Episode 2. Kisah Cho Yin

Sepulang dari Universitas, seperti biasa Cho Yin memberikan hasil novel buatannya ke rumah kakek Huo.

"Kek Huo....ini hasil novelku yang baru" kata Cho Yin sambil memegang sebuah buku yang tebal. Jadi nama kakek yang sekarang mempunyai 3 restoran itu namanya Kakek Huo.

"Oh iya nak....taruh saja di meja itu" jawab kakek Huo yang sedang membersihkan rumah.

"Ya sudah...aku pulang dulu kek"

"eh....eh....tunggu dulu nak, ada yang ingin kakek sampaikan padamu" kakek Huo lalu berlari mengejar Cho Yin.

"Aduduh kek...iya, ada apa? jangan lari-larian gitu donk. Kakek tuh udah tua, dan apa yang mau kakek bicarakan? nanti ibuku marah karena aku tidak pulang" Jawab Cho Yin tersenyum.

"Uh....kakek gak tau kamu akan tersinggung atau nggak. Yang jelas.....ehm, kakek gak tega ngomongnya" ujar Kek Huo ragu.

" ga papa, seberat apapun aku dengerin kok. Kakek jangan memendam sendiri ya kek" jawab Cho Yin

"Huhuhu....Cho Yin memang anak yang baik. Se...sebenernya, novel Cho Yin yang waktu terakhir Cho Yin beri pada kakek, i...itu di protes banyak orang" ucap Kek Huo.

"oh ya... apakah itu yang berjudul 'Putri Kecil Yang Malang' yang itu ya kek?"

"Ah...benar yang itu, hmmm maafkan kakek ya kakek tidak bisa menjadi kakek yang baik. Bahkan kakek tidak bisa mengurus orang yang protes masalah novel itu"

" Untuk masalah itu, Aku memang sudah niat ingin menutup pemesanan buku novel itu. Soalnya banyak yang protes antagonis nya kasian karena di bunuh sama orang-orang yang antagonis itu percaya. Aku juga gak nyangka bakal jadi begini. Padahal kan harusnya berfokus pada Nuriel sang pemeran utama wanita" jawab Cho Yin kebingungan.

"Ya udah deh....hapus aja ya kek. Tolong buang semua novelku tentang itu yang sudah terjual dimana-mana," tambahnya.

"Oke... tapi gak papa nih?" tanya Kek Huo

"iya....gak papa kok. Udah kakek istirahat makan tidur aja yah. Aku mau pulang sebelum ibu tiri ku marah nanti" jawab Cho Yin tersenyum ramah.

Cho Yin bergegas pergi ke rumahnya, dan meletakkan alas kakinya di rak.

"Bu.." panggil Cho Yin.

Saat Cho Yin berjalan ke dalam rumahnya, Ia tak sengaja melihat ibunya membongkar suatu brankas yang berisi surat.

Di surat itu terlihat foto ibu kandung Cho Yin. Karena berhubungan dengan ibunya, Cho Yin langsung meraih dan mengambil surat itu dari tangan ibu tirinya.

"Ah....si, siapa?" kata ibu tiri Cho Yin panik

Ibu tiri nya pun kaget karena Cho Yin yang mengambil surat itu. Ia langsung panik sambil merebut suratnya.

"Kembalikan!!! ce...cepat. Kau tidak mau aku adukan ke ayahmu kan kalau kau membantah perintah ku?" kata ibunya tergesa-gesa. Namun,

Cho Yin tidak menanggapi dan berusaha membuka isi suratnya.

Cho Yin membuka isi surat itu, ia tiba-tiba menangis sambil berkata, "i...ibu.." Cho Yin menutup mulutnya, tidak percaya dengan apa yang ia baca. Ia meneteskan air mata, memeluk erat foto ibunya yang juga telah ia rebut.

"Jadi, selama ini.." Cho Yin terdiam, tidak bisa melanjutkan kata-katanya.

Siapa sangka.....kalau penyebab ibunya meninggal bukan karena kecelakaan truk seperti yang ia tahu selama ini, melainkan dibunuh oleh pembunuh bayaran suruhan ibu tirinya itu. bahkan ibu kandungnya diambil organ-organ tubuh nya itu dan dijual ke dokter organ. Siapa anak yang tidak sedih melihat itu.

...Aku sangat membenci wanita itu, jika kau berhasil membunuhnya, aku akan memberikan bayaran yang mahal untukmu....

...Oh, kau bahkan boleh menjual organ dalamnya! Tapi ingat, jangan sampai kelakuan kita ketahuan! Aku sengaja memanggilmu, pembunuh bayaran terkuat di kota, agar pekerjaannya tidak main-main. Jadi, jangan kecewakan harapanku!...

Isi surat tersebut.

"Ah...Kem..kembalikan tidak!!" ibu tirinya memaksa merebut surat itu sampai-sampai tangan Cho Yin terluka karena cakaran kuku ibu tirinya.

Seketika Cho Yin mendekati ibu tirinya itu.

"Plakkk...."

tamparan keras Cho Yin itu mengenai wajah ibu tirinya.

"Ah...mu, mukaku!!! dasar anak nakal!" kata ibu tirinya, ia mengangkat tangannya dengan wajah penuh emosi, hendak menampar balik anak tirinya.

Cho Yin berlari keluar rumah dan ingin memberitahu polisi dan ayah kandungnya. Ia takut kalau jika hanya menggunakan kekuatannya saja, tidak akan cukup untuk melawan ibu tirinya

Tapi....karena takut diketahui oleh orang lain atas tindak kejahatannya, ibu tiri Cho Yin itu mengambil sebuah pisau yang memang juga ada di brankas itu.

"Cresss...." Seketika, tubuh Cho Yin berlumuran darah.

Tapi, karena keyakinan Cho Yin untuk memberitahu isi surat itu, dan meminta keadilan untuk ibu kandung nya. Selain itu, tusukan yang mengenai jantung Cho Yin tidak tepat, jadi ia masih bisa bertahan untuk beberapa waktu.

"Uh....kau, kau tak akan bisa menghentikan ku!" Kata Cho Yin sambil meringis kesakitan. Walau tubuhnya sudah berlumuran darah dan keadaannya juga lemas, tapi Cho Yin tetap kuat dan berusaha berdiri.

"Ah...ke, kenapa tidak mati juga!!!" karena panik, ibu tiri Cho Yin lalu menusuk perut Cho Yin yang hendak berusaha bangun.

"Mati kau!!! ma, mati kau!!!" teriak ibu tirinya, wajahnya penuh amarah dan ketakutan dalam dirinya.

Karena lukanya parah sekali, akhirnya Cho Yin meninggal dan tak bisa memberikan surat itu pada ayahnya.

"i...ibu, maafkan anakmu ini yang tidak berguna. Bu.. seandainya aku bisa menyelamatkan ibu.." batin Cho Yin sambil menangis di detik-detik terakhir sebelum ia meninggal dunia.

Cho Yin pun meninggal di tempat.

"Ah...ba, bagaimana ini? a...aku membunuh seseorang? tidak!!!! hehehe...aku sudah gila. Mana mungkin aku membunuh Cho Yin. Hehehe....sudah kuduga banyak orang yang ingin membunuhnya! Sepertinya, ia mati saat masuk ke dalam rumah? Mana mungkin, aku membunuhnya!" kata ibu tiri Cho Yin yang tidak sadar kalau semua itu adalah ulahnya, seperti orang yang sudah tidak waras.

*******

Malam hari, saat ayah kandung Cho Yin pulang, ayah kandung Cho Yin kaget dan mencari ibu tiri Cho Yin serta Calie karena terdapat Cho Yin yang tergeletak berlumuran darah di depan pintu masuk. Ibu tirinya itu mengaku, namun anehnya, ia tidak merasa bersalah kalau ia yang sudah membunuh Cho Yin.

"Cho Yin..Cho Yin.. bangun nak!" panggil sang ayah histeris.

"Suamiku, kau sudah pulang?" tanya ibu tiri Cho Yin tersenyum.

Ayah Cho Yin berdiri begitu melihat istrinya, ia mencengkram kedua lengan atas istrinya dengan kuat. "Apa yang terjadi dengan Cho Yin? Kenapa ia bisa seperti ini?!" tanya ayah Cho Yin.

"Ehm, suamiku...bukannya bagus kalau dia mati? Tidak ada pengganggu antara kita dan Calie, anakku. Dan, jujur saja, aku yang membunuhnya!" jelas ibu tiri Cho Yin tersenyum lebar.

Degg! Jantung ayah Cho Yin berdetak kencang begitu mendengar jawaban sang istri. "BICARA YANG BENAR! APA YANG TERJADI PADA CHO YIN?!" teriak ayah Cho Yin.

"Kenapa? Kau tidak suka, hm?" keberuntungan juga buat kamu, kau berkata tidak mempunyai cukup uang sekarang, jadi.. jual saja organ Cho Yin. Ya walau harganya gak setinggi organ Mildya (nama ibu kandung Cho Yin) huh" kata ibu tiri Cho Yin sambil tertawa.

"A..apa!!! Organ? kau sudah gila. Dan...dan kau yang membunuh Cho Yin serta istri pertama ku Mildya lalu mengambil organnya dan menjualnya?! kau...jangan bercanda!!!" kata ayah kandung Cho Yin tak percaya.

"heh...benar kok. Mana mungkin aku bohong" kata ibu tirinya itu sambil tertawa.

Plakkk...... pukulan keras dari ayah kandungnya itu. Ayah Cho Yin berkali-kali mengecek pernapasan Cho Yin, namun sayang.. semuanya sudah terlambat.

Ia lalu membawa istri keduanya ke kantor polisi, setelah itu ia mengubur anaknya di tempat yang layak.

"Anakku....maafkan ayah yang tidak berguna ini" kata ayahnya sambil menangis.

"Ini....ini barang peninggalan ibumu. Ayah tak sanggup menjaganya lagi. Bahkan ayah menikahi seorang yang sudah tega membunuh ibumu" kata ayahnya sambil menaruh kalung giok di atas tanah kubur Cho Yin. Tapi...ayahnya tidak tahu kalau itu adalah giok reinkarnasi yang ditinggal kan keluarga Mildya turun temurun.

Tapi sayang.... tidak ada satu orang pun selain Kepala keluarga pertama di keluarga Mildya yang bisa reinkarnasi melalui kalung giok itu.

Terpopuler

Comments

insos

insos

tidak semua ibu tiri jahat kok
aku skrng tinggal sama ibu tiriku setelah ayah meninggal 🥰🥰

2025-02-10

0

anggrek violet

anggrek violet

makanya jgn suka nikah,,,,dah tau ibu tiri jahat malah mau cari ibu tiri buat anakmu,,,,rasakan

2022-04-28

0

Ida Blado

Ida Blado

makanya pak mas bang aa,,,jgn sekali2 bawa ibu tiri kerumah walaupun gk semua ibu tiri jahat.tpi rata2 ibu tiri di novel itu bkn jahat lgi tpi ganas dn sadis.

2022-01-24

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1. Prolog
2 Episode 2. Kisah Cho Yin
3 Episode 3. Terlahir kembali
4 Episode 4. Hari Suci Putri Mahkota ( 1 )
5 Episode 5. Hari Suci Putri Mahkota ( 2 )
6 Episode 6. Berteman dengan Putri Mahkota
7 Episode 7. Pangeran Hard membela Nuriel
8 Episode 8. Lelaki misterius
9 Episode 9. Lelaki misterius ( 2 )
10 Episode 10. Festival?!!!
11 Episode 11. Meminta Izin
12 Episode 12. Rencana baru
13 Episode 13. Caily tertipu
14 Episode 14. Membongkar niat busuk Caily
15 Episode 15. Berhasil menjinakkan
16 Episode 16. Nona yang manja
17 Episode 17. Berdiskusi
18 Episode 18. Berhasil membujuk ayah
19 Episode 19. Pergi ke festival
20 Episode 20. Menyamar
21 Episode 21. Bertemu kembali dengan lelaki misterius
22 Episode 22. R?
23 Episode 23. Upacara kedewasaan Nuriel
24 Episode 24. Buku aneh
25 Episode 25. Upacara kedewasaan Nuriel ( 2 )
26 Episode 26. Penggemar
27 Episode 27. Nuriel kembali membuat drama
28 Episode 28. Sulaman melegenda
29 Episode 29 ~> Legenda Pahlawan dan Elang
30 Episode 30 ~> Legenda Pahlawan dan elang 2
31 Episode 31 ~> Legenda Pahlawan dan elang 3
32 Episode 32. Mengobrol
33 Episode 33. Kisah Clez
34 Episode 34. Balas dendam ( Cleznia Irene )
35 Episode 35. Perjamuan teh
36 Episode 36. Nuriel pamer
37 Episode 37. Apa ini surga?
38 Episode 38. Clez terluka
39 Episode 39. Isi buku tebal yang aneh
40 Episode 40. Bertemu seorang wanita
41 Episode 41. Undangan dari Cintia
42 Episode 42. Menemui Cintia
43 Episode 43. Tantangan
44 Episode 44. Guru...
45 Episode 45. Pertemuan kembali Aren dan Clez
46 Episode 46. Makan siang bersama
47 Episode 47. Menyelinap keluar
48 Episode 48. Mengunjungi Kek Jon
49 Episode 49. Rai dan Zelvia
50 Episode 50. Elang di alam bawah sadar
51 Episode 51. Aku...keturunan elang yang spesial
52 Episode 52. Siapa kau sebenarnya?
53 Episode 53. Zelvia kesal
54 Episode 54. Belajar sihir
55 Episode 55. Sihir
56 Episode 56. Kesatria penjaga pribadi?!!!!!
57 Episode 57. Rero dan Zeze
58 Episode 58. Penjelasan Zelvia
59 Episode 59. Ayah dan putrinya...
60 Episode 60. Latihan
61 Episode 61. Sumpah kesatria dan majikan nya!
62 Episode 62. Aren terluka?
63 Episode 63. Menjenguk Rero
64 Episode 64. Wanita yang muncul di mimpiku
65 Episode 65. Surat dari Istana
66 Episode 66. Kedatangan keluarga kerajaan
67 Episode 67. Masa lalu Ester dan Vervun
68 Episode 68. Masa lalu Ester dan Vervun ( 2 )
69 Episode 69. Penolakan
70 Episode 70. Orang tua yang sudah salah mendidik anaknya
71 Episode 71. Cyela ( flashback )
72 Episode 72. Buah jatuh tak jauh dari pohonnya ( flashback )
73 Episode 73. Cyela dan Nuriel ( flashback )
74 Episode 74. Meninggal ( flashback )
75 Episode 75. Kekalahan Nuriel
76 Episode 76. Siapa dia sebenarnya?
77 Episode 77. Misteri yang belum terpecahkan
78 Episode 78. Berlibur ( END SEASON 1 )
79 Pengumuman
80 Episode 79. Kota Tersevane ( SEASON 2 )
81 Episode 80. Kemenangan
82 Episode 81. Minhao
83 Episode 82. Penginapan
84 Episode 83. Kekuatan keturunan elang
85 Episode 84. Siapa dia?
86 Episode 85. Perubahan pemilik
87 Episode 86. Dimana aku?
88 Episode 87. Ramalan
89 Episode 88. Perlindungan untuk Zelvia
90 Episode 89. Pemecatan
91 Episode 90. Diperebutkan dua pria
92 Episode 91. Rencana licik
93 Episode 92. Bertemu Hans [ FLASHBACK ]
94 Episode 93. Sahabat atau musuh? [ FLASHBACK ]
95 Episode 94. Aku bukan sahabatmu lagi! [ FLASHBACK ]
96 Episode 95. Membantu Riel
97 Episode 96. Gagal
98 Episode 97. Iblis
99 Episode 98. Tertangkap
100 Episode 99. Penginapan gratis
101 Episode 100. Clez menghilang
102 Episode 101. Bangunlah, jangan tinggalkan aku..!
103 Episode 102. Kekuatan cinta
104 Episode 103. Segel
105 Episode 104. Segel ( 2 )
106 Episode 105. Sadar
107 Episode 106. Cerita Aluna
108 Episode 107. Berlatih sihir dan pedang
109 Episode 108. Agen Xue Hi
110 INFORMASI HIATUS
111 Episode 109. Mendaftarkan diri
112 Episode 110. Memasuki hutan spirit
113 Episode 111. Rubah ekor sembilan
114 Episode 112. Menjalankan misi ( 1 )
115 Episode 113. Menjalankan misi ( 2 )
116 Episode 114. Siluman
117 Episode 115. Cerita masa kecil Gresya [FLASHBACK]
118 Episode 116. Kesaksian Rosella
119 Episode 117. Perpisahan
120 Episode 118. Pemenang
121 Episode 119. Makan gratis
122 Episode 120. Batu Spirit Air
123 Episode 121. Berbincang dengan Riel
124 Episode 122. Tidak sadarkan diri
125 Episode 123. Maafkan aku, nona
126 Episode 124. Sadar
127 Episode 125. Memulai awalan yang baru
128 Episode 126. Meminta penjelasan
129 Episode 127. Meminta Penjelasan ( 2 )
130 Episode 128. Masalah baru
131 Episode 129. Diberikan petunjuk
132 Episode 130. Pertemuan kedua
133 Episode 131. Mendapat bantuan
134 Episode 132. Serikat perdagangan
135 Episode 133. Mengalihkan perhatian
136 Episode 134. Kedua pengantin
137 Episode 135. Xie Ra
138 Episode 136. Jamuan
139 Episode 137. Mengungkap kebenaran
140 Episode 138. Kembali ke dalam jeruji penjara
141 Episode 139. merelakan
142 Episode 140. Istirahat [End season]
143 PENGUMUMAN PENTING!
144 REKOMENDASI NOVEL BARU!
Episodes

Updated 144 Episodes

1
Episode 1. Prolog
2
Episode 2. Kisah Cho Yin
3
Episode 3. Terlahir kembali
4
Episode 4. Hari Suci Putri Mahkota ( 1 )
5
Episode 5. Hari Suci Putri Mahkota ( 2 )
6
Episode 6. Berteman dengan Putri Mahkota
7
Episode 7. Pangeran Hard membela Nuriel
8
Episode 8. Lelaki misterius
9
Episode 9. Lelaki misterius ( 2 )
10
Episode 10. Festival?!!!
11
Episode 11. Meminta Izin
12
Episode 12. Rencana baru
13
Episode 13. Caily tertipu
14
Episode 14. Membongkar niat busuk Caily
15
Episode 15. Berhasil menjinakkan
16
Episode 16. Nona yang manja
17
Episode 17. Berdiskusi
18
Episode 18. Berhasil membujuk ayah
19
Episode 19. Pergi ke festival
20
Episode 20. Menyamar
21
Episode 21. Bertemu kembali dengan lelaki misterius
22
Episode 22. R?
23
Episode 23. Upacara kedewasaan Nuriel
24
Episode 24. Buku aneh
25
Episode 25. Upacara kedewasaan Nuriel ( 2 )
26
Episode 26. Penggemar
27
Episode 27. Nuriel kembali membuat drama
28
Episode 28. Sulaman melegenda
29
Episode 29 ~> Legenda Pahlawan dan Elang
30
Episode 30 ~> Legenda Pahlawan dan elang 2
31
Episode 31 ~> Legenda Pahlawan dan elang 3
32
Episode 32. Mengobrol
33
Episode 33. Kisah Clez
34
Episode 34. Balas dendam ( Cleznia Irene )
35
Episode 35. Perjamuan teh
36
Episode 36. Nuriel pamer
37
Episode 37. Apa ini surga?
38
Episode 38. Clez terluka
39
Episode 39. Isi buku tebal yang aneh
40
Episode 40. Bertemu seorang wanita
41
Episode 41. Undangan dari Cintia
42
Episode 42. Menemui Cintia
43
Episode 43. Tantangan
44
Episode 44. Guru...
45
Episode 45. Pertemuan kembali Aren dan Clez
46
Episode 46. Makan siang bersama
47
Episode 47. Menyelinap keluar
48
Episode 48. Mengunjungi Kek Jon
49
Episode 49. Rai dan Zelvia
50
Episode 50. Elang di alam bawah sadar
51
Episode 51. Aku...keturunan elang yang spesial
52
Episode 52. Siapa kau sebenarnya?
53
Episode 53. Zelvia kesal
54
Episode 54. Belajar sihir
55
Episode 55. Sihir
56
Episode 56. Kesatria penjaga pribadi?!!!!!
57
Episode 57. Rero dan Zeze
58
Episode 58. Penjelasan Zelvia
59
Episode 59. Ayah dan putrinya...
60
Episode 60. Latihan
61
Episode 61. Sumpah kesatria dan majikan nya!
62
Episode 62. Aren terluka?
63
Episode 63. Menjenguk Rero
64
Episode 64. Wanita yang muncul di mimpiku
65
Episode 65. Surat dari Istana
66
Episode 66. Kedatangan keluarga kerajaan
67
Episode 67. Masa lalu Ester dan Vervun
68
Episode 68. Masa lalu Ester dan Vervun ( 2 )
69
Episode 69. Penolakan
70
Episode 70. Orang tua yang sudah salah mendidik anaknya
71
Episode 71. Cyela ( flashback )
72
Episode 72. Buah jatuh tak jauh dari pohonnya ( flashback )
73
Episode 73. Cyela dan Nuriel ( flashback )
74
Episode 74. Meninggal ( flashback )
75
Episode 75. Kekalahan Nuriel
76
Episode 76. Siapa dia sebenarnya?
77
Episode 77. Misteri yang belum terpecahkan
78
Episode 78. Berlibur ( END SEASON 1 )
79
Pengumuman
80
Episode 79. Kota Tersevane ( SEASON 2 )
81
Episode 80. Kemenangan
82
Episode 81. Minhao
83
Episode 82. Penginapan
84
Episode 83. Kekuatan keturunan elang
85
Episode 84. Siapa dia?
86
Episode 85. Perubahan pemilik
87
Episode 86. Dimana aku?
88
Episode 87. Ramalan
89
Episode 88. Perlindungan untuk Zelvia
90
Episode 89. Pemecatan
91
Episode 90. Diperebutkan dua pria
92
Episode 91. Rencana licik
93
Episode 92. Bertemu Hans [ FLASHBACK ]
94
Episode 93. Sahabat atau musuh? [ FLASHBACK ]
95
Episode 94. Aku bukan sahabatmu lagi! [ FLASHBACK ]
96
Episode 95. Membantu Riel
97
Episode 96. Gagal
98
Episode 97. Iblis
99
Episode 98. Tertangkap
100
Episode 99. Penginapan gratis
101
Episode 100. Clez menghilang
102
Episode 101. Bangunlah, jangan tinggalkan aku..!
103
Episode 102. Kekuatan cinta
104
Episode 103. Segel
105
Episode 104. Segel ( 2 )
106
Episode 105. Sadar
107
Episode 106. Cerita Aluna
108
Episode 107. Berlatih sihir dan pedang
109
Episode 108. Agen Xue Hi
110
INFORMASI HIATUS
111
Episode 109. Mendaftarkan diri
112
Episode 110. Memasuki hutan spirit
113
Episode 111. Rubah ekor sembilan
114
Episode 112. Menjalankan misi ( 1 )
115
Episode 113. Menjalankan misi ( 2 )
116
Episode 114. Siluman
117
Episode 115. Cerita masa kecil Gresya [FLASHBACK]
118
Episode 116. Kesaksian Rosella
119
Episode 117. Perpisahan
120
Episode 118. Pemenang
121
Episode 119. Makan gratis
122
Episode 120. Batu Spirit Air
123
Episode 121. Berbincang dengan Riel
124
Episode 122. Tidak sadarkan diri
125
Episode 123. Maafkan aku, nona
126
Episode 124. Sadar
127
Episode 125. Memulai awalan yang baru
128
Episode 126. Meminta penjelasan
129
Episode 127. Meminta Penjelasan ( 2 )
130
Episode 128. Masalah baru
131
Episode 129. Diberikan petunjuk
132
Episode 130. Pertemuan kedua
133
Episode 131. Mendapat bantuan
134
Episode 132. Serikat perdagangan
135
Episode 133. Mengalihkan perhatian
136
Episode 134. Kedua pengantin
137
Episode 135. Xie Ra
138
Episode 136. Jamuan
139
Episode 137. Mengungkap kebenaran
140
Episode 138. Kembali ke dalam jeruji penjara
141
Episode 139. merelakan
142
Episode 140. Istirahat [End season]
143
PENGUMUMAN PENTING!
144
REKOMENDASI NOVEL BARU!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!