aneh-aneh lagi, gua kesini, karena di suruh untuk nyusul lu,sama bersih-bersih" ucap Valen matanya refleks memandang Alya dari atas sampai bawah, Alya yang melihat Valen memandang dirinya langsung menutup dadanya mengunakan tangan dan langsung pergi ke wall in closed untuk memakai pakaian.