The Journey To Become The Strongest

The Journey To Become The Strongest

Chapter 1 — Dunia Baru Lian Haocun

Saat itu hujan, mayat-mayat berserakan beserta aliran darah di sekitarnya yang merambat ke mana-mana di halaman yang terlihat luas dan indah. Terdapat air mancur di tengah-tengah halaman tersebut yang menambah keindahan yang sekarang terlihat mengerikan.

Bulir-bulir air hujan, menuruni wajah seorang pemuda berusia dua puluh dua tahun yang sudah matang dan rupawan dengan berbagai luka-luka di lengannya. Rambutnya yang berwarna pirang seakan bersinar di bawah bulan.

Matanya yang berwarna biru diisi kekosongan belaka. Dia terlihat kokoh, kuat dan menawan yang bisa menarik lawan jenis mendekat, tetapi juga membuatmu tenggelam di dalam kegelapan yang terpancar dari matanya.

Dia terlihat seperti seseorang pembunuh kejam dengan pistol di tangan kanannya. Perlahan-lahan ia mengangkat pistol itu ke arah kepalanya. Tidak ada ketakutan di matanya saat berhadapan dengan pistol, begitu pula dengan tidak adanya ketakutan untuk mati.

“BANGGG!!!”

Suara petir yang keras mengiringi pistol dengan peredam yang meluncurkan pelurunya ke arah kepala pemuda tersebut.

Pemuda itu bernama, Lian Haocun.

...****************...

Suara tangisan bayi terdengar jelas di telinga Lian Haocun.

‘Di mana ini? Bukankah aku sudah mati.’ Batin Lian Haocun kebingungan.

Lian Haocun melihat-lihat sekelilingnya hingga tatapannya jatuh kepada bayi di sampingnya yang menangis, ‘Bayi siapa ini? Berisik sekali.’

Dia mencoba mengeluarkan suara untuk menenangkan bayi, tetapi hanya suara tidak jelas khas bayi yang keluar dari mulutnya.

Agak kaget, Lian Haocun mencoba melihat tangan dan kakinya. Sepasang tangan dan kaki yang mungil itu terlihat menggemaskan untuk digenggam dan dimainkan. ‘Reinkarnasi?’ Lian Haocun dengan cepat berspekulasi dari ingatan masa lalunya.

Mencoba tenang dan beradaptasi, Lian Haocun mengidentifikasi lingkungan sekelilingnya. Daratan luas yang ditumbuhi rumput sejauh mata memandang. Lingkungan sekitar Lian Haocun terlihat indah dan tidak ada orang-orang yang berlalu lalang di sekitar tempat itu.

Lian Haocun terletak di keranjang bayi bersama bayi yang kemungkinan besar adalah saudaranya yang sedang menangis.

‘Sepertinya kita ditinggalkan, bayi kecil.’ Batin Lian Haocun.

Lian Haocun menghela nafas dan menertawakan nasibnya dalam hatinya. Merasa senang memiliki teman senasib, Lian Haocun mencoba lebih dekat dan menenangkan bayi yang sedang menangis. Meski perlu usaha untuk bergerak, Lian Haocun masih dapat memeluk bayi tersebut dengan lengannya yang pendek. Tanpa diduga bayi yang diduga saudara oleh Lian Haocun, terlihat senang dan berhenti menangis.

Tanpa disadari Lian Haocun yang sedang mengamati bayi di hadapannya, seorang pria dewasa dengan rambut sepinggang mendekati keranjang mereka tanpa suara. Pria itu terlihat cantik dengan mata tajam biru mudanya. Rambutnya yang sepinggang berwarna biru tua saling melengkapi dengan pakaian jubah yang dipakainya.

“Siapa yang membuang bayi di tempat seperti ini?” Gumam Pria cantik itu.

Suara Pria itu didengar oleh Lian Haocun.

‘Bagaimana dia bisa mendekati tempat ini tanpa suara?’ Batin Lian Haocun.

Lian Haocun bingung dan dipenuhi rasa waspada. Sedangkan saudara Lian Haocun sudah menangis karena keberadaan orang asing.

Pria cantik itu terlihat bingung, dia mengulurkan tangan ke saudara Lian Haocun yang sedang menangis, tetapi saudara Lian Haocun menanggapi dengan menangis lebih keras. Pria cantik itu menghela nafas, jelas dia tidak berpengalaman dalam mengurus bayi.

Lalu Pria Cantik itu mengeluarkan seruling, melantunkan nada yang membuat saudara Lian Haocun dan Lian Haocun mengantuk. Lian Haocun mencoba bertahan menghadapi rasa kantuknya walaupun kelopak matanya terasa sangat berat meminta untuk ditutup dan jatuh ke alam mimpi.

“Kau memiliki tekad yang kuat, Nak.” Kata Pria Cantik itu melihat Lian Haocun bertahan dalam nada singkat yang ia mainkan.

Mendengar suara merdu yang tenang dan enak didengar, Lian Haocun langsung sadar dan kembali waspada. Pria Cantik itu tertawa kecil melihat tingkah laku bayi yang baru lahir itu.

“Perkenalkan aku Shen Wenhuan. Aku memiliki firasat aneh, kau mengerti kata-kataku.”

Shen Wenhuan mencoba menggendong Lian Haocun sambil mengatakan itu. Lian Haocun yang masih bayi dan tidak bisa berbuat apa-apa, digendong dengan mudah oleh Shen Wenhuan.

“Mata yang indah.” Kata Shen Wenhuan melihat mata Lian Haocun yang berwarna kebiruan seperti warna mata Shen Wenhuan, “Aku akan membawamu dan saudaramu ke Sekte.” Lanjut Shen Wenhuan.

...****************...

Sepuluh Tahun Kemudian

Secara kebetulan nama yang diberikan oleh Shen Wenhuan sama dengan nama Lian Haocun di kehidupan sebelumnya. Nama saudara kembar laki-laki Lian Haocun adalah Lian Huanran.

Penampilan Lian Haocun benar-benar mirip dengan versi kecil dirinya di kehidupan sebelumnya. Rambutnya berwarna pirang dan matanya berwarna biru memiliki keindahan samudra, tetapi juga memiliki bahaya tersembunyi. Rambut panjang Lian Haocun diikat dengan gaya ponytail yang membuat Lian Haocun terlihat menggemaskan, tetapi ia memiliki temperamen dan aura yang tidak sesuai dengan usianya yang membuat tidak ada yang berani meremas pipinya yang menggemaskan.

Sedangkan saudara laki-laki Lian Haocun, Lian Huanran, memiliki mata yang berbeda dengan Lian Haocun, dia juga berambut pirang yang berwarna sama dengan Lian Haocun, tetapi matanya berwarna seperti padang rumput yang dipenuhi rerumputan, indah dan menyegarkan. Temperamen Lian Huanran berbeda dengan Lian Haocun yang dingin dan menyendiri, Lian Huanran merupakan orang yang ceria dan periang. Dapat dipastikan jika mereka tumbuh dewasa, mereka akan menjadi pemuda yang menawan dan menarik.

Sekte tempat Lian Haocun dan Lian Huanran tinggal bernama Sekte Langit Biru, sebuah sekte tingkat menengah. Mereka diasuh atas nama Shen Wenhuan, salah satu penatua di Sekte Langit Biru. Shen Wenhuan adalah seorang kultivator berbakat yang muncul sekali dalam 500 tahun. Sebelum berumur 100 tahun, ia berhasil mencapai Nascent Soul Stage yang tingkatannya dua stage di atas tingkatan Lian Haocun saat ini. Tingkatan Lian Haocun berada di Foundation Building stage tingkat 3. Sedangkan Lian Huanran baru saja menembus Foundation Building stage tingkat 1.

Kedua anak kembar ini dikenal sebagai Jenius yang diprediksi akan melebihi Gurunya Shen Wenhuan di masa depan. Jika bakat Lian Huanran bisa dibilang mengerikan, maka bakat Lian Haocun sangat mengerikan. Tentu tidak sedikit kultivator yang iri dengan bakat Lian Haocun dan Lian Huanran sehingga mereka menyebarkan berbagai rumor menyimpang mengenai sepasang saudara kembar keluarga Lian di belakang.

Dunia tempat Lian Haocun di reinkarnasikan adalah Dunia Kultivasi, tepatnya di Benua Afer. Benua ini ditinggali oleh beberapa ras selain manusia. Di dunia ini terdapat 8 ras yang diketahui semua orang yaitu ras Manusia, ras Iblis, ras Elf, ras Dwarf, ras Raksasa, ras Naga, ras Siren dan ras Malaikat.

Setiap ras memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Masing-masing ras memiliki elemen sebagai simbol ras mereka sejak mereka dilahirkan. Berbeda dengan manusia, manusia tidak memiliki simbol elemen yang pasti. Ada manusia yang memiliki elemen api, ada juga yang memiliki elemen kayu.

Berbeda juga dengan ras lain yang sudah memiliki elemen sejak mereka dilahirkan. Ras manusia harus membangkitkan elemen mereka sendiri. Biasanya ras manusia membangkitkan elemen saat berusia 12 hingga 18 tahun, tetapi ada juga manusia yang tidak membangkitkan elemen apa pun selama hidupnya.

Informasi :

Tingkatan dalam Kultivasi :

Qi Refining stage ( 1-9 )

Foundation Building stage ( 1-9 )

Core Formation stage [1 (Golden Core Formation stage)]

Nascent Soul stage

Demigod stage/Soul Formation

Mahayana stage/Soul Transformation

Ascension stage/Ascendant

Elemen Utama

• Api -) Naga

• Air -) Siren

• Tanah -) Raksasa

• Metal –) Dwarf

• Kayu -) Elf

• Kegelapan -) Iblis

• Cahaya -) Malaikat

Terpopuler

Comments

Deni Deni

Deni Deni

emang ada element metal?

2024-03-09

0

sarinah rinah

sarinah rinah

jejak
LANJUUT

2022-06-26

0

Master X

Master X

jejak

2022-06-13

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 — Dunia Baru Lian Haocun
2 Chapter 2 — Perjalanan Menuju Pegunungan Yama (1)
3 Chapter 3 — Perjalanan Menuju Pegunungan Yama (2)
4 Chapter 4 — Pelelangan
5 Chapter 5 — Lian Haocun VS 10 Pembunuh (1)
6 Chapter 6 — Lian Haocun VS 10 Pembunuh (2)
7 Chapter 7 — Pegunungan Yama (1)
8 Chapter 8 — Pegunungan Yama (2)
9 Chapter 9 — Pegunungan Yama (3)
10 Episode 10 — Pegunungan Yama (4)
11 Chapter 11 — Pegunungan Yama (5)
12 Chapter 12 — Pegunungan Yama (6)
13 Chapter 13 — Pegunungan Yama (7)
14 Chapter 14 — Pegunungan Yama (8)
15 Chapter 15 — Pegunungan Yama (9)
16 Chapter 16 — Pegunungan Yama (10)
17 Chapter 17 — Pegunungan Yama (11)
18 Chapter 18 — Pegunungan Yama (12)
19 Chapter 19 — Pegunungan Yama (13)
20 Chapter 20 — Pegunungan Yama (14)
21 Chapter 21 — Peningkatan
22 Chapter 22 — Konferensi Daffodil (1)
23 Chapter 23 — Konferensi Daffodil (2)
24 Chapter 24 — Konferensi Daffodil (3)
25 Chapter 25 — Babak Pertama Konferensi Daffodil (1)
26 Chapter 26 — Babak Pertama Konferensi Daffodil (2)
27 Chapter 27 — Istirahat Konferensi Daffodil
28 Chapter 28 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (1)
29 Chapter 29 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (2)
30 Chapter 30 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (3)
31 Chapter 31 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (4)
32 Chapter 32 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (5)
33 Chapter 33 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (6)
34 Chapter 34 — Hari Pertama Selesai
35 Chapter 35 — Masalah Lian Huanran
36 Chapter 36 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (1)
37 Chapter 37 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (2)
38 Chapter 38 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (3)
39 Chapter 39 — Ilusi
40 Chapter 40 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (4)
41 Chapter 41 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (5)
42 Chapter 42 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (6)
43 Chapter 43 — Laki-Laki Misterius
44 Chapter 44 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (7)
45 Chapter 45 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (8)
46 Chapter 46 — Fei Yu
47 Chapter 47 — Pengumuman Pemenang
48 Chapter 48 — Babak Bonus 'Penantang dan Orang yang Ditantang'
49 Chapter 49 — Misteri Kota Pascima (1)
50 Chapter 50 — Misteri Kota Pascima (2)
51 Chapter 51 — Misteri Kota Pascima (3)
52 Chapter 52 — Bayangan Hitam Misterius
53 Chapter 53 — Misteri Kota Pascima (4)
54 Chapter 54 — Kembali ke Sekte Langit Biru
55 Chapter 55 — Rencana Jahat Dua Penatua
56 Chapter 56 — Permasalahan di Pagi Hari (1)
57 Chapter 57 — Permasalahan di Pagi Hari (2)
58 Chapter 58 — Kasus di Jalan Nigra
59 Chapter 59 — Penginapan Ruga (1)
60 Chapter 60 — Penginapan Ruga (2)
61 Chapter 61 — Laki-Laki Berambut Merah
62 Chapter 62 — Konflik
63 Chapter 63 — Percakapan antara Ketua Sekte dan Lian Haocun
64 Chapter 64 — Bentuk Kepedulian Sang Kakak
65 Survey
66 Chapter 65 — Kepribadian bagai Api dan Es
67 Chapter 66 — "Ingin Menjadi Lebih Kuat"
68 Chapter 67 — Tingkat Mana
69 Chapter 68 — Lembah Beredo
70 Chapter 69 — Awal yang Baru! (Arc 1-End)
71 Chapter 70 — Kota Xiuxi
72 Chapter 71 — Delapan Tahun
73 Chapter 72 — Kelompok Lian Haocun VS Kelompok Pencuri (1)
74 Chapter 73 — Kelompok Lian Haocun VS Kelompok Pencuri (2)
75 Chapter 74 — Sekte Tingkat Menengah, Sekte Langit Biru
76 Chapter 75 — Rencana Bisnis
77 Chapter 76 — Sambutan Hutan Mofa
78 Chapter 77 — Jalan Keluar
79 Chapter 78 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (1)
80 Chapter 79 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (2)
81 Chapter 80 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (3)
82 Chapter 81 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (4)
83 Chapter 82 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (5)
84 Chapter 83 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (6)
85 Chapter 84 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (7)
86 Chapter 85 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (8)
87 Chapter 86 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (9)
88 Chapter 87 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (10)
89 Chapter 88 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (11)
90 Chapter 89 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (12)
91 Chapter 90 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (13)
92 Chapter 91 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (14)
93 Chapter 92 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (15)
94 Chapter 93 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (16)
95 Chapter 94 — Pria dengan Rambut Biru
96 Chapter 95 — Pria Berambut Cokelat
97 Chapter 96 — Kemampuan Lian Haocun Dalam Bisnis
98 Chapter 97 — Jawaban dan Perpisahan
99 Chapter 98 — Pergi ke Sekte Lembah Darah Biru
100 Chapter 99 — Sambutan dari Wu Shilin
101 Chapter 100 — Senior Lian Huanran, Tang Yelu
102 Chapter 101 — Kota Vekado
103 Chapter 102 — 'HaoRan'
104 Chapter 103 — Perkembangan Bisnis
105 Chapter 104 — Penyelidikan Desa Thano (1)
106 Chapter 105 — Penyelidikan Desa Thano (2)
107 Chapter 106 — Penyelidikan Desa Thano (3)
108 Chapter 107 — Penyelidikan Desa Thano (4)
109 Chapter 108 — Reruntuhan Gorgona (1)
110 Chapter 109 — Reruntuhan Gorgona (2)
111 Chapter 110 — Reruntuhan Gorgona (3)
112 Chapter 111 — Reruntuhan Gorgona (4)
113 Chapter 112 — Penemuan
114 Chapter 113 — Kecemasan
115 Chapter 114 — Sekte Serigala Giok
116 Chapter 115 — Ujian Seleksi
117 Chapter 116 — Pertikaian
118 Chapter 117 — Emosi
119 Chapter 118 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (1)
120 Chapter 119 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (2)
121 Chapter 120 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (3)
122 Chapter 121 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (4)
123 Chapter 122 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (5)
124 Chapter 123 — Emosi yang Kacau
125 Chapter 124 — Tingkatan Murid
126 Chapter 125 — Arena
127 Chapter 126 — Peringkat
128 Chapter 127 — Sosok Familier Lainnya
129 Chapter 128 — Pergi
130 Chapter 129 — Tekanan
131 Chapter 130 — Pelatihan
132 Chapter 131 — Misi Tingkat C (1)
133 Chapter 132 — Misi Tingkat C (2)
134 Chapter 133 — Misi Tingkat C (3)
135 Chapter 134 — Misi Tingkat C (4)
136 Chapter 135 — Misi Tingkat C (5)
137 Chapter 136 — Misi Tingkat C (6)
138 Chapter 137 — Misi Tingkat C (7)
139 Chapter 138 — Misi Tingkat C (8)
140 Chapter 139 — Misi Tingkat C (9)
141 Chapter 140 — Misi Tingkat C (10)
142 Chapter 141 — Misi Tingkat C (11)
143 Chapter 142 — Misi Tingkat C (12)
144 Chapter 143 — Misi Tingkat C (13)
145 Chapter 144 — Yun Shao Terluka
146 Chapter 145 — Permainan Musik
147 Chapter 146 — Sang Alkemis
148 Chapter 147 — Keputusan Shen Nong
149 Chapter 148 — Distrik Emas
150 Chapter 149 — Lian Haocun VS Zhong Xia
151 Chapter 150 — Lian Haocun VS Zhong Xia (2)
152 Chapter 151 — Lian Haocun VS Zhong Xia (3)
153 Chapter 152 — Sikap Acuh Tak Acuh atau Keangkuhan?
154 Chapter 153 — Hari Perjanjian
155 Chapter 154 — Tes Kedua
156 Chapter 155 — Tes Ketiga
157 Chapter 156 — 'Keunikan' Shen Nong
158 Chapter 157 — Guru Kedua
159 Chapter 158 — Realm
160 Chapter 159 — Barter
161 Chapter 160 — Keputusan Lian Huanran
162 Chapter 161 — Kegemparan Besar
163 Chapter 162 — Misi Baru
164 Chapter 163 — Satu Hari Sebelum Keberangkatan
165 Chapter 164 — Kota Noula : Wabah Penyakit (1)
166 Chapter 165 — Kota Noula : Wabah Penyakit (2)
167 Chapter 166 — Kota Noula : Wabah Penyakit (3)
168 Chapter 167 — Kota Noula : Wabah Penyakit (4)
169 Chapter 168 — Kota Noula : Wabah Penyakit (5)
170 Chapter 169 — Kota Noula : Wabah Penyakit (6)
171 Chapter 170 — Kota Noula : Wabah Penyakit (7)
172 Chapter 171 — Kota Noula : Wabah Penyakit (8)
173 Chapter 172 — Kota Noula : Wabah Penyakit (9)
174 Chapter 173 — Kota Noula : Wabah Penyakit (10)
175 Chapter 174 — Kota Noula : Wabah Penyakit (11)
176 Chapter 175 — Kota Noula : Wabah Penyakit (12)
177 Chapter 176 — Kota Noula : Wabah Penyakit (13)
178 Chapter 177 — Kota Noula : Wabah Penyakit (14)
179 Chapter 178 — Kota Noula : Wabah Penyakit (15)
180 Chapter 179 — Kota Noula : Wabah Penyakit (16)
181 Chapter 180 — Kota Noula : Wabah Penyakit (17)
182 Chapter 181 — Kota Noula : Wabah Penyakit (18)
183 Chapter 182 — Kota Noula : Wabah Penyakit (19)
184 Chapter 183 — Kota Noula : Wabah Penyakit (20)
185 Chapter 184 — Kota Noula : Wabah Penyakit (21)
186 Chapter 185 — Kota Noula : Wabah Penyakit (22)
187 Chapter 186 — Kota Noula : Wabah Penyakit (23)
188 Chapter 187 — Kota Noula : Wabah Penyakit (24)
189 Chapter 188 — Kehilangan Saudara
190 Chapter 189 — Apa Yang Terjadi?
191 Chapter 190 — Masa Persiapan
192 Chapter 191 — Kompetisi
193 Chapter 192 — Sekte Malam Merah
194 Chapter 193 — Laut Api dan Laut Es
195 Chapter 194 — Teka-Teki
196 Chapter 195 — Berkumpul Kembali
197 Chapter 196 — Peri Adeline
198 Chapter 197 — Tes
199 Chapter 198 – Tes: Kembali (2)
200 Chapter 199 – Tes: Kejadian Tak Terduga (3)
201 Chapter 200 – Tes: Diri-nya Sendiri (4)
202 Chapter 201 – Tes: Cerberus (5)
203 Chapter 202 – Tes: Rencana Gila (6)
204 Chapter 203 – Tes: Ketidakberdayaan (7)
205 Pengumuman (Hiatus)
206 Chapter 204 – Ketidaknyataan
207 Chapter 205 – Ratu Peri
208 Chapter 206 – Akhir Sebuah Cerita?
Episodes

Updated 208 Episodes

1
Chapter 1 — Dunia Baru Lian Haocun
2
Chapter 2 — Perjalanan Menuju Pegunungan Yama (1)
3
Chapter 3 — Perjalanan Menuju Pegunungan Yama (2)
4
Chapter 4 — Pelelangan
5
Chapter 5 — Lian Haocun VS 10 Pembunuh (1)
6
Chapter 6 — Lian Haocun VS 10 Pembunuh (2)
7
Chapter 7 — Pegunungan Yama (1)
8
Chapter 8 — Pegunungan Yama (2)
9
Chapter 9 — Pegunungan Yama (3)
10
Episode 10 — Pegunungan Yama (4)
11
Chapter 11 — Pegunungan Yama (5)
12
Chapter 12 — Pegunungan Yama (6)
13
Chapter 13 — Pegunungan Yama (7)
14
Chapter 14 — Pegunungan Yama (8)
15
Chapter 15 — Pegunungan Yama (9)
16
Chapter 16 — Pegunungan Yama (10)
17
Chapter 17 — Pegunungan Yama (11)
18
Chapter 18 — Pegunungan Yama (12)
19
Chapter 19 — Pegunungan Yama (13)
20
Chapter 20 — Pegunungan Yama (14)
21
Chapter 21 — Peningkatan
22
Chapter 22 — Konferensi Daffodil (1)
23
Chapter 23 — Konferensi Daffodil (2)
24
Chapter 24 — Konferensi Daffodil (3)
25
Chapter 25 — Babak Pertama Konferensi Daffodil (1)
26
Chapter 26 — Babak Pertama Konferensi Daffodil (2)
27
Chapter 27 — Istirahat Konferensi Daffodil
28
Chapter 28 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (1)
29
Chapter 29 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (2)
30
Chapter 30 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (3)
31
Chapter 31 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (4)
32
Chapter 32 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (5)
33
Chapter 33 — Babak Kedua Konferensi Daffodil (6)
34
Chapter 34 — Hari Pertama Selesai
35
Chapter 35 — Masalah Lian Huanran
36
Chapter 36 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (1)
37
Chapter 37 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (2)
38
Chapter 38 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (3)
39
Chapter 39 — Ilusi
40
Chapter 40 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (4)
41
Chapter 41 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (5)
42
Chapter 42 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (6)
43
Chapter 43 — Laki-Laki Misterius
44
Chapter 44 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (7)
45
Chapter 45 — Babak Ketiga Konferensi Daffodil (8)
46
Chapter 46 — Fei Yu
47
Chapter 47 — Pengumuman Pemenang
48
Chapter 48 — Babak Bonus 'Penantang dan Orang yang Ditantang'
49
Chapter 49 — Misteri Kota Pascima (1)
50
Chapter 50 — Misteri Kota Pascima (2)
51
Chapter 51 — Misteri Kota Pascima (3)
52
Chapter 52 — Bayangan Hitam Misterius
53
Chapter 53 — Misteri Kota Pascima (4)
54
Chapter 54 — Kembali ke Sekte Langit Biru
55
Chapter 55 — Rencana Jahat Dua Penatua
56
Chapter 56 — Permasalahan di Pagi Hari (1)
57
Chapter 57 — Permasalahan di Pagi Hari (2)
58
Chapter 58 — Kasus di Jalan Nigra
59
Chapter 59 — Penginapan Ruga (1)
60
Chapter 60 — Penginapan Ruga (2)
61
Chapter 61 — Laki-Laki Berambut Merah
62
Chapter 62 — Konflik
63
Chapter 63 — Percakapan antara Ketua Sekte dan Lian Haocun
64
Chapter 64 — Bentuk Kepedulian Sang Kakak
65
Survey
66
Chapter 65 — Kepribadian bagai Api dan Es
67
Chapter 66 — "Ingin Menjadi Lebih Kuat"
68
Chapter 67 — Tingkat Mana
69
Chapter 68 — Lembah Beredo
70
Chapter 69 — Awal yang Baru! (Arc 1-End)
71
Chapter 70 — Kota Xiuxi
72
Chapter 71 — Delapan Tahun
73
Chapter 72 — Kelompok Lian Haocun VS Kelompok Pencuri (1)
74
Chapter 73 — Kelompok Lian Haocun VS Kelompok Pencuri (2)
75
Chapter 74 — Sekte Tingkat Menengah, Sekte Langit Biru
76
Chapter 75 — Rencana Bisnis
77
Chapter 76 — Sambutan Hutan Mofa
78
Chapter 77 — Jalan Keluar
79
Chapter 78 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (1)
80
Chapter 79 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (2)
81
Chapter 80 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (3)
82
Chapter 81 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (4)
83
Chapter 82 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (5)
84
Chapter 83 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (6)
85
Chapter 84 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (7)
86
Chapter 85 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (8)
87
Chapter 86 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (9)
88
Chapter 87 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (10)
89
Chapter 88 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (11)
90
Chapter 89 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (12)
91
Chapter 90 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (13)
92
Chapter 91 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (14)
93
Chapter 92 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (15)
94
Chapter 93 — Pertandingan Tahunan Hutan Mofa (16)
95
Chapter 94 — Pria dengan Rambut Biru
96
Chapter 95 — Pria Berambut Cokelat
97
Chapter 96 — Kemampuan Lian Haocun Dalam Bisnis
98
Chapter 97 — Jawaban dan Perpisahan
99
Chapter 98 — Pergi ke Sekte Lembah Darah Biru
100
Chapter 99 — Sambutan dari Wu Shilin
101
Chapter 100 — Senior Lian Huanran, Tang Yelu
102
Chapter 101 — Kota Vekado
103
Chapter 102 — 'HaoRan'
104
Chapter 103 — Perkembangan Bisnis
105
Chapter 104 — Penyelidikan Desa Thano (1)
106
Chapter 105 — Penyelidikan Desa Thano (2)
107
Chapter 106 — Penyelidikan Desa Thano (3)
108
Chapter 107 — Penyelidikan Desa Thano (4)
109
Chapter 108 — Reruntuhan Gorgona (1)
110
Chapter 109 — Reruntuhan Gorgona (2)
111
Chapter 110 — Reruntuhan Gorgona (3)
112
Chapter 111 — Reruntuhan Gorgona (4)
113
Chapter 112 — Penemuan
114
Chapter 113 — Kecemasan
115
Chapter 114 — Sekte Serigala Giok
116
Chapter 115 — Ujian Seleksi
117
Chapter 116 — Pertikaian
118
Chapter 117 — Emosi
119
Chapter 118 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (1)
120
Chapter 119 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (2)
121
Chapter 120 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (3)
122
Chapter 121 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (4)
123
Chapter 122 — Ujian Masuk Sekte Serigala Giok (5)
124
Chapter 123 — Emosi yang Kacau
125
Chapter 124 — Tingkatan Murid
126
Chapter 125 — Arena
127
Chapter 126 — Peringkat
128
Chapter 127 — Sosok Familier Lainnya
129
Chapter 128 — Pergi
130
Chapter 129 — Tekanan
131
Chapter 130 — Pelatihan
132
Chapter 131 — Misi Tingkat C (1)
133
Chapter 132 — Misi Tingkat C (2)
134
Chapter 133 — Misi Tingkat C (3)
135
Chapter 134 — Misi Tingkat C (4)
136
Chapter 135 — Misi Tingkat C (5)
137
Chapter 136 — Misi Tingkat C (6)
138
Chapter 137 — Misi Tingkat C (7)
139
Chapter 138 — Misi Tingkat C (8)
140
Chapter 139 — Misi Tingkat C (9)
141
Chapter 140 — Misi Tingkat C (10)
142
Chapter 141 — Misi Tingkat C (11)
143
Chapter 142 — Misi Tingkat C (12)
144
Chapter 143 — Misi Tingkat C (13)
145
Chapter 144 — Yun Shao Terluka
146
Chapter 145 — Permainan Musik
147
Chapter 146 — Sang Alkemis
148
Chapter 147 — Keputusan Shen Nong
149
Chapter 148 — Distrik Emas
150
Chapter 149 — Lian Haocun VS Zhong Xia
151
Chapter 150 — Lian Haocun VS Zhong Xia (2)
152
Chapter 151 — Lian Haocun VS Zhong Xia (3)
153
Chapter 152 — Sikap Acuh Tak Acuh atau Keangkuhan?
154
Chapter 153 — Hari Perjanjian
155
Chapter 154 — Tes Kedua
156
Chapter 155 — Tes Ketiga
157
Chapter 156 — 'Keunikan' Shen Nong
158
Chapter 157 — Guru Kedua
159
Chapter 158 — Realm
160
Chapter 159 — Barter
161
Chapter 160 — Keputusan Lian Huanran
162
Chapter 161 — Kegemparan Besar
163
Chapter 162 — Misi Baru
164
Chapter 163 — Satu Hari Sebelum Keberangkatan
165
Chapter 164 — Kota Noula : Wabah Penyakit (1)
166
Chapter 165 — Kota Noula : Wabah Penyakit (2)
167
Chapter 166 — Kota Noula : Wabah Penyakit (3)
168
Chapter 167 — Kota Noula : Wabah Penyakit (4)
169
Chapter 168 — Kota Noula : Wabah Penyakit (5)
170
Chapter 169 — Kota Noula : Wabah Penyakit (6)
171
Chapter 170 — Kota Noula : Wabah Penyakit (7)
172
Chapter 171 — Kota Noula : Wabah Penyakit (8)
173
Chapter 172 — Kota Noula : Wabah Penyakit (9)
174
Chapter 173 — Kota Noula : Wabah Penyakit (10)
175
Chapter 174 — Kota Noula : Wabah Penyakit (11)
176
Chapter 175 — Kota Noula : Wabah Penyakit (12)
177
Chapter 176 — Kota Noula : Wabah Penyakit (13)
178
Chapter 177 — Kota Noula : Wabah Penyakit (14)
179
Chapter 178 — Kota Noula : Wabah Penyakit (15)
180
Chapter 179 — Kota Noula : Wabah Penyakit (16)
181
Chapter 180 — Kota Noula : Wabah Penyakit (17)
182
Chapter 181 — Kota Noula : Wabah Penyakit (18)
183
Chapter 182 — Kota Noula : Wabah Penyakit (19)
184
Chapter 183 — Kota Noula : Wabah Penyakit (20)
185
Chapter 184 — Kota Noula : Wabah Penyakit (21)
186
Chapter 185 — Kota Noula : Wabah Penyakit (22)
187
Chapter 186 — Kota Noula : Wabah Penyakit (23)
188
Chapter 187 — Kota Noula : Wabah Penyakit (24)
189
Chapter 188 — Kehilangan Saudara
190
Chapter 189 — Apa Yang Terjadi?
191
Chapter 190 — Masa Persiapan
192
Chapter 191 — Kompetisi
193
Chapter 192 — Sekte Malam Merah
194
Chapter 193 — Laut Api dan Laut Es
195
Chapter 194 — Teka-Teki
196
Chapter 195 — Berkumpul Kembali
197
Chapter 196 — Peri Adeline
198
Chapter 197 — Tes
199
Chapter 198 – Tes: Kembali (2)
200
Chapter 199 – Tes: Kejadian Tak Terduga (3)
201
Chapter 200 – Tes: Diri-nya Sendiri (4)
202
Chapter 201 – Tes: Cerberus (5)
203
Chapter 202 – Tes: Rencana Gila (6)
204
Chapter 203 – Tes: Ketidakberdayaan (7)
205
Pengumuman (Hiatus)
206
Chapter 204 – Ketidaknyataan
207
Chapter 205 – Ratu Peri
208
Chapter 206 – Akhir Sebuah Cerita?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!