NovelToon NovelToon
AGEN RAHASIA JADI MENANTU BODOH

AGEN RAHASIA JADI MENANTU BODOH

Status: tamat
Genre:Identitas Tersembunyi / Mata-mata/Agen / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:13.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: To Raja

Prolog;

Agen rahasia dengan segudang bakat meninggal karena tertembak musuh. Tapi malah bangun di tubuh menantu bodoh dan menggemparkan semua orang dengan perubahannya.

Kok bisa bahasa inggris? Eh bisa juga bahasa Prancis?!

Bagaimana cara dia mengambil hati direktur eksekutif dari Prancis?

"Gawat, dia jadi lebih pintar, bagaimana kalau rahasia itu terbongkar?"

Beberapa orang merasa terancam!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

17. Seseorang penuh kecemburuan

"Kalau begitu kenapa kau mau menikah denganku?!" Geram Christian

Kirana tersenyum konyol, 'kau belum tahu saja kalau aku ini bukan perempuan yang kemarin kau kenal itu! Seandainya aku datang ke tubuhnya sebelum menikah dengan mu, maka aku tidak akan pernah menerima pernikahan dengan mu!' gerutu Kirana dalam hati sambil membuang muka dari pria di hadapannya.

Percuma saja berbicara dengan pria itu, lagi pula dia tidak bisa mengatakan sesuatu yang tak mungkin masuk akal.

Melihat perempuan di atas ranjang telah diam, Christian akhirnya berdiri lalu pria itu dengan cepat mengulurkan tangan memegang kedua bahu Kirana hingga membuat Kirana kembali berbalik menatap pria di atasnya.

"Apalagi yang ingin kau lakukan?" Tanya Kirana dengan sorot mata masih mengandung kemarahan.

"Jadi selama ini kau berpura-pura jadi perempuan bodoh? Dan sekarang kau menyusun seluruh strategi untuk menghancurkanku? Bahkan kau mulai menjalankan rencanamu, termasuk saat mendorong Luna ke laut?! Kau merasa terancam olehnya?" Tanya Christian yang kini teringat akan ucapan kakeknya, jangan-jangan perempuan di hadapannya benar-benar ingin mengambil harta keluarganya sehingga berpura-pura menjadi perempuan yang mudah dianiaya.

"Itu terdengar bagus, mungkin bisa menjadi tujuanku ke depannya," ucap Kirana bersamaan dengan pintu ruangan yang terbuka memperlihatkan sebuah tongkat yang merupakan tongkat tuan besar.

Maka Christian dengan cepat menundukkan kepalanya mendaratkan sebuah ciuman di bibir Kirana.

Mata Kirana melotot sempurna, dan perempuan itu lebih terkejut lagi saat merasakan sebuah lidah menyusup melewati gigi-giginya.

Sementara Tuan besar yang membuka pintu telah melihat adegan itu, dia pun langsung menarik pintu menutupnya.

Hati pria tua itu bergetar tak karuan, dia sangat senang melihat adegan tersebut hingga dia tersenyum puas membuat semua orang yang mengikutinya merasa heran melihat tingkah Tuan Besar.

Sementara di dalam kamar, Christian yang menyadari pintu telah tertutup langsung menarik kembali ciuman tersebut Lalu menatap Kirana sambil tersenyum penuh kemenangan, "lakukan apapun yang kau rencanakan dalam kepala kecilmu itu, tapi jangan berharap untuk mendapatkan apa yang kau inginkan! Aku belum pernah dikalahkan oleh siapapun di dunia ini apalagi oleh Perempuan sepertimu!" Tegas Christian.

"Kau sedang menantang orang yang salah," kata Kirana yang cukup menikmati persaingan diantara mereka.

"Kita akan mengetahui jawaban pertanyaan itu di akhir permainan!" Tegas Christian sambil berjalan ke arah pintu dan membuka pintu kamar.

Saat ini dia mulai membenci Kirana setelah apa yang dilakukan perempuan itu.

Pada saat itu juga tuan besar menatap Christian dengan penuh rasa bangga lalu memasuki kamar diikuti oleh semua orang yang datang.

"Bagaimana keadaan cucu menantu ku?" Tanya tuan besar sambil menghampiri Kirana dan langsung mengulurkan tangan memegang tangan Kirana dengan hangat.

"Aku merasa lebih baik, semua ini berkat kakek. Terima kasih kakek," Kata Kirana.

Tuan besar sedikit terkejut dengan cara bicara Kirana yang jauh lebih percaya diri dari sebelumnya, tetapi karena itu adalah perubahan yang baik maka dia merasa sangat senang.

"Dokter sudah memberitahuku mengenai keadaan mu, jadi ke depannya kau harus banyak istirahat dan Christian akan terus menemanimu," ucap tuan besar sambil melirik ke arah Christian.

"Aku pasti akan menjaganya dengan baik," kata Christian sambil menunduk mendaratkan sebuah ciuman di kening Kirana membuat semua orang yang ada di sana terkejut.

Christian baru saja mencium Kirana?

Viola mengepal kuat tangannya, dia tidak senang dengan adegan itu tetapi kemudian perempuan itu lebih tidak senang lagi saat Kirana mulai berbicara.

"Aku percaya suamiku akan menjagaku dengan baik, terutama dari setiap orang yang membenci. Aku harap ini terakhir kalinya aku masuk rumah sakit karena perlakuan tidak adil yang kudapatkan di kediaman suamiku," ucap Kirana membuat Tuan besar langsung menatap ke arah Viola dengan tatapan tidak senang.

Viola meramas kuat ujung gaunnya sambil berkata, "Ibu juga akan membantumu beradaptasi dengan baik setelah keluar dari rumah sakit. Ibu harap kau memaafkan semua kesalahan yang ibu lakukan selama ini."

Kirana sedikit terkejut dengan pengakuan ibu mertuanya, Tetapi dia tidak mau berhenti, perempuan itu berkata, "jangan khawatir Bu, aku bisa beradaptasi dengan baik. Aku sudah menyadari kesalahanku selama ini yang selalu menjadi beban ibu dan seluruh keluarga, jadi--"

"Jangan bicara seperti itu, kau tidak pernah menjadi beban untuk keluarga ini!" Kata Christian menyela ucapan Kirana hingga tatapannya dan tatapan Kirana kembali memancarkan kilatan permusuhan yang tidak kelihatan di antara semua orang yang ada di sana.

"Syukurlah kalau begitu," kata Kirana sambil tersenyum.

Maka pada hari itu, kedamaian terjadi di dalam kamar perawatan Kirana sampai akhirnya Christian keluar mengantar Viola untuk meninggalkan rumah sakit.

Tuan besar masih tinggal di dalam kamar Kirana, dia menatap Kirana sambil berkata, "kakek minta maaf atas nama seluruh keluarga. Kakek sudah mengetahui apa yang telah terjadi selama ini dan kedepannya kakek akan memastikan tidak ada lagi orang yang berani mengganggumu."

"Kakek tidak perlu khawatir, lagi pula semuanya sudah berlalu," ucap Kirana.

"Hah,,, kakek benar-benar kecewa. Kakek dengar dari para pelayan kalau Viola lah yang memerintahkan para pelayan untuk tidak memberimu makanan dan minuman dan memerintahkan mereka untuk mengurungmu di dalam kamar selama 3 hari. Bahkan kakek sampai tertipu oleh mereka dan baru mengetahui kalau ternyata selama ini kau tidak tidur satu kamar dengan Christian. Ini adalah kelalaian Kakek," kata Tuan besar yang merasa kecewa pada dirinya sendiri.

"Itu memang benar, tapi itu juga salahku, Aku tidak mematuhi perintah ibu mertua sehingg--"

"Itu tidak cukup menjadi alasan untuk membuatmu masuk rumah sakit seperti ini! Jadi lain kali jika ada sesuatu yang terjadi, Kau harus langsung mengatakannya pada Kakek!" Tegas Tuan besar.

"Baik, Kakek," ucap Kirana.

Maka hari-hari Kirana di rumah sakit terlalu dengan sangat cepat, Meski hari-harinya terasa menyebalkan karena dia harus ditemani Christian setiap hari dan selalu berdebat tiap hari, tetapi perempuan itu sembuh dengan sangat cepat sampai hari ini akhirnya dia telah meninggalkan rumah sakit.

Kirana duduk di dalam mobil di samping suaminya sambil menatap keluar jendela, "Bukankah setidaknya kau harus membelikan aku ponsel?" Tanya Kirana tanpa melihat wajah Christian.

Christian yang sejak tadi sibuk dengan pekerjaannya di kantor kini menatap perempuan di sampingnya, "Kenapa kau minta sesuatu pada sainganmu? Lagipula aku tidak akan pernah mengasihi seorang pembunuh!" Tegas Christian yang terus merasa kalau perempuan di sampingnya bukanlah perempuan baik.

Kirana berbalik menatap Christian, "haruskah aku memintanya pada kakek?" Tanya Kirana membuat Christian menjadi kesal.

Kirana merasa senang dengan perubahan raut wajah suaminya, perempuan itu kembali berkata, "tolong juga kartu kredit, setiap wanita yang sudah menikah pasti memiliki uang bulanan dari suaminya Jadi kau tidak boleh lupa dengan kewajibanmu itu!"

"Kau! Sekarang kau terus membawa bahwa nama kakek untuk memerasku?" Tanya Christian merasa kesal.

"Oh,,, kau tidak senang? Kalau begitu gunakan nama ibumu untuk mencegahku meminta sesuatu padamu! Lagi pula Bukankah tidak adil bersaing dengan seorang perempuan lemah yang tidak memiliki modal apapun?" Tanya Kirana sambil tersenyum.

Sang sopir dan sekretaris Christian yang duduk di depan mobil sangat terkejut dengan percakapan kedua orang di belakang mereka.

Sejak kapan dua orang itu jadi saling aduh mulut?

Tetapi mereka tidak berbicara apapun dan hanya membiarkan dua orang itu terus berdebat sampai mereka akhirnya tiba di depan rumah.

Christian dengan telaten membantu Kirana turun dari mobil dan yang membuat Kirana semakin mengeratkan pegangannya pada tubuh Christian ialah ketika dia melihat Luna ternyata sedang ada di rumah.

'Ck,, ini pemandangan yang bagus untuk perempuan itu!' kata Kirana dalam hati sambil terus melangkahkan kakinya.

Sementara Christian yang merasakan pegangan Kirana yang terlalu erat pada tubuhnya kini berbisik di telinga Kirana, "Baru beberapa waktu yang lalu kau bilang benci dekat-dekat denganku, Tapi sekarang tampaknya kau sangat menikmati kebersamaan kita!"

"Kau benar, seseorang terbakar api cemburu melihat kita berdua!" Jawab Kirana dengan suara yang pelan.

OTOR TERLALU SEMANGAT UPDATE, JADI SEMANGAT LIKE, KOMEN, SHARE JUGA YA PEMIRSA...😘

1
iyas
kenapa baru Nemu ni cerita setelah hampir 1th critanya bagus walau sampai bab ratusan n sepertinya ka othornya asik jugaa ada pahitnya ada manisnya ada asem nya 🤣🤣🤣🤭
Memyr 67
𝗍𝖾𝗋𝗂𝗆𝖺 𝗄𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝖼𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺 𝗅𝗎𝖺𝗋 𝖻𝗂𝖺𝗌𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗍𝗁𝗈𝗋
Memyr 67
𝗅𝖺𝗀𝗂? 𝗉𝖾𝗋𝖾𝗆𝗉𝗎𝖺𝗇 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁. 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝖺𝗉𝖺𝗉𝗎𝗇 𝗌𝗂𝖺𝗉𝖺 𝗌𝖾𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗄𝗂𝗋𝖺𝗇𝖺. 𝖼𝖺𝗋𝗂 𝗆𝖺𝗍𝗂.
Memyr 67
𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀 𝗄𝖾𝗅𝗎𝖺𝗋𝗀𝖺 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖺𝖽𝖺 𝗁𝗎𝖻𝗎𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖺𝗉𝖺𝗉𝗎𝗇 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗄𝗂𝗋𝖺𝗇𝖺
Memyr 67
𝗁𝖺𝗇𝖼𝗎𝗋𝗅𝖺𝗁 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝖽𝖺𝗇 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗌𝗈𝗆𝖻𝗈𝗇𝗀. 𝗅𝗎𝗇𝖺 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝗄𝗈𝗋𝖻𝖺𝗇, 𝖽𝗂𝗄𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗆𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗎𝖺𝗇𝗀 𝗁𝖺𝗋𝖺𝗆 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗂𝖻𝗎𝗇𝗒𝖺.
Memyr 67
𝗍𝗂𝖻𝖺 𝗒𝗂𝖻𝖺 𝖽𝖺𝗁 𝖺𝖽𝖺 𝗁𝖺𝗋𝖽𝗂𝖽𝗈𝗇
Memyr 67
𝖻𝖺𝗀𝗎𝗌, 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗁𝖺𝗇𝖼𝗎𝗋, 𝖻𝗂𝖺𝗋 𝗍𝗎 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗒𝗀 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝖲𝖤𝖣𝖨𝖪𝖨𝖳 𝗄𝖺𝗒𝖺 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖳𝖤𝖱𝖫𝖠𝖫𝖴 𝗌𝗈𝗆𝖻𝗈𝗇𝗀
Memyr 67
𝗅𝖺𝗇𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗎𝗋𝗎𝗇𝗂 𝗌𝗂𝖿𝖺𝗍 𝖺𝗒𝖺𝗁𝗇𝗒𝖺, 𝖻𝖺𝗂𝗄. 𝖻𝖾𝖽𝖺 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗂𝖻𝗎𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝖪𝖤𝖬𝖠𝖱𝖴𝖪 𝗁𝖺𝗋𝗍𝖺
Memyr 67
𝗍𝖺𝗆𝖻𝖺𝗁 𝗇𝗀𝖺𝗐𝗎𝗋 𝖺𝗃𝖺 𝗂𝗇𝖿𝗈𝗋𝗆𝖺𝗌𝗂𝗇𝗒𝖺
Memyr 67
𝗂𝗇𝖿𝗈𝗋𝗆𝖺𝗌𝗂 𝗄𝗎𝗋𝖺𝗇𝗀 𝖺𝗄𝗎𝗋𝖺𝗍 𝗂𝗍𝗎, 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋
Memyr 67
𝗉𝖾𝗀𝖺𝗐𝖺𝗂 𝗄𝖺𝗉𝖺𝗅 𝗉𝖾𝗌𝗂𝖺𝗋 𝗐𝗁𝗂𝗍𝖾 𝗅𝗈𝗍𝗎𝗌, 𝗉𝖺𝗌𝗎𝗄𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗐𝖺𝗇𝗂𝗍𝖺 𝖾𝗆𝖺𝗌
Memyr 67
𝖺𝖺𝖺 𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋, 𝗌𝖾𝗄𝖺𝗅𝗂 𝗅𝖺𝗀𝗂 𝗆𝖾𝗇𝗎𝗇𝗃𝗎𝗄𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖾𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁𝖺𝗇 𝖼𝗁𝗋𝗂𝗌𝗍𝗂𝖺𝗇
Memyr 67
𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇 𝗍𝗎𝗆𝖻𝗎𝗁 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗋𝖺𝗌𝖺 𝗂𝗋𝗂 𝖽𝖾𝗇𝗀𝗄𝗎, 𝗃𝖺𝖿𝗂 𝗄𝗅𝖺𝗄𝗎𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗆𝗂𝗇𝗍𝖺 𝖽𝗂𝗍𝖾𝗋𝗍𝖺𝗐𝖺𝗄𝖺𝗇.
Memyr 67
𝗋𝖺𝗍𝗎 𝖻𝗎𝗅𝗅𝗒 𝖻𝖾𝗋𝖺𝗄𝗌𝗂
Memyr 67
𝗍𝖾𝗋𝗇𝗒𝖺𝗍𝖺 𝗆𝗂𝗋𝖺𝗇𝗍𝗂 𝖼𝖾𝗋𝖽𝖺𝗌, 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗁𝖺𝗅 𝗁𝖺𝗅 𝗅𝗂𝖼𝗂𝗄
Memyr 67
𝖼𝖾𝗋𝖺𝗂𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗃𝖺 𝗍𝗎 𝗂𝗌𝗍𝗋𝗂 𝗉𝖾𝗆𝖻𝗈𝗁𝗈𝗇𝗀 𝗉𝖾𝗇𝗂𝗉𝗎, 𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇
Memyr 67
𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗒𝗀 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄𝗇𝗒𝖺 𝖺𝗋𝗍𝗂𝗌 𝗌𝖺𝗒𝖺 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝗅𝗒𝗌𝖺𝗇𝖽𝗋𝖺, 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝗒𝗀 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗋𝗍𝗂𝗌, 𝗃𝗎𝖽𝗎𝗅𝗇𝗒𝖺 𝗌𝖾𝗅𝗂𝗇𝗀𝗄𝗎𝗁𝖺𝗇 𝗈𝗆 𝗍𝗂𝗋𝗂.
Memyr 67
𝖽𝗂 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁 𝗅𝖺𝗇𝗍𝖺𝗂 𝗂𝗍𝗎 𝖽𝗂 𝗆𝖺𝗇𝖺 𝗒𝖺? 𝗋𝗎𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁 𝗍𝖺𝗇𝖺𝗁?
Memyr 67
𝗁𝖺𝗁𝖺𝗁𝖺𝖺 𝗄𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇𝗀 𝗎𝖽𝖺𝗋𝖺
Memyr 67
𝗁𝖺𝗋𝗎𝗇 𝗅𝖺𝗀𝗂 𝖽𝗎𝗎𝗎𝗁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!