NovelToon NovelToon
LEGENDA KEPALA DEWA

LEGENDA KEPALA DEWA

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Sistem / Time Travel / Reinkarnasi
Popularitas:181
Nilai: 5
Nama Author: ilonksrcc

Li Wei,programmer jenius yang sinis, percaya bahwa segala sesuatu di alam semesta berjalan seperti sistem yang bisa di debug. Saat nyawanya melayang di dunia modern, kesadarannya tersedot ke dalam "ruang jiwa" yang hancur di dalam Kepala Kaisar Dewa Tai Xuan, yang dikhianati dan dipenggal oleh murid kesayangan dan permaisurinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ilonksrcc, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 24: PROTOKOL BAYANGAN DAN JIWA YANG DIRETAS

Pagi di Shui Jing Gong terasa berbeda. Bukan hanya karena cahaya kristal yang tembus air, tapi karena atmosfer ketegangan yang terfokus. Xiao Qi berdiri di tengah Ruangan Kalibrasi Jiwa, sebuah ruang bundar dengan dinding yang memantulkan energi spiritual seperti cermin. Di tengah ruangan, kristal data biru muda yang diberikan Tai Wei mengambang setinggi dadanya, berputar pelan.

"Inti beast mu bukan Dantian," suara Tai Wei bergema dari speaker yang tersembunyi. "Ia adalah self contained system dengan aturannya sendiri. Morphic Driver memaksakan perubahan wujud, tapi tidak mengintegrasikan sistem energimu. Itu sebabnya ada 'bocoran'."

Xiao Qi mengangguk, menatap kristal itu. "Jadi, aku harus... memperbaikinya?"

"Tidak. Kau harus memahaminya," koreksi Tai Wei. "Dan kemudian, memprogram ulang nalurinya. Soul Cloaking Protocol bukan teknik cultivation. Ia adalah sebuah algoritma perilaku yang akan kau tanamkan ke dalam inti beast-mu. Seperti mengajarkan seekor harimau untuk menyembunyikan jejaknya, tapi dengan presisi kode."

Layar di dinding menyala, menunjukkan diagram energi Xiao Qi yang berdenyut liar, dengan titik-titik merah yang menunjukkan "kebocoran" aura.

"Tutup matamu," instruksi Tai Wei. "Rasakan inti beast-mu. Jangan paksakan. Dengarkan."

Xiao Qi mematuhi. Dalam keheningan, ia merasakan denyutan hangat di tengah dadanya bukan di perut bawah seperti Dantian manusia. Itu seperti bola energi yang berdenyut dengan ritme kacau, penuh dengan emosi mentah: naluri, kesetiaan, ketakutan, kemarahan.

"Baik. Sekarang, bayangkan sebuah kode. Bukan kata-kata, tapi sebuah perasaan. Perasaan untuk menjadi tersembunyi. Untuk menjadi bagian dari alam, seperti batu di sungai, seperti bayangan di bawah pohon."

Xiao Qi berusaha. Ia membayangkan dirinya menyatu dengan kegelapan selokan, dengan dinginnya batu kuil. Inti beast-nya berdenyut, sedikit lebih tenang.

Kristal data di depannya berpendar. Sebuah aliran energi biru lembut mengalir keluar, menyentuh dadanya.

"Uploading Soul Cloaking Protocol: Module 1 - Aura Dampening."

Informasi membanjiri kesadaran Xiao Qi. Bukan kata-kata, tapi pola. Pola bagaimana energi beast-nya bisa dialirkan dalam siklus tertutup, bagaimana emosi bisa diredam sebelum menjadi gelombang aura. Ia merasa seperti sedang belajar bahasa tubuh yang sangat rumit.

Prosesnya lambat dan melelahkan. Berjam-jam berlalu. Xiao Qi berkeringat, tubuhnya gemetar. Beberapa kali inti beast-nya memberontak, menolak "penjara" baru ini, dan kebocoran aura meledak, memenuhi ruangan dengan energi liar rubah-panda.

"Stabilkan," suara Tai Wei tenang. "Kau yang mengendalikan. Bukan tuan, bukan budak. Kau dan intimu adalah partner."

Akhirnya, setelah usaha yang tak terhitung, Xiao Qi merasakan perubahan. Inti beast-nya masih berdenyup liar, tapi sekarang ada... lapisan. Sebuah filter halus yang secara otomatis menyerap dan mendaur ulang energi yang biasanya bocor. Diagram di layar berubah: titik-titik merah berkurang drastis.

"Bagus," puji Tai Wei. "Sekarang, Module 2 - Decoy Generation."

Ini bagian yang berbahaya. Kristal memancarkan pola baru. Kali ini, Xiao Qi harus belajar memproyeksikan aura palsu sebuah sinyal kuat dan menggoda yang terpisah dari dirinya yang sebenarnya.

"Bayangkan itu sebagai ekor palsu yang bisa kau lepaskan," bimbing Tai Wei.

Xiao Qi berfokus. Ia membayangkan sepotong energinya, dibungkus dengan "rasa" ketakutan dan kekuatan hybrid, lalu... mendorongnya keluar.

Sebuah bola energi samar, sebesar kepalan tangan, terbentuk di udara di depannya. Di layar, sebuah titik merah terang baru muncul, bergerak independen dari titik yang mewakili Xiao Qi.

"Itu dia!" seru Xiao Qi, bersemangat.

"Tahan. Jangan terputus," peringat Tai Wei.

Xiao Qi berusaha, tapi setelah beberapa detik, bola itu buyar dan inti beast-nya bergemuruh, menguras tenaganya. Ia terengah-engah.

"Latihan. Kau butuh latihan. Tapi dasar-dasarnya sudah ada."

---

Sementara Xiao Qi berlatih, di ruang kontrol utama, Tai Wei sedang berperang di front lain.

Di depannya, terbentang jaringan data spiritual Shadow Moon. Dia mendapatkannya bukan dengan meretas langsung itu terlalu berisiko tapi dengan menganalisis sampel energi dari Sentinel Alpha yang bertarung dengan agen bermata ungu. Setiap teknik, setiap gelombang bayangan, membawa "sidik jari" unik dari sistem yang menghasilkannya.

Dengan God Sliver sebagai kunci akses tingkat tinggi, Tai Wei memetakan arsitektur jaringan mereka. Ia menemukan bahwa komunikasi Shadow Moon berjalan melalui "Echo of the Midnight Court" sebuah dimensi saku kecil yang penuh dengan energi bayangan, berfungsi seperti server cloud yang gelap.

"Akses langsung akan mengingatkan mereka," gumam Tai Wei, jari-jarinya menari di atas panel kontrol kristal. "Tapi setiap server memiliki... ventilasi. Titik di mana data masuk dan keluar ke dunia nyata."

Ia menemukan beberapa titik lemah itu tempat di mana agen Shadow Moon menerima perintah atau mengirim laporan. Titik-titik itu terlindungi oleh enkripsi jiwa yang kuat.

"Dan di sinilah Xiao Qi berperan," bisiknya. Rencananya menjadi jelas.

---

Tiga hari kemudian, Xiao Qi sudah mampu mempertahankan Decoy Aura selama satu jam penuh, dan mengendalikan kebocoran energinya hingga 90%. Tubuhnya juga beradaptasi. Ia sekarang bisa dengan sengaja memperpanjang kukunya menjadi cakar energi, atau meningkatkan kecepatan larinya dalam semburan singkat. Ia masih anomali, tapi anomali yang terlatih.

"Waktunya," kata Tai Wei saat mereka berkumpul di ruang strategi. Peta hologram menunjukkan wilayah di utara Kota Baja. "Ada sebuah lembah terpencil, Lembah Naga Tidur. Di bawahnya, menurut analisisku, terdapat sebuah nexus energi bayangan salah satu 'ventilasi' utama jaringan Shadow Moon di wilayah ini."

Dia menunjuk sebuah titik di peta. "Kau akan pergi ke sini, dan memancarkan Decoy Aura-mu dengan kekuatan penuh. Aura itu akan terasa seperti dirimu yang panik, terluka, dan mencoba bersembunyi di tempat yang kuat secara energi sebuah tempat yang logis untuk spirit beast hybrid bersembunyi."

"Dan mereka akan datang," simpul Xiao Qi.

"Ya. Tapi tidak hanya mereka." Tai Wei menggeser peta. "Aku telah memalsukan perintah melalui celah kecil di jaringan mereka. Perintah yang seolah-olah berasal dari atasan agen bermata ungu, memerintahkan pemindahan pasukan hybrid eksperimental dari Kota Baja ke Lembah Naga Tidur untuk 'mengamankan aset berharga sebelum diekstrak oleh pihak lain'."

Matanya berkilau. "Sementara itu, melalui celah yang berbeda, aku akan mengirim peringatan ke markas Shadow Moon di lembah itu bahwa sekutu tidak dipercaya (Alkimis Tuli) sedang mengirim pasukan monster untuk merebut nexus mereka."

Xiao Qi menarik napas. Rencananya kejam dalam elegannya. "Jadi... kita menyetir mereka untuk saling membunuh."

"Kita memberi mereka pilihan," koreksi Tai Wei, tapi nada suaranya datar. "Mereka bisa berkomunikasi, menyadari tipuannya, dan mundur. Tapi berdasarkan profil psikologis dari data Shadow Moon dan eksperimen Alkimis Tuli... kemungkinan itu kecil. Keserakahan, paranoia, dan rasa memiliki akan mengambil alih."

Dia menatap Xiao Qi. "Tugasmu hanya sampai mereka tiba. Begitu pertempuran dimulai, kau menghilang. Gunakan Cloak-mu sepenuhnya dan kembali ke titik ekstraksi di sini." Sebuah lokasi aman, 5 li dari lembah, disorot.

"Sentinel akan menunggumu?"

"Lebih dari Sentinel," kata Tai Wei. "Aku akan mengirim dua unit Revenant Frame seri Scout untuk mengawasi dari jarak jauh dan memastikan keselamatanmu. Mereka tidak akan ikut campur kecuali kau dalam bahaya langsung."

Xiao Qi mengangguk. Ia siap. Atau setidaknya, ia mencoba meyakinkan dirinya sendiri.

"Ada satu hal lagi," Tai Wei mengambil sebuah benda kecil sebuah cincin logam sederhana. "Ini adalah 'Data Siphon'. Saat kau memancarkan Decoy Aura di nexus, energi bayangan yang terkumpul akan tinggi. Cincin ini akan secara pasif menyerap sampel dari 'Echo of the Midnight Court' yang bocor melalui nexus itu. Data itu akan membantuku memahami jaringan mereka lebih dalam."

Xiao Qi memasukkan cincin itu ke jarinya. Terasa hangat.

"Berhati-hatilah, Xiao Qi. Ini bukan lagi misi pengintaian. Ini operasi militer."

---

Malam itu, di bawah cahaya bulan sabit, Xiao Qi sekali lagi meninggalkan keamanan Shui Jing Gong. Kali ini, dengan langkah yang lebih percaya diri. Soul Cloaking Protocol bekerja, membungkusnya dalam selimut ketidakadaan spiritual. Ia bergerak seperti angin melalui hutan, menuju Lembah Naga Tidur.

Lembah itu sesuai namanya sunyi, dalam, dan dipenuhi oleh energi kuno yang tertidur. Udara di sini terasa berat, dan bayangan terlihat lebih padat, lebih hidup. Di tengah lembah, terdapat sebuah celah batu yang memancarkan hawa dingin dan bisikan yang hampir tak terdengar. Itulah nexus-nya.

Xiao Qi mengambil posisi di atas tebing yang menghadap celah, tersembunyi di balik semak-semak. Ia menarik napas dalam-dalam, memusatkan perhatian pada inti beast-nya.

Sekarang.

Dia melepaskan kontrol pada Cloak, dan sebaliknya, mengaktifkan Decoy Aura.

Gelombang energi yang terasa panik, terluka, dan kuat dengan "rasa" hybrid yang unik membanjiri lembah. Ia memproyeksikannya seolah-olah sumbernya bersembunyi di dekat celah batu. Pada saat yang sama, cincin di jarinya terasa semakin hangat, mulai bekerja.

Ia tidak perlu menunggu lama.

Dari arah selatan (Kota Baja), datang suara gemuruh. Di bawah cahaya bulan, sekelompok sosok aneh bergerak. Hybrid. Ada yang berjalan dengan dua kaki tapi berkepala serigala, yang lain merangkak dengan lengan manusia dan tubuh macan. Mereka sekitar dua puluh jumlahnya, mata mereka bersinar merah atau hijau, dan mereka dipimpin oleh beberapa alkemis Alkimis Tuli dengan jubah hijau, salah satunya mengenakan respirator Grandmaster?

Dari arah yang berlawanan, dari dalam bayangan di sekitar celah batu itu sendiri, beberapa sosok berjubah hitam muncul tanpa suara. Mereka adalah cultivator Shadow Moon, setidaknya selusin, dipimpin oleh seorang pria tinggi dengan wajah tertutup topeng perak. Aura mereka dingin dan berbahaya.

Kedua kelompok berhenti, saling berhadapan di depan celah batu.

"Kami diperintahkan untuk mengambil aset," geram suara Grandmaster dari balik respirator, suaranya terdengar seperti logam berkarat.

"Lembah ini adalah wilayah kami," balas pria bertopeng perak, suaranya beresonansi dengan kegelapan. "Dan aset yang kau cari adalah target pengamatan kami. Serahkan dia."

"Kami tidak membawanya. Dia bersembunyi di sini. Dia milik kami!"

"Berdasarkan perintah atasan kami, pasukan monstermu adalah ancaman bagi nexus ini. Mundur."

Ketegangan memuncak. Xiao Qi, dari tempat persembunyiannya, menahan napas. Cincin di jarinya semakin panas, hampir menyakitkan.

Seorang hybrid yang gelisah, mungkin karena energi bayangan yang kuat atau kendali yang buruk, tiba-tiba mengaum dan menerjang ke arah cultivator Shadow Moon terdekat.

Itu adalah percikan di dalam lumbung mercon.

"Serang!" teriak pria bertopeng perak.

"Lindungi spesimen!" pekik Grandmaster.

Lembah itu meledak menjadi kekacauan. Pedang bayangan berkelebat memotong daging hybrid. Cakar dan gigi hybrid merobek jubah hitam. Energi beracun alkemis menyebar, mencampur dengan teknik ilusi bayangan, menciptakan kabut perang yang mengerikan.

Xiao Qi menyaksikan dengan horor. Pertempuran itu brutal dan tidak manusiawi. Hybrid-hybrid itu jelas menderita, bertarung dengan paksa. Beberapa cultivator Shadow Moon yang terjatuh "dilupakan" oleh bayangannya sendiri, yang kemudian hidup dan menyerang mereka.

Ini persis seperti yang Tai Wei prediksikan: dua kekuatan jahat yang saling menghancurkan.

Tugasnya selesai. Xiao Qi mengaktifkan kembali Soul Cloak nya sepenuhnya, mematikan Decoy Aura. Energinya menghilang dari indra spiritual siapa pun di bawah.

Dia merayap mundur dari tebing, siap untuk melarikan diri ke titik ekstraksi.

Tapi saat ia berbalik, sebuah tangan dengan sarung tangan ungu menutup mulutnya dari belakang, dan sebuah pisau energi dingin menempel di tenggorokannya.

"Betapa mudahnya," bisik suara perempuan yang dingin dan familiar di telinganya. Wanita bermata ungu. "Aku tahu itu umpan. Aroma 'rasa bersalah'-mu terlalu kuat, little beast."

Xiao Qi membeku, darahnya berhenti mengalir. Bagaimana? Cloak nya sempurna!

"Kau pikir kami hanya mengandalkan indra spiritual?" perempuan itu mendesis, menyeretnya ke balik batu besar. "Kami punya mata di lapisan realitas yang lain. Dan kau, sayang, meninggalkan jejak emosi yang berantakan. Seperti anak kecil yang menangis di kegelapan."

Dia merampas cincin Data Siphon dari jari Xiao Qi. "Dan ini? Alat yang menarik. Dia yang membuat ini, ya? Sangat canggih." Dia menyimpannya.

"Kau... tidak ikut bertarung?" gagap Xiao Qi.

"Pertempuran itu untuk orang bodoh," jawabnya, mengejek. "Biarkan anak buah Alkimis Tuli yang bodoh dan fanatik Shadow Moon saling membunuh. Aku punya target yang lebih berharga."

Dia menatap langsung ke mata Xiao Qi. Mata ungunya berpendar. "Kau akan membawaku ke Dia. Atau aku akan merobek jiwa beast mu perlahan-lahan, sepotong demi sepotong, sampai yang tersisa hanya teriakan yang akan dia dengar melalui ikatan kalian."

Xiao Qi merasa tekanan mental yang mengerikan menyerang pikirannya. Wanita ini jauh lebih kuat daripada yang dia tunjukkan sebelumnya. Dia setidaknya level Core Formation puncak, mendekati Nascent Soul!

Tiba-tiba, dua sinar laser biru panas menyambar dari kegelapan di atas, tepat mengarah ke kepala wanita itu. Dia dengan cepat menghindar, melepaskan Xiao Qi.

Dari balik pepohonan, dua unit Revenant Frame seri Scout meluncur keluar, senjata energi mereka menyala. Mereka telah mendeteksi ancaman langsung.

"Golem-golem itu lagi!" geram wanita itu. Dia membentuk dua pedang bayangan dan melesat, gerakannya seperti ular. Scout-scout itu bertarung dengan presisi mesin, tapi teknik bayangan wanita itu licin dan tak terduga. Dia berhasil melumpuhkan satu unit dengan menusukkan pedang bayangan ke sambungan energinya.

"Xiao Qi, LARI!" perintah Tai Wei melalui komunikasi darurat di telinga Xiao Qi.

Xiao Qi berbalik dan berlari, memaksakan semua kecepatan hybrid-nya. Tapi wanita itu, meski bertarung, melemparkan sebuah jarum bayangan yang melesat seperti kilat. Jarum itu bukan mengejar Xiao Qi, tapi menancap di tanah di depannya.

Jarum itu meledak menjadi kandang bayangan dinding kegelapan padat yang mengurungnya.

"Tidak ke mana-mana," kata wanita itu, muncul dari bayangan di sebelah kandang, satu unit Scout hancur di belakangnya, yang satu lagi rusak parah. "Sekarang, pilih: Bawa aku ke tempat persembunyiannya, atau aku bunuh kau dan lacak energimu yang sekarat itu akan membawaku ke sana juga."

Xiao Qi terkunci, jantungnya berdebar kencang. Ia melihat ke mata ungunya yang dingin. Ia tidak bisa membawa musuh ini ke Tai Wei. Tapi ia juga tidak bisa mati di sini.

Lalu, ia ingat sesuatu. Sesuatu yang Tai Wei katakan saat melatih Soul Cloaking Protocol. "Modul 2 bukan hanya untuk umpan. Ia juga bisa... menjadi umpan balik. Jika kau bisa membungkus pikiran penyerang dengan energimu sendiri..."

Itu gila. Tapi tidak ada pilihan lain.

Xiao Qi menutup matanya, mengabaikan ketakutan. Ia berfokus pada inti beast nya, lalu pada ikatan jiwanya dengan Tai Wei. Tapi kali ini, bukan untuk meminta tolong. Untuk membuat saluran.

Ia membuka matanya, menatap langsung ke mata ungu wanita itu. "Kau mau bertemu Tai Wei?" suaranya tiba-tiba tenang.

"Ya," jawab wanita itu, waspada.

"Baik," kata Xiao Qi. Lalu, melalui ikatan jiwa, ia mendorong semua emosinya ketakutan, kemarahan, kesetiaan dan ditambah, Decoy Aura nya yang sudah ia matikan, ia hidupkan kembali dan DORONG ke dalam saluran itu, TAPI dibungkus dengan sebuah "permintaan" tunggal yang ditujukan pada Tai Wei: LOCATION FEEDBACK.

Ia pada dasarnya menciptakan sambungan telepon rohani yang terbuka dan memaksa, dengan dirinya sebagai pengirim dan Tai Wei sebagai penerima, dan menyuntikkan energi wanita itu (yang sedang terhubung dengannya melalui tekanan mental) ke dalam sambungan itu.

Wanita bermata ungu itu terkesiap. "Apa yang kau"

ZZZZZZZZZZAP!

Sebuah umpan balik data mentah dari Tai Weibukan kata-kata, tapi koordinat spasial yang murni dan kompleks membanjiri melalui saluran yang dibuat Xiao Qi. Informasi itu terlalu besar, terlalu asing, dan dipenuhi dengan "rasa" God Sliver dan Realitas Terkode.

Wanita itu menjerit, memegang kepalanya. Mata ungunya bersinar terlalu terang. Pikirannya, yang khusus disetel untuk teknik bayangan dan ilusi, dibanjiri oleh data realitas mentah yang tidak terfilter. Itu seperti menuangkan kode biner langsung ke otak manusia.

"AAAAARGH! APA INI? APA" dia terhuyung, kandang bayangannya runtuh.

Xiao Qi tidak menyia-nyiakan kesempatan. Ia melompat, bukan lari, tapi langsung menerjang wanita itu yang sedang linglung, meraih cincin Data Siphon yang diambilnya, lalu berlari sekuat tenaga ke arah yang berlawanan dari koordinat yang baru saja dibocorkan.

Unit Scout yang tersisa, meski rusak, memberikan tembakan penutup untuk menghalangi wanita itu.

Xiao Qi berlari, dan berlari, dan berlari, tanpa melihat belakang. Suara jeritan wanita itu yang penuh penderitaan dan kebingungan perlahan memudar di kejauhan.

Dia berhasil. Dia selamat. Tapi dengan biaya yang mahal: Tai Wei sekarang tahu bahwa Xiao Qi dalam bahaya besar, dan mungkin lokasi Shui Jing Gong (atau setidaknya, referensi spasialnya) telah bocor ke dalam pikiran musuh yang mungkin bisa memecahkan kodenya.

Perang bayangan baru saja berubah menjadi perang terbuka. Dan Xiao Qi, dengan berlari menuju titik ekstraksi sementara hatinya berdebar kencang, menyadari satu hal: pertempuran yang sebenarnya belum dimulai.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!