LAYAR SAKTI ARIEF

Laut Selatan kini tenang, memancarkan warna biru lembut di bawah sinar matahari pagi. Di tepi pantai, Arief berdiri, memeluk Roro—mantan Ratu Ombak yang kini berwujud wanita anggun dengan aura kesetiaan. Dominasi Air (Kelas S) yang baru didapat Arief terasa berdenyut di nadinya, menambah Karisma dan Kekuatan Fisik-nya secara substansial.

[Skill Pasif Baru: Dominasi Air (Kelas S) aktif! Efek: Karisma +10 (Permanen), Arief kini bisa bergerak 50% lebih cepat di dekat air, dan Serangan Fisik di daerah lembap meningkat 2x. Karisma Arief kini: 60!]

[Peringatan: ARC 1: LOKAL selesai. Arief harus menyelesaikan Protokol Kelulusan SMA sebelum pindah ke ARC 2!]

“Arief, terima kasih,” bisik Roro, memeluk Arief erat. “Aku bebas dari kutukan Dominasi Air itu. Aku akan menemanimu ke mana pun kau pergi, menjadi Partner Dominasi mu yang paling setia.”

“Tentu, Roro. Kita punya banyak petualangan yang harus dijalani. Tapi pertama-tama, aku harus lulus SMA,” jawab Arief, sambil merasakan Karisma 60-nya yang baru.

Kelulusan SMA Paling Absurd dan Heroik!

Arief kembali ke sekolah. Hari itu adalah hari pengumuman kelulusan. Arief yang sering absen karena pertarungan Iblis, merasa cemas.

Di hadapan seluruh siswa, kepala sekolah (yang selalu cosplay sebagai Jendral Perang Absurd) naik ke podium.

“Perhatian! Ada satu siswa yang nilai akademis-nya absurd, nilai absensi-nya absurd, tetapi kontribusi heroik-nya terhadap stabilitas dimensi kita ABSOLUT!” Kepala Sekolah berteriak.

“Arief Indiyanto! Naik ke podium!”

Arief naik ke podium. Seluruh Enam Target Wanita Inti Arief (Laura, Bu Maya, Ustadzah Sofia, Tiara, Mbak Saras, Elisa) menatapnya dengan bangga.

Kepala Sekolah menyerahkan Surat Kelulusan yang bertuliskan: "LULUS DENGAN PREDIKAT: PAHLAWAN KARISMA ABSOLUT!"

“Kami tahu kamu akan pergi ke Dimensi Jepang, Arief! Pergilah! Karisma mu adalah Kunci Semesta!”

Arief menerima surat kelulusan itu.

Sist Akhirnya Beraksi (Mode Roasting Intensitas Menengah):

Sist: “Gila, Rief! Lu lulus karena Karisma 60 lu lebih tinggi dari Nilai Ujian Nasional! Surat kelulusan lu kayak Piagam Penghargaan Poligami Spiritual! Cepat! Sebelum mereka tahu lu ngebawa Ratu Ombak pulang, segera lakukan Rapat Koordinasi Harem!”

Rapat Koordinasi Harem: Menjelaskan Rencana Jepang

Arief mengadakan rapat tertutup di ruang OSIS, disaksikan oleh seluruh Enam Target Wanita Inti-nya, plus Roro (Nyi Roro Kidul) yang kini berdiri dengan aura Kekasih Utama.

Arief menjelaskan rencananya: Misi Sistem menuntutnya melanjutkan studi ke Jepang untuk menghadapi Iblis Dosa Besar berikutnya (Lust dan Gluttony) dan bertemu Target Wanita baru.

“Aku harus pergi, karena Stabilitas Semesta menuntutku. Tapi aku ingin kalian tahu, Karisma 60 ku terikat pada Enam Hati Absolut kalian!” Arief berkata tulus.

Laura (Polwan): “Aku menolak kepergian ini secara logis! Tapi aku tahu ini demi Misi Anti-Iblis. Aku akan datang mengunjungimu! Dan Pukulan Maut Polwan itu harus sering kamu charge!”

Bu Maya (Guru Olahraga): “Pergi! Tapi ingat! Kamu harus Dominasi semua wanita baru di sana! Sinergi Otot kita tidak akan pernah putus!”

Ustadzah Sofia (Spiritual): “Bawalah Tasbih Giok mu, Arief. Aku akan terus mengisi ulang energimu dari jauh. Hati-hati dengan Iblis Lust di sana.”

Tiara (Logika): “Aku akan mengirimi kamu Strategi Logis Perang Dimensi setiap hari! Setiap langkahmu harus terdokumentasi dan rasional!”

Mbak Saras (Pemulihan): “Mas Arief, aku akan selalu siap menjadi Tempat Pemulihan kamu saat kamu kembali. Ingat, Ritual Sinergi kita tidak akan putus.”

Elisa (Matematika): “Aku akan memprediksi Variabel Chaos yang akan kamu temui di sana dengan Aritmatika Ilahi. Jika kamu gagal, aku akan datang untuk mengoreksi logikamu!”

Dan Roro, sang Partner Dominasi baru, melangkah maju.

“Aku adalah Kekasih Utama mu yang sah di ARC 2! Aku akan menjadi Perisai Air mu di Negeri Sakura! Di mana pun kamu berada, Dominasi Air ku akan menjagamu!” Roro menyatakan dengan bangga.

Arief kembali ke rumah, mempersiapkan keberangkatan. Ayahnya, Budi Budiman, muncul, kali ini cosplay sebagai Agen Perjalanan Dimensi Chaos—dengan jas tiga potong yang terlalu besar dan koper yang berkedip-kedip.

“Rief! Ini Tiket Chaos lu! Tujuan: Tokyo, Jepang! Ini bukan cuma perjalanan, ini Pergeseran Dimensi! ARC 2 dimulai!” Budi Budiman berkata serius, menyerahkan tiket yang terbuat dari emas berkarat.

[Item Kritis: Tiket Chaos Dimensi (Kelas S) didapatkan! Membuka gerbang ke ARC 2: NEGERI SAKURA!]

“Ayah, kenapa kamu selalu tahu segalanya?” Arief bertanya.

Budi Budiman tersenyum misterius. “Karena Ayah adalah The Fool, Rief. Arief Arcana. Ayah memantau Sistem mu dari Dimensi Transenden. Perjalananmu ke Jepang akan membuatmu bertemu anggota Arcana lainnya, terutama The Magician (anggota Arcana wanita yang kuat). Tugasmu adalah menaklukkannya dengan Cinta dan Karisma!”

Sist Akhirnya Beraksi (Mode Roasting Intensitas Menengah):

Sist: “Rief! Ayah lu beneran Leader Arcana?! Berarti Cosplay Cicak di plafon itu adalah Pengawasan Tingkat Tinggi! Jangan sampai lu bikin malu Arcana! Karisma 60 lu harus cukup buat nge-flirt sama The Magician dan Idol JAV! Kalau nggak, gue akan downgrade Karisma lu jadi Karisma Juru Parkir Gabut!”

Budi Budiman menepuk bahu Arief. “Pergi, Nak. Bawa Roro bersamamu. Jangan lupa oleh-oleh. Dan ingat, Cinta adalah Gacha Terkuat!”

Arief berdiri di bandara, mengenakan Baju Tempur Gombrong-nya, memegang koper, dan ditemani Roro yang kini terlihat seperti model internasional. Di tangannya ada Tiket Chaos menuju Jepang. Di belakangnya, enam hati yang terikat secara Absolut melambai. Arief Indiyanto, sang Pahlawan Karisma Absolut dengan Karisma 60, baru saja menyelesaikan ARC 1: LOKAL dengan kemenangan Super-Heroik. ARC 2 menanti, penuh dengan Petualangan!