NovelToon NovelToon
Operation Love

Operation Love

Status: tamat
Genre:Romansa / Tamat
Popularitas:215.2k
Nilai: 5
Nama Author: Bunda FK

Bagaimana rasanya apabila kau menemukan pria seperti dalam novel di dunia nyata?itu yang di alami oleh Rein.Dokter cantik ini begitu menggilai sosok pemeran utama pria dalam sebuah novel yang ia baca.Sosok pria tampan mapan dan baik hati yang ia cintai.Bahkan ia menjadikan sosok pria itu menjadi kekasih bayangan nya.

Namun ia tidak menyangka akan bertemu sosok sesempurna pemeran utama yang ia sukai itu di dunia nyata.

Keannu Adhitama Smith adalah profesor sekaligus pemilik rumah sakit tempat Reinna bekerja.Karena suatu hal tanpa sengaja membuat mereka berpura-pura menjadi sepasang kekasih.Hingga akhirnya benih cinta hadir di hati mereka.

Namun kehadiran cinta pertama Kean yaitu Sidney yang membuat Kean dilema.


Bagaimana kisah selanjutnya? siapakah yang akan Kean pilih? Rein atau Sidney?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunda FK, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Galau

Aldi mempererat pelukannya kepada Audrey,ia merasa nyaman berada dalam pelukan Audrey.

" Jadi ada yang jealous,ya?" tanya Audrey dengan senyum mengejek.

" Aku nggak cemburu," kilah Aldi masih tidak mengakui padahal semalam ia terang-terangan mengakui bahwa diri nya cemburu.

Audrey pun mencebik,ingin sekali ia menggoda dokter sok jual mahal di depan nya ini. " Ya,sudah kalau begitu aku hari ini akan pergi lagi bersamanya," tukas Audrey sengaja memancing.

Audrey mengurai pelukan Aldi hendak bangkit dari atas tempat tidur. Namun dengan cepat ia menarik Audrey kembali dalam pelukannya.

" Tidak boleh,kau tidak boleh pergi dengan pria lain selain Dokter Aldi Saputra," ucap nya penuh percaya diri.

" Idih, posesif banget! siapa kamu ngelarang aku," protes Audrey tersenyum berharap Aldi mau mengakui perasaannya kepada Audrey.

" Mulai sekarang kamu kekasih ku, milik Aldi seorang titik no debat," tegas Aldi membuat Audrey mengurai pelukannya. Kan,si kaku Aldi masuk ke dalam perangkap dan jerat Audrey.

" Serius nggak bohong?" tanya Audrey sambil memicingkan matanya.

Aldi mendekatkan wajahnya di depan wajah Audrey,hampir saja ia hendak mencium Audrey. Namun tiba-tiba ponsel Audrey berdering membuat Aldi mendengus kesal karena terganggu.

Audrey bangkit dari tempat tidur lalu ia mengambil ponsel yang berada di atas nakas. Ia mendapatkan panggilan telepon dari Rein. Setelah selesai melakukan panggilan Audrey menghampiri ia berlalu menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Aldi pun membersihkan diri nya di kamar mandi yang terletak di ruangan kerja milik Audrey.

Mereka kini sudah siap untuk pergi ke tujuan masing-masing. Aldi sebelumnya ingin ikut menjemput Rein,namun baru saja ia mendapatkan panggilan dari rumah sakit mengenai banyak nya pasien pagi ini.

Audrey baru saja selesai memakai kan dasi untuk Aldi. Aldi nampak tampan dengan stelan kerja design Audrey.

" Inget,kamu jangan pergi sama dia lagi. Aku nggak suka," cetus Aldi dengan nada tidak suka.

" Tapi aku harus selalu bersamanya,nanti orang tua kami akan marah apabila kami berpisah," sambung Audrey serius.

" Pokoknya nggak boleh..," tiba-tiba ucapan Aldi terpotong oleh sesuatu yang baru saja ia dengar.

" What?? kami?" tanya Aldi masih tidak paham dengan semua baru saja Audrey ucapkan.

" Iya,pria yang kemarin kamu temui itu Andre kakak ku" jawab Audrey lalu tersenyum.

Aldi kembali terkejut,ia mengingat apa yang ia katakan kemarin kepada Audrey di depan pria itu. Oh astaga apa yang harus ia perbuat,kemarin ia berkata sesuatu tentang memojokkan Audrey.

Sudah dapat Aldi pastikan ia tidak akan mendapatkan restu dari kakak ipar nya itu. " Kenapa nggak bilang sih?" gerutu Aldi ketika ia berjalan hendak memasuki mobilnya.

" Kamu nggak nanya,lagian kamu lucu banget sih saat cemburu," ucap Audrey sambil mencubit kedua pipi Aldi.

" Ah,sudah lah!! nanti siang aku kemari,kita akan makan siang bersama," sahut Aldi lalu masuk kedalam mobil. Tak lama kemudian mobil Aldi pun melaju meninggalkan Audrey.

Kini Audrey harus menemui Rein,yang mengajak nya bertemu di sebuah kafe. Audrey merasa ada yang aneh dari nada bicara sahabatnya itu. Audrey melajukan mobil nya menuju tempat di mana Rein berada.

Lama berkendara kini Audrey baru saja sampai di depan kafe,ia melihat dari luar Rein yang sedang duduk sendiri pagi ini di dekat jendela. Audrey keluar dari mobil nya,ia melenggang kan kaki nya memasuki kafe tersebut.

Rein melambaikan tangan nya ketika ia melihat Audrey masuk ke dalam. Audrey berjalan menghampiri Rein lalu duduk di depannya.

" Ada apa? tumben lo ngajak ketemu pagi- pagi?" tanya Audrey penasaran.

" Emang lo nggak kerja?" tanya nya lagi.

" Gue masuk siang,tumben lo protes gue ajak ketemu?" tanya Rein selidik. Pandangan mata Rein tertuju kepada bekas kissmark di leher Audrey.

" Bukan gitu,nggak biasa aja lo ngajak gue ketemu sepagi ini," kilah Audrey.

Rein memicingkan matanya menatap sahabatnya itu," Lo abis ngapain sampai ada tanda cinta di leher lo?" tanya Rein membuat Audrey begitu terkejut.

Audrey dengan cepat mengambil cermin kecil di dalam tas nya. Ia melihat bekas kissmark yang di buat oleh Aldi semalam lupa ia tutupi dengan concelar.

Rein mencebik pantas saja Audrey protes saat di ajak bertemu,ternyata dia baru saja bercumbu dengan kekasihnya. Wait? kekasih? kekasih mana ? mengapa ia tidak tahu?

Begitu banyak pertanyaan dalam benak Rein saat ini. " Pantesan komplen saat gue ajak kemari,tenyata lagi asyik-asyiknya ya."

" Dih!! nggak juga lagian Dokter Aladin udah pergi ke rumah sakit kok," ucap Audrey lalu menutup mulutnya dengan kedua tangannya ketika ia menyadari bahwa ia keceplosan.

" Aladin? Aldi?" tanya Rein begitu terkejut.

Audrey pun mengangguk kan kepalanya. Manik mata Rein membulat ia tidak menyadari bahwa kedua sahabatnya saling menyukai. Pantas saja kemarin Aldi terlihat uring-uringan ketika Audrey tidak datang ke rumah sakit.

" Jadi ini sebabnya kemarin Aldi gegana kayak ABG?" gumam Rein namun terdengar oleh Audrey.

" Maksud lo?" tanya Audrey.

" Iya,kemarin dia uring-uringan marah- marah nggak jelas. Sekarang gue tau apa penyebabnya " sahut Rein.

" Udah lah, yang penting sekarang gue sama Aladin udah resmi ayank- ayank an," celetuk Audrey tersenyum sumringah.

" Gue mau minta traktir pajak jadian dari kalian".

" Eh,iya!! lo ngajakin ketemu ada apa? " tanya Audrey masih penasaran mengapa Rein mengajak nya bertemu sepagi ini.

Rein pun mulai menceritakan kepada Audrey tentang rencana ia dan Kean yang sepakat untuk berpura-pura menjadi sepasang kekasih. Rein menceritakan di mana kebohongan ini di mulai.

Ia pun menceritakan perlakuan Kean yang seolah memberi nya harapan seperti kekasih sungguhan. Bahkan Kean memberikan nya blackcard milik nya untuk Rein. Dan apapun yang Rein mau pasti Kean turuti. Namun ketika ia meminta kepastian Kean tidak dapat memberikan nya membuat Rein merasa ragu untuk berlabuh.

" Kalau perasaan lo sendiri gimana sama Kean? apa lo udah bisa move on dari Revan?" tanya Audrey.

Rein terdiam,jauh di lubuk hati nya memang masih ada nama Revan. Perjalanan cinta nya dengan Revan sangat panjang membuatnya sulit melupakan pria jahat seperti nya. Berkali-kali di sakiti dan di bohongi namun Rein tetap memaafkan, terkadang cinta dapat membuat orang menjadi bodoh.

" Kalau menurut gue sih ya,kalian ini masih sama-sama ragu dengan perasaan masing-masing. Masa lalu kalian yang membuat kalian sulit untuk melangkah lebih jauh, Kean yang masih berharap pacar nya kembali dan lo yang takut untuk memulai cinta yang baru," ucap Audrey tumben bijak.

" Tapi terkadang hati ini begitu egois ingin semua ini menjadi kenyataan, jadi sebelum gue berharap lebih jauh gue mau menghindari dia".

.....

Jangan lupa like komen dan vote

1
Shifa Burhan
paling muak lihat novel yang selalu memperlakukan lembut dan spesial pebinor

muak sekali
Dyah Oktina
orang jd pasien dah bisa ke mana2..kenapa ngak d suruh pulang aja.. ih aneh juga loh autor ini.. d mana2 pasien kla udah enak walaupun blm sembuh bener dah d suruh pulang loh.. 🤭✌️✌️
Dyah Oktina
😂😂😂😂😂😂
Dyah Oktina
ngak suka sama briana?jgn d jodohin sama dok bagas dong thor
Dyah Oktina
katanya ingin istrinya ngidam kean... tuh dah d kabulkan sama author.. nikmatilah.. 🤭😁😁
Dyah Oktina
ish...dasar konci... gemus deh.. iya...ya masa ngak berantem ya dah jauh2 nyusul mafia yg bawa istrinya kean.. 🤭😁😁
Dyah Oktina
obsesimu keterlaluan dante.. ngak mikir perasaan orang... dasar mafia.. jahat..
Dyah Oktina
iya salah orang kla nanya sama soang mah.. nnt malah tersesat 🤭
Dyah Oktina
😁😁😁😁😁😁😁 lagian bukannya pakai celana pendek dulu ...biar aja dok cantik nunggu sebentar.. 🤭
Dyah Oktina
🤭😁😁😁😁 tiwas...nahan rindu..
Dyah Oktina
/Joyful//Joyful//Joyful//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse/
Dyah Oktina
krn kamu dah hidup jauh lebih baik dari dulu bersama mantan..makanya dia mau balik lagi...dasar siluman ular..
Dyah Oktina
iyalah.. waktu sama Sydney kan masih sma mana baru kelas 2 🤭
Dyah Oktina
d prank ya sama oma.. 😂😂🤭
Dyah Oktina
what. ..tukang panci..🤭😂😂
Dyah Oktina
dona...nakal ya... 🤭
Dyah Oktina
dah ngode tuh dok edo... gek d lamar
Dyah Oktina
😂😂😂😂😂..aladin. 😂😂😂
Dyah Oktina
Luar biasa
Dela
gak usah terlalu effort dengan pernyataan yg manis rein..biasanya lawan manis tu pahit..saking terlena dengan manis saat pahit terkecap..lidah akan seperti mati rasa..jadi tanggapilah sewajarnya saja..okeeeehhh cuyyy
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!