NovelToon NovelToon
Salah Goda Jadi Cinta Sejati

Salah Goda Jadi Cinta Sejati

Status: sedang berlangsung
Genre:Transmigrasi ke Dalam Novel / Pernikahan Kilat / One Night Stand / Cintapertama / Balas Dendam
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Vhiy08

Alexa Alvarez, seorang gadis yang tomboi, ceria, ahli bela diri, jenius tapi sangat ceroboh.
Javier Hernandez, tunangan asli Alexa yang belum pernah ditemuinya, Zaidan Hernandez, pria datar, kejam dan arrogan, Dia CEO ZH, Crops, yang juga Paman Javier, dan pria yang tidak sengaja tidur dengan Alexa.
Sampai suatu saat, Alexa salah mengenali, Zaidan sebagai tunangannya dan Javier sebagai CEO ZH, Crops.
Kisah mereka pun dimulai, antara Alexa, Zaidan dan Javier yang salah target.
Bianca, adik sepupu dari Javier, musuh dalam selimut Alexa.
Bianca orang yang hidup kembali, jadi Dia tahu cerita selanjutnya, yang selalu berusaha untuk membunuh Alexa agar bisa menjadi Nyonya besar Hernadez.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vhiy08, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab15 Terbongkar I

"Bagaimana... Apakah Alexa sudah datang?" Tanya Kenzo pada Aland untuk yang kesekian kalinya.

"Mungkin sebentar lagi Tuan... Lagi pula acaranya juga belum dimulai." Sahut Aland sambil menghembuskan nafas dalam-dalam.

"Ingat apa yang sudah aku katakan tadi," Ucap Kenzo gelisah.

"Tuan sudah mengatakan itu lebih dari sepuluh kali Tuan, jadi Tuan tenang saja, saya pasti tidak akan salah." Sahut Aland lagi dengan pasrah.

"Baguslah..." Ucap Kenzo yang tak lepas selalu menatap pintu masuk.

"Tuan... Sepertinya Nona sudah datang." Ucap Aland sambil menunjuk pintu masuk.

Disana terlihat Alexa yang menggandeng tangan Dirga, dan dibelakang mereka tampak Arleta dan Serly dalam balutan gaun malam yang mewah dan seksi.

Kehadiran Alexa menyita perhatian seluruh tamu undangan, mereka tampak terpana melihat penampilan Alexa dalam balutan gaun pesta berwarna putih salju.

Ada Tiara kecil menghiasi rambutnya, rambut yang biasa dikuncir kuda itu, kini ditata rapi, disanggul rendah dengan rambut yang sengaja dibuat sedikit curly dan berantakan dibagian ujung sanggulnya, poninya tertata rapi, wajah yang biasanya natural itu kini dipoles make up natural dengan bibir yang berwarna pink.

"Disini," Teriak Darren sambil melambaikan tangannya memanggil Dirga untuk bergabung dimeja utama.

"Sayang sini, duduk didekat Opa," Ucap Darren lembut sambil menunjuk kursi kosong disampingnya.

Alexa tampak tersenyum dan mengangguk kecil, lalu melepaskan kaitan tangannya dari tangan Dirga.

Setelah itu, Alexa melangkah dengan anggun mendekati Darren, dan duduk di kursi yang telah disiapkan untuknya, setelah menyapa semua orang dengan sopan sebelum duduk di kursi itu.

Tak lama kemudian datang seorang gadis cantik dengan gaun malam yang seksi berwarna pink dengan belahan mencapai paha.

"Hai... Selamat malam semuanya..." Sapa Bianca yang langsung duduk di kursi kosong yang ada diantara Laras dan Javier.

Sementara itu, Alexa hanya diam melihat sikap Bianca yang seolah begitu akrab dengan keluarga Hernandez.

Tak lama kemudian, datang pria tampan dalam balutan jas berwarna putih, dengan rambut yang dibuat sedikit berantakan.

Dia sang pewaris keluarga Hernandez, Kenzo Hernandez. Kenzo yang melihat Alexa dalam balutan gaun malam langsung terpana, dan tanpa sadar Dia duduk di kursi yang ada disebelah Alexa, karena Dirga sedang menerima telpon.

"Hai... Kakak pasti Kak Alexa, kenalkan aku Bianca, sepupu Kak Javier." Ucap Bianca dengan ramah dan tersenyum manis sambil berdiri dan mendekat pada Alexa dengan membawa gelas yang berisi cairan berwarna merah, lalu mengulurkan tangannya.

"Hai juga... Kenalkan juga aku Alexa," Sahut Alexa sambil tersenyum dan mengangkat ujung alisnya dan menyambut uluran tangan Bianca.

"Ternyata benar yang dikatakan Kak Javier... Jika calon tunangannya ini, memang sangat cantik." Ucap Bianca dengan tak lupa tersenyum manis palsu dan sorot matanya menyiratkan makna lain.

"Oh ya... Aku panggil Kak Alexa, sebab aku juga memanggil Javier dengan Kakak," Lanjutnya lagi mengalihkan perhatian pada Javier yang tampak sedang menatap kearah mereka dengan tersenyum manis.

'Sial! Mengapa wajahnya terlihat lebih cantik dari pada yang gue inget, dan lebih natural serta glowing, bisa-bisa Kenzo akan jatuh cinta beneran padanya, enggak, ini enggak bisa dibiarkan lebih lama lagi, gue harus melakukan sesuatu untuk mencegahnya sebelum semuanya terlambat,' Ucap Bianca dengan tangan yang meremas kuat ujung gaun yang dikenakannya hingga meninggalkan jejak kusut.

"Tidak masalah, Kak Bianca juga malam ini sangat cantik." Sahut Alexa cepat.

"Kak... Mengapa Kak Alexa duduk disana, bagaiman... Jika, kita bertukar tempat duduk saja..." Ucap Bianca lagi membuat Alexa mengerutkan dahinya.

"Maaf Kak Bianca... Tapi, aku duduk disini atas permintaan Opa, jadi jika Kak Bianca menginginkan duduk disini, silahkan berbicara pada Opa," Tolak Alexa halus dengan wajah polosnya.

'Sial... Brengsek! Sialan!!! Bisa-bisanya jalang ini mematahkan ucapan gue, jika gue bersikeras maka gue akan terlihat senior yang sedang mengintimidasi juniornya, ingin rasanya gue menghancurkan wajah sok polos tanpa dosanya itu.' Ucap Bianca dengan emosi.

'Maafkan aku Bianca... Sebenarnya aku ingin menolong mu, tapi maaf aku juga harus mengindari bencana satu itu,' Ucap Alexa dalam hatinya.

"Sudahlah Bian... Jangan terlalu baik pada orang yang tidak penting... Dia hanya gadis desa, mana Dia tahu etika orang seperti kita..." Ucap Laras penuh makna sambil melirik Alexa.

"Mom..." Panggil Javier pelan dengan tatapan penuh permohonan.

"Ok.. Baiklah... Baiklah," Sahut Laras sambil membuat gerakan seperti mengunci bibirnya.

'Kenapa mereka semua jadi aneh kayak gitu...? Dan siapa wanita itu? Seingat gue, gue sebelumnya bahkan enggak pernah punya masalah dengannya, tapi, kenapa gue ngerasa seolah Dia sedang menargetkan gue... Dan si Tiran itu! Enggak biasanya Dia melirik gitu ke gue... Ada apa sebenarnya ini???.' Ucap Alexa lagi sambil menggaruk ujung alisnya dengan menggunakan ujung jari telunjuknya.

'Hei... Ekspresi macam apa itu? Mengapa begitu? Jangan-jangan kelinci kecilku ini, belum menyadari juga, siapa tunangannya yang sebenarnya?' Ucap Kenzo dalam hatinya diakhiri dengan senyum tipis, dan karena saking tipisnya, jika tidak benar-benar diperhatikan mereka tidak akan menyadari jika bibir Kenzo mengulas senyum.

'Jalang sialan! Gadis murahan! Apa istimewanya Jalang itu, Kenzo terlihat sangat nyaman berada disisinya... Enggak bisa dibiarkan, posisi Nyonya Kenzo harus menjadi milik gue, gue tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, jadi gue bisa memanipulasi semuanya.' Ucap Bianca sambil menatap Alexa sekilas dengan sorot mata yang sinis dan penuh kebencian.

'Mengapa Dia harus duduk disitu? Lagi pula bukankah aku tidak memberi tahu Uncle Kenzo, jika aku akan bertunangan pada malam, bukankah Uncle biasanya tidak menyukai keramaian seperti ini.' Ucap Javier yang tidak sadar mengepalkan tangannya, dan terlihat kesal.

Tak lama kemudian, acara pun dimulai, mulai sambutan dari Dirga, dan juga Darren.

Banyak nasehat yang mereka sampaikan untuk Alexa ataupun Javier dalam menjalani hubungan pertunangan itu.

Setelah itu, barulah acara puncak, keluarga inti ikut berdiri diatas stage, termasuk Kenzo. Setelah itu, terdengar nama Alexa dipanggil untuk naik keatas stage, lalu sesaat kemudian terdengar nama Javier yang dipanggil untuk maju berhadapan dengan Alexa.

"Tunggu! Sebentar! Apa Anda tidak salah?" Tanya Alexa dengan mata yang melotot dan perasaan yang mulai tidak menentu bertanya pada sang MC.

"Maksudmu?" Tanya Javier dengan raut wajah yang bingung menatap Alexa yang juga tampak bingung.

"Tu... Tuan muda Javier?" Tanya Alexa ragu-ragu sambil menunjuk Javier yang berdiri dihadapannya, lalu mengalihkan pandangannya pada Kenzo yang tampak berdiri santai diujung barisan itu.

"Iya... Ada apa?" Tanya Javier mengagguk kaku dan mulai merasa resah.

"Anda, yakin nama Anda Javier?" Tanya Alexa lagi dengan wajah yang mulai tampak memucat, sambil menatap Kenzo yang tampak tersenyum misterius.

"Iya, apa maksud mu? Apa kau sedang mencoba untuk mengacaukan acara ini?" Tanya Javier sedikit emosi dengan raut wajah yang menggelap.

"Kalau Kau Javier, lalu Dia siapa?" Tanya Alexa sambil menunjuk Kenzo dengan tubuh yang mulai bergetar.

"Dia Uncle, Uncle Kenzo, ada apa kau bertanya begitu?" Tanya Javier lagi sambil mengepalkan tangannya erat.

Mendengar jawaban dari Javier, membuat Alexa bagai tersambar petir, tubuhnya langsung linglung dan hampir jatuh tersungkur kelantai.

Tapi, sebelum tubuh itu menyentuh lantai, sepasang tangan kekar melingkar dipinggang dan bahunya, dan saat Alexa membuka matanya perlahan, tampak seraut wajah tampan disertai senyum manis yang menghiasi bibir pria itu.

"Bawa ke ruang ganti!" Teriak Darren menyadarkan semua orang yang masih terkejut menyaksikan peristiwa itu.

Kenzo, dengan langkah tegap tanpa menoleh kebelakang lagi menuju kamar pribadi miliknya yang ada dihotel itu.

Dengan membawa Alexa dalam gendongannya, bukan membawa Alexa keruang ganti yang maksud oleh Darren, tapi kekamar pribadi miliknya.

Setelah sampai dikamar itu, Kenzo menurunkan Alexa perlahan, lalu dengan cepat menuangkan air hangat untuk Alexa. Alexa masih terdiam dengan fikiran yang kosong, masih shock karena kejadian yang baru saja Dia alami.

"Minum..." Ucap Kenzo lembut sambil menyodorkan gelas berisi air hangat itu kedepan bibir mungil Alexa.

Alexa membuka mulutnya dan meneguk air hangat yang diberikan oleh Kenzo.

Dan tampak Kenzo mengeluarkan kotak obat yang selalu dibawa Alexa, Kenzo mengambil dua butir lalu menyodorkan kedepan bibir Alexa dengan tersenyum lembut.

"Tenangkan dulu dirimu, setelah itu mari kita berbicara, tapi satu hal yang harus Kau ingat! Apapun yang terjadi, aku tidak akan melepaskan mu, ingat kau sudah berjanji padaku, jika kau sudah menjanjikan posisi pertama sebagai orang yang akan kau cintai, tenanglahh, aku akan sabar menunggu sampai kau menyelesaikan semua kekacauan yang Kau buat ini." Ucap Kenzo lembut sambil menyeka ujung bibir Alexa yang masih terlihat jejak air setelah Dia minum obat yang diberikan oleh Kenzo padanya, lalu Kenzo menggenggam tangan Alexa dengan hangat.

"Istirahatlah, mungkin setelah ini, lama baru kita bisa bertemu lagi, dan dimasa itu, aku harap kau bisa menjaga dirimu, jangan biarkan siapapun melukai mu, sekalipun itu dirimu sendiri, dan kenali hatimu, apa yang diinginkannya. Apa kau mengerti?" Ucap Kenzo sambil tersenyum lalu mengangkat tangannya mengelus lembut pipi Alexa, yang tanpa Alexa sadari jika, dari sudut matanya telah menetas liquid bening.

"Istirahatlah, setelah kau bangun nanti, akan aku pastikan jika semuanya akan baik-baik saja." Ucap Kenzo lagi lalu menarik selimut untuk menutupi tubuh mungil Alexa sebatas dadanya, Alexa hanya terdiam tanpa merespon apapun.

Setelah itu, tampak Alexa terpejam dan tertidur, Kenzo hanya tersenyum melihat itu, lalu sebelum dirinya pergi, tampak kenzo merapihkan kembali selimut yang menutupi tubuh Alexa, dan melabuhkan kecupan hangat penuh perasaan didahi dan hidung mancung milik Alexa.

"Selamat beristirahat, my mine..." Ucap Kenzo sebelum dirinya menutup pintu kamar Prudential itu.

"Jaga, jangan biarkan bahaya atau siapa pun itu atau apapun yang mendekati nya." Ucap Kenzo tegas pada dua bodyguard yang berjaga didepan pintu kamar itu, lalu Kenzo melambaikan tangannya memberi isyarat pada Aland untuk meninggalkan kamar itu.

"It's play to the game." Ucap Kenzo dengan seringai liciknya.

1
Miftahul Viana
ulet keket lainnya
Muhammad Ashadi
Haihhh... javier😬😠😠
Muhammad Ashadi
/Heart//Heart/
Miftahul Viana
/Panic//Panic/
Miftahul Viana
Auuu😍😍😍
Dewi hartika
pas saja alesa dengan kenzo saja untuk meneruskan pertunanggannya,karna Javier itu tidak bisa apa-apa bila menyangkut ancaman ibunya,Bianca si muka dua dan ulat bulu di biarkan vergelanyut manja,coba sebagai lelaki dewasa itu tu harus di usir agar ngak jadi benalu dalam hidup.
Miftahul Viana
lanjut...💪/Heart/
Dewi hartika
bagus singkirkan para benalu ,dan moga akexa sembuh dari traumanya,menjadi Badas dan kuat semangat up up nya🙂🙂🙏🙏
Herlina Susanty
lanjut thor smgt 💪💪😍
Muhammad Ashadi
/Sob//Sob/
Muhammad Ashadi
haihhh/Panic/
Muhammad Ashadi
😭😭😭
Miftahul Viana
lanjut kak, semangat!!!!
Miftahul Viana
lanjut
tecna kawai :3
Wuih, nggak sabar lanjutin!
Fan Compás Chivi Ans
Tidak hanya cerita, tetapi juga pengalaman hidup. 🤗
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!