Ipeh gadis cantik yang periang dia keturunan dari Betawi dan China, ibu nya Betawi papah nya China, Ipeh seorang wanita yang memiliki kemampuan bela diri dan pengobatan tradisional, karena sang Papah dokter spesialis bedah yang terbaik dari rumah sakit milik keluarga besar sang papah
Penasaran kagak cerita nya Yuk mampir siapa tahu demen dengan alurnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Intanpsarmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
28
"Apa? Gege Zua Ming menginap di kediaman wanita Brengsek itu, kurang ajar harusnya Gege tinggal di kediaman nya, kalau gegeku tinggal di kediaman ibunya... lalu bagaimana kita menjalankan misi kita" teriak Putri Jueng Ming. Yang tidak terima dengan keadaan itu
"Ck dasar wanita tidak tahu diri, dia bermimpi untuk mendapatkan Yang Mulia putra mahkota.... tidak semudah itu ulat gatal, sebelum itu terjadi nyonya pasti akan bertindak" gumam hati Xin. demi apa pun Xin ingin menjambak rambut Jueng Ming, yang terlalu percaya diri itu
Putri Jueng Ming, marah dan memaki para pelayan yang berada di kediaman nya. sedangkan Xin hanya diam di pojokan, dia tak ingin ikut campur dengan para pelayan yang di maki oleh Jueng Ming
"Bodoh... cepat cari cara agar Gege Zua Ming, kembali ke kediaman nya" teriak Putri Jueng Ming. dia seperti kesetanan berteriak tidak jelas
Sedangkan pria tampan menatap pengawal pribadi. dia tak puas mendengar laporan dari pengawalnya yang di perintahkan mencari informasi tentang pemilik restoran, dia harus mengerahkan seluruh tenaga para prajurit yang tidak menemukan hasil
BRAK
"Bagaimana bisa kalian tidak menemukan pemilik restoran itu.... apa para pelayan nya begitu setia, sampai tak membuka mulut mereka" teriak lelaki tampan itu. dia sudah sangat kesal dengan permintaan sang ibunda, agar putranya mencari pemilik itu sebagai istrinya
"Ma maafkan hamba Yang Mulia, mereka benar-benar menutup mulut mereka dengan sangat rapat, ba bahkan hamba mengancam akan menutup restoran itu, ta tapi mereka tetap menutup mulut mereka" ucap pengawal pribadi
"Luar biasa, mereka begitu setia sampai tak sedikit pun informasi yang keluar dari mulut mereka" ucap lelaki tampan sambil mengepalkan tangan. dia tidak suka dengan keadaan seperti ini, dia merasa di permalukan oleh pemilik restoran itu
"Zhen sangat heran dengan keinginan bundaku, dia meminta aku menikahi pemilik restoran itu... bagaimana bila pemilik itu pria, apa aku harus juga menikahinya? huuu permintaan ini membuat Zhen sakit kepala" ucap nya dengan nada putus asa. sedangkan kelima pengawal nya menahan senyum mereka
"Tertawa saja kalian berlima tidak perlu menahan nya, aku tahu kalian mendukung keinginan ibuku" ujarnya lagi sambil menatap tajam kepada para pengawal sekaligus teman baik nya itu . mereka berenam berteman dari kecil sampai mereka menjadi pengawalnya
"Ma maafkan kami Yang Mulia" jawab kelimanya, yang terkekeh geli mendengar keluhan Tuan nya itu
"Tapi ibu suri pernah melihat pemilik itu Yang Mulia" ucap salah satu pengawal nya itu
"Kau yakin? kau mendengar berita itu dari mana?" tanya nya dengan nada mengejek
"Tentu saja dari ibu hamba, Yang Mulia kan tahu ibuku dengan Yang Mulia ibu Suri itu teman dekat" jawabnya dengan nada yang sudah biasa saja
"Hais... aku melupakan bibi Yeu, lalu apa yang bibi Yeu ucapkan? apa si pemilik itu wanita apa laki-laki? kau tak menanyakan kepada bibi si pemilik itu tinggal dimana" tanya nya dengan penuh penasaran
"Hamba jawab yang mana dulu?" ucap nya dengan nada iseng. sedangkan sang tuan hanya memutar mata jengah kepada pengawalnya itu
"Cih.... suka-suka kau Lah Yer, kau yang memiliki jawaban" ujarnya dengan nada kesal
"Hehehe.,.. menurut ibuku si pemilik itu wanita, dan memiliki paras yang cantik... makanya Ibu suri menargetkan beliau menjadi pasangan Yang Mulia, menurut Ibu suri wanita itu cocok dengan Yang Mulia, karena ibu suri melihat ketegasan di dalam matanya" jawab pengawal Yer
"Cantik? huu cantik saja percuma bila dia tidak bisa setia dan bodoh" jawab nya dengan nada mengejek
"Yang Mulia belum bertemu tapi sudah mengejek! bagaimana kalau dia sesuai dengan wanita idaman Yang Mulia?" jawab salah satunya lagi
"Mana ada wanita yang sesuai idaman Zhen, kau jangan sembarang ya... hati Zhen masih belum ada yang membuat nya bergetar" ucap nya lagi
Kelima pengawal itu mendengus mendengar jawaban dari tuan sekali sahabat mereka. dan Lelaki tampan itu senyum mengejek kepada kelimanya
"Awas kalau Yang Mulia jatuh hati pada wanita itu, kami adukan nanti pada calon kakak ipar" jawab Kelimanya. dan setelah itu mereka pergi meninggalkan lelaki tampan yang melongo
"Yaaaa.... kalian mencampakkan ku?
TBC
Penasaran kagak siape lelaki tampan yang di nistakan oleh Kelima pengawalnya itu?
Yuk berikan dukungan kalian di alur cerita ini.....Like vote dan Gif boleh kali, dan satu lagi ADS nya kakak 😉
Ayo, rebut/Determined//Determined/