NovelToon NovelToon
Thunder Fist Emperor

Thunder Fist Emperor

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Spiritual / Reinkarnasi / Budidaya dan Peningkatan / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:942
Nilai: 5
Nama Author: ARDIYANSYAH SALAM

Hanya dengan tinjunya, dia menghancurkan gunung.
Hanya dengan tinjunya, dia membuat lawan gemetar.
Hanya dengan tinjunya, dia menjadi yang terkuat di bawah langit.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ARDIYANSYAH SALAM, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 23.

Setelah kemenangan Yao Huang, para pekerja segera membersihkan debu dari arena panggung.

Tak lama kemudian, Juri memanggil pasangan berikutnya.

"Pertarungan Kedua! Silakan masuk ke arena, Lin Xue dari Keluarga Lin dan Zhao Li dari Keluarga Zhao!"

Lin Xue adalah seorang wanita muda yang terkenal karena kelincahan dan kecepatan pedangnya yang setajam angin.

Sementara itu, Zhao Li adalah seorang pria muda yang mengandalkan teknik pertahanan kokoh dan tinju yang berat, khas Klan Zhao.

Kedua peserta melangkah ke panggung, tatapan mereka saling mengunci, menunjukkan rasa hormat yang mendalam terhadap kemampuan masing-masing.

Begitu isyarat dimulai, pertarungan segera meledak.

Pertarungan ini sama sekali berbeda dengan kemenangan cepat Yao Huang.

Lin Xue segera melancarkan serangan bertubi-tubi, pedangnya berkelebat menciptakan kilatan perak di udara, menyerang titik-titik vital dengan kecepatan kilat.

Namun, Zhao Li tidak mudah ditembus.

Ia mengaktifkan seni pertahanan Klan Zhao, mengeraskan kulitnya dan memperkuat pertahanannya dengan energi internal.

Setiap sabetan pedang Lin Xue yang mengenai pertahanannya hanya menghasilkan suara dentang tumpul dan berhasil diredam.

Lin Xue terus bergerak, menguras energi Zhao Li dengan serangannya yang tak henti.

Di sisi lain, Zhao Li hanya bertahan, mencari celah, dan sesekali membalas dengan pukulan tinju berat yang memaksa Lin Xue untuk melompat mundur agar tidak terkena benturan mematikan itu.

Menit demi menit berlalu.

Para penonton terdiam, menyaksikan kedua jenius muda itu bertukar ratusan gerakan.

Energi internal mereka berdua tampak berkurang drastis.

Tubuh mereka mulai menunjukkan kelelahan; napas mereka memburu, dan gerakan mereka melambat.

Bahkan dari tribun kehormatan, Yao Huang sedikit mengangguk. "Keduanya seimbang."

"Lin Xue lebih cepat, tapi pertahanan Zhao Li nyaris sempurna. Pertarungan ini akan ditentukan oleh stamina."

Akhirnya, setelah hampir seperempat jam pertarungan yang intensif dan melelahkan, Lin Xue berhasil menemukan celah.

Saat Zhao Li kelelahan dan sedikit lengah setelah serangan tinju yang meleset, Lin Xue menggunakan momentum putaran pedangnya untuk mendaratkan serangan yang sangat cepat ke bahu kanan Zhao Li.

SRETT!

Bahu Zhao Li terluka.

Meskipun luka itu tidak fatal, rasa sakit yang mendadak membuatnya kehilangan fokus dan gagal mempertahankan energinya.

"Menyerah," desah Zhao Li, terhuyung-huyung, menyadari bahwa ia tidak memiliki energi lagi untuk melanjutkan pertahanan.

Juri utama segera mengumumkan: "Lin Xue memenangkan pertarungan!"

Lin Xue, yang juga terengah-engah dan hampir roboh karena kelelahan, disambut dengan sorakan yang jauh lebih meriah daripada kemenangan Yao Huang, karena ia telah memberikan pertunjukan yang luar biasa.

Dengan kemenangan Lin Xue, dua tempat di semifinal telah terisi.

Kini giliran Yao Fang untuk beraksi.

Setelah melewati dua babak pertarungan yang sengit, penuh dengan strategi yang tak terduga, dan pengorbanan yang signifikan dari kedua belah pihak.

Kini panggung telah siap untuk Pertarungan Ketiga—babak penentu yang dinanti-nantikan.

Pertarungan Ketiga ini tidak hanya akan menjadi ujian fisik semata, tetapi juga perang mental dan strategi tingkat tertinggi.

Semua kartu AS telah dikeluarkan, dan tidak ada lagi ruang untuk kesalahan.

Mereka mungkin mendapatkan keunggulan moral dan sedikit energi fisik, tetapi pasti memiliki kelemahan baru yang terungkap selama pertarungan sebelumnya.

Strategi mereka cenderung lebih berhati-hati namun agresif dalam memanfaatkan momentum.

Pada saat ini para penonton bersorak memyambut pertarungan ke tiga.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!