NovelToon NovelToon
Tajamnya Lidah Mertua

Tajamnya Lidah Mertua

Status: sedang berlangsung
Genre:Ibu Mertua Kejam
Popularitas:90.5k
Nilai: 5
Nama Author: citra priskilai

Liana menantu dikeluarga yang cukup berada tapi dia dipandang rendah oleh mertuanya sendiri. Mahendra suaminya hanya bisa tunduk pada ibunya, Liana dianggap saingan bukan anak menantu..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon citra priskilai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ipar yang mempesona

Kala itu Liana benar benar ingat ketika Aisyah menggosipkan kejadian tentang perkara tempe dan telor. Memang jika didengar itu membuat hati Liana cenat cenut, tapi Liana pikir tak bisa menyumpal mulut Aisyah. Tapi Liana bisa menutup mata dan telinganya.

Ketika itu...

Aisyah masih belum selesai dengan gosip nya mengenai tentang Liana. Ya kalau pagi tadi membicarakan Liana sambil bawa anak alias momong. Tapi sore ini Liana hendak beli bakso yang biasanya mangkal di perempatan kampung kami, memang di perempatan kampung kami. Karena disana juga ada pos ronda jadi untuk Abang Abang mangkal jualan tempatnya enak buat duduk dan beristirahat.

Bakso Abang kemal memang terkenal enak, setiap sore bang kal hanya perlu duduk di pos menunggu para pelanggan. Sore ini pelanggan pak kemal lumayan ramai termasuk Aisyah, dan ada beberapa orang yang mengantri buat beli baksonya bang kemal.

"Eh,,, pada tahu gak"

"Itu si Liana bikin salah ke ibuku"

"Hanya gara gara tempe sama telor"

"Padahal Liana itu harusnya tahu dir dong"

"Wong hidup di rumah ibuku secara gratis"

"Alias numpang makan dan tidur"

Cerocos Aisyah pada ibu ibu.

Setelah aisyah selesai di layani bang kemal diapun pulang..

Pas sore hari Liana dan Mahendra pulang dari toko dan hendak membeli bakso untuk Dion.

Seperti biasa pulang sekolah dari taman kanak kanak Dion selalu diajak ke toko, karena di rumah gak ada yang mau menjaga Dion meski ada ibu Hindun mertuanya.

"Mas pulang dulu"

"Nanti mandiin Dion ya mas"

"Aku mau beli bakso di bang kemal dulu"

Pinta Liana pada suaminya.

Mahendra pun pulang dengan naik sepeda motor, Liana memesan bakso. Dan ada mbak Nani, tetangga Liana berjarak dua rumah dengan rumah mertua Liana.

"Hei..." sapa mbak Nani"

"Eh, mbak Nani mau beli bakso mbak" tanya Liana.

"Iya, dek Liana kamu kenapa"

"Kok Aisyah dan mertuamu bicara begitu"

"Apa.yang kamu lakuin"

"Sampai dibicarakan jadi sekampung"

Tanya mbak Nina.

Aku terdiam sambil senyum, pasti gara gara tempa sama telor tempo hari.

"Emang nya mereka ceritanya gimana"

"Sudah dikasih cabe ma merica belum"

"Biar tambah pedas ceritanya"

Tegasku pada mbak Nina.

Mbak Nina mulai membisikkan kata kata ke telingaku.

"Katanya kamu yang menyuruh ibu Hindun goreng telor ceplok buat Dion, tapi malah kamu gak terima dan kamu suruh goreng tempe sambil bentak bentak"

"Terus ibu Hindun minta maaf gara gara salah yang hanya sepele Sampek bersimpuh di hadapanmu"

"Apa benar kayak gitu Lin" tanya mbak Nina.

Ternyata versi ibu Hindun malah memutar balikkan fakta bahwa aku yang minta maaf ke mertuaku sampai seperti itu.

"Mbak Nina"

"Kejadiannya bukan kayak gitu kale.."

"Meski aku menjelaskan yang sebenarnya"

"Semua orang lebih percaya sama Aisyah dan ibu Hindun" kita liana.

Liana pun pulang, dan sangat heran dengan tingkah mertuanya yang bermuka dua. Sisi lain mulai gedek dan disisi lain muka badak.

Liana bukan orang desa yang kebanyakan dari mereka suka membicarakan dan ingin tahu masalah persoalan rumah tangga.

Liana berasal dari perkotaan yang memiliki sifat individualisme. Yang tidak suka mengurusi urusan orang lain, lain halnya dengan orang desa tempat Liana tinggal. Sekali kamu bikin salah lalu ada sepasang mata yang melihat dan satu mulut yang bicara.

Alhasil aib orang tersebut bakal jadi sekampung bahkan sedesa, termasuk yang dialami Liana saat ini.

Liana menghela nafas panjang, mencoba mengikhlaskan dirinya menjadi trending topik di desanya. Pikiran Liana kalut, sepanjang dia pulang ke rumah para tetangga memandangnya dengan tatapan sinisnya.

1
Syafira Putri
sampai lupa cerita ny..saking g pernah up lagi
Dina Wan
tanda bacanya harus di perhatikan ya, harus di bedakan antara pernyataan sama pertanyaan..
Dina Wan
ceritanya kok di puter2?
v3r4
Bagus ceritanya👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
Sri Wahyuni: terima kasih kk
total 1 replies
Rosana Dilkhakhi
bagus ceritanya
Sri Wahyuni: terima kasih kk
total 1 replies
Surat Gogox
ngerawat orang trok harus longgar sabarnya sedangkan yng sakit orangnya dulunya gak ada itu kasih sayang sekarang di abaikan aja tu Bu hindun
Tiana
baca judulnya aja udah ngenes
Sri Wahyuni: hehehe...
total 1 replies
SUKARDI HULU
jangan lupa mampir y kk
AZ & AR
telat amat Pak Suparman. dr dulu dong sadarnya.. ya syukur deh akhirnya sadar..
Gabriella Rhina
bagus aq suka bacanya tp ada beberapa kata2 yg diulang dan kadang tidak nyambung klo dibaca dalam kalimat..tp tetep semangat berkarya ya..next pasti lebih bagus lg karyamu..semangat 💪
Sri Wahyuni: makasih kk, masih tahap belajar harap dimaklumi
total 1 replies
Bethmory
hai thor ceritanya cukup bikin penasaran,kapan mau dilanjut 😁
Sri Wahyuni: harap bersabar ya...
total 1 replies
ephaa
Salam kenal Kak, aku udah mampir di karya Kakak nih. Bantu like dan dukung karyaku yaitu Beautiful Heart
Terimakasih
Sri Wahyuni: salam kenal juga
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!