NovelToon NovelToon
Perjalanan Menjadi Dewa Terkuat S2

Perjalanan Menjadi Dewa Terkuat S2

Status: tamat
Genre:Misteri / Fantasi Timur / Kelahiran kembali menjadi kuat / Perperangan / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Dijodohkan Orang Tua / Tamat
Popularitas:567k
Nilai: 5
Nama Author: Sang_Imajinasi

( Musim Ke 2 : Perjalanan Menjadi Dewa Terkuat )

Setelah menepati janjinya yang tersisa pada Sekte Langit Baru dan Tetua Huo, Tian Feng tidak lagi bersembunyi. Didorong oleh sumpah pembalasannya, ia memulai perburuan sistematis terhadap Aula Jiwa Bayangan. Bersama Han Xue dan Ying sebagai mata-mata utamanya, mereka membongkar satu per satu markas rahasia Aula Jiwa Bayangan, bergerak seperti dua hantu pembalas dendam melintasi Benua Tengah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sang_Imajinasi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CHAPTER 325

Di dalam kehampaan berbintang Lantai Pertama Pagoda Naga, Klon Dao Spasial Tian Feng berdiri di hadapan roh kuno, Long Hun. Di belakangnya, tubuh aslinya telah diselimuti oleh kepompong cahaya keemasan yang berdenyut, tenggelam dalam meditasi mendalam di inti pagoda.

Klon Tian Feng menoleh ke arah pintu perunggu yang tertutup. "Aku harus memenangkan taruhan ini. Sepuluh lantai, sebelum matahari terbenam."

Roh pagoda, Long Hun, tersenyum kuno. "Taruhan yang bodoh. Melawan naga betina pemarah itu." Ia melirik ke arah Tubuh Asli Tian Feng. "Tuan Muda yang baru sedang memulai penempaan Dao-nya yang sesungguhnya. Itu akan memakan waktu puluhan, mungkin ratusan tahun dalam waktu pagoda."

"Tapi," lanjut Long Hun, "kau adalah klonnya. Dan aku adalah roh pagoda ini. Dan kau adalah Tuan-ku yang baru."

Roh kuno itu mengangkat tangannya yang tembus pandang. Kehampaan berbintang di sekitar mereka mulai berputar, melengkung menjadi sebuah pusaran cahaya murni.

"Jika Tuan ingin pergi ke Lantai Sepuluh," kata Long Hun dengan senyum licik, "mengapa harus repot-repot... menaiki tangga?"

Tian Feng melangkah masuk ke dalam pusaran cahaya itu.

Di Luar Pagoda Naga - Alun-Alun Istana

Waktu di dunia luar Tiga puluh lima detik telah berlalu sejak Tian Feng memasuki pagoda.

Seluruh jenius muda dan para Tetua Agung dari lima klan Naga, Harimau, Phoenix, Qilin, Kura-kura menatap pintu perunggu yang tertutup itu dalam keheningan yang tegang.

Di puncak tangga, Qin Shi berdiri dengan tangan terlipat, senyum kejam dan mengejek tersungging di bibirnya yang indah. "Satu menit. Dan dia bahkan belum bisa memicu cahaya Lantai Pertama. Sungguh 'Kaisar' yang mengesankan."

Tao Ti mengepalkan tangannya, wajahnya dipenuhi kecemasan. Xu Zhao mondar-mandir dengan panik di kejauhan.

"Tuan Muda, apa yang kau lakukan di dalam sana?! Kau melebih-lebihkan dirimu sendiri!"

Tepat saat Qin Shi hendak melontarkan ejekan lain...

DONG!

Sebuah lonceng kuno yang dalam bergema dari dalam pagoda. Di permukaan menara hitam pekat itu, sebuah rune kuno yang mewakili "LANTAI DUA" tiba-tiba menyala dengan cahaya emas yang cemerlang.

Senyum Qin Shi membeku. "Apa?" Para tetua lainnya terkejut. "Dia melewati Lantai Pertama... dalam satu menit?"

DONG! DONG! DONG!

Sebelum mereka sempat memprosesnya, dalam tiga tarikan napas berurutan, tiga lonceng lagi berbunyi. Rune untuk "LANTAI TIGA", "LANTAI EMPAT", dan "LANTAI LIMA" menyala dengan cahaya keemasan yang stabil!

Alun-alun yang tadinya sunyi kini meledak dalam keributan. "Tidak mungkin!" "Lantai Empat adalah Ilusi Naga Hati! Bagaimana dia melewatinya dalam sedetik?!" "Dewa! Kecepatan macam apa ini!"

Raja Bai Hu, yang sedang memulihkan lengannya yang hancur, terhuyung berdiri, matanya melotot tak percaya. Feng Huang menjatuhkan cangkir teh gioknya.

"Dia... dia tidak sedang bertarung..." bisik Tao Ti, matanya melebar saat ia menyadari sesuatu. "Dia... sedang diterima oleh pagoda!"

DONG! DONG! DONG! DONG!

Dalam sekejap mata, rune-rune itu menyala dalam rentetan yang tak terhentikan, seolah seseorang sedang berlari menaiki tangga tanpa hambatan.

"LANTAI ENAM!" "LANTAI TUJUH!" "LANTAI DELAPAN!" "LANTAI SEMBILAN!"

Dalam waktu kurang dari lima menit sejak ia masuk, sembilan dari sepuluh lantai pagoda kini bersinar dengan cahaya keemasan yang agung, menerangi seluruh Alam Naga.

Wajah Qin Shi kini sepucat mayat. Ia gemetar, bukan karena dingin, tetapi karena campuran amarah, keterkejutan, dan penghinaan yang tak terbayangkan. "Mustahil! TIDAK MUNGKIN! Lantai Sembilan adalah Ujian Naga Primordial! Bahkan Kaisar Long Yuan membutuhkan waktu tiga bulan di sana! Dia... Dia pasti curang!"

Tawanya menjadi histeris. "Tapi dia gagal! Dia berhenti! Lantai Sepuluh tidak menyala! Dia tidak akan pernah bisa mencapainya! AKU MENANG!"

Saat ia menjeritkan kata-kata itu, ia menunjuk ke langit. Matahari emas masih tinggi. "Matahari terbenam masih lama! Tapi dia telah gagal di Lantai Sembilan! Aku..."

DOOOOOOOOOOOOOOOOOOONG!

Sebuah dentang lonceng yang berbeda. Jauh lebih kuno, lebih agung, dan lebih berat. Suara itu mengguncang jiwa setiap Dou Di yang hadir.

Rune terakhir di puncak pagoda, rune yang telah tertidur dan tertutup debu zaman selama lebih dari lima ratus ribu tahun...

Rune untuk "LANTAI SEPULUH"...

...meledak dengan pilar cahaya keemasan murni yang menembus langit, menerangi seluruh Alam Naga dalam kemuliaan.

Keheningan total.

Di bawah tatapan ngeri Qin Shi, di bawah tatapan tak percaya Tao Ti dan para pemimpin klan lainnya, di bawah tatapan kaget Xu Zhao...

Pintu perunggu raksasa di lantai dasar pagoda berderit terbuka dengan pelan.

Klon Dao Spasial Tian Feng melangkah keluar, jubah hitamnya masih rapi, rambut hitamnya tidak kusut. Ia bahkan tidak terlihat berkeringat.

Ia melirik ke arah matahari emas yang masih tinggi di langit. Lalu, ia menoleh ke arah Qin Shi, yang kini gemetar hebat di puncak tangga.

Tian Feng tersenyum tipis yang sopan.

"Maaf membuat Anda menunggu, Nona Qin Shi."

1
kang baca
katanya sudah meditasi 20rb tahun lamanya kok dia tau klo sudah 10rb tahun tak ada yang bisa lolos pagoda naga nya... aneh lu tor
kang baca
berarti melompati dou Sheng ya
Bang Udin
gmn sih kok musuh nya selalu unggul trs,,mbok yo sekali kali musuhnya kalah gnti yang laen,,kalah kabur kalah kabur,,P A
4wied
suasana berkabungnya lama beeng
azizan zizan
aisemen... malah nyambong di sini.. yang sana tak di lanjutkan lagi kah...
sitanggang
goblok, knp gak dibunuh 🤣🫣
Adung Riyadi
Luar biasa
Kevin Gunawan
Sejauh novel ini , duo kehancuran ini yang paling top 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Eko Lana
mantap Thor sukses selalu 😄
Eko Lana
bantaaaaaaiiiii Thor bantaaaaaaiiiii
HINATA SHOYO
mna la jutan nya thor season 3🤔
Nay Galcite Nay Galcite
😎😎
Arie Chaniago70
up Thor mantap banget,,apakah Tian bisa mengalah nya,,,
Arie Chaniago70
goooooood mantul Bangettt semangat tian
Arie Chaniago70
up Thor mantap 💪💪💪 tian😊😊😊😊
teguh andriyanto
masa udah origin masih kalah sama yang tersegel? kamu ngga sedang panik kan Thor? minum air yang banyak gih...
olra
semangat thor
Sahrul Akbar
looh udah tamat
Eyang Kakung
akhirnya tamat
Eyang Kakung
dari chapter sebelumnya firasat firasat terus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!