NovelToon NovelToon
Transmigrasi: Menjadi Istri Tentara Di Tahun 80-an

Transmigrasi: Menjadi Istri Tentara Di Tahun 80-an

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Time Travel / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:5.8k
Nilai: 5
Nama Author: Rs_31

Olivia adalah seorang Desainer terkenal di abad ke-21, saat acara penghargaan dirinya dia tidak sengaja mengalami insiden kecelakaan di tempat acara sampai akhirnya dirinya meninggal dunia. Namun, bukannya dia pergi ke alam baka arwahnya justru terlempar ke zaman di era 80-an, memasuki tubuh istri seorang tentara yang Antagonis. Di komplek militer dia sering membuat onar sampai membuat banyak orang yang tidak menyukai dirinya. Lantas bagaimana jika Olivia masuk kedalam tubuh wanita tersebut, apakah Olivia akan bertahan? atau justru sebaliknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rs_31, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berita tentang jendral Rakha

Setelah kepergian Jendral Rakha, Putri Ayu menjalankan tugas seperti hari-hari biasanya, kegiatannya sehari-hari hanya menjahit baju untuk dirinya, jendral Rakha dan juga menyiapkan untuk bayinya nanti. Tidak terasa sudah beberapa bulan lamanya Jendral Rakha pergi meninggalkan Putri Ayu. Dia di rumah hanya di temani oleh ayah dan juga ibu mertuanya.

"Ayu, sayang ayo makan dulu ibu sudah membuat sup ayam kampung untukmu," kata Ibu mertuanya dengan lembut menghampiri Putri Ayu yang saat ini masih berkutat dengan mesin jahitnya.

Semenjak Jendral Rakha pergi Putri Ayu memutuskan untuk membeli mesin jahit supaya dia bisa lebih gampang untuk membuat pakaian sendiri di rumah.

"Iya Ma, sebentar lagi Ayu selesai," kata Putri Ayu dengan lembut.

Ibu mertua Putri Ayu menatap iba kepada menantunya dia merasa kasihan kepada Ayu karena kondisinya yang sedang berbadan dua ini. Dia hidup sendirian tanpa seorang suami yang menemaninya kalau saja Beni dan Vano tidak memberitahukan kabar tentang kehamilan Ayu mungkin Ayu benar-benar akan sendirian dia rumah dinas itu.

"Yu apakah tidak sebaiknya kita pulang saja kerumah Mama, lagian jika disini kamu sendiri sayang, kalau di rumah mama nanti di sana ada adik iparmu dan juga keluarga lainnya yang bisa menjagamu, " kata Mama mertuanya kepada Ayu.

Ayu menghentikan kegiatannya menatap ke arah ibu mertuanya dengan lembut sembari tersenyum tipis. " Tidak Ma terima kasih, lagian aku sudah berjanji bahwa aku akan disini menunggu Jendral Rakha pulang kembali ke rumah," jawab Putri Ayu mencoba menolak pendapat mertuanya dengan halus.

Mama mertua Putri Ayu menganggukan kepala, dia tahu hidup sebagai istri Tentara itu tidak mudah Ayu harus siap mental lahir dan bathin menerima konsekuensi baik itu berita baik dan buruk tentang suaminya.

"Baiklah mama tidak akan memaksa mu lagi Yu, tapi mama tolong jangan halangi mama dan Papa untuk tinggal di sini menemanimu," kata Ibu mertuanya kepada Ayu.

"Iya Ma." Putri Ayu sebenarnya tidak pernah mempermasalahkan hal itu hanya saja dia sedikit canggung dan malu kepada mertuanya karena dia sudah banyak merepotkan mereka berdua.

Saat mereka berdua sedang berbincang tiba-tiba saja Vano dan Beni datang untuk menemui Putri Ayu.

Tok Tok Tok

"Ayu," panggil Vano di depan pintu rumah.

Ibu Jendral Rakha dan Putri Ayu langsung saja menoleh ke arah pintu rumah. Mereka berjalan mendekat ke arah pintu lalu membuka dengan lebar.

"Ada apa kak Vano?" tanya Putri Ayu menatap Vano.

"Yu bolehkah kakak masuk kedalam?ada hal penting uang ingin kakak sampaikan kepadamu tentang Jendral Rakha,"

"Silahkan." Putri Ayu membuka Pintu itu semakin lebar lalu mempersilahkan Vano dan Beni masuk kedalam rumah.

"Silahkan duduk Kak," ucap Putri Ayu kepada mereka berdua.

Vano dam Beni menganggukan kepala berjalan masuk lalu duduk di atas kursi ruang tamu di susul oleh Putri Ayu yang kandungannya sudah membesar itu.

"Hati-hati sayang," ucap Mama mertua Putri Ayu.

"Iya Ma," jawab Putri Ayu berjalan dengan pelan sembari memegangi pinggangnya dengan erat seolah sesuatu yang dia bawa itu takut terjatuh.

Beni dam Vano yang melihat Putri Ayu merasa sangat kasihan sekali, seharusnya saat ini Jendral Rakha berada di sampingnya.Namun, karena tugas yang berbahaya itu Jendral Rakha harus pergi meninggalkan anak dan istrinya demi keamanan negara.

Putri Ayu berhasil duduk di kursi bersama dengan Mama mertuanya." Ada apa kak? apakah sudah ada berita tentang suamiku?" tanya Putri Ayu dengan sangat antusias.

Putri Ayu sangat berharap bahwa mereka benar-benar membawa kabar baik tentang Jendral Rakha.

Vano dan Beni menatap Putri Ayu dengan tatapan iba. Dia sangat bingung untuk menyampaikan berita tentang Jendral Rakha kepada istrinya apalagi mereka melihat kalau Putri Ayu sangatlah berharap tentang kabar suaminya.

"Ayu," gumam Beni menatap Putri Ayu dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Iya kak Beni ada apa?" tanya Putri Ayu menatap Beni dengan serius.

Raut wajahnya yang tadinya ceria langsung saja sirna. Di gantikan dengan ekspresi serius dari wajah Putri Ayu. Dia sudah bisa menebak apa yang akan mereka katakan kepadanya meskipun mereka belum berbicara apapun tapi firasat seorang istri itu sangatlah kuat.

"Katakan saja, Ayu siap menerima kabar itu bahkan kabar duka sekalipun," kata Putri Ayu dengan lirih.

Matanya mulai berkaca-kaca tidak sanggup membayangkan jika berita buruk itu benar-benar terjadi.

Vano menghela nafas kasar menatap Putri Ayu dengan serius sebelum dia mengatakan kabar itu.

"Ayu, kami mendapatkan kabar bahwa Jendral Rakha hilang saat sedang menjalankan tugas bersama dengan Dokter Novi," kata Vano.

Deg

"Dokter Novi, bagaimana bisa dia...." Putri Ayu tidak melanjutkan ucapannya.

Dia tidak menyangka ternyata Jendral Rakha pergi menjalankan tugas kali ini bersama dengan Dokter Novi, jika di katakan Putri Ayu cemburu tentu saja , apalagi dengan keadaan nya yang saat ini sedang berbadan dua membuat Putri Ayu menjadi over thinking.

Tes

Air mata Putri Ayu jatuh membasahi pipi, pikiran buruk tentang Jendral Rakha perlahan menghantuinya. Bayangan tentang Jendral Rakha bersama Dokter Novi saat itu tiba-tiba saja berputar di kepalanya, apalagi mereka begitu sangatlah dekat dan juga akrab membuat Putri Ayu berpikiran yang tidak-tidak.

"Jendral sebenarnya siapa yang kamu cintai, aku atau dia?" tanya Putri Ayu kepada dirinya sendiri.

Tanpa mengucapkan sepatah kata pun Putri Ayu langsung saja berjalan pergi meninggalkan mereka bertiga yang mematung melihat keadaan Putri Ayu yang saat ini sedang tidak baik-baik saja.

"Ayu, tunggu Nak," teriak Mama Jendral Rakha. Dia tidak tahu apa yang terjadi apalagi tentang Dokter Novi.

Mama Jendral Rakha menatap ke arah Vano dan juga Beni.

"Sebenarnya apa yang terjadi, apa hubungannya Rakha dengan Dokter Novi itu sampai menantuku pergi sembari menangis seperti itu,"kata Mama Jendral Rakha mencoba mencari informasi tentang hubungan mereka berdua.

Vano dan Beni saling tatap satu sama lain, mereka berdua kebingungan bagaimana mereka bisa menjelaskan tentang hubungan Jendral Rakha dengan Dokter Novi dan juga Putri Ayu yang begitu rumit. Namun, mereka juga tidak bisa menyembunyikan semua kenyataannya dari mama Jendral Rakha, mereka tidak mau kalau kesalahpahaman ini akan berlarut-larut.

"Jendral Rakha dan Dokter Novi itu sebenarnya...." Vano menceritakan tentang Dokter Novi yang jatuh cinta kepada Jendral Rakha pada pandangan pertama. Juga dengan Jendral Rakha yang dekat dengannya. Namun, tidak ada kepastian hubungan di antara mereka berdua, entah itu sepasang kekasih yang saking mencintai atau cinta bertepuk sebelah tangan saja.Tapi yang pasti setelah itu satu jadian tak terduga pun terjadi saat menjalankan tuga Jendral Rakha tidak sengaja bertemu dengan Putri Ayu sampaikan Jendral Rakha menikahinya.

"Begitulah ceritanya bibi," kata Vano setelah selesai menceritakan tentang hubungan mereka bertiga.

"Astaga, jadi kalian tidak tahu apa hubungan Dokter Novi dengan Jendral Rakha yang sebenarnya? Bagaimana bisa?"

Mama Jendral Rakha khawatir kalau dia hanya ingin membalas dendam kepada Putri Ayu, sedangkan sebenarnya dia sangat mencintai Dokter Novi.

"Aku tidak bisa membayangkan bagaimana hancurnya hati Ayu jika mengetahui kebenarannya tentang hubungan rumit mereka bertiga." gumam Mama Jendral Rakha dengan lirih.

"Tapi Bibi, Beni lebih tidak bisa membayangkan, seberapa hancurnya hati Putri Ayu kalau Jendral Rakha benar-benar mencintai Dokter Novi,"

"Iya Vano juga berpikir seperti itu, karena kabarnya hilangnya Jendral Rakha itu berkaitan dengan Dokter Novi, entah itu dia menyelamatkan Dokter Novi atau justru lebih dari itu."

Mama Jendral Rakha geleng kepala tidak percaya dengan sikap anaknya itu.

"Rakha mama akan sangat kecewa jika kamu sampai menyakiti Putri mama ini, Putri Ayu,"

Sedangkan Putri Ayu yang berada di dalam kamarnya diam-diam memeluk lututnya dengan kedua tangannya sembari menyenderkan kepala di belakang pintu mendengarkan perbincangan mereka bertiga yang sangat menyakitkan itu.

"Jendral apakah benar kamu benar-benar mencintai Dokter Novi, lantas jika begitu selama ini aku kau anggap apa Jendral,"

1
Lala Kusumah
jangan sampai Ayu yang kena ya 🙏🙏🙏😢😢😢
Najwa Ayu astuti
dobel up Thor 🙏🙏🙏🙏
Najwa Ayu astuti
bagus banget novelnya tulisannya jg rapi enak di baca, ceritanya jg seru sekali tambahan semangat yh Thor kalau bisa tambahin up nya 🤭🤭🤭😘😘😘😘😘
Lala Kusumah
jangan sampai terjadi apa-apa sama Ayu ya Thor 🙏🙏🙏
Najwa Ayu astuti
lagi dong Thor jangan di bikin penasaran 🙏🙏🙏🙏😘😘😘😘
Lala Kusumah
kurang Thor updatenya, double atau crazy up dong 🙏🙏🙏
Lala Kusumah
😭😭😭😭😭😭😭😭
Juvita Lin
cerai aja yu,dr pda sakit hati.
Rahmat Rahmat
huhhh aku benci ini
Lala Kusumah
astaghfirullah 😭😭😭😭
Anita Rahayu
BUAT SI ANAK2 JENDRAL RAKA GK KENAL BAPAKNYA ITU BALASAN SETIMPAL BAGI JENDRAL YG GK PUNYA PRINSIP DAN KETEGASAN 😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈😈
Yumi
tambah up yang banyak lagi thor
Lala Kusumah
😭😭😭😭😭😭
Juvita Lin
sakit hati liat suami ayu yg ngk bisa tegas dlm hubungan n ngk bisa jg jarak dari wanita lain,lbh baik ayu cerai aja,supaya bisa dpt yg lbh baik,apa lg ayu skrg kan cantik.
Lala Kusumah
😭😭😭😭 kasian Ayu,kenapa Rakha begitu???
k
Tinta_Hitam
sabar sayang besok ya🙏🙏
Yumi
up yang banyak thor
Lala Kusumah
😭😭😭😭😭😭
Lala Kusumah
wow Ayu hamil, syukurlah akhirnya junior segera hadir, bahagianya 😍😍😍
Tinta_Hitam
siap terima kasih suport sistemnya 🙏🙏🙏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!