NovelToon NovelToon
Istri Kecil Sang Presdir

Istri Kecil Sang Presdir

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Perjodohan / Nikahmuda / Tamat
Popularitas:30.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Casanova

Perjalanan Kisah Cinta Om Pram dan Kailla - Season 1

Kailla Riadi Dirgantara, putri tunggal Riadi Dirgantara pemilik RD Group. Berusia 20 tahun, cantik, manja, kekanak-kanakan dan sangat menyayangi ayahnya yang biasa dipanggil daddy. Demi ayahnya, dia terpaksa menerima perjodohannya dengan Reynaldi Pratama ( Pram ), lelaki yang sudah dianggap seperti Om-nya sendiri.

Pram, lelaki matang berusia 40 tahun. Tampan, dewasa, bertanggung jawab dan sangat sabar menghadapi Kailla. Pram adalah anak yatim piatu, yang diasuh dan dibesarkan oleh ayah Kailla ( Riadi ) sejak berusia 10 tahun.

Karena komitmen dan tanggung jawabnya kepada kedua orang tua Kailla, dia bersedia menikahi Kailla yang terpaut 20 tahun darinya dan berjanji menjaga dan membahagiakan Kailla seumur hidupnya.


Bagaimana perjuangan dan kesabaran Pram menaklukan cinta Kailla, mendidik Kailla yang manja dan tidak dewasa menjadi wanita dan istri seutuhnya.

Bagaimana perasaan sayang yang sudah terbentuk selama 20 tahun diantara Kailla dan Om-nya Pram, berubah menjadi cinta seutuhnya.

Ikuti kehidupan rumah tangga Om Pram dan Kailla yang berbeda usia dan karakter.

Visual di novel diambil dari berbagai sumber di internet. Hak cipta milik pemilik foto

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Casanova, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34. Membawa Kailla Bersamaku

Setelah selesai melakukan fitting, Pram memutuskan mengantar Kailla pulang. Tadinya, Pram akan mampir untuk makan siang yang sudah terlewat beberapa jam, tetapi Kailla menolak dengan alasan sudah terlalu lelah.

“Kai, kamu yakin tidak mau mampir makan siang?” tanya Pram sekali lagi. Ia sedikit mengkhawatirkan Kailla. Gadis itu seharian ini banyak menangis.

Kailla hanya mengangguk dan tersenyum. Ia memilih menyandarkan tubuhnya di kursi mobil dan memejamkan mata.

Tampak security buru-buru membuka pintu gerbang kediaman Riadi Dirgantara begitu Bentley Continental milik Pram sudah terlihat berhenti di depan gerbang.

“Selamat sore, Pak,” sapa salah seorang security pada Pram. Pram terlihat mengangguk dan tersenyum menjawab sapaan salah satu pekerja calon ayah mertuanya.

Begitu mobilnya sudah terparkir rapi, Pram memandang Kailla di sebelahnya yang sedang tertidur pulas. Ia segera menurunkan sandaran kursi yang diduduki Kailla ke posisi maksimal, kemudian mengambil jas kerjanya yang tersampir di kursi mobil untuk menyelimuti kailla supaya gadis itu bisa tidur dengan nyaman.

Sambil menunggu Kailla yang masih terlelap, Pram pun akhirnya memilih mengecek pekerjaannya yang dikirimkan David melalui email ke ponselnya.

***

Donny, asisten Pak Riadi yang sejak tadi duduk di pos security merasa heran kenapa tidak ada seorang pun yang turun dari dalam mobil. Padahal kendaraan itu sudah terparkir lebih dari 15 menit. Ia pun menghampiri mobil Pram dan mengetuk kaca jendela mobilnya.

Tok. Tok. Tok.

“Ada apa, Don?” Pram bertanya setelah menurunkan kaca mobilnya.

“Ada apa, Pak? Kenapa tidak langsung masuk saja?” tanya Donny.

“Kailla masih tidur,” jawab Pram singkat, masih sibuk dengan ponselnya.

Apa tidak sekalian dibangunkan saja, Pak? Jadi Non Kailla bisa tidur di kamarnya," usul Donny, melirik Kailla yang tertidur di sebelah Pram.

“Biarkan dia tidur sebentar lagi. Kasihan ... tadi begitu sampai di sini ... ia baru saja tertidur,” jawab Pram.

“Oh ... ya sudah. Aku pamit ke dalam dulu kalau begitu, Pak.” Donny berkata.

Setelah mengecek semua email masuk, Pram menatap Kailla yang masih tertidur pulas.

“Bahkan ketika tertidur pun, dia masih tetap cantik dan menggemaskan. Maafkan aku, Kai. Aku harus egois kali ini, aku benar-benar tidak bisa melepaskanmu untuk lelaki mana pun.”

***

Kailla merasa terganggu dalam tidurnya setelah seseorang berulang kali mengelus wajahnya. Samar-samar terdengar ada yang memanggilnya. Ia menggeliat pelan. Ketika matanya terbuka sempurna, Kailla bisa melihat Pram yang sedang menatapnya sambil tersenyum.

“Masih belum mau bangun?” tanya Pram masih mengelus pipi Kailla.

“Jam berapa sekarang?” tanya Kailla dengan suara serak khas orang baru bangun tidur. Gadis itu masih sedikit bingung. Pintu mobil di sampingnya sudah terbuka dan Pram terlihat berdiri di sana membantunya menaikkan sandaran kursi.

“Jam lima sore. Ayo bangu! Kamu belum makan apa pun dari tadi siang," jawab Pram, membantu Kailla untuk keluar keluar dari mobil.

Setelah masuk ke dalam rumah, Kailla memilih melanjutkan tidur di kamarnya. Pram sendiri memilih menemui Pak Riadi yang sedang menikmati senja di pinggir kolam ikan koi, di taman belakang.

“Selamat sore, Dad,” sapa Pram.

“Kamu sudah datang, di mana Kailla?” Pak Riadi bertanya.

" Dia di kamarnya. Bagaimana kabarmu, Dad? Maaf belakangan aku sibuk, jadi tidak sempat mengunjungimu.” Pram memilih duduk tepat di sebelah Pak Riadi supaya bisa mengobrol dengan leluasa.

“Bagaimana keadaan kantor? Aku dengar kamu jadi membuka kantor cabang di Austria," tanya Pak Riadi lagi.

“Ya, Dad. Bulan depan ... aku akan terbang ke sana untuk mengurus pembukaan kantor baru. Mungkin membutuhkan waktu sedikit lebih lama. Aku berencana membawa Kailla bersamaku," jelas Pram.

“Maksudmu?” Pak Riadi terlihat bingung. Pria tua itu belum begitu paham sepenuhnya maksud dari kata-kata Pram.

“Aku sudah membahasnya dengan Kailla dan dia sudah setuju. Kami akan menikah dalam sebulan ini dan istriku akan ikut bersamaku ke Austria. David sedang mengurus berkas-berkas pernikahan kami. Begitu sudah siap semuanya, kami akan menikah. Mungkin setelah kembalinya dari Austria, kami baru menggelar resepsi pernikahan.” Pram menjelaskan.

“Oh, baik menurutmu saja, Pram. Aku sudah menyerahkan putriku sepenuhnya padamu. Tolong jaga dia baik-baik.” Pak Riadi berkata sambil menepuk pundak Pram.

“Perempuan itu ... apa kamu sudah mengurusnya? Entahlah, aku mengkhawatirkan Kailla. Aku takut dia membalas semua perbuatanku dulu padanya melalui Kailla.” Pak Riadi berkata. Tatapan rentanya menerawang jauh ke depan. Ada raut kesedihan dan kekhawatiran di wajahnya.

Pram menggeleng. “Aku belum bertemu dengannya lagi, Dad. Tapi aku berjanji akan menjaga Kailla, Daddy tidak perlu khawatir.”

Sebenarnya di dalam hati Pram juga memiliki ketakutan yang sama. Ia takut Anita akan membalas semua sakit hatinya melalui Kailla, apalagi Anita mengetahui kalau ia dan Kailla sudah bertunangan. Itu juga menjadi salah satu alasan kenapa ia memilih menikahi Kailla secepatnya, selain masalah Dion dan Dennis, laki-laki yang selama ini mengikuti Kailla diam-diam.

Memilih menikahi Kailla secepatnya dan membawa gadis itu bersamanya di Austria adalah jalan terbaik yang bisa Pram lakukan saat ini. Setidaknya, Kailla di bawah pengawasannya dan ia memiliki hak penuh atas Kailla.

***

Sebelum pulang, Pram menyempatkan menemui Kailla di kamarnya, masih ada sesuatu yang harus dibicarakannya. Sambil membawa nampan berisi makanan, Pram mengetuk pintu kamar tidur Kailla. Ia tahu, gadis itu belum mengisi perutnya sama sekali dari tadi siang. Bahkan Kailla melewatkan makan malamnya dan memilih tetap di kamarnya.

Tok. Tok. Tok.

“Kai."

"Kai, buka pintunya,” panggil Pram.

Terima kasih.

1
Yo Zhibin❤️💞
sama2 pandai muter otak..😂😂😂
Yo Zhibin❤️💞
the power of bini Bos' 😂😂
Yo Zhibin❤️💞
ini kalo di filmkan pasti ga jauh dari Naughty Kiss.. banyak adegan Kiss nya😂😂😂
Yo Zhibin❤️💞
kan..kan.. pasti minta warisan jika bukan Pram yg mengelola tidak akan berkembangkan..Andi cuma benalu..😁😁😁
Yo Zhibin❤️💞
belum pernah tau..nasi campur apaan😁😁😁
Yo Zhibin❤️💞
idiiih..ga tau diri bgt.. pasti minta jatah warisan tu..😂😂
Yo Zhibin❤️💞
perjalanan masih panjang..😁😁
Yo Zhibin❤️💞
Orang kaya memang punya kuasa..sampe2 melakukan segala cara demi niatnya.. Kaila & Pram tetap kuat ya..😁😁
Yo Zhibin❤️💞
Jangan dulu dong..Pak Riadi masih ingin lihat cucunya..😁😁
Yo Zhibin❤️💞
ini awal komplotan Bella & Kaila di mulai 😂😂😂
Yo Zhibin❤️💞
resek banget sih ya...😩😩
Yo Zhibin❤️💞
kok banyak bawang sih aaaah...😁😁
Yo Zhibin❤️💞
Astaga Sam.. kebangetan kamu ya..😂😂😂dasar Somplaaaak 😂😂😂
Yo Zhibin❤️💞
dasar Kailla mood swing bgt..😂😂
Yo Zhibin❤️💞
perlahan tapi pasti..sisi dewasa Kailla keluar alami 😁😁😁
Yo Zhibin❤️💞
Buat belajar Sam..biar ga katrok kalo dpt Mitha 😂😂😂
Yo Zhibin❤️💞
Jgn di makan kuenya🤔🤔drpd sakit perut..dasar Sam lagi falling in love melupakan tugasnya 😂😂😂😂
Yo Zhibin❤️💞
Halah..halah Sam..bisa aja cari kesempatan 😂😂
Yo Zhibin❤️💞
kecapekan tu..tiap malam di gempur..mana bisa jadi..😂😂😂
Yo Zhibin❤️💞
Q sudah baca ceritanya Bara..ga banget dah.. mending liat Pram Kailla 😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!