NovelToon NovelToon
Stuck With You

Stuck With You

Status: tamat
Genre:Romantis / Cintamanis / Tamat
Popularitas:6.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: RizkiTa

Resta adalah seorang pemimpin sekaligus pemilik salah satu perusahaan percetakan terbesar di kota Jakarta. Memiliki seorang kekasih yang sangat posesif, membuat Resta harus mengganti sekretarisnya sesuai kriteria yang diinginkan sang kekasih. Tidak terlihat menarik, dan tidak berpenampilan menggoda, serta berpakaian serba longgar, itu adalah kriteria sekretaris yang diinginkan kekasihnya dalam mendampingi pekerjaan Resta.

Seorang gadis berpenampilan culun bernama Widi Naraya hadir, Resta menganggapnya cocok dan sesuai dengan kriteria yang diinginkan kekasihnya. Hari-hari yang mereka lalui berjalan dengan aman dan profesional, sebagai bos dan sekretaris. Sampai ada satu hal yang baru Resta ketahui tentang Aya, dan hal itu berhasil membuat Resta merasa terjebak.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RizkiTa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aset yang bagus

Gadis itu lupa, bahwa tidak setiap perusahaan menerapkan hal yang sama. Dulu, saat Aya masih menjadi sekretaris direktur keuangan, dia bahkan tidak diperbolehkan melangkah keluar ruangan sebelum di perintah. Sering kali Aya pulang malam karena si bos tidak mengizinkannya pulang, padahal lelaki paruh baya itu tidak mengerjakan apapun. Saking poslosnya Aya, bahkan dia tidak mengerti maksud terselubung dari bos lamanya, sampai akhirnya sesuatu terjadi, mengharuskan dia resign secara paksa.

Aya melajukan motornya dengan perasaan bahagia. Mendapat pekerjaan baru, apalagi bosnya terkesan ramah meski terkadang ucapannya ketus. Aya singgah di sebuah rumah makan yang sejalan dengan kos tempat tinggalnya. Merasa aman sudah mendapatkan pekerjaan, Aya ingin sekali menikmati lagi makanan lezat. Selama ini dia hanya makan mi instan, bubur instan atau nasi kucing yang biasa dijual di kios. Sungguh miris, tapi Aya tetap tidak lupa bersyukur.

Gadis itu membeli sebungkus nasi dengan lauk rendang, sayur, dan perkedel. Sesuatu yang menurutnya sangat nikmat untuk disantap sambil melepas lelah di kamar kos sepetak itu.

“Alhamdulillah.” Sampai di rumah, dia tidak langsung mandi dan membersihkan diri, yang pertama dia lakukan adalah makan. Tiap suapan nasi dengan lauk yang tergolong mewah baginya saat ini, cukup membut Aya bahagia dan moodnya meningkat drastis.

Hari berikutnya, Aya datang lebih cepat, dia sangat cepat bahkan mendahului petugas informasi yang ditugaskan menjaga lobi. Banyak yang harus Aya kerjakan setelah dia menerima job desc dari Resta. Salah satunya, memastikan jadwal-jadwal Resta, menyusun laporan, sampai mengatur ulang jadwal Resta denga para rekanan.

Aya membuka file-file lama peninggalan sekretaris Resta sebelum dirinya, Aya hanya ingin memastikan format penyusunan jadwal juga laporan, karena setiap perusahaan tentu tidak memiliki format dan cara yang sama.

Tapi, sebelum melakukan pekerjaannya, Aya menyibakkan gorden di ruangan, karenanya sedikit gelap. Aya sempat terpana melihat pemandangan pagi yang cerah setelah dia menyibakkan gorden.

“Ya ampun, benar-benar menyegarkan mata.” Aya bergumam, melihat langit biru serta awan-awan yang belum banyak berkumpul.

Tengah asyik menikmati pemandangan, Aya dikagetkan dengan sebuah suara seperti kayu yang terbentur dinding. Dia menoleh, dan berteriak melihat sosok yang tak dia sangka-sangka.

“Ya ampun, Bapak!” Aya memekik kaget, segera menutup wajahnya dengan kedua tangan. Masalahnya, Resta tidak mengenakan apapun selain boxer hitam yang mencetak jelas sebagian bentuk tubuhnya.

“Sialan! Kamu ngagetin saya juga, lagian masih sepagi ini, kamu ngapain di sini?” umpat Resta, dengan nada kesal.

Aya yang menyadari Resta tidak juga berpindah dari tempatnya, dia akhirnya balik badan, kembali menghadap jendela.

Jantung Aya berdetak cepat tak tahu diri, merasa berdosa karena sudah melihat apa yang tak seharusnya dia lihat. Apalagi, pikirannya mendadak liar. Pantas saja pacar bosnya ini posesif, takut Resta di ambil orang lain. Ternyata, dia memiliki aset yang cukup bagus untuk di banggakan sebagai seorang lelaki.

Ku kira, hanya pemandangan di luar saja yang menyegarkan mata, ternyata…

“Sa-saya, hanya ingin datang lebih cepat, Pak. Maaf saya nggak tahu, Bapak keluar dari mana?”

“Ada ruangan rahasia di sini, ruangan pribadi saya. Tapi sekarang nggak rahasia lagi, karena ketauan sama kamu. Udah, kamu nggak perlu menutup wajah begitu lagi. Saya sudah pakai celana!” titah Resta dengan nada yang masih tak enak di dengar.

Perlahan, Aya memindahkan tangan yang menutupi wajahnya, tapi seketika dia langsung menutup kembali karena masih merasa tidak nyaman.

“Kenapa lagi?” protes Resta.

“Bapak nggak pakai baju!” sahut Aya, kembali menghadapkan tubuhnya pada jendela.

“Apa kamu belum pernah melihat lelaki telanjang sebelumnya?”

“Ya belum lah Pak, saya belum nikah!”

“Saya juga belum nikah, tapi sudah pernah melihat perempuan telanjang.”

Kejujuran Resta membuat Aya takut, dia menelan salivanya kasar. Oh sudah tidak heran lagi, pikirnya pasti Nadine lah perempuan yang dimaksud bosnya ini.

Betapa beruntungnya nenek sihir itu. Atau betapa bodohnya? belum menikah, tapi sudah ditelanjangi. Ya ampun Aya, mikirin apa sih? bukan urusan kamu. Tanpa sadar, Aya mengetuk pelan kepalanya sendiri.

Astaga, apa sih yang aku pikirkan?

"Ada apa? apa yang kamu pikirkan?" Resta curiga dengan tingkah laku Aya saat ini.

"Ngg-nggak ada, Pak."

"Ya udah, kamu bisa lanjut kerja. Saya mau mandi. Kalau ada yang cari saya, bilang saja saya belum datang. Jangan sampai ada yang tau soal ruangan ini. Karena hanya kamu yang tau, bahkan Nadine juga nggak tau! awas kamu kalau sampai ada yang tau!" Ucap Resta penuh ancaman.

"I-iya Pak, saya nggak akan bilang siapapun. Memangnya apa untungnya buat saya-"

"Kamu tinggal bilang iya, nggak perlu jawab panjang lebar," sahut Resta disertai pintu yang berbentuk lemari di tutup keras hingga menimbulkan suara.

Aya memegangi dadanya setelah Resta menghilang dari hadapannya. Pagi-pagi sudah sial, atau beruntung? entahlah. Dia kembali ke mejanya dan mencoba fokus untuk bekerja.

1
meimei
mampir thor
Widya Febrina
cerita nya menarik dgn alur yang rapi dan sistematis..
⋆.˚mytha🦋
otline ceritanya buaguuuss bgt tapi sayang dikit bgt bab nya... aku blm rela udahan dari aya resta 🥹
sehat selalu yaa thor, selalu ciptain karya² yg luar biasa ❤️
⋆.˚mytha🦋
iyaa pak... saya yg wakilin aya buat kawab/Facepalm/
Surati
Bagus ceritanya 👍🙏🏻 semangat thor 💪🙏🏻
Esih Mulyasih
cakep ceritanya, happy ending dan tidak berbelit-belit alur ceritanya 👍🏼🥰
Fina Fitriani
bagus ceritanyaa......
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
aduh dri, kok sama bekas temen sendiri 😨
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
🤣🤣🤣🤣
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
🤣
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
promo bu😂
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
🤣🤣🤪
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
baca ulang tapi tetep ngikik🤣🤣
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
ngeles aja terus 🤣
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
🤣🤣🤣🤣😘
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
dasar kadal😏😏
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
gueendenge 🤣🤣😭
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
😂🤣
Kurnaesih
mampir'
Alma Zhienot
ngu gebrakan MLM pertama thor 🤣💕
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!