NovelToon NovelToon
Dokter Sherly Sakitnya Diselingkuhi

Dokter Sherly Sakitnya Diselingkuhi

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Selingkuh
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Wisye Titiheru

Menikah bukan berarti kehadiran orang ketiga tidak ada. Kisah ini bermula dari bangku kuliah, Sherly mahasiswi kedokteran tingkat akhir jatuh cinta kepada seniornya yang sudah menjalani koas dokter Timo. Sherly tidak mengetahui sahabatnya Leni memiliki perasaan yang sama dengannya. Bagaimana kisah cinta segi tiga ini???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wisye Titiheru, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bogor

Selesai acara pernikahan Jefry dan Grace, Sherly bersama Timo, anak - anak dan kedua orangtuanya menghabiskan waktu bersama di sebuah hotel di kota Bogor hotel dengan tema alam ini menjadi pilihan mereka. Roy ikut juga. Kebetulan ada Vila denga fasilitas mewah selain hotel. Timo dan Sherly memilih sebuah Vila agar lebih privasi liburan mereka ini. Bibi Ria, pak Eko dan sus Tini memilih tidak ikut. Sus Tini sedang pulang ke kampungnya di kota Salatiga, karena berita mamanya meninggal. Dia termasuk bekerja buat Sherly cukup lama seusia Noah sebelas tahun. Waktu dengar orangtua sus Tini sakit, Sherly dan Timo mengijinkan dan memantau pengobatan, namun karena faktor usia ,mamanya meninggal.

Nora bukan bayi yang rewel, dia biasanya manja saja sama papinya. Saat ini bayi usia tiga bulan ini sedang menimati liburannya. Namun satu hal dia tidak bisa jauh dari papinya. Sedangkan kakanya sedang melakukan olaraga outbond bersama Roy unclenya yang sudah mejadi pengawalnya dari usia lima tahun waktu mereka kembali ke Indonesia dan maminya bertugas di Jogja.

Pokoknya mereka liburan kali ini adalah untuk menyenangkan Noah anak tertua mereka. Ini juga sebagai reward karena disekolah Noah memperoleh nilai yang bagus dan menjadi terbaik pertama. Sherly mempertegas otaknya dengan mengambar.

"Masih jago sayang. Kepintaran Noah turunan dari kamu deh."

"Kamu juga pintar mas, kenapa sampai kamu bisa menjadi idolaku karena kamu kalau berbicara didepan podium aula, kharisma kamu terpancar."

"Benar???? (Sherly mengangguk.) Sebentar malam akan ada hadiah buat kamu."

"Buat aku, atau buat mas."

"Buat kita berdua. Kamu ngak mau."

"Asal jangan sampai lagi dicelup. Nora nangis aja." Timo langsung mencium bibir istrinya didepan Nora namun bayi tiga bulan itu bisa menarik muka papinya. Sherly tertawa.

"Dede juga mau papi sayang???" Timo sudah mencium putrinya.

"Sudah mulai ada benih persaingan antara mami dan putrinya."

"Iya masih tiga bulan aja , sudah tahu protes." Timo tertawa.

Malam hari memang dibuktikan oleh Timo, dia melakukan penyatuan dengan istrinya, ketika kedua anak mereka sudah tertidur. Noah jelas - jelas kelelahan karena seharian bermain olahraga ekstrim bersama Roy.

Mereka sangat bermain dengan penuh perasaan, ternyata bercinta secara curi - curi itu kenikmatannya luar biasa. Bagaimana mereka menahan desahan ketika yang seharusnya dilepaskan, namun ini sangat sulit. Akhirnya mereka berdua berada pada posisi puncak. Pelepasan bersama - sama. Sedang mengatur nafas mereka terdengar suara Nora menangis. Sherly dan Timo tersenyum.

"Ngak bisa papinya buat mami senang ya?"

"Mas......." Timo tertawa, itulah istrinya ngak perna mau jadi orang yang dituduh ingin baget. Timo tertawa langsung mencium Sherly.

"Lihat dulu princesnya." Timo yang hanya mengenakan pakaian dalam bagian bawa langsung membereskan kekacauan anaknya. Ternyata dia pub. Selesai dibersihkan langsung dibawa ke maminya untuk di beri susu. Sherly lupa membersihkannya, karena tadi Timo sempat berbuat dengan kesukaan anaknya. Nora yang sudah mau minum tiba - tiba melepaskan dan melihat ke arah papinya.

"Kenapa sayang. Tadi papi minum sedikit. Ayo minum." Bayi kecil itu tersenyum dan langsung minum susu. Sherly tertawa melihat tingkah anaknya. Selesai menyusui Nora kembali tertidur. Sherly memindahkan anaknya medalam boks tempat tidurnya langsung ke kamar mandi.

"Sayang mau kemana?"

"Kamar mandi mas?"

"Ngapain?"

"Ya bersihkan badan mas."

"Sini sayang ronde kedua lagi." sambil menepuk - nepuk tempat tidur. Timo langsung bangun dan mengendong istrinya. "Mas masih mau. Lihat rudal mas sudah siap."

Akhirnya ronde kedua pun terjadi. Berkali - kali Sherly melakukan pelepasan. Timo menstimulasi badan istrinya menerima rangsangan darinya yang menyebabkan kenikmatan. Dan akhirnya pelepasan bersama pun terjadi. Timo langsung mencium istrinya dan mengucapkan terima kasih. Setelah beristirahat sebentar, Timo mengendong istrinya dan dibawa ke kamar mandi membersihkan diri mereka. Setelah itu mereka tidur bersama.

Pagi ini jam sepuluh Sherly diundang sebagai pembicara dalam acara salah satu lembaga masyarkat yang bergerak dibidang perlindungan anak dan ibu. Alasan mereka sekalian liburan karena ada dua kegiatan yang hanya berjarak dua hari.

Sherly dengan menggunakan dress khas kampung halaman papanya kain tenun timor, Sherly tampil begitu menawan. Didampingi suami dengan batik yang sama juga kedua anaknya dengan baju dari kain yang sama. Dan tentunya memperhatikan kenyamanan mereka yang masih kecil. Keluarga ini hadir di sebuah ballroom dihotel terkenal di kota ini.

Sherly sangat berkharismatik, berkali - kali dia menampilkan senyumannya. Banyak pertanyaan, banyak pujian yang Sherly terima. Timo mensyukurinya karena dia memiliki istri yang pintar. Ketika ada satu pertanyaan bagaimana ia mempertahankan rumah tangganya. Sherly menjawab dengan senyuman.

"Terima kasih atas pertanyaannya. Saya bisa seperti ini karena Tuhan. Dan saya percaya janjinya. Perkenalkan suami saya Dokter Timotius Johanes dan kedua anak saya Noah David Johanes dan Nora Daniela Johanes mereka adalah alasan saya untuk mempertahankan kehidupan saya pada rumah tangga yang saya mau."

Semua peserta yang hadir memberikan tepuk tangan meriah bagi keluarga kecil ini. Apalgi waktu suami dan kedua anaknya hadir di atas panggung. Timo langsung mencium istrinya di ikuti oleh Noah. Dan Sherly mencium Nora. Papa dan mama Timo terharu. Roy berkali - kali mengambil gambar keluarga ini. Dia sangat bangga dengan keluarga ini.

Selesai kegiatan ini, Sherly dan Timo beserta keluarga kembali kerumah mereka di Jakarta setelah berganti pakaian. Pada acara seminar tadi Grace dan Jefry juga hadir bersama kedua anak mereka Andara dan Yusuf. Grace memeluk Jefry dan menyadari perbuatannya tempo lalu. Betapa kejamnya saya mau mencelakai Sherly.

Tiba di rumah sudah ada sus Tini. Noah senang sekali, apalagi si kecil Nora yang sudah berusia empat bulan sangat senang. Tini langsung menganti kedua bocah itu dimulai dari adek, setelah diberi susu adek bobok. Kemudian beralih ke kakanya dibersihkan badannya.

"Kaka, mau makan apa?"

"Yang ada di meja makan aja." Mereka langsung ke meja makan setelah melihat dede Nora sudah diatur rapi di tempat tidur. Itulah sus Tini yang tulus melayani kedua anak mereka. Sampai mertuanya Sherly mama Maria menangis melihat orang - orang kerja anak - anaknya yang tulus bekerja.

Setelah kedua anak tidur, Nora membantu bibi Ria membereskan rumah. Sherly juga membantu mereka.

"Terima kasih bibi, sus yang sudah sayang sama saya dengan keluarga saya." Sherly memeluk bibi dan sus Tini bergantian. Selesai itu mereka bertiga membuat mie ayam, mereka nikmati sebelum tidur, karena pas dengan cuaca yang lagi dingin - dinginnya.

"Mama juga mau nak?"

"Ma, belum tidur???"

"Belum bisa. Mama cium bau harum mama juga pengen."

"Bolehlah sekali - kali, ini juga mie sehat kok." Akhirnya empat perempuan dewasa duduk menikmati mie ayam di malam hari. Makan sambil membahas kesiapan mereka menyambut natal. Timo yang kaget bagun tidak ada istrinya di samping langsung mencari. Waktu keluar dia mendapati empat perempuan sedang asik makan. Timo hanya menatap mereka, Timo tidak mau mengganggu mereka. Dia duduk sambil tersenyum.

"Bu, bapak sudah bangun cari ibu." Sherly melihat ke arah kursi ruang keluarga memang benar suaminya sedang duduk menunggu. Sherly langsung menghampirinya.

"Mas mau makan???"

"Ngak mas cari kamu saja, karena tidak ada disamping."

"Manja!!!"

"Suami mama ketiduran ya." Timo mengoda mamanya.

"Paling nanti usia papa kamu akan sama." Timo tertawa. Dia berharap sampai tua mau selalu bermesraan dengan istrinya.

1
Ceisye
terima kasih sarannya😊😊😊
Khusnul Khotimah
walau ceritany agak kaku tp masih bisa di nikmati .semagat berkarya💪💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!