NovelToon NovelToon
Luka Di Pelaminan

Luka Di Pelaminan

Status: tamat
Genre:Nikahmuda / Janda / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Tamat
Popularitas:3.6M
Nilai: 4.7
Nama Author: tindek_shi

Memiliki latar belakang yang tidak megah membuat Angrek tidak terlalu banyak berharap pada hubungan asmara. Tapi sesuai namanya Angrek, pesonanya memukau banyak orang yang memandangnya. Mungkin bagi setiap wanita mendambakan pesona tang Angrek miliki.

Wajah cantik , putih, tinggi semampai dan menonjol di tempat yang tepat tentu impian setiap wanita, dan itu ada pada diri Angrek. Angrek tentu saja sangat mensyukuri kelebihan yang Allah berikan padanya. Tapi siapa sangka wanita cantik itu bernasip malang.

Tepat di hari pernikahannya dengan salah seorang anak pengusaha terpandang di negerinya. Anggrek harus menerima pahitnya sebuah cinta. Bahkan pada saat bahtera rumah tangga itu baru di mulai, pelaminan yang seharusnya menjadi saksi akan kebahagiaan mempelai malah harus menyaksikan kisah pilu seorang Anggrek.

Penasaran? Yuk ikuti kisah perjalanan Anggrek dengan judul cerita Luka di Pelaminan!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tindek_shi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Salah Faham

Tepat setelah melihat Arjuna memasuki apartement elit di lantai 21 itu Anggrek terduduk. Matanya berkaca-kaca tapi tidak terisak ataupun tergugu.

"Apa ini benar? Apa mataku tidak menipu?" lirihnya.

"Matamu tidak menipu Nona! Itu memang Nona Jessika dan Tuan Arjuna, mereka sudah tunangan dan sebentar lagi mungkin mereka akan menikah," kata seorang tetangga apartement yang kebetulan melihat luka di mata wanita bercadar yang sekarang tengah terduduk.

Pria yang mengkoreksi kebenaran tadi berlalu dan pergi dari sana. Sekarang tinggal Anggrek yang masih termenung.

"Bodoh!" katanya entah pada siapa.

Anggrek berlalu pergi dengan jalan cepat, setelah di lobi di lihatnya taxi yang tadi Anggrek pesan masih di sana.

"Jalan Pak!" kata Anggrek begitu dirinya sidah di dalam taxi.

Tidak ada air mata di mata indahnya, bagi Anggrek sudah cukup menjadi bodoh! Lebih baik nikmati apa yang terjadi, jika memang sudah tidak sanggup lagi wanita muda itu akan melepaskannya.

Seteibanya di rumah, hari sudah menunjukkan pukul 5.30 sore. Kedatangan Anggrek di sambut ART rumah mertuanya. Tidak ada yang terucap dari Anggrek selain memberikan belanjaan dapurnya kepada ART dan berlalu pergi.

"Nona, Nyonya dan Tuan pergi ke Bandung karena tantenya Tuan Arjuna masuk rumah sakit," kata ART itu sebelum pergi membawa balenjaan dapur itu.

"Apa Mamah berpesan sesuatu lagi?" tanya Anggrek.

"Kata Nyonya, Tuan dan Nona tidak usah menyusul. Karena perusahaan snagat membutuhkan Tuan Arjuna dan juga Tuan Arjuna harus ada yang mengurusnya," kata Bibi ART sebelum benar-benar pergi ke dapur.

"Baiklah, mertuaku ingin aku mengurus anak kesayangannya sebagai babysitter. Baiklah!" Anggrek segera menaiki tangga untuk menuju kamarnya.

...🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙...

Larutnya malam tidak menyurutkan semangat wanita cantik itu untuk membuat rancangan terbarunya yang akan dia gunakan untuk lomba nanti. Bukan hanya itu berbagai rancangan untuk studionya juga harus di selesaikan sesegera mungkin. Karena rancangan keluaran sebelumnya telah ludes di pasaran.

Anggrek benar-benar tenggelam dalam kesibukannya hingga tidak menyadari seseorang yang menjadi bagian penting dari dirinya belum pulang walau hari sudah menunjukkan pukul 1 malam.

Clek

Suara pintu terbuka, tapi ketika Arjuna memasuki kamarnya tidak di lihatnya Anggrek sudah 1 minggu menjadi teman tidurnya. Hingga terdengar suara pintu kamar mandi terbuka dan Anggrek muncul masih dengan menggunakan gamis panjang yang terlihat santai dan di lengkapi dengan kerudung rumahan yang menutupi kepa hingga hampir menyentuh pinggangnya.

"Belum tidur Anggrek?" tanya Arjuna sejenis pertanyaan basa basi.

"Abang mau mandi dulu?" tanya Anggrek tanpa menjawab pertanyaan sang suami.

"Aku tadi sudah mandi di kantor," kata Arjuna kembali.

"Ooo baiklah," Anggrek sama sekali tidak berniat berkomentar apalagi menanyakan sesuatu yang berkaitan dengan di mana suaminya mandi.

"Atau Abang mau makan dulu?"

"Abang udah makan tadi karena, kelaparan saat mengerjakan berkas kantor. Sekarang Abang kangen kamu, kita ngadon dedek yu biar cepat jadi," kata Arjuna.

"Aku ngak mau kamu sentuh lagi Bang!" kata Anggrek menepis halus tangan sang suami.

"Apa maksud kamu Anggrek?" tanya Arjuna.

"Bukannya Abang udah dapatkan dari selingan Abang! O atau mungkin aku yang selingan dia yang menjadi fokusnya Abang."

Duar

"Apa ini?" khawatir pria itu dalam hati.

"Anggrek ada apa? Coba kau ceritakan jika ada sesuatu yang membuatmu merasa tidak nyaman?" tanya Arjuna pada sang istri.

"Kamu masih saling mencintai Jessika bukan? Aku yakin kamu malam ini juga pasti habis bersama Jessika! Iyakan?" tanya Anggrek dengan nada yang tidak tanggung-tanggung karena kesal.

"Aku memang habis bersama Jessika, tapi aku bisa jelaskan Anggrek," Arjuna berusaha untuk menjelaskan kepada sang istri.

"Mau jelasin apa lagi? Mau jelasin kau kamu mesra-mesraan sama dia? Kamu peluk-pelukkan sama dia? Atau mungkin sudah lebih dari itu?" kata Anggrek dengan emosi yang tidak lagi mampu ia bendung.

"Anggrek dengarkan aku dulu," kata Arjuna masih berusaha sabar.

"Ini tidak seperti yang kamu duga!" kata Arjuna berusaha menekan perkataannya masih dengan nada lembut.

"Jika memang kamu tidak ingin lagi bersamaku, kenapa menikahi ku bang*at! Ba*ingan!" semua simpah serapah keluar dari mulut wanita yang sudah terlalu akrab dengan luka itu.

"Jika kau memang ingin bersama dengannya katakan baik-baik padaku! Aku akan senang hati pergi dari hidupmu! Hubungan kita memang berasal dari kesalahan dan aku yakin betul kau belum bisa menerimaku! Tapi kenapa tidak bertetus-terang jika kau ingin menikahi wanita lain Bajing*n!" teriak Anggrek seraya melempar vas bunga ke arah dinding.

Pyar

Suara pecahan dari benda keramik yang bertemu dinding.

"Anggrek dengarkan aku dulu!" kata Arjuna berusaha menggapai sang istri tapi bukannya tergapai malah Anggrek menyapu semua alat rias dan barang yang ada di meja riasnya hingga berjatuhan dan pecah semua kebawah.

"Istigfar kamu Anggrek! Istigfar! Kamu ini kenapa?" Teriak Arjuna yang sudah tidak tahan lagi melihat tingkah istrinya itu.

"Masih ingat Tuhan kamu Bang? Tadi kamu kemana aja? Sampai pulang jam segini? Apa wanita itu sangat berharga untukmu hingga kamu lupa kalau kamu punya istri?" tanya Anggrek sarkas.

"Anggrek dengarkan aku dulu!" kata Arjuna.

Arjuna yang merasa bingung merengkuh sang istri dalam pelukannya dan itu membuat Anggrek tenang dan tergugu dalam tangisannya.

"Kalau memang tidak lagi ingin bersamaku, katakan denga jujur jangan khianati aku dengan begitu kejamnya,"

"Aku sudah pernah di talak setelah beberapa jam menikah pasti tidak akan terlalu buruk cerai setelah satu minggu pernikahan..."

Perkataan Anggrek di potong oleh Arjuna dengan ciuman panasnya, adegan panas itu berlanjut tanpa bisa di hindari oleh Anggrek. Meskipun wanita itu mau menolak tapi tenaga seorang wanita tentu kalah dengan tenaga laki-laki.

Anggrek pasrah akan apa yang di lakukan Arjuna pada dirinya. Tangisnya masih belum berhenti, dalam hatinya membenarkan rencana Amanda. Ada baiknya dia sudahi pernikahan gila ini dan balik ke USA atau bisa-bisa dia beneran gila jika bertahan dalam hubungan toxic ini.

Tepat setelah Arjuna mencapai puncak surgawinya, pria itu menatap istrinya berkaca-kaca.

"Aku sudah katakan jika kita harus belajar saling menerima bukan?" tanya Arjuna tapi tidak di balas oleh Anggrek sama sekali.

"Kamu mau menyampaikan kebenarannya, apa kamu mau mendengarkan aku?" tanya Arjuna seraya menghapus qir mata sang istri.

"Anggrek aku tahu jika di hati ini belum ada namamu, tapi aku berusaha keras agar hubungan kita bisa sewajarnya. Tadi itu cuma salah faham!" Anggrek masih diam tanpa mau menjawab.

"Jessika terjatuh karena di senggol mobil! Sekarang dia sedang di rawat di rumah sakit setelah kuretasi!"

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Evy
Suami yang tidak peka...
Evy
Cinta lama belum kelar.. mungkin kalo Anggrek pergi,barulah Arjuna akan merasa kehilangan...
Evy
Kalo sudah bucin nanti..gak bakalan ngomong gitu lagi deh...
Onah Sukaedah
katanya ceritanya Tamat !!
Rahmat
betul yg tafix USA kok berubah turki🙏😅
Vany_Sky_🔥
Emang harus ya dibilang anak pungut ?
Komsiyah Komsiyah
lha kenapa jd ngegantung ceritanya
Komsiyah Komsiyah
iya USA kenapa jadi turki
Nazwa Khairunniss
ini cowok nggak cinta tapi bercinta yg rugi itu perempuan othor.
Nazwa Khairunniss
masih membaca belum tahu alurnya.
Anonymous
Kelanjutan ceritanya gimana?? Bukan happy ending tapi ini sebuah tanda tanya besar
Sukarni Anisa
digantungnih cerita.a😏😏
mimma
Luar biasa
Memyr 67
𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀 𝗆𝖺𝗐𝖺𝗋 𝗂𝗍𝗎 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁𝗇𝗒𝖺 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝗁𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗅𝖾𝖻𝗂𝗁 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝖺𝗇𝗀𝗀𝗋𝖾𝗄, 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋 𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋 𝖻𝗈𝖿𝗈𝗁. 𝗆𝖺𝗎 𝗆𝖾𝗋𝖾𝖻𝗎𝗍 𝗌𝗎𝖺𝗆𝗂 𝖺𝗇𝗀𝗀𝗋𝖾𝗄 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝗒𝗀 𝖽𝗂𝗁𝗎𝖻𝗎𝗇𝗀𝗂 𝖻𝗈𝗅𝖺𝗄 𝖻𝖺𝗅𝗂𝗄 𝖺𝗇𝗀𝗀𝗋𝖾𝗄. 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝗉𝖾𝗉𝖺𝗍𝖺𝗁 𝗒𝗀 𝗆𝖾𝗇𝗒𝖺𝗍𝖺𝗄𝖺𝗇, 𝗆𝖾𝗆𝖺𝖺𝖿𝗄𝖺𝗇 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗋𝖺𝗋𝗍𝗂 𝗆𝖾𝗅𝗎𝗉𝖺𝗄𝖺𝗇. 𝖺𝗉𝖺 𝖽𝗂𝖺 𝖻𝖾𝗋𝗁𝖺𝗋𝖺𝗉 𝖺𝗇𝗀𝗀𝗋𝖾𝗄 𝗆𝖾𝗅𝗎𝗉𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗉𝖺 𝗒𝗀 𝖽𝗂𝖺 𝖽𝖺𝗇 𝗆𝖾𝗅𝖺𝗍𝗂 𝗅𝖺𝗄𝗎𝗄𝖺𝗇, 𝖽𝗂 𝗉𝖾𝗋𝗇𝗂𝗄𝖺𝗁𝖺𝗇 𝗉𝖾𝗋𝗍𝖺𝗆𝖺𝗇𝗒𝖺? 𝖽𝖺𝗌𝖺𝗋 𝗆𝖺𝗐𝖺𝗋 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁𝗁
Memyr 67
𝗍𝗂𝗄𝗎𝗌 𝗀𝗈𝗍 𝗂𝗍𝗎, 𝖺𝗒𝖺𝗇𝖺?
Memyr 67
𝗍𝗂𝖻𝖺 𝗍𝗂𝖻𝖺 𝗇𝗀𝖾𝗌𝖾𝖾𝗅𝗂𝗇 𝗀𝗂𝗇𝗂.𝖺𝗋𝗃𝗎𝗇𝖺 𝖽𝖺𝗇 𝖻𝗈𝖽𝗒𝗀𝗎𝖺𝗋𝖽𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗃𝗎𝗆𝗅𝖺𝗁𝗇𝗒𝖺 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗌𝖺𝗆𝗉𝖺𝗂 𝗌𝖾𝗃𝗎𝗆𝗅𝖺𝗁 𝗃𝖺𝗋𝗂 𝗍𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖧𝖠𝖱𝖴𝖲 𝗆𝖾𝗇𝗀𝗁𝖺𝖽𝖺𝗉𝗂 𝗅𝖺𝗐𝖺𝗇 𝗒𝗀 𝖻𝖾𝗋𝗌𝖾𝗇𝗃𝖺𝗍𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗉𝗂𝗌𝗍𝗈𝗅 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗃𝗎𝗆𝗅𝖺𝗁 𝗋𝖺𝗍𝗎𝗌𝖺𝗇. 𝗌𝖾𝗁𝖾𝖻𝖺𝗍 𝗁𝖾𝖻𝖺𝗍𝗇𝗒𝖺 𝗆𝖾𝗇𝖾𝗆𝖻𝖺𝗄, 𝗆𝖾𝗅𝖺𝗐𝖺𝗇 𝗋𝖺𝗍𝗎𝗌𝖺𝗇 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗒𝗀 𝗃𝗎𝗀𝖺 𝖻𝗂𝗌𝖺 𝗆𝖾𝗇𝖾𝗆𝖻𝖺𝗄, 𝖻𝗂𝗌𝖺 𝗌𝖾𝗅𝖺𝗆𝖺𝗍? 𝗄𝗈𝗄 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂 𝖽𝗂𝗂 𝗅𝗎𝖺𝗋 𝗇𝖺𝗅𝖺𝗋
echa purin
👍🏻
Nur Rokhim
tolong kedepan.y perbaikin krn bs dkt sering ada salh kt/penempatan kalimat !!
Bunga
aneh....mestinya yg terluka, trauma itu anggrek. habis nikah mendadak dicerai, difitnah, diusir.....
knp yg trauma si laki2, udah merawanin gadis, masih jg nggak bisa nerima! kok lucu ya?
RatuElla11: halo kak, mampir juga yuk kekaryaku, "Istri Simpanan Pemuas Tuan Eden."
total 1 replies
Rusmini Mini
sholat malam, Arjuna udh pesen makanan emang ada kurir pagi buta nganterin makanan di Ameraka lagi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!