My Charming Boss

My Charming Boss

Doa pagi hari

Tik tik tik tik......

Hujan masih menyentuh bumi, dan hari masih gelap, namun sepertinya telah fajar. Hanya saja arin masih nyaman bergelut malas di kasurnya. Perlahan ia bergumam pelan dan mengedipkan matanya yang sedikit sembab akibat menangis semalaman karena belum mendapatkan kabar baik dari atas lamaran pekerjaan yang telah ia ajukan sebelumnya.

Sudah empat bulan lamanya arin masih belum mendapat pekerjaan, sudah melamar, ikut interview namun belum ada kabar hingga kini. Waktu empat bulan merupakan waktu yang lama bagi dirinya. Mengingat ibu masih sibuk bekerja membuat kue-kue yang mereka jual di toko, jangan bayangkan toko kue mahal dengan nama brand terkenal.

Toko ini hanya toko kue kecil bersamaan dengan rumah tinggal untuk sehari-hari, allah maha baik disaat kami tidak mampu membayar uang sewa kontrakan kami dipertemukan dengan pak burhan, orang baik yang mau memberikan harga sewa rendah pada ruko sederhana ini, karena mengingat ibu pak burhan pernah ditolong oleh ibu periku saat mendadak penyakit asmanya kambuh.

Ku seka perlahan ujung mataku yang lagi-lagi menetes, kuhembuskan nafas dengan teratur.

Kenapa nasibku sedih sekali, tidak punya banyak teman, susahnya sekolah, kuliah, ibu....

"tidakkk.."

"astagfirullahaladzim, tidak seharusnya aku mengeluh. Harusnya aku bersyukur ini sudah baik dan aku harus lebih banyak sabar lagi. Emang mau allah kasih susah lebih dari ini rin??" tanyanya pada diri sendiri

Tok tok tok..

Aku tersentak saat ibu memanggil, dan menoleh ke arah pintu

"rin.. udah shalat subuh belum kamunya??" ibu mengetuk pintu kamarku

"iy bu ini mau ambil wudhu" aku sedikit berteriak

"abis itu turun ya, bikin sarapannya"

"iy buu..." sahutku

Ibu selalu bilang kita bisa cerita dan mengeluh kepada allah tentang segala permasalahan yang kita hadapi. Maka dari itu tak lupa aku berdoa pada allah untuk membantuku agar bisa mendapat pekerjaan dan membantu ibu meringankan bebannya.

Aku pikir dengan bekerja di suatu perusahaan yang besar aku bisa mendapatkan gaji yang terhitung besar dan bisa membeli rumah sendiri, minimal ruko untuk kami tinggal sembari membuka toko kue.

"bu???" sedikit berteriak saat aku memanggil ibu di dapur

"ibu??"

Plakk. Ibu menepuk pundakku

"kenapa suka sekali berteriak sih kamu ini?"

Aku kaget "Huuh.... arin masak nasi goreng aja ya bu, mau arin buatin teh atau air jahe bu?" dengan tangan yang masih sibuk dengan irisan bumbu nasi goreng

Ibu masih berdiri memandangku "iy... teh saja, oh ya rin nanti setelah ini ke pasar ya beli telor sama butter. Soalnya ada yang pesen kue untuk acara sekolah"

"Hm okay ibu peri"

Dan ibu hanya tersenyum setiap saat aku memanggilnya ibu peri, bagi ku ia ibu periku, heroku, sahabatku semuanya tentang dia.

Ibu menatapku dengan sedikit menyipitkan matanya, aku khawatir ibu tau..

Lalu ibu bicara "tak perlu ditangisi terus menerus rin, insyaallah jika ada jodohnya bakal dipertemukan nantinya" ibu tersenyum mengejek kepada ku

"ibu siapa yang menangisi jodoh? Arin tidak bu" aku merengek kepadanya

"Hahah iyiya ibu tau, sudah lah... pekerjaan itu seperti jodoh, ia akan datang dan tidak akan tertukar. Percayalah" tetap fokus pada makannya

Aku hanya diam dan mengangguk kecil pada ibu, kulihat ibu mengalihkan pandangannya padaku dan aku memilih untuk melanjutkan kegiatanku

Setelah sarapan ibu bergegas kedepan mempersiapkan toko untuk buka

"rin ibu mau beresin depan ya, tolong yang lain beresin ya"

"iya bu, beres"

Kupandang ibu yang sudah mulai membereskan toko didepan, karena sebentar lagi jam sembilan dan kami baru membuka toko.

Aku bergumam "ya allah aku mohon tolong aku dan ibu, aku takut bagaimana dengan kami jika pak burhan mengusir kami pada suatu saat nanti. Sedangkan aku masih belum ada pekerjaan hingga sampai saat ini, kumohon bantu dan restui aku untuk bisa membahagiakan ibu aamiin." aku mengangkat tangan dan berdoa meminta kepadanya segala jalan yang terbaik untukku dan ibu.

Terpopuler

Comments

yoyik's

yoyik's

hai kak.. q mampir...

2023-04-11

0

Ratna0789

Ratna0789

semangat aku, 💪

2021-11-12

1

ms huang

ms huang

nice story!!

2021-07-23

1

lihat semua
Episodes
1 Doa pagi hari
2 Semangat
3 1. Doa pagi hari
4 2. Semangat
5 3. My sista
6 4. Cincin kakek
7 5. HSM Group
8 6. Bodyguard tersembunyi?
9 7. Layak kah?
10 8. Abang ojek online
11 9. Interview kerja
12 10. Sang pemilik..
13 11. Loading lama
14 12. Menemuinya
15 13. Tuan arka
16 14. Kakek gila
17 15. Dua perempuan
18 16. Diterima kerja
19 17. Hari pertama
20 18. Menjelaskan
21 19. Kedatangan gama
22 20. Dimulai
23 AUTHOR
24 21. Kenapa ini?
25 22. Kekasih kakek
26 23. Gugup
27 24. Bersamanya lagi
28 25. Makan sate
29 26. Menyukai?
30 27. Dasar mona
31 28. Kepikiran kamu
32 29. Jalan terbuka
33 30. Tanganku
34 31. Kelakuan arkana
35 32. Bareng mona
36 33. Kakak perempuan
37 34. Gadis kecil imut
38 35. Yang terbaik
39 36. Kakak laki-laki
40 37. Berita baik
41 38. Tidak tenang
42 39. Om dan tante
43 40. Salah paham
44 41. Cemburu
45 42. Pengaturan rencana
46 43. Papa
47 44. Melihatmu
48 45. Penjelasan
49 46. Apa iya??
50 47. Ini kenapa?
51 48. Jalan-jalan
52 49. Obat rindu
53 50. Kini kakek tahu
54 51. Waktu yang berhenti
55 52. Haa? maksudnya??
56 53. Lebih tenang
57 54. Ular di restoran
58 55. Tidak akan terjadi
59 56. Mas arkanya arin
60 57. Salah mengartikan semuanya
61 58. Tidak mampu bicara
62 59. Berbalas
63 60. Emosi yang menggebu
64 61. Bertahanlah
65 62. Kondisi arin
66 63. Karena gama
67 64. Kebenaran
68 65. Berkenalan
69 66. Tidak suka
70 67. Gugupnya
71 68. Anniversary perusahaan
72 69. Tidak diragukan lagi
73 70. Panggilan telepon
74 71. Orang gila
75 72. Kangen banget hm..
76 73. Perancang terbaik
77 74. Senyuman manis
78 75. Unofficial
79 76. Gemes banget
80 77. Ice cream
81 78. Itu Penting
82 79. Yang terjadi
83 80. Melarikan diri
84 81. Untuk kamu
85 82. Gadis baik hati
86 83. Perkiraan yang tepat
87 84. Kabar mona
88 Menunggu
89 Merindukanmu
90 Accident
91 Berang
92 Tidak disadari
93 Kesayanganku
94 Kebenarannya
95 Gerutuan mona
96 Suasana penuh haru
97 Kita bersama
98 Bercerita
99 Memang begini
100 Menghabiskan waktu
101 Progres baik
102 Kepulangan segera
103 Kembalinya ke indonesia
104 Hari bahagia
105 Pesta resepsi
106 Menjadi milikmu
107 Membiasakan
108 Merusak mood
109 Melegakan
110 Mengejar
111 Ketahuan
112 Pengalaman baru
113 Ah senangnya
114 Kebahagian itu terasa
115 Grand opening
116 Bersikap manja
117 Kepanikan seisi mansion
118 Penerus yang hadir
119 Makhluk kecil
120 Sahnya Gama dan Mona
121 Seutuhnya
122 Hari yang manis bukan?
123 Kebahagian penuh syukur
124 Mama pinter anak pasti pinter
125 Tangis Haru
126 Suasana yang berbeda
127 Vivi yang cemburu
128 Doa terbaik untuknya
129 Doa dan harapan
130 Pemikirannya Arin
131 Hikmah yang indah
132 Selalu Bersama
Episodes

Updated 132 Episodes

1
Doa pagi hari
2
Semangat
3
1. Doa pagi hari
4
2. Semangat
5
3. My sista
6
4. Cincin kakek
7
5. HSM Group
8
6. Bodyguard tersembunyi?
9
7. Layak kah?
10
8. Abang ojek online
11
9. Interview kerja
12
10. Sang pemilik..
13
11. Loading lama
14
12. Menemuinya
15
13. Tuan arka
16
14. Kakek gila
17
15. Dua perempuan
18
16. Diterima kerja
19
17. Hari pertama
20
18. Menjelaskan
21
19. Kedatangan gama
22
20. Dimulai
23
AUTHOR
24
21. Kenapa ini?
25
22. Kekasih kakek
26
23. Gugup
27
24. Bersamanya lagi
28
25. Makan sate
29
26. Menyukai?
30
27. Dasar mona
31
28. Kepikiran kamu
32
29. Jalan terbuka
33
30. Tanganku
34
31. Kelakuan arkana
35
32. Bareng mona
36
33. Kakak perempuan
37
34. Gadis kecil imut
38
35. Yang terbaik
39
36. Kakak laki-laki
40
37. Berita baik
41
38. Tidak tenang
42
39. Om dan tante
43
40. Salah paham
44
41. Cemburu
45
42. Pengaturan rencana
46
43. Papa
47
44. Melihatmu
48
45. Penjelasan
49
46. Apa iya??
50
47. Ini kenapa?
51
48. Jalan-jalan
52
49. Obat rindu
53
50. Kini kakek tahu
54
51. Waktu yang berhenti
55
52. Haa? maksudnya??
56
53. Lebih tenang
57
54. Ular di restoran
58
55. Tidak akan terjadi
59
56. Mas arkanya arin
60
57. Salah mengartikan semuanya
61
58. Tidak mampu bicara
62
59. Berbalas
63
60. Emosi yang menggebu
64
61. Bertahanlah
65
62. Kondisi arin
66
63. Karena gama
67
64. Kebenaran
68
65. Berkenalan
69
66. Tidak suka
70
67. Gugupnya
71
68. Anniversary perusahaan
72
69. Tidak diragukan lagi
73
70. Panggilan telepon
74
71. Orang gila
75
72. Kangen banget hm..
76
73. Perancang terbaik
77
74. Senyuman manis
78
75. Unofficial
79
76. Gemes banget
80
77. Ice cream
81
78. Itu Penting
82
79. Yang terjadi
83
80. Melarikan diri
84
81. Untuk kamu
85
82. Gadis baik hati
86
83. Perkiraan yang tepat
87
84. Kabar mona
88
Menunggu
89
Merindukanmu
90
Accident
91
Berang
92
Tidak disadari
93
Kesayanganku
94
Kebenarannya
95
Gerutuan mona
96
Suasana penuh haru
97
Kita bersama
98
Bercerita
99
Memang begini
100
Menghabiskan waktu
101
Progres baik
102
Kepulangan segera
103
Kembalinya ke indonesia
104
Hari bahagia
105
Pesta resepsi
106
Menjadi milikmu
107
Membiasakan
108
Merusak mood
109
Melegakan
110
Mengejar
111
Ketahuan
112
Pengalaman baru
113
Ah senangnya
114
Kebahagian itu terasa
115
Grand opening
116
Bersikap manja
117
Kepanikan seisi mansion
118
Penerus yang hadir
119
Makhluk kecil
120
Sahnya Gama dan Mona
121
Seutuhnya
122
Hari yang manis bukan?
123
Kebahagian penuh syukur
124
Mama pinter anak pasti pinter
125
Tangis Haru
126
Suasana yang berbeda
127
Vivi yang cemburu
128
Doa terbaik untuknya
129
Doa dan harapan
130
Pemikirannya Arin
131
Hikmah yang indah
132
Selalu Bersama

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!