NovelToon NovelToon
AZAYREA, ISTRI PENGGANTI SANG MILYARDER

AZAYREA, ISTRI PENGGANTI SANG MILYARDER

Status: tamat
Genre:Lari Saat Hamil / Anak Genius / Pengantin Pengganti / Anak Kembar / Single Mom / Crazy Rich/Konglomerat / Tamat
Popularitas:118.8k
Nilai: 5
Nama Author: Mom Ilaa

“Mama, dadan Luci atit, nda bita tatan ladi. Luci nda tuat..."

"Luci alus tatan, nda ucah bitala dulu. Abang Lui nda tuat liat Luci nanis,” mohon Rhui berusaha menenangkan adik kembarnya yang tengah melawan penyakit mematikan.
_____

Terasingkan dari keluarganya, Azayrea Jane terpaksa menghadapi takdir yang pahit. Ia harus menikah dengan Azelio Sayersz, pimpinan Liu Tech, untuk menggantikan posisi sepupunya, Emira, yang sedang koma. Meski telah mencintai Azelio selama 15 tahun, Rea sadar bahwa hati pria itu sepenuhnya milik Emira.

Setelah menanggung penderitaan batin selama bertahun-tahun, Rea memutuskan untuk pergi. Ia menata kembali hidupnya dan menemukan kebahagiaan dalam kehadiran dua anaknya, Ruchia dan Rhui. Sayangnya, kebahagiaan itu runtuh saat Ruchia didiagnosis leukemia akut. Keterbatasan fisik Rhui membuatnya tidak bisa menjadi pendonor bagi adiknya. Dalam upaya terakhirnya, Rea kembali menemui pria yang pernah mencampakkannya lima tahun lalu, Azelio Sayersz. Namun, Azelio kini lebih dingin dari sebelumnya.

"Aku akan melakukan apa pun agar putriku selamat," pinta Rea, dengan hati yang hancur.

"Berikan jantungmu, dan aku akan menyelamatkannya.”

Dalam dilema yang mengiris jiwa, Azayrea harus membuat pilihan terberat: mengorbankan hidupnya untuk putrinya, atau kehilangan satu-satunya alasan untuknya hidup.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mom Ilaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 26

Azelio menunggu reaksi penolakan atau kemarahan. Namun, Rea justru melakukan hal yang paling tidak ia duga.

Rea menarik napas, air mata yang tersisa kini bercampur sempurna dengan guyuran hujan. Ia mengangguk lemah, tanpa sedikit pun keraguan terpancar di matanya.

"Aku akan memberikannya," jawab Rea, suaranya serak namun tegas. "Tapi tolong... pastikan anak-anakku selamat dan bahagia."

Ucapan itu seperti tamparan keras yang membekukan Azelio. Ia menarik tangannya dari dagu Rea. Pria itu melihat lurus ke dalam mata Rea, mencari jejak kebohongan, kepalsuan, atau rencana licik. Yang ia temukan hanyalah keputusasaan murni seorang ibu.

"Kau... tidak peduli dengan nyawamu?" tanya Azelio, nadanya kini melunak, tercampur dengan rasa tidak percaya.

Rea tersenyum miris. Senyum yang tidak sampai ke matanya.

"Sejak aku tahu anak-anakku dalam bahaya, nyawaku sudah tidak lagi berarti. Bagiku, hidupku sudah berakhir sejak lama. Alasan satu-satunya aku bertahan adalah untuk mereka," bisiknya, menatap tajam ke Azelio, "Sekarang, aku hanya butuh jaminan darimu. Bukan sebagai Azelio Sayersz, pimpinan Liu Tech. Tapi sebagai Papa mereka."

Kata 'Papa' itu menghujam dada Azelio.

"Berapa anak yang kau maksud?" Azelio berbisik, suaranya nyaris hilang ditelan derasnya hujan. Rea terdiam sejenak. Ia menyeka air matanya dengan punggung tangan yang gemetar.

"Dua. Satu laki-laki, satu perempuan," jawab Rea menatap lurus mata Azelio. "Dan kau... kau adalah ayah dari mereka berdua."

Kilatan petir menyambar lagi, menerangi pengakuan Rea. Petir itu seperti menyambar Azelio secara harfiah. Dunia di sekelilingnya mendadak terasa sunyi.

Bob, yang sedari tadi berdiri di belakang Azelio, seketika membeku.

Azelio mencengkram rahangnya. Ia menatap Rea, melihat kesungguhan tak terbantahkan di mata wanita itu. Kenyataan pahit itu menusuknya, melumpuhkan semua emosi dingin yang selama ini ia bangun.

Ia adalah ayah dari dua anak? Rea pergi dengan membawa kedua anaknya, dan kini ia rela mati demi keselamatan mereka?

Azelio mengepalkan tangan. Rasa bersalah, penyesalan, dan kemarahan pada dirinya sendiri meledak tak terkendali. Ia telah berbuat fatal. Ia telah menyakiti Rea hingga ke titik ini.

Ia berjongkok, mensejajarkan tatapannya dengan Rea yang masih berlutut. Tangannya yang dingin menyentuh pipi Rea yang basah.

"Aku tidak butuh jantungmu," desis Azelio. Matanya kini tajam, bukan lagi karena dingin, melainkan karena tekad.

"Aku akan menyelamatkan mereka berdua. Tanpa syarat."

Rea terdiam. Ekspresi wajah Azelio yang tiba-tiba berubah, dari dingin menjadi penuh tekad, membuatnya kebingungan.

"Kau... tidak butuh jantungku?" ulang Rea, suaranya tercekat dan sangat pelan.

Ia menatap Azelio, mencari kebohongan atau trik licik yang biasa dimainkan pria itu. Ia tak mengerti. Bagaimana mungkin Azelio, pria yang selalu mencampakkannya dan tidak pernah menunjukkan kehangatan, tiba-tiba mempedulikannya? Mengapa sekarang? Apa ini jebakan baru? Apa Azelio punya rencana lain?

Rea hendak membuka mulutnya, ingin menanyakan alasan di balik perubahan sikap mendadak ini. Namun, sebelum sepatah kata pun terucap, tubuh Rea yang kelelahan dan penuh trauma tidak sanggup lagi menopangnya. 

Pandangannya menghitam, dan ia merasakan tubuhnya limbung ke depan. Seketika, Azelio bergerak cepat. Ia segera merengkuh tubuh Rea, menjadikan dadanya sebagai sandaran bagi wanita malang itu.

"Rea!" panggil Azelio, nadanya panik.

"Lui... Luci... tunggu Mama, sayang..." gumam Rea lirih, nama kedua anaknya disebutnya dalam kesadaran yang hampir hilang. Rea jatuh pingsan, basah dan tak berdaya dalam pelukan pria yang ia benci sekaligus ia harapkan.

Azelio menatap wajah Rea yang pucat, melihat betapa hancur dan rentannya wanita itu. Ia menggendong Rea dengan hati-hati, memandang dingin ke arah rumah Pak Ezton.

"Bob! Panggil mobil dan hubungi dokter terdekat sekarang! Aku ingin wanita ini segera diurus," perintah Azelio tegas. Matanya beralih ke rumah besar di depannya. "Dan urus mereka. Kunci semua orang di rumah itu. Aku akan membuat mereka membayar mahal untuk setiap tetes air mata yang jatuh dari matanya."

Bob mengangguk cepat, "Siap, Tuan."

Azelio membawa Rea masuk ke dalam mobil. Misi penyelamatan si kembar harus segera dimulai. Ia sudah terlalu banyak membuang waktu.

_

"Mama, dadan Luci atit, nda bita tatan ladi. Luci nda tuat..." 

"Luci alus tatan, nda ucah bitala dulu. Lui nda tuat liat Luci nanis." Mohon Rhui dan berusaha menenangkan adik kembarnya yang sedang melawan penyakit mematikan.

Mama cepat pulang…

_

Like ya. Supaya Mom Illaa semangat crazy update

1
alin soebank
🤭🤭🤭🤭
alin soebank
🤣🤣🤣🤣🤣
Debora Parta
aahhh...lanjut Thor jng tamat dulu atau buat karya anak²nya tersendiri hehehehehe...btw,thank u ya thorr ceritanya bagus,seru,sedih,senang pokoknya the best lah...
partini
seh tekdung lagi
Anggye syahab
eehh ehhh udh tamat😭😭
𝙋𝙚𝙣𝙖𝙥𝙞𝙖𝙣𝙤𝙝📝: halo kak baca juga d novel ku 𝘼𝙙𝙯𝙖𝙙𝙞𝙣𝙖 𝙞𝙨𝙩𝙧𝙞 𝙨𝙖𝙣𝙜 𝙜𝙪𝙨 𝙧𝙖𝙝𝙖𝙨𝙞𝙖 atau klik akun profil ku ya😌
total 1 replies
Anggye syahab
Sangat puas
Mom Ilaa: terima kasih bintangnya kk /Smile//Smirk//Rose//Rose/
total 1 replies
Debora Parta
lanjut ya Thor,bila perlu buat cerita anak² mreka tersendiri ya thorr🤭🙏
Anggye syahab
ku tunggu updatenya kak🤗
kalea rizuky
endingnya g nyambung
kalea rizuky
kasian pdhl Jeremy tulus loh di cintai. pria kayak jeremi harusnya bahagia bgt
kalea rizuky
g yakin dia bisa move on dr emii
kalea rizuky
moga gk balik rea. cm di jadikan cadangan doang loh gk adil. pleasee kasih jodoh. lain
kalea rizuky
knp emirat g mati aja sih
kalea rizuky
lah anak nya siapa
kalea rizuky
kata kata anak kecil nya gk lucu beda ma novel sebelah keliatan cadel tp lucu
Anggye syahab
aduduh..semangat yaaa kak..somoga malam minggu rilis yaa🤗🤗
ayu cantik
suka
Mom Ilaa: terima kasih /Smile/ jangan lupa baca cerita Mom yang lainnya /Heart//Heart/
total 1 replies
Debora Parta
ini gak ada kelanjutannya ne,thorrr...please Adain ya heheheheh🙏🤭
Mom Ilaa: Masih direview kak, entar siang bab kelanjutannya 😆 banyak cogan di dekat mereka
total 1 replies
partini
hemmmm
Anggye syahab
aduhhhh siapa kah dia kak?🤭
Anggye syahab: okey mom🤭🤭😁😁
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!