NovelToon NovelToon
Aku Dijodohkan Dan Diselingkuhi

Aku Dijodohkan Dan Diselingkuhi

Status: sedang berlangsung
Genre:Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:101.1k
Nilai: 5
Nama Author: Yasmin Al

Gendis seorang gadis berusia 20 tahun harus rela saat kedua orang tuanya memutuskan menjodohkannya dengan seorang pemuda mapan berusia 30 tahun bernama Danar. mereka sama sekali belum saling mengenal dan bertemu. tetapi demi baktinya pada kedua orang tuanya Gendis menerima putusan itu.
Sebelum menikah Danar memberitahu Gendis kalau dia menikahi Gendis karena kemauan orang tua Danar,yang ingin Danar menikah dengan gadis baik baik. Danar juga berterus terang pada Gendis kalau dia sudah memiliki kekasih,dan akan tetap melanjutkan hubungannya dengan kekasihnya itu. Gendis pun akan meminta cerai setelah Danar mencapai tujuannya,tapi Gendis tidak tega dengan Danar dan kedua orang tuanya,karena yakin kekasih Danar bukanlah wanita baik baik. akhirnya Gendis bertahan hanya untuk mengubah Danar menjadi lebih baik.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yasmin Al, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 17 menasehati Danar

Air mata Gendis terus mengalir deras,hatinya begitu sakit saat Danar terus menudingnya dengan tuduhan-tuduhan yang dia sendiri tidak tau.

Gendis tahu dia gak akan dihargai oleh Danar,dan harapannya adalah saat Danar sudah mendapatkan apa yang dia mau,Danar cepat menceraikannya.

Tapi entah kenapa semua berubah,Gendis juga tidak tahu apa yang terjadi. Ada apa antara Danar dan ayahnya,tapi kenapa tiba-tiba Danar malah menuduhnya yang bukan bukan.

"Gak pengen dihargai,gak pengen dibilang pahlawan,cuman pengen masalah Danar selesai kalau memang harus dengan cara menikahi dirinya,tapi setelah itu dia bisa bebas lepas dari Danar,apalagi semakin hari Danar semakin beringas saja pada dirinya" batin Gendis bergejolak.

"Aku harus bercerita pada siapa? Aku sendiriii,,,gak mungkin aku menceritakan kegelisahanku pada orang tuaku,pada keluargaku,sampai kapan aku harus menyimpan ini sendiri,apakah aku akan kuat?" ratap Gendis lagi dengan air mata yang terus berderai dari kedua matanya.

Setelah malam Gendis keluar dari kamarnya,menuruni anak tangga menuju ke ruang tengah. Ada Danar duduk di sana,Gendis menghampirinya karena dia ingin berbicara dengan Danar.

"Mas,,aku gak bisa kalau harus seperti ini terus menuruti mau mu dan mengikuti permainanmu,selesaikan saja masalahmu sendiri dan jangan libatkan aku" jelas Gendis sembari duduk dihadapan Danar. Danar menatap tajam Gendis seperti gak suka dengan permintaan Gendis.

"Kamu maunya apa?" tanya Danar kemudian.

"Ceraikan aku"

"Enggak,aku gak akan ceraikan kamu,tujuanku belum tercapai"

"Entah siapa yang memata-mataiku dan melaporkan hubunganku dengan Lalita pada ayahku,hal itu yang membuat rencanaku jadi berantakan"

"Ya cari tau siapa orangnya," Gendis memberi saran.

"Tapi aku gak bisa mas harus bersama orang seperti kamu,egois,selalu menyalahkan aku,dan rumah tangga kita ini penuh kebohongan,kita mempermainkan hubungan yang sakral,kamu sudah berjanji di hadapan Allah dan orang tuaku,tapi kita malah mengingkari" jelas Gendis lagi dengan perasaan menyesal.

"Kita sudah berbuat dosa mas"

"Aku juga berdosa,karena aku mematuhi suami yang salah,di tambah lagi harusnya aku berbakti pada suami tapi itu gak aku jalani,jadi semakin menambah dosa saja mas"

"Gendis gak usah bicarakan itu,ini sudah keputusanku"

"Iya keputusanmu,tapi aku harus menanggung juga apa yang sudah kamu perbuat" jelas Gendis lagi.

"Dari awal menikah denganmu mas,aku memang gak berharap pernikahan yang kita jalani akan menjadi indah,apalagi aku sadar kamu hanya terpaksa,dan baiklah,aku juga ingin menjadi anak yang berbakti pada orang tua.,meski nanti akhirnya aku akan meminta cerai darimu kalau tugasku membantumu sudah selesai"

"Berpikir menikah karena ada sesuatu yang harus aku lakukan jadi gak mungkin kalau akan ada pertengkaran didalamnya,apalagi waktu itu mas bilang jangan ikut campur urusan masing masing,dan aku sudah mengikuti itu. Tapiiii,,,,kenapa mas selalu saja mencari -cari kesalahanku,menyalahkan aku dari hal-hal yang aku gak tau,menuduhku yang bukan-bukan,jadi rasanya sudahlah mas,aku gak perlu membantumu lagi,kalau bisa dibilang kamu itu gak tau diri,sudah dibantu tapi enggak trimakasih" kata-kata Gendis keluar begitu saja,dia gak perduli Danar akan tersinggung atau marah padanya,yang jelas Gendis ingin mengeluarkan apa yang ada dipikirannya.

Danar menatap Gendis tajam,terlihat wajahnya memerah menahan marah dan mungkin juga rasa malu karena Gendis mengatainya tadi.

"Aku masih membutuhkan kamu,aku gak akan menceraikan kamu,aku akan mencari cara lain agar ayahku tetap memberikan harta warisan itu untukku"

"Kenapa sih mas yang ada dalam pikiranmu itu cuman harta? Warisan? Bukannya memang nanti semua akan jatuh ke kamu? tanya Gendis bingung dengan sifat Danar yang baginya sangat serakah itu.

"Orang tuaku gak mau memberikan kepadaku secara mudah,entah kenapa mereka masih saja mencari alasan lain,padahal aku sudah menikah,mereka bilang syaratnya aku menikah dengan wanita baik-baik,tapi apa ? Mereka mengingkari" jelas Danar.

" Mass,,kamu bisa gak berpikir secara rasional,dan logika dipakai?"

"Orang tua itu gak akan menjatuhkan hartanya pada orang lain,apalagi mas ini anak satu satunya,mas pewaris tunggal,tapi mereka hanya ingin menunggu sampai mas itu menjadi orang yang benar-benar bisa mereka percaya"

"Jelas mereka masih menunda,karena mereka gak percaya sama mas,mereka ingin mas benar-benar bisa mengelola harta keluarga dengan baik,tidak disalah gunakan"

"Mas tau kenapa sampai mereka ingin memberikan harta ini nanti kepada anak kamu,bukan kepada mas? Istilahnya itu harta itu tetap milik kamu,tapi diatas namakan kepada anak,agar kamu gak semena-mena menggunakan harta warisan mas"

"Mas,,,jangan terbawa hawa nafsu,,orang tua itu sayang pada mas,mereka hanya ingin mas maju,mas menjadi lebih baik,mas sukses,mas berhasil dan menjadi kebanggaan orang tua. Harta itu hanya titipan,makanya orang tua memberikan lagi pada anaknya,dititipkan lagi pada anaknya,agar digunakan dengan sebaik baiknya,nanti begitu juga mas,mas berikan lagi pada anak mas"

"Siapa bilang harta itu milik kita? Kita mati toh gak bawa apa apa kan mas?"

Gendis mencoba memberi nasehat pada Danar,karena baginya Danar sudah salah jalan,Danar terlalu silau oleh harta,dan serakah.

"Jadilah anak yang baik untuk mereka,jadilah orang yang bertanggung jawab,jadilah orang yang amanah,buktikan kalau mas itu bisa menjalankan perusahaan dengan baik,otomatis orang tua akan bangga mas,dan dengan sendirinya orang tua akan mewariskan semua yang mereka punya pada mas,karena mereka percaya sama mas"

Danar menatap Gendis entah apa yang ada didalam pikiran Danar,Gendis berharap Danar mau mendengarkannya,dan memikirkan kalau yang dia perbuat selama ini salah.

"Mas,,meski peranan ku sebagai istri ini hanyalah sebuah sandiwara,tapi aku tetap wajib mengingatkanmu kalau kamu salah"

"Belajarlah mas untuk gak memikirkan harta warisan terus,kalau mau kaya dan sukses itu kerja mas." Gendis Kembali menasehati Danar.

"Den Danar,mbak Gendis makan malam sudah siap" tiba tiba bik Rahmi sudah ada diantara mereka untuk memberitahu soal makan malam.

"Iya bik,trimakasih yaaa" ucap Gendis pada bik Rahmi.

"Mas makan malam dulu" ajak Gendis pada Danar.

"Duluan aja,aku mau keluar,aku sudah janji pada Lalita "

"Oh ya sudah" jawab Gendis kemudian meninggalkan Danar sendiri di ruang tengah. Gendis melangkahkan kakinya menuju keruang makan dan bersiap makan malam.

Gendis makan dengan perasaan tidak nyaman dan tenang,hatinya gelisah memikirkan Danar dan Lalita. Danar masih saja memikirkan Lalita dan selalu berusaha membahagiakan wanita itu.

Wanita seperti itu yang justru Danar cintai,sepertinya wanita itu hanya ingin harta Danar saja,tidak tulus mencintai Danar.

"Ahh sudahlah,buat apa aku memikirkan itu" gumam Gendis berusaha melupakan hal itu. kemudian Gendis melanjutkan makan malamnya sendiri.

1
Sussy Andriany
buat Danar menyesal thor
Sussy Andriany
gendis bodoh x mau di peralatan gtu,,balas dendam lah sama si Danar tuh,biar tau rasa dia
Agnes Lia
Luar biasa
Boma
othor kemana aja,aku sllu setia menunggu ceritamu,sehat sllu ya thor🙏🙏
Ambar Trijasmine: masyaa Allah trimakasih reader tersayang,kita lanjut lagi yaaa,gak ngilang lg kok 😁😊🤗
total 1 replies
Holipah
jodohin aja si lala sama si cak mereka cocok sama2 punya ambisi
Boma
pasti tadinya bakal datang si loletot
Ambar Trijasmine: 😀😀 dia dibalik layar moms
total 1 replies
Holipah
lanjut Thor
Ambar Trijasmine: siap 🤗
total 1 replies
Boma
mantap bener kalian👍👍
Ambar Trijasmine: 🥰🥰🥰 bikin happy ya Moms 🤗
total 1 replies
Boma
oh manisnyaaa🤗🤗
Ambar Trijasmine: ☺️ jadi baper ya Moms 🥰
total 1 replies
Boma
gak bakal bosan klo gendan hubunganya sllu manis
Ambar Trijasmine: trimakasih Moms 🥰🤗
total 1 replies
Boma
moga sllu saling percaya,danar gak berubah lgi
Ambar Trijasmine: iya semoga saja Moms🥰🤗
total 1 replies
Holipah
gendis ceroboh tau ada Cakra masih aja nyamperin k meja itu & ngobrol lgi 😂😏😏
Ambar Trijasmine: 🥺🥺🥺 iya Moms
total 1 replies
Boma
moga rencananya gagal,danar janganpercaya kamu kan tau gendis mau ketemu sama lalita,moga aja danar curiga sama kerja samanya lalita n cakra
Ambar Trijasmine: iya Moms semoga Danar peka yaa 🥺🥰❤️
total 1 replies
Boma
oon bgt gendis
Ambar Trijasmine: 🥺 ayoo Gendis banyak yang kesel tuhh karena kamu terlalu lemah🤗
total 1 replies
Yumnna Naladhipa
pura2 sok kuat pura2 ga mau di temenin menjijikn kmu wnita pling bodoh
Ambar Trijasmine: 😂 jitak aja moms
Yumnna Naladhipa: gemas aku thor pingin jitak kpla nya gendis
total 3 replies
Ais Twin
Dokter Indri dan Lalita perlu di musnahkan Thor..
Ambar Trijasmine: dokter Indri sudah aman kayanya 😀 Lalita aja nih masih bertahan jadi orang jahat 🥺
total 1 replies
Ais Twin
Dokter kok sikapnya seperti itu 😏
Ambar Trijasmine: 🥺 iyaa,demi persahabatan sampai rela merusak citranya sebagai dokter,,trimakasih sudah mampir komen dan like 🤗❤️
total 1 replies
Holipah
curiga nih sama Danar kan kamu pinter banget berperan Danar 😂
Ambar Trijasmine: 🥺 semoga saja danar bener2 berubah ya 🤗
total 1 replies
Boma
benaran ya danar awas klo boong,aku bawain sianida😄
Ambar Trijasmine: 😂😂😂😂 ya ampun momss jangannn 🤗❤️
total 1 replies
Boma
bagus danar langsung tegas sama lalita,moga danar benar2 sudah berubah
Ambar Trijasmine: iya nihh Danar sepertinya mulai sadar 🤗🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!