NovelToon NovelToon
Setelah Aku Tahu Suamiku Selingkuh

Setelah Aku Tahu Suamiku Selingkuh

Status: tamat
Genre:Selingkuh / Penyesalan Suami / Tamat
Popularitas:87.3k
Nilai: 5
Nama Author: noerazzura

Rosa Casario, meninggalkan semua kemewahan dari keluarganya demi menikahi pria yang sangat dia cintai, Andre. Namun Lima tahun berlalu tanpa ada masalah berarti, Rosa mendapatkan pesan dari seseorang, memintanya datang ke sebuah hotel bahkan memberikan kartu kamar hotel.
Ternyata, dia memergoki suaminya Andre sedang bercumbu dengan Sandra. Teman baiknya dan juga anak ibu asrama tempat dia tinggal saat kuliah dulu.
Bak disambar petir. Hati Rosa sungguh hancur. Namun dia berusaha memberi suaminya kesempatan, hanya saja ternyata sang suami benar-benar menyembunyikan perselingkuhan itu. Rosa pun memutuskan untuk pergi, dan merencanakan sesuatu yang akan membuat suaminya menyesal sepanjang waktu, dengan bantuan seseorang yang pernah menyatakan cinta padanya saat mereka kuliah dulu. Meski sempat menghilang beberapa tahun, pria itu kembali datang membantunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34. Malam itu

Merasa ada yang menyentuh tangannya, Rosa mencoba untuk membuka matanya perlahan. Tapi yang dia lihat adalah Steven. Rasanya tidak mungkin kalau benar-benar ada Steven disana.

Penerbangan saja 18 jam, bagaimana bisa sampai secepat ini. Apalagi Rosa melihat Steven menyeka air matanya. Dan wajah pria itu tampak sangat sedih.

'Apa ini mimpi?' batin Rosa.

"Aku sangat mencintaimu Rosa, sangat mencintaimu" kata Steven lagi kasih sambil memeluk tangan Rosa dan terlihat begitu sedih.

Steven belum melihat ke arah Rosa, pria itu masih sangat menyesali apa yang terjadi lima tahun lalu. Seandainya saja, dia tidak pergi. Mungkin luka yang disebabkan oleh Andre itu tidak akan pernah Rosa rasakan. Penyesalannya lebih karena, dia membuat Rosa sampai terluka.

Rosa tersenyum. Tapi wanita itu benar-benar berpikir itu adalah mimpi. Dia baru saja tertidur, ruangan itu masih gelap. Dia tahu itu masih malam. Dan pastinya tidak mungkin Steven benar-benar ada di depannya. Pria itu bilang dia akan pergi selama satu minggu. Itu sudah paling cepat. Rosa ingat Steven bilang begitu. Makanya dia berpikir, kalau semua ini pasti hanya mimpi.

Dan di dalam mimpinya, Rosa merasa kalau tidak masalah dia mengatakan apa yang ada di hatinya. Steven tidak akan benar-benar mendengarnya. Dan tidak akan berakibat apapun di kehidupan nyata.

"Aku juga mencintaimu" Ucap Rosa sangat pelan.

Steven mengangkat kepalanya, dia menoleh ke arah Rosa.

"Kamu bangun?" tanya Steven.

"Ini mimpi kan?" tanya Rosa.

Steven terdiam, wanita di depannya itu mengatakan pertanyaan yang membuatnya bingung. Tapi kemudian, Steven berpikir, mungkin Rosa mengira semua ini mimpi.

Steven terkekeh pelan. Kepala pria itu mengangguk perlahan.

"Iya ini mimpi" jawabnya.

Rosa tersenyum. Karena ini mimpi, Rosa merasa tidak masalah mengatakan apapun yang ingin dia katakan pada Steven.

"Sebenarnya aku sangat marah padaku. Kamu pergi begitu saja. Aku bahkan tidak bisa tidur malam itu, memikirkan bagaimana aku harus mengatakan kalau aku juga sangat menyukaimu. Tapi kamu pergi begitu saja, aku menunggumu di taman itu sampai malam..."

Steven merasa begitu bersalah. Mendengar apa yang dikatakan Rosa, Steven segera menyentuh lembut pipi wanita yang masih dalam keadaan terbaring di tempat tidur itu.

Air mata Steven menetes begitu saja. Pasti sangat menyakitkan saat itu bagi Rosa. Menunggu di taman kampus seharian sampai malam.

"Maafkan aku" kata Steven dengan suara yang bergetar. Terdengar seperti seseorang yang memang sangat menyesal dengan apa yang telah dia lakukan.

"Kamu juga tidak ada kabar, tapi merasa di tolak, aku mana mungkin menghubungimu. Sampai suatu saat akh hampir jatuh dari tangga, dan mas Andre..." Rosa menjeda ucapannya.

Itu memang awal pertemuannya dengan Andre. Andre menolongnya. Karena itu dia baik pada Andre, dan pria itu perlahan mendekatinya dan mereka jatuh cinta.

"Maafkan aku, aku janji. Mulai detik ini, aku tidak akan pernah meninggalkanmu lagi. Tidak akan pernah"

Rosa tersenyum, semakin yakin saja kalau semua ini hanya mimpi. Mana mungkin Steven tidak akan meninggalkannya. Pekerjaannya begitu banyak. Tidak mungkin bisa selalu bersama Rosa.

Melihat senyuman wanita yang sangat dia cintai. Rasanya Steven sudah tidak bisa mengendalikan dirinya. Suasana saat ini, dia tidak ingin waktu berjalan lagi rasanya.

Steven mendekati Rosa, duduk di samping tempat tidur itu dan menyentuh lembut dagu wanita yang juga menatapnya itu.

Tanpa ragu, Steven mendekatkan kedua bibirnya ke bibir Rosa.

Rosa memejamkan matanya, pria itu menekan bibirnya dengan begitu kuat. Memaksa Rosa membuka mulutnya perlahan.

Hisapann dan decapann yang dilakukan oleh Steven, membuat Rosa membuka matanya.

'Kenapa rasanya begitu nyata, mungkinkah ini bukan mimpi?' batinnya.

Saat tangan Steven menyentuh bagian perutnya. Rosa merasa kalau ini pasti bukan mimpi.

Rosa segera memberikan sedikit dorongan pada pria di depannya itu ketika tangan pria itu menelusup ke dalam selimut, menyentuh bagian kulit perutnya dan semakin naik ke atas.

"Hahh... hah..." nafas keduanya memburu.

Rosa bangkit. Dia melihat buket bunga mawar yang ada di sampingnya. Semakin yakinlah dia kalau ini bukan mimpi.

"Kamu, kamu kembali? ini bukan mimpi kan?" tanya Rosa menarik selimut dan menutupi bagian dadanya.

Steven terdiam, dia menghela nafas panjang dan kembali melihat Rosa.

"Iya aku kembali. Maafkan aku, aku membohongimu. Ini bukan mimpi. Dan kita baru saja..."

Rosa memalingkan wajahnya. Dia sangat malu, bisa-bisanya dia berkata seperti itu. Dan membalas ciuman Steven juga.

Namun Steven yang memang sudah tidak bisa menahan dirinya lagi. Menarik selimut yang di pegang Rosa, dan meraih pinggang wanita itu sampai tubuh Rosa tertarik ke arah Steven dan tanpa ada jarak lagi.

"Steven..."

"Aku mencintaimu, aku sangat mencintaimu. Aku tidak akan pernah meninggalkanmu. Besok aku akan menikahimu, ijinkan aku memilikimu, Rosa" bisik Steven di telinga Rosa.

Rosa meremang, seluruh tubuhnya meremang. Dia merasa suhu tubuhnya semakin naik, menjadi semakin panas.

Apalagi ketika tanpa menunggu jawaban Rosa, Steven sudah mencium leher Rosa, di bagian bawah daun telinganya, menelusuri leher jenjang dan putih itu, sampai menyingkap jubah tidur Rosa, membuat kulit bahu Rosa terlihat.

Bahkan tanpa aba-aba, Steven melahap bahu Rosa itu seperti merasa begitu kehausan.

Deg

Deg

Deg

Jantung Rosa berdebar begitu kencang. Kedua tangannya mencengkram kuat sprei yang ada di bawahnya.

"Stev..." Rosa masih berusaha untuk mencegah Steven melangkah lebih jauh.

Namun pria itu tak lagi ingin mendengar larangan, atau peringatan. Dia sudah menahan diri selama lebih dari 5 tahun. Dia benar-benar tidak ingin kehilangan Rosa lagi.

Rosa dibuat tak berdaya, bahunya naik turun begitu cepat. Karena Steven mencumbuinya dengan begitu lembut.

"Ijinkan aku memilikimu, Rosa" lirih Steven dengan tatapan mata yang dipenuhi kabut namun tetap menunjukkan perasaan cinta yang begitu dalam.

Rosa masih diam, dia tidak berani bicara. Steven tak lagi mau menunggu. Pria itu kembali mencium Rosa, semakin dalam, semakin kencang, dan semakin berhasrat.

Rosa yang merasakan tangan pria itu menelusup ke dalam celana tidur pendeknya. Menahan tangan Steven.

"Stev..."

"Aku tidak bisa lagi menahannya Rosa, ini pertama kalinya. Jika kamu tidak mengijinkannya..."

Rosa bisa melihatnya. Jika dia tidak mengijinkan Steven, mungkin pria itu akan tersiksa. Lagipula, pria itu memang sangat mencintainya.

Rosa menarik tangannya. Dia menundukkan kepalanya. Steven kembali mencium bibir Rosa, dan tangan yang sudah bergerak itu. Kembali melakukan apa yang ingin dia lakukan.

Malam itu, ruangan kamar Rosa yang dingin itu menjadi panas. Keringat mengalir deras di tubuh keduanya. Rosa mencengkeram kuat punggung Steven, pria itu memberikan sensasi yang begitu berbeda. Mungkin karena cinta yang dia pendam begitu lama, Steven merasa tidak akan pernah puas jika itu dengan Rosa.

***

Bersambung...

1
arniya
luar biasa kak
Noer: terimakasih
total 1 replies
Akbar Razaq
bagus ceritanya bikin mewek hingga akhir.
🥰🥰🥰
Noer: terimakasih
total 1 replies
Akbar Razaq
jangan kan paman Bram dan Nesia.aku aja nangis Bagaimana hancurnya hati mama dan papa Andre atas tindakan buruknya.keluarga yg bahagia seorang kakek dan nenek yg di usia senja bs hidup tenang bersama cucu skrg harus terpisah entah ada d mana.
Akbar Razaq
terharu bagaimanapun Andre ttp.lah laki yg di cintai dg tulus tp sayang susu di balas dg tuba.
Akbar Razaq
mmg laki kebanyak begotu ,uang banyak malah cari bencana
Noer: ho'oh ya kurang bersyukur
total 1 replies
Akbar Razaq
tetaplah percaya pada suamimu tutup.matamu dan mata hatimu hingga nanti jangan.menyesali kebodohanmu.
Orang dekat bukan bearti tfk bs bethinat bahkan orang dekat mampu membuat nyawamu melayang itu klo kau ttp buta.
Sulati Cus
ending nya bagus
Noer: sarangheo 💜💜💜💜💜💜💜
total 1 replies
Cheng Nyo
Luar biasa
Noer: terimakasih
total 1 replies
Sri Supeni
nah cerita ya bgn .. penulisnya pinter memasukkan logika .. aqsuka
aku
mksh karyanya tor 🙏👍
Noer: terimakasih kembali kak 💜
total 1 replies
Ma Em
Sudah tamat Thor aku kira msh panjang , terima kasih sdh membuat cerita bagus , semoga Othor selalu sehat panjang umur sukses dgn karya2 nya 🤲🤲💪💪🙏😘🥰
Noer: Aamiin, doa yang sama untuk kakak. Semoga senantiasa sehat, dan lancar rejekinya. 💜
total 1 replies
Sazmah Maa
makin panas
lina
ini beneran abis y ?
lina: yah aloh. sedeng serunya itu
total 2 replies
partini
mantafff 👍👍👍👍👍
tuh ya laki laki jangan suka selingkuh eh wanita jg ada ya ,,ok untuk kalian semua baik wanita ma lelaki ga usah selingkuh berganti ganti ttp rasanya sama kan cuma beda casing doang ya kan Thor 😁😁😁😁😁
Noer: wkwk 🤣🤣🤣
total 1 replies
🦁R14n@
Km jug bis bahagia dan lupakan Rosa yg sdh memiliki steven
Noer: he'em betul
total 1 replies
🦁R14n@
Nah gt donk berbesar hati ❤💞 ada kesian semoga cintamu beralih kedia wkwkwk dan nesia bs mencintaimu 😆
Noer: kayaknya gak mungkin kak, kan Nesia saksi hidup pengkhianatan itu. Trauma duluan dia 🤕
total 1 replies
Azahra Rahma
semoga dengan kejadian ini ibunya Steven jadi sadar kalau Adel terkodel kodel itulah yg parasit benalu
Noer: lucu kali kak Adel terkodel-kodel
total 2 replies
Harwanti Jambi
salah banget bu baru sadar ya
lina
begitu lah jd org tua yg gampang d hasut. ora liet pake mata ht
lina
sakit yg setimpal kan andre 🤣🤣 mang enk u
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!