NovelToon NovelToon
Perjalanan Leanor Bersama Sistem Pertanian

Perjalanan Leanor Bersama Sistem Pertanian

Status: sedang berlangsung
Genre:Ruang Ajaib / Sistem / Romansa / Fantasi Wanita / Reinkarnasi
Popularitas:10.1k
Nilai: 5
Nama Author: Jasmine Oke

{ cerita ini lanjutan dari " Tiba-tiba Jadi Gadis Petani" } ....

Tiba-tiba saja jiwa Eleanor di pindahkan ke dunia paralel lain. Ia menjadi gadis miskin yang lemah dan sakit-sakitan. Kedua orang tua gadis tersebut tidak bisa membawanya kerumah sakit karena tidak ada biaya untuk pengobatannya.

.
.
.

"Eh.. dimana aku bukankah aku sedang menikmati hidup mewah ku" gumam eleanor saat ia ia membuka matanya ia sudah berada dalam gubuk reyot..
.
.
.

ini hanya cerita santai tidak banyak konflik...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jasmine Oke, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dua

"Baiklah, tapi setelah badanku kuat aku akan membantu ibu jangan halangi lagi, ibu harus janji!" Ucap eleanor dengan lembut kepada ibunya.

"Baiklah-baiklah ibu janji, tunggu saja setelah kamu kuat." ucap ibu Nining dengan pasrah tetapi ia juga menantikan dan berharap supaya putrinya sembuh, walaupun ia tahu itu hanya omongan untuk menghiburnya tapi apa salahnya berharap keajaiban dan putrinya sembuh pikir ibu Nining, lalu ia menggelengkan kepalanya karena sudah berpikir ngelantur.

"Ibu sudah janji jangan ingkari." Ucap eleanor ceria lalu ia kembali ketempat tidur.

" Kalau begitu ibu keluar dulu, kamu istirahat lah" kata ibu Nining lalu ia keluar.

"Iya, jangan lupa tutup pintunya kembali ibu." Ucap eleanor dengan senyum bahagia, membuat ibu Nining juga tersenyum bahagia.

"Iya, nanti ibu panggil kembali" ucap ibu Nining lalu ia menutup pintu kamar Eleanor dan langsung menuju kedapur untuk memasak.

******

Tidak menunggu lama masakan ibu Nining sudah selesai juga sudah di tata rapi di meja makan. Ia bersiap-siap untuk memanggil putrinya ke kamarnya juga memanggil yang lainnya, tetapi suaminya sudah datang ia menghentikan langkahnya karena melihat suaminya, ia akan memberitahu kabar bahagia ini kepada suaminya.

" Mas, kamu sudah kembali bagaimana keadaan sawah kita, apakah airnya kering!" Ucap ibu Nining kepada suaminya.

Suaminya bu Nining bangun pagi-pagi sekali melihat keadaan sawahnya apakah air nya masih mengalir atau kering, karena ia hanya memiliki sawah sedikit hanya beberapa petak, dan ia meminta sedikit air dari sawah warga desa yang lainnya, jadi kadang air mengalir kesawahnya kadang tidak.

"Sedikit, soalnya air hanya mengalir sedikit menuju ke sawah kita.aku juga tidak enak minta terlalu banyak air" Ucap suami bu Nining ayahnya Eleanor di dunia ini yang bernama Dadang.

" Sedikit juga bagus dari pada tidak ada, bagaimana lagi kita juga meminta air dari sawah orang lain kita juga tidak bisa bersikeras!." Ucap bu Nining kepada suaminya menerima dengan situasi ini, bagaimana lagi mereka hanya meminta air pada orang lain, kalau mereka bersikeras meminta terlalu banyak, mereka takut pihak lain memutuskan air kesawah mereka.

"Iya, sudah syukur mereka mau membagi air sawahnya kepada kita, jadi kita tidak bisa meminta lebih." Ucap pak Dadang.

"Ya sudah, aku ke kamar Putri dan Bastian dulu memanggil mereka untuk makan mereka pasti sudah lapar, terutama Putri badannya sudah lemah." Ucap bu Nining lalu ia berbicara lagi yang hampir saja ia lupakan. " Oh ya mas!, Putri terlihat ceria hari ini aku bahagia sekali, tidak seperti biasanya hanya diam, tapi pagi tadi dia bermanja padaku, moga saja perubahannya ini pertanda baik ya mas!." Bu Nining melihat ekspresi wajahnya Dadang.

" Benar moga saja, selama ini aku merasa bersalah padanya mungkin karena kita tidak bisa membiayai pengobatannya dia marah pada kita, syukurlah kalau dia tidak marah lagi pada kita." Ucap pak Dadang, dia kira putrinya marah padanya karena itu hanya berbicara apa adanya dan sedikit cuek pada mereka berdua.

"Kamu berbicara apa sich mas, putri kita tidak berpikiran picik, ya aku ke kamarnya dulu kamu makanlah lebih dulu." Ucap bu Nining lalu ia pergi ke kamar putranya lebih dulu Bastian adiknya laki-laki Eleanor setelah itu baru ke kamarnya Eleanor.

Tok...

Tok ...

"Putri apakah kamu tidur, makanannya sudah siap apakah kamu makan di luar atau ibu bawa ke dalam kamar." Ucap bu Nining sambil mengetuk pintu kamarnya Eleanor.

" Ibu masuklah!, badanku tidak bisa di gerakkan terasa lemah kakiku juga tidak bisa di bawa berjalan." Ucap Eleanor lemah matanya memerah mengapa ia menjadi gadis yang sakit-sakitan begini bagaimana caranya dia menguatkan tubuhnya, keluarga ini juga terlihat miskin tanpa sistem dia tidak bisa apa-apa. Eleanor sangat sedih tubuhnya sekarang sangatlah lemah dibawa berjalan saja tidak bisa.

Mendengar suara putrinya yang lemah dari dalam bu Nining cemas lalu membuka pintu dan melihat Eleanor sudah tertidur di lantai, ia langsung berlari ke arah putrinya, sambil berteriak memanggil suaminya.

"Mas... Mas cepat kesini!, Putri jatuh dari ranjang." Teriak Bu Nining lalu ia memegang kepala anaknya melihat jidat Eleanor sedikit memar, ia menangis melihat keadaan putrinya.

"Hiks... Hiks... Maaf kan ibu meninggalkan kamu sendirian di kamar, pasti penyakit kamu kambuh lagi, sehingga kamu terjatuh seperti ini, hiks ... Hiks..." Ucap bu Nining sangat sedih mata sudah memerah karena menangis, lalu ia memanggil suaminya lagi.

"Mas cepat lah!," teriak Bu Nining lagi lalu ia membantu putrinya ke ranjang tapi tenaga juga sudah habis karena khawatir juga menangis dari tadi.

"Ibu jangan menangis aku sedih melihat ibu menangis seperti itu, ibu jangan menangis lagi aku tidak apa-apa aku hanya tidak sengaja terjatuh saat aku mencoba untuk bangun tadi, ini tidak apa aku sudah biasa seperti ini."ucap Eleanor kepada ibunya. Mendengar kata putrinya tambah sedihlah Nining karena menjadi ibu tidak berguna, putrinya sudah biasa jatuh dan dia tidak tahu, berarti selama ini ia sering jatuh tanpa pengetahuan mereka.

Melihat ibunya tambah sedih Eleanor tidak tahu lagi cara menghiburnya, ia tidak sengaja jatuh juga karena kaki nya lemah, tapi tidak terlalu sakit hanya jidatnya saja yang terasa sakit sedikit lalu ia bergumam dalam hati " apa aku salah ngomong ya!, mengapa dia tambah sedih.". Eleanor memperhatikan ibunya tambah menangis.

Setelah itu masuklah suaminya bu Nining bersama Bastian adiknya Eleanor yang mengekor di belakang ayahnya.

" Nining ada apa!" Ucap pak Dadang lalu ia melihat istrinya membantu putrinya untuk berdiri sambil menangis, ia sudah menebak apa yang terjadi lalu bergegas menghampiri mereka berdua dan menggendong putrinya membawanya kembali ke atas ranjang dengan pelan meletakkan tubuh putrinya di ranjang.

"Mas Putri terjatuh dan kepalanya berdarah kamu panggil bidan desa untuk mengobati nya segera." Ucap bu Nining kepada suaminya.

"Ayah ibu aku tidak apa-apa tidak usah panggil bidan desa, cukup kompres saja pakai air dingin saja nanti juga sembuh sendiri, aku hanya lemah karena belum makan setelah makan aku pasti kuat lagi." Ucap Eleanor meyakinkan mereka berdua.

"Kamu yakin tidak perlu panggil bidan." Ucap bu Nining dia masih khawatir, lalu Eleanor menjawab pertanyaan ibunya. " tidak perlu bu kepalaku hanya terbentur sedikit di lantai tidak terlalu kuat sudah cukup di kompres saja dengan air dingin, jadi ayah ibu tidak perlu panggil bidan segala aku hanya lapar saja, hehe." Tambah Eleanor sambil memegang perutnya dan sedikit malu ia menunduk.

1
Moh Rifti
up
Andira Rahmawati
lanjut...double up dong thorrr🙏🙏🙏
𝕲𝖔𝖊𝖘 𝕼𝖚𝖒𝖎𝖊𝖟
bintang lima untuk semangat makin mmmembara dan kopi ☕ untuk 👁 dan lebih 💪💪💪
Mrs Z
tema sistem yang selalu saya cari2 setiap membaca, dan disini saya membaca karya nya author dari season 1 nya. menurut ku ini cukup recommended untuk jadi tambahan koleksi membaca.

cerita nya tidak bertele2 , FL nya jga gak menye2 pokoknya recommended dah.

untuk author nya semangat terus dalam berkarya.
dan kalau bisa terus crazy up ya author.
Wulan Sari
wah ibu baca ceritanya walau sudah terlambat banyak rp gpp karena cerita ini ibu suka dan menarik seperti cerita sebelumnya juga akhir nanti happy end ya Thor semangat 💪 salam sukses dan sehat selalu ya ❤️👍🙂🙏
Dina Nur
kurang Thor, up lagi ya....🤭
Moh Rifti
next
Moh Rifti
up
Moh Rifti
lanjut 👍👍👍
Moh Rifti
up
Moh Rifti
next
Moh Rifti
next😍😍
Travel Diaryska
lanjuuuuttt thor sampe tamat, semangattt 💪
Andira Rahmawati
lanjut thorr...truss semangattt💪💪
Wahyuningsih
d tnggu upnya kmbli thor yg buanyk hrs tiap hri jgn lma2 upnya thor ntar lumutan loh 🤣🤣🤣 sehat sellu thor njga keshtn tetp 💪💪💪💪💪💪💪 dlm uonya 😁😁
Dina Nur
semangat Thor, jangan lama-lama up nya...
Dewiendahsetiowati
ditunggu up selanjutnya thor
Dewiendahsetiowati
bersyukur Bastian punya kakak yang sayang
Dewiendahsetiowati
hadir lagi thor dan jangan bosan ya
Moh Rifti
double upnya thor /Kiss//Kiss//Kiss/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!